Ch. 17 Akreditasi

Akreditasi. Pernahkah kalian mendengar kalimat ini? Kalian yang berkecimpung di dunia pendidikan seharusnya tidak asing dengan kalimat ini. Karena kualitas dari sekolah kalian ditentukan dengan kalimat sakti ini.

Tidak peduli apapun jenjangnya, baik dari SD maupun hingga perguruan tinggi. Semuanya harus memiliki akreditasi untuk menunjukkan kualitas dari sekolah mereka.

Mungkin dulu awalnya istilah yang digunakan adalah sekolah favorit dan non favorit. Namun sistem tersebut diubah namanya dan ditambah penilaian yang cukup rumit dan sistematis. Meskipun pada esensinya tidak berubah, tetap setiap sekolah dikelompokkan menjadi sekolah yang baik dan kurang baik.

Seberapa penting akreditasi ini? Cukup penting, karena semakin tinggi tingkat akreditasi yang kita miliki. Semakin banyak orang tua yang percaya untuk memasukkan peserta didiknya ke dalam sekolah kita.

Hal itu membuktikan seberapa pentingnya proses akreditasi ini. Dengan akreditas yang tinggi. Orang tua lebih percaya dengan kualitas dari sekolah tersebut. Karena akreditas mencerminkan kualitas dari pendidikan suatu sekolah. Pastinya orangtua ingin anaknya sekolah di tempat terbaik. Akreditas dapat menjadi patokan untuk hal itu.

Tidak hanya orang tua murid atau mahasiswa, perusahaan juga terkadang melihat calon pelamar kerja berdasarkan akreditas sekolah asal mereka. Karena itulah kampus besar seperti UI dan UGM memiliki lebih banyak peluang dalam proses melamar pekerjaan. Karena mereka sudah memiliki akreditasi yang tinggi.

Namun tidak semerta merta sekolah yang akreditasinya bagus akan langsung mendapatkan tiket masuk ke tempat kerja pilihan mereka. Ada hal-hal lain yang perusahaan pertimbangkan sebelum mempekerjakan orang. Percuma kalian dari sekolah ternama namun tingkahnya tidak sopan. Perusahaan pasti berpikir dua kali sebelum menerima pegawai seperti itu.

Karena itulah biasanya sekolah dengan akreditas tinggi menjadi pilihan pertama. Semakin tinggi akreditas suatu badan pendidikan, semakin berkualitas juga lulusan yang akan mereka keluarkan. Akreditasi memiliki beberapa tingkatan, akreditas C yang paling rendah hingga akreditasi A yang paling tinggi.

Penilaian diambil dari beberapa faktor. Mulai dari kelengkapan dokumen, fasilitas sekolah yang ada, kualitas dari tenaga pengajar, dan lain-lain. Biasanya penilaian diambil setiap beberapa tahun sekali. Mungkin sekitar 4 atau 5 tahun sekali.

Kebetulan sekali ketika tahun pertama aku mengajar. Aku mendapatkan kesempatan untuk membantu sekolah saat proses akreditasi.

"Bapak ibu guru sekalian. Tahun ini kita akan segera menghadapi penilaian untuk akreditasi. Saya harap panitia yang sudah ditunjuk  mempersiapkan segala berkas yang dibutuhkan. Mohon kerjasamanya bapak ibu."

Kepala sekolah membuka kegiatan penilaian untuk akreditasi. Untuk mempercepat pengerjaan, semua guru mendapatkan jatah tugas dan satu orang sebagai koordinator. Aku sendiri masuk ke bagian arsip yang mengurus pembukuan SKS, KD, RPL, dan dokumen lainnya

Cukup sibuk (sibuk banget malah) karena meskipun kita harus mengurusi dokumen, namun kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung. Alhasil untuk menyelesaikan tugas untuk akreditasi, hampir setiap harinya aku begadang untuk mengerjakannya.

