Kini Nyonya Sunlisa segera memerintahkan seseorang untuk memanggil tabib di paviliun nya .
Ia masih belum yakin dengan barang yang di bawa oleh Qian yu dan Qingge .
" Panggilkan Tabib Zen yun kesini" Perintah Nyonya Sunlisa kepada para bawahannya .
" Baik Nyonya " kata salah satu bawahan nya dan melangkah pergi meninggalkan ruangan untuk memanggil Tabib Zen yun .
Dan beberapa menit kemudian , datanglah seorang lelaki tua dengan hanfu hijau nya beserta aroma obat di tubuh nya ,Yang menjadi ciri khas bagi para tabib di negeri Tangzou.
" Ada apa Nyonya ??" Tanya Tabib Zen yun.
"Tabib Zen ,Coba kamu periksa pil obat ini " Kata Nyonya Sunlisa sambil memberikan pil botol milik Qingge.
" Baik Nyonya " Kata Tabib Zen yun yang sudah menerima botol pil tersebut dan lalu memeriksa nya .
Setelah beberapa menit kemudian , Tabib Zen yun menampilkan wajah terkejut nya . Ia berulang kali mencium aroma pil milik Qingge. Seolah-olah tak percaya dengan apa yang ia lihat saat ini.
" ini........ " Kata Tabib Zen yun dengan nada terkejut nya.
" Ada apa Tabib Zen??" Tanya Nyonya Sunlisa dengan nada bingung nya.
" Nyonya siapa yang membuat pil ini ???" Tanya Tabib Zen yun dengan wajah serius nya.
" Nona Qingge yang membuat nya " Kata Nyonya Sunlisa dengan nada herannya.
Dan kini sang tabib beralih memandang Qingge dan Qian yu.
" apa kamu benar-benar membuat pil Yuan tingkat empat ini ??" tanya Tabib Zen yun dengan nada serius nya.
" Benar tabib , apa anda tak percaya??" Tanya Qingge sambil mengeluarkan aura nya .
Karena keduanya tak percaya kepadanya.
" Bu.....bu....kan seperti itu Nona , saya yang sudah setua ini tak bisa membuat nya , jadi saya merasa heran dengan hal ini " Kata Tabib Yun Qingge.
" Apalagi ini adalah pil Yuan tingkat empat yang dapat juga di gunakan untuk memperbaiki dantian yang rusak " kata Tabib Zen yun lagi.
Seketika membuat Qian yu mengeluarkan Auranya . Karena keduanya terus memojokkan Sahabatnya .
" Uuuukkkkhh.......... " Suara Tabib Zen yun dan Nyonya Sunlisa yang tak bisa menahan tekanan dari Qingge .
" Kalau kalian tak percaya dengan kami , kami akan pergi dan mencari toko lainnya " Kata Qian yu dengan tatapan tajam nya.
" Maaf Nona ,kami ..... kami....... percaya " kata Nyonya Sunlisa dengan nada gagapnya.
" Ya kami percaya , ini sudah membuktikan bahwa kalian adalah dua wanita jenius dan hebat " Kata Tabib Zen yun yang membuat Qian yu menarik tekanan nya.
Perbincangan masih berlanjut hingga setengah jam berlalu dan akhirnya kedua pihak setuju dengan persyaratan yang mereka ajukan.
" Baiklah Nona nona , mari ikuti saya " Kata Nyonya Sunlisa dengan nada ramahnya.
Kini Ketiga nya melangkah pergi menuju ke tempat dimana pelanggan diadakan . Banyak para pengunjung di tempat tersebut. Bahkan para pangeran juga datang di acara pelelangan hari ini.
" Qingge di sini ramai sekali , aku tak terbiasa dengan tempat seramai ini " Kata Qian yu yang sudah lama tak keluar dari hutan.
" Tenanglah aku ada di sini untuk menemanimu " Kata Qingge sambil memegang erat tangan Qian yu.
" Hah ...... baiklah " Kata Qian yu dengan nada pasrah nya.
Setelah beberapa detik berjalan . kini mereka telah sampai di ruangan kelas satu yang sangat jarang di buka untuk umum .
" Silahkan Nona nona " Kata Nyonya Sunlisa dengan nada lembut nya.
" Ya Nyonya Sunlisa , terimakasih" Kata Qingge dengan seyuman manis di balik cadarnya.
Sedangkan Qian yu bersikap dingin dan langsung menarik perhatian seorang pemuda yang ada di balik tirai berkelas dua . Karena setiap tirai tak di tutup dengan rapat dan menampilkan kedua mata indah milik Qian yu .
" Siapa gadis yang memiliki mata cantik itu ???" kata pemuda yang berada di balik ruangan kelas dua.
" Seperti nya pendatang baru tuan " kata bawahan setianya.
