Malam semakin larut , kini Qian yu dan Muchen sudah di kelilingi oleh para Vampir Murni dan Vampir campuran . Tatapan mata mereka sangat tajam , seakan akan mereka siap menggigit mangsanya .
" Mau apa kalian ??" Tanya Qian yu dengan tatapan tajamnya .
" Aku hanya ingin berbincang denganmu Nona " Kata salah satu pemuda yang terlihat seperti penghuni istana .
" Aku tidak mengenalmu , kenapa kamu mau berbincang dengan ku ?? " Tanya Qian yu sambil menampilkan kewaspadaannya.
" Aku hanya ingin lebih mengenal Nona , apakah Nona mau ikut dengan ku , menghadiri pesta yang di adakan olehnya kakakku ??" tanya pemuda itu yang tak lain adalah Pangeran ke tiga dari Kerajaan Mahpai .
" Maaf aku tak ingin ikut dengan mu , jadi pergilah " Kata Qian yu dengan nada tegasnya.
Namun salah satu prajurit Vampir telah menodongkan pedang nya ke arah Qian yu .
" Sangat Lancang , berani kamu menolak ajakan Yang mulia pengeran Mu zuan , dimana rasa hormat mu ???" Kata Salah satu bawahan nya yang tak lain adalah prajurit Vampir Kerajaan Mahpai.
Dan berhasil membuat Muchen marah , karena pujaan hati nya di bentak oleh salah satu dari mereka.
" Cukup ......... , Dia adalah calon istri ku , punya hak apa kamu memaksa keinginan nya ??" kata Muchen yang sudah mengeluarkan aura membunuh nya .
" Ha....... ha........ ha....... Rakyat jelata berani membentak ku , bunuh keduanya " perintah pengeran Mu zuan dengan nada marahnya .
Pertarungan pun terjadi , Tebasan pedang mulai terlihat di taman tersebut. Dentingan pedang juga mulai berirama . Tak ada kata mengalah dalam pertarungan kali ini .
" Kalian telah mengganggu kesenangan ku bersama calon istri ku , jadi rasakan ini " Kata Muchen sambil mengeluarkan kekuatan pamungkasnya.
Seketika angin berhembus kencang , Mata merah darah kini menatap tajam kapada lawan nya . Sehingga membuat lawan nya tak mampu bergerak .
" Kuku darah Vampir " Kata Muchen dengan nada marahnya .
Kini kedua matanya terlihat penuh dendam . Ntah apa yang terjadi pada hidupnya . Namun aura membunuh nya begitu mengerikan hingga membuat Qian yu bergidik ngeri dan langsung terjatuh ke pelukan Muchen .
Sedangkan Muchen langsung memeluk pinggang ramping milik Qian yu agar tetap seimbang . Karena saat ini Qian yu sangat lemas akibat aura yang di keluarkan oleh Muchen .
Dan .........
" Wyuuus........ wyuuus......... wyuuus......." Suara serangan dari Muchen yang membuat kelima prajurit Vampir berubah menjadi debu .
Kemudian Muchen dan Qian yu melesat pergi tanpa menghiraukan tatapan terkejuut dari pengeran Mu zuan.
" Awas kalian berdua , aku akan datang lagi untuk mencari kalian dan membunuh kalian berdua " Teriak pangeran ketiga Mu zuan dari Kerajaan Mahpai .
...***...
Hari sudah berganti , Kini Qingge akan memulai aktivitas nya . Ia akan membuat pil khusus untuk Qian yu . Berbagai tanaman obat langka dan darah segar dari hewan spiritual sudah ia persiapkan .
Sedangkan Qian yu bertugas untuk menjaga Kediaman nya tetap dalam keadaan tenang . Tak lupa tali darah melindungi ruangan yang khusus di peruntukan untuk Qingge meracik pil nya .
Namun tiba-tiba terdengar suara familiar yang kini sedang memanggil dengan suara lembut nya . Siapa lagi kalau bukan Muchen , yang saat ini mulai terlihat lengket dengan Qian yu .
" Kenapa kamu kemari ??" Tanya Qian yu yang masih fokus dengan Aktivitas nya .
" Tidak ada apa apa , cuma ingin melihat manisnya wajahmu " Kata Muchen dengan seyuman manis nya .
" Hah ....... kata katamu sangat membosankan " Kata Qian yu yang tak ingin di goda .
" Kamu ini memang sedingin es ya " Kata Muchen sambil merebahkan kepalanya di paha Qian yu .
" Memang seperti ini sifatku , jadi jangan kaget bila kamu ingin berteman dengan ku " Kata Qian yu sambil mengambil seruling saktinya untuk membuat suasana menjadi semakin tenang .
Karena Qian yu merasakan pergerakan para prajurit yang saat ini sedang menuju ke tempat nya .
" Cepat juga mereka mengetahui lokasi kita " Guman lirih Qian yu yang masih terdengar oleh Muchen .
" Ya sangat cepat , karena mereka dari kerajaan Mahpai " Kata Muchen dengan nada santai nya .
Tak lama kemudian , Qian yu memainkan alat musiknya . Seketika seyuman manis muncul di bibir mungil milik Qian yu . Tak tau apa yang ia pikirkan namun melodi dari alat musik nya kini mulai menyebar dan membuat semua penduduk terdiam , mendengar kan melodinya .
" Sangat merdu , siapa yang memainkan melodi ini ??" kata Salah satu penduduk Kota Kerajaan Yuan duan .
Sedangkan Pangeran ketiga dan para prajurit Vampir nya mulai memasuki gerbang kota kerajaan Yuan duan . Namun tiba-tiba.........
Udah dulu ya , jangan lupa tinggalkan jejak kalian like, komen dan Vote jika kalian berkenan 😊😊😊.
Selamat membaca semoga tak mengecewakan para readers tersayang 😊😊.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments
✨✿[Oliv_¥]✿✨
Semangat
2021-08-20
1