Karena aku termasuk guru baru, sehingga aku membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengurus dokumen. Untungnya rekan kerja yang lain selalu siap bersedia membantuku.

Meskipun begitu, sama seperti murid. Ada saja guru yang susah untuk diajak kooperasi. Alhasil ada beberapa pekerjaan yang terhambat. Mau tidak mau biasanya kami saling membantu satu sama lain. Bagian mana yang kurang orang maka yang kelebihan orang membantu bagian tersebut.

Biasanya hanya yang cowok saja yang mengurus akreditasi sampai malam. Kalau yang guru cewek tidak semuanya bisa melakukan hal yang sama karena mereka tidak mendapatkan izin dari suami. Namun ada juga guru wanita hebat yang bersedia juga untuk kerja sampai malam.

Untuk berkas sekolah, kami mempersiapkan untuk dokumentasi 3 tahun ke belakang. Rentang waktu itu harus kami selesaikan dalam waktu 1 sampai 2 bulan sebelum tim akreditasi datang.

Kami akhirnya mencari dokumen tersebut di gudang, perpustakaan, dan di tempat-tempat lainnya yang merupakan tempat penyimpanan berkas yang kami butuhkan. Ada juga beberapa berkas yang tidak pernah kita buat sebelumnya, kita buat seakan-akan data lama. Padahal arsip itu baru saja dibuat.

"Pak Ray, lagi sibuk ngak? Bantuin yang diatas untuk menempel Bagan organisasi dan aksesoris yang lain." Pak Dani mengirimkan saya pesan untuk segera ke lab atas. Karena bagian multimedia mengurus dokumen masih berupa soft copy dan membuat desain Bagan dan  perangkat lain yang berhubungan. Karena semua dokumen akreditasi harus tersedia dalam bentuk cetak.

"Ngak pak, lagi kosong. Siap bro, segera meluncur ke sana." Aku segera pergi ke tempat Pak Dani setelah berpamitan dengan tim akreditasi tempatku berada.

Lab Multimedia tempat pak Dani berada terletak di lantai 2. Cukup jauh dari tempatku berada di lantai 1 namun tidak terlalu membuatku lelah.

Tanpa ragu aku membuka pintu dan langsung menyapa pak Dani dan yang lainnya "assalamualaikum. Gimana? ada yang bisa di bantai..eh salah, di bantu maksudnya."

"Sini pak Ray, duduk sini bantu membuat yang ini."

Pak Dani menunjuk ke salah satu bagian yang sedang stafnya lakukan. Tanpa panjang lebar aku langsung membantu mereka.

Kali ini mereka sedang menempelkan Bagan organisasi untuk laboratorium dan ruang guru. Untuk setiap lab memiliki struktur kepengurusan yang berbeda sehingga kami tidak bisa hanya mengkopi paste  bagan tanpa melakukan pengeditan.

Biasanya ada bagian yang sama namun ada juga bagian badan yang berbeda. Karena tanganku tidak terlalu terampil dan rapi dalam karya seni. Aku hanya membantu proses penempelan saja.

Pastinya aku tidak sendiri. Kami berbagi tugas agar proses penempelan lebih cepat selesai, biasanya satu ruang akan memiliki dua orang untuk melakukan penempelan. Masing-masing saling menempelkan Bagan organisasi dengan alat seadanya. Entah dengan selotip atau alat yang lain.

Tentunya ada juga cewek yang ikut membantu. Terutama saat membuat Bagan, biasanya cewek yang mendapatkan tugas untuk menulisnya. Karena tulisan wanita rata-rata lebih bagus dari tulisan cowok.

Ketika proses penempelan Bagan selesai. Kami kembali ke Laboratorium untuk membuat perabotan lainnya. Kali ini kami menggunakan bingkai untuk menempelkan foto presiden, wakil presiden, dan Garuda Pancasila.