" Sangat cantik dan memiliki sorot mata setajam mata elang " kata pemuda yang belum di ketahui identitas nya .
" Apa perlu kita selidiki??" Tanya bawahan setianya.
" Tak perlu , seperti nya mereka adalah tamu terhormat di paviliun Angshai , kita tak bisa bertindak sembarangan di wilayah kekuasaan Paviliun ini " kata pemuda di balik tirai.
Acara pelelangan pun di mulai. Kini barang pertama dan kedua di keluarkan . Banyak para pengunjung yang memperebutkannya . Harga yang tadinya rendah semakin lama semakin tinggi yang membuat para pesaing lainnya berhenti menawar. Dan pemenang nya adalah orang yang menawar dengan harga tertinggi.
" Qian yu , apa kamu tak menginginkan sesuatu ??" Tanya Qingge dengan seyuman manis nya .
" Gak Qingge , di sini gak ada barang yang menarik perhatian ku " Kata Qian yu yang kini masih memperhatikan para pengunjung yang saling menaikkan harga .
Dan setengah jam kemudian barang ketiga dan keempat di keluarkan , yang tak lain adalah barang milik Qian yu dan Qingge . Barang itu adalah sebotol pil Yuan tingkat empat dan kulit buaya perak , yang membuat para pengunjung sangat terkejut . Karena kedua barang itu adalah barang yang sangat langka dinegeri Tangzou.
" Harga di mulai dari 8000 koin emas dan dimulai penawaran nya " Kata Pembawa acara dengan nada tinggi nya.
(1koin emas \= 100 perak atau 10.000 perunggu.
1 koin perak \=100 perunggu)
Penawaran di mulai . Para pengunjung berkelas kini saling menaikkan harga . Sedangkan Qian yu dan Qingge hanya memperhatikan saja .
"9000 koin emas"
" 9500 koin emas "
" 10.000 koin emas"
Begitulah penawaran saat ini dan membuat Qingge terkejut dengan penawaran harga yang terus naik .
" Apakah pil buatan ku sangat langka ??, kenapa banyak orang yang menginginkan nya Qian yu ??" Tanya Qingge dengan nada terkejut nya .
" Aku tak tau , karena aku sudah lama tak mengunjungi kota Kerajaan , Qingge " Jawab Qian yu dengan nada santai nya.
Dan satu jam kemudian penawaran berakhir dengan harga 30.000 koin emas ,yang jatuh kepada seorang yang ada ruangan kelas dua .
" Akhirnya kita mendapatkan nya Tuan " Kata bawahan setianya.
...***...
Hari sudah menuju ke sore hari. Kini Qian yu dan Qingge sudah mendapatkan apa yang mereka inginkan. Saat ini keduanya sudah berada di sebuah penginapan yang tak jauh dari tempat Paviliun Angshai berada .
" Qian yu , setelah ini kita mau kemana ???" Tanya Qingge dengan nada lembut nya.
" Kita lihat saja nanti " Kata Qingge sambil bersikap lotus untuk memulai latihan nya.
" Baiklah aku mau turun dulu untuk mencari makan dan tak akan mengganggu mu latihan " kata Qingge dengan langkah santai nya .
" Ya berhati-hati , jangan sampai melakukan hal yang membuat mu terlihat mencolok " Kata Qian yu memperingati sahabat nya .
" Baik Qian yu" Kata Qingge sambil meneruskan langkah kaki nya dan menuju ke tempat makan yang ada di penginapan tersebut.
Setengah jam kemudian Qingge sudah sampai di tempat favorit nya . Ia kini memanggil para pelayan untuk memesan makanannya.
" Pelayan " Panggil Qingge dengan nada lembut nya .
" Ya nona , mau pesan apa ??" Tanya pelayan di tempat makan tersebut.
" Siapkan makanan terenak di sini " Kata Qingge dengan nada lembut nya.
" Baik Nona , tolong tunggu sebentar " Kata pelayan itu sambil melangkah pergi .
Tak lama kemudian ........
" Ini Nona , silahkan " Kata Pelayan yang sudah menata rapi makanan yang di pesan oleh Qingge .
" Ya , terimakasih " Kata Qingge dengan nada ramahnya.
Kini Qingge memulai Aktivitas makannya .Namun tiba-tiba ketenangan nya pun terganggu dengan kedatangan sekelompok pendekar vampir campuran , yang kini mulai membuat onar di tempat makan tersebut. Namun Qingge masih bertahan dan tak menghiraukan nya.
Udah dulu ya .......... lanjut besok lagi , jangan lupa tinggalkan jejak kalian like, komen dan Vote jika kalian berkenan 😊😊😊.
Selamat membaca , semoga tak mengecewakan para readers tersayang 😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments
Yoni Hartati
lanjut semangat
2021-07-19
1