Proses ini cukup berjalan lama karena jumlah foto yang harus kami print cukup banyak. Kemudian proses membingkai foto membutuhkan banyak orang untuk mempersingkat waktu. Apalagi jumlah bingkainya kadang kurang sehingga hanya bisa membingkainya secara bertahap.

Sama seperti Bagan, bingkai ini nantinya akan kami tempelkan. Namun tidak hanya di laboratorium, bingkai ini juga akan kami tempelkan ke setiap kelas. Alhasil ini membuat waktu yang kami butuhkan tidak sebentar.

Tugas ini tidak bisa selesai dalam satu malam. Karena itu kami melakukanya secara bertahap setiap malam. Kami pasang beberapa malam ini, kemudian malam berikutnya menempelkan ke kelas yang lain.

Hal yang aku takutkan adalah foto ini tidak awet ketika murid sudah mulai memasuki kelas. Karena masih ada saja kejadian murid cowok bermain bola di dalam kelas. kaca kelas pecah karena permainan ini sudah tidak asing lagi di sekolah ini.

Saya harap hal yang sama tidak akan terjadi dengan bingkai foto ini. Paling tidak harus awet hingga petugas penilaian datang.

Masih banyak hal lainnya yang harus aku lakukan hingga proses akreditasi tiba. Apalagi tugas lainnya yang tidak aku ketahui. Entah apa lagi tugas berikutnya dan masalah apa saja yang akan terjadi saat proses ini.

Ya tuhan, semoga kegiatan ini akan berjalan lancar. Kemudian kami akan mendapatkan penilaian yang kami inginkan. Karena manusia hanya bisa berusaha, sehingga tidak boleh sampai lupa meminta bantuan dari yang Maha Kuasa untuk kelancaran. Percayalah seberat apapun rintangan yang kamu hadapi, sebenarnya mudah bagi Nya untuk membantu kita untuk melewati nya.

Terpopuler

Comments

Arya Hafiz Saputra

Arya Hafiz Saputra

halo, author di sini

2021-09-22

0

hasmag

hasmag

akreditasi setiap periode

2021-09-09

0

lihat semua
Episodes
1 Ch. 1 Kelulusan
2 CH 2 Konflik
3 Ch 3 Tawaran Kerja
4 Ch 4 Hari Pertama Mengajar
5 Ch. 5 Hari Pertama Mengajar 2
6 Ch. 6 Minggu Pertama Mengajar
7 Ch. 7 Minggu Pertama Mengajar 2
8 Ch. 8 Minggu Pertama Mengajar 3
9 CH. 9 KBM Pertama
10 Ch. 10 KBM Pertama 2
11 Ch. 11 Pramuka
12 Ch. 12 Kakek
13 Ch. 13 UTS
14 Ch. 14 UTS 2
15 Ch. 15 Pasca UTS
16 Ch. 16 Ekstrakurikuler
17 Ch. 17 Akreditasi
18 Ch. 18 Akreditasi 2
19 Ch. 19 Hasil Akreditasi
20 Ch. 20 Gaji Pertama
21 Ch. 21 Lomba Upacara
22 Ch. 22 Lomba Upacara 2
23 Ch. 23 Akhir Lomba, Pra UAS
24 Ch. 24 Akhir Semester
25 Ch. 25 Akhir Semester 2
26 Ch. 26 Guru Pengawas
27 Ch. 27 Insiden
28 Ch. 28 Naik Pesawat
29 Ch, 29 Jogja
30 Ch. 30 Test di Jogja
31 Ch. 31 Tes dan Setelah Tes
32 Ch. 32 Tes Wawancara Jogja, Akhir dari tes
33 Ch. 33 Softhouse
34 Ch. 34 Softhouse 2
35 Ch. 35 Menuju Jogja
36 Ch. 36 Liburan di Jogja
37 Ch. 37 Liburan di Jogja 2
38 Ch. 38 Liburan di Jogja 3
39 Ch. 39 Bali
40 Ch. 40 Bali 2
41 Ch. 41 Bali 3
42 Ch. 42 Bali 4
43 Ch. 43 Bali 5
44 Ch. 44 Bali 6
45 Ch. 45 PSB
46 Ch. 46 Wawancara Kerja di Tangerang
47 Ch. 47 Memperbaiki Lab Komputer
48 Ch. 48 Kursus Mobil
49 Ch. 49 Kursus Mobil 2
50 Ch. 50 Pembuatan SIM
51 Ch. 51 Perpanjangan SIM
52 Ch. 52 Ujian Nasional
53 Ch. 53 Kontrakan
54 Ch. 54 H-1 Kerja di Tangerang
55 Ch. 55 Hari Pertama Bekerja (Tangerang)
56 Ch. 56 Hari Pertama Bekerja (Tangerang) 2
57 Ch. 57 Hari Pertama Bekerja (Tangerang) 3
58 Ch. 58 Pegawai Baru
59 Ch. 59 Menjenguk Bapak
60 Ch. 60 Menjenguk Bapak 2
61 Ch. 61 Menjenguk Bapak 3
62 Ch. 62 Kembali ke Tangerang
63 Ch. 63 Satu Bulan Bekerja (Tangerang)
64 Ch. 64 Konflik dalam Kantor
65 Ch. 65 Konflik dalam Kantor 2
66 Ch. 66 Ramadhan & Idul Fitri
67 Ch. 67 Ramadhan & Idul Fitri 2
68 Ch. 68 Malam tahun baru
69 Ch. 69 Tahun Baru
70 Ch. 70 Tahun Baru 2
71 Ch. 71 Acara Jejejapangan
72 Ch. 72 Acara Jejepangan 2
73 Ch 73 Setelah Tahun Baru, Banu Pindah
74 Ch. 74 Jalan-Jalan ke Jawa Timur
75 Ch. 75 Jalan-Jalan ke Jawa Timur 2
76 Ch. 76 Jalan Jalan ke Jawa Timur 3
77 Ch. 77 Jalan Jalan ke Jawa Timur 4
78 Ch. 78 Bandung
79 Ch. 79 Bandung 2
80 Ch. 80 Bandung 3
81 Ch. 81 Bandung 4
82 Ch. 82 Servis Laptop, Isu Pandemi Mulai Muncul
83 Ch. 83 Mulai Masuknya Pandemi
84 Ch. 84 Perubahan Akibat Pandemi
85 Ch. 85 Perubahan Akibat Pandemi 2
86 Ch. 86 Wisuda Arip
87 Ch. 87 Wisuda Arip 2
88 Ch. 88 Arip Mencari Kerja
89 Ch. 89 Pekerjaan Arip
90 Ch. 90 Refleksi 2020 (Summary Chapter)
91 Ch. 91 Menonton Bioskop Saat Pandemi
92 Ch. 92 Mbah Kakung Dirawat
93 Ch. 93 Mbah Kakung Dirawat 2
94 Ch. 94 Mbah Kakung Dirawat 3
95 Ch. 95 Mbah Meninggal
96 Ch. 96 Mbah Meninggal 2
97 Chapter 97 Bapak Jatuh Sakit
98 Ch. 98 Bapak Jatuh Sakit 2
99 Ch. 99 Panitia KPPS
100 Ch. 100 Panitia KPPS 2
101 Ch. 101 Hasil Pemilu
102 Ch. 102 Merawat Bapak
103 Ch. 103 Kembali WFO (Work From Office)
104 Ch. 104 Kembali WFO 2
105 Ch. 105 Kembali WFO 3
106 Ch.106 Kembali WFO 4
107 Ch. 107 Kembali WFO 5
108 Ch. 108 Kembali WFO 6
109 Ch. 109 Kemalingan
110 Ch. 110 Kemalingan 2
111 Ch. 111 Kemalingan 3
112 Ch. 112 Kemalingan 4
113 Ch. 113 Kemalingan 5, Pemutusan Kontrak
114 Ch. 114 Pemutusan Kontrak 2
115 Ch. 115 Donor Darah
116 Ch. 116 Donor Darah 2
117 Ch. 117 Jalan-jalan ke Villa
118 Ch. 118 Jalan-jalan ke Villa 2
119 Ch. 119 Jalan-Jalan ke Villa 3
120 Ch. 120 Pernikahan Pak Dani
121 Ch. 121 Pernikahan pak Dani 2
122 Ch. 122 Positif Covid
123 Ch. 123 Positif Covid 2
124 Ch. 124 Positif Covid 3
125 Ch. 125 Positif covid 4
126 Ch. 126 ICU
127 Ch. 127 ICU 2
128 Ch. 128 Berdoa untuk Bapak
129 Ch. 129 Berdoa untuk Bapak 2
130 Ch. 130 Berdoa Untuk Bapak 3
131 Ch. 131 Bapak
132 Ch 132 Bapak 2
133 Ch. 133 Tahlilan Bapak
134 Ch. 134 Kembali Mencari Kerja
135 Ch. 135 PHP
136 Ch. 136 Vaksin
137 Ch. 137 Vaksin 2
138 Ch. 138 Vaksin 3
139 Ch. 139 Vaksin 4
140 Ch. 140 Mencari Kontrakan Arip
141 Ch. 141 Mencari Kontrakan Arip 2
142 Ch. 142 Menuju Kota P
143 Ch. 143 Menuju Kota P 2
144 Ch. 144 Mbak Livi
145 Ch. 145 Kota P
146 Ch. 146 Pernikahan Nasa
147 Ch. 147 Mengunjungi Kontrakan Arip
148 Ch. 148 Makan Malam Dengan Arip
149 Ch. 149 Menuju Bogor
150 Ch. 150 Bogor
151 Ch. 151 Menonton Saat Pandemi
152 Ch. 152 Tur ke Jogja
153 Ch. 153 Tur ke Jogja 2
154 Ch. 154 Tur ke Jogja 3
155 Ch. 155 Tur ke Jogja 4
156 Ch. 156 Silaturahmi
157 Ch. 157 Seli
158 Ch. 158 Dewi
159 Ch. 159 Mutiara
160 Ch. 160 Uswa
161 Ch. 161 Uswa 2
162 Ch. 162 Hubungan yang Lebih Serius
163 Ch. 163 Bertemu antara Calon Menantu / Mertua
164 Ch. 164 Micro Teaching
165 Ch 165 Interview dan Training
166 Ch. 166 Bertemu dengan Team Lead.
167 Pengumuman
168 Ch. 167 Kelas Demo
169 Ch. 168 Kelas Paid
170 Ch. 169 Kegelisahan
171 Ch. 170 Survei ke Sekolah
172 Ch. 171 Satu Job dilepas, Menerima Job yang Baru (Tamat)
173 Tamat
Episodes

Updated 173 Episodes

1
Ch. 1 Kelulusan
2
CH 2 Konflik
3
Ch 3 Tawaran Kerja
4
Ch 4 Hari Pertama Mengajar
5
Ch. 5 Hari Pertama Mengajar 2
6
Ch. 6 Minggu Pertama Mengajar
7
Ch. 7 Minggu Pertama Mengajar 2
8
Ch. 8 Minggu Pertama Mengajar 3
9
CH. 9 KBM Pertama
10
Ch. 10 KBM Pertama 2
11
Ch. 11 Pramuka
12
Ch. 12 Kakek
13
Ch. 13 UTS
14
Ch. 14 UTS 2
15
Ch. 15 Pasca UTS
16
Ch. 16 Ekstrakurikuler
17
Ch. 17 Akreditasi
18
Ch. 18 Akreditasi 2
19
Ch. 19 Hasil Akreditasi
20
Ch. 20 Gaji Pertama
21
Ch. 21 Lomba Upacara
22
Ch. 22 Lomba Upacara 2
23
Ch. 23 Akhir Lomba, Pra UAS
24
Ch. 24 Akhir Semester
25
Ch. 25 Akhir Semester 2
26
Ch. 26 Guru Pengawas
27
Ch. 27 Insiden
28
Ch. 28 Naik Pesawat
29
Ch, 29 Jogja
30
Ch. 30 Test di Jogja
31
Ch. 31 Tes dan Setelah Tes
32
Ch. 32 Tes Wawancara Jogja, Akhir dari tes
33
Ch. 33 Softhouse
34
Ch. 34 Softhouse 2
35
Ch. 35 Menuju Jogja
36
Ch. 36 Liburan di Jogja
37
Ch. 37 Liburan di Jogja 2
38
Ch. 38 Liburan di Jogja 3
39
Ch. 39 Bali
40
Ch. 40 Bali 2
41
Ch. 41 Bali 3
42
Ch. 42 Bali 4
43
Ch. 43 Bali 5
44
Ch. 44 Bali 6
45
Ch. 45 PSB
46
Ch. 46 Wawancara Kerja di Tangerang
47
Ch. 47 Memperbaiki Lab Komputer
48
Ch. 48 Kursus Mobil
49
Ch. 49 Kursus Mobil 2
50
Ch. 50 Pembuatan SIM
51
Ch. 51 Perpanjangan SIM
52
Ch. 52 Ujian Nasional
53
Ch. 53 Kontrakan
54
Ch. 54 H-1 Kerja di Tangerang
55
Ch. 55 Hari Pertama Bekerja (Tangerang)
56
Ch. 56 Hari Pertama Bekerja (Tangerang) 2
57
Ch. 57 Hari Pertama Bekerja (Tangerang) 3
58
Ch. 58 Pegawai Baru
59
Ch. 59 Menjenguk Bapak
60
Ch. 60 Menjenguk Bapak 2
61
Ch. 61 Menjenguk Bapak 3
62
Ch. 62 Kembali ke Tangerang
63
Ch. 63 Satu Bulan Bekerja (Tangerang)
64
Ch. 64 Konflik dalam Kantor
65
Ch. 65 Konflik dalam Kantor 2
66
Ch. 66 Ramadhan & Idul Fitri
67
Ch. 67 Ramadhan & Idul Fitri 2
68
Ch. 68 Malam tahun baru
69
Ch. 69 Tahun Baru
70
Ch. 70 Tahun Baru 2
71
Ch. 71 Acara Jejejapangan
72
Ch. 72 Acara Jejepangan 2
73
Ch 73 Setelah Tahun Baru, Banu Pindah
74
Ch. 74 Jalan-Jalan ke Jawa Timur
75
Ch. 75 Jalan-Jalan ke Jawa Timur 2
76
Ch. 76 Jalan Jalan ke Jawa Timur 3
77
Ch. 77 Jalan Jalan ke Jawa Timur 4
78
Ch. 78 Bandung
79
Ch. 79 Bandung 2
80
Ch. 80 Bandung 3
81
Ch. 81 Bandung 4
82
Ch. 82 Servis Laptop, Isu Pandemi Mulai Muncul
83
Ch. 83 Mulai Masuknya Pandemi
84
Ch. 84 Perubahan Akibat Pandemi
85
Ch. 85 Perubahan Akibat Pandemi 2
86
Ch. 86 Wisuda Arip
87
Ch. 87 Wisuda Arip 2
88
Ch. 88 Arip Mencari Kerja
89
Ch. 89 Pekerjaan Arip
90
Ch. 90 Refleksi 2020 (Summary Chapter)
91
Ch. 91 Menonton Bioskop Saat Pandemi
92
Ch. 92 Mbah Kakung Dirawat
93
Ch. 93 Mbah Kakung Dirawat 2
94
Ch. 94 Mbah Kakung Dirawat 3
95
Ch. 95 Mbah Meninggal
96
Ch. 96 Mbah Meninggal 2
97
Chapter 97 Bapak Jatuh Sakit
98
Ch. 98 Bapak Jatuh Sakit 2
99
Ch. 99 Panitia KPPS
100
Ch. 100 Panitia KPPS 2
101
Ch. 101 Hasil Pemilu
102
Ch. 102 Merawat Bapak
103
Ch. 103 Kembali WFO (Work From Office)
104
Ch. 104 Kembali WFO 2
105
Ch. 105 Kembali WFO 3
106
Ch.106 Kembali WFO 4
107
Ch. 107 Kembali WFO 5
108
Ch. 108 Kembali WFO 6
109
Ch. 109 Kemalingan
110
Ch. 110 Kemalingan 2
111
Ch. 111 Kemalingan 3
112
Ch. 112 Kemalingan 4
113
Ch. 113 Kemalingan 5, Pemutusan Kontrak
114
Ch. 114 Pemutusan Kontrak 2
115
Ch. 115 Donor Darah
116
Ch. 116 Donor Darah 2
117
Ch. 117 Jalan-jalan ke Villa
118
Ch. 118 Jalan-jalan ke Villa 2
119
Ch. 119 Jalan-Jalan ke Villa 3
120
Ch. 120 Pernikahan Pak Dani
121
Ch. 121 Pernikahan pak Dani 2
122
Ch. 122 Positif Covid
123
Ch. 123 Positif Covid 2
124
Ch. 124 Positif Covid 3
125
Ch. 125 Positif covid 4
126
Ch. 126 ICU
127
Ch. 127 ICU 2
128
Ch. 128 Berdoa untuk Bapak
129
Ch. 129 Berdoa untuk Bapak 2
130
Ch. 130 Berdoa Untuk Bapak 3
131
Ch. 131 Bapak
132
Ch 132 Bapak 2
133
Ch. 133 Tahlilan Bapak
134
Ch. 134 Kembali Mencari Kerja
135
Ch. 135 PHP
136
Ch. 136 Vaksin
137
Ch. 137 Vaksin 2
138
Ch. 138 Vaksin 3
139
Ch. 139 Vaksin 4
140
Ch. 140 Mencari Kontrakan Arip
141
Ch. 141 Mencari Kontrakan Arip 2
142
Ch. 142 Menuju Kota P
143
Ch. 143 Menuju Kota P 2
144
Ch. 144 Mbak Livi
145
Ch. 145 Kota P
146
Ch. 146 Pernikahan Nasa
147
Ch. 147 Mengunjungi Kontrakan Arip
148
Ch. 148 Makan Malam Dengan Arip
149
Ch. 149 Menuju Bogor
150
Ch. 150 Bogor
151
Ch. 151 Menonton Saat Pandemi
152
Ch. 152 Tur ke Jogja
153
Ch. 153 Tur ke Jogja 2
154
Ch. 154 Tur ke Jogja 3
155
Ch. 155 Tur ke Jogja 4
156
Ch. 156 Silaturahmi
157
Ch. 157 Seli
158
Ch. 158 Dewi
159
Ch. 159 Mutiara
160
Ch. 160 Uswa
161
Ch. 161 Uswa 2
162
Ch. 162 Hubungan yang Lebih Serius
163
Ch. 163 Bertemu antara Calon Menantu / Mertua
164
Ch. 164 Micro Teaching
165
Ch 165 Interview dan Training
166
Ch. 166 Bertemu dengan Team Lead.
167
Pengumuman
168
Ch. 167 Kelas Demo
169
Ch. 168 Kelas Paid
170
Ch. 169 Kegelisahan
171
Ch. 170 Survei ke Sekolah
172
Ch. 171 Satu Job dilepas, Menerima Job yang Baru (Tamat)
173
Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!