happy reading all 😍
.
.
.
.
.
" so ???" saat berbalik badan ternyata Acha sudah di belakang ku...
" astagfirullah ,udah kaya hantu aja nongol ga assalamualaikum dulu...." aku tersentak kaget
" siapa ,sal ??" tanya Acha penuh harap ,aku menarik nafas panjang lalu meraih Acha dan membawanya menjauhi keramaian kelas ia menurut saja
kini kami ada di belakang kelas yg jarang orang lewat di jam jam masuk seperti ini
semilir angin yg berhembus dari pepohonan sekitar membawa serta keraguan yg bercokol di dada
" Cha....gue udah tunangan .....!!!" langsung saja kuucap pada inti permasalahannya,hingga Acha tersedak saliva nya sendiri...
" uhukkk...!!!!what ????"
aku mengangguk pelan
" bwahahahaha heh miss halu sejak kapan loe jadi seneng ngehayal gini ..." Acha menertawakan ucapan ku yg menurut nya kehaluan yg haqiqi ,jangankan loe Cha gue aja ga percaya ...
aku menunjukkan cincin yg menggantung di kalung ku ,dan berlindung di balik seragam ku , Acha seketika membulatkan matanya tak percaya
" serah loe mau percaya atau ngga tapi minggu kemaren gue udah resmi jadi calon manten dan yg tadi itu calon suami gue , Cha...." jelasku sendu duduk di bangku yg biasa dipakai anak anak yg sering nongkrong disini di waktu istirahat tiba..
air muka Acha berubah seiring kesenduan ku ,ia ikut duduk di sampingku " mau cerita ??"
" gue dijodohin Cha sama ayah sama bunda ,dia orang Aceh seorang camat namanya Om Zaky ..... Teuku Zaky Ananta...." netraku menatap lurus jauh menembus waktu ,akan seperti apa nanti nasib ku.
" om???"
aku mengangguk cepat " umurnya 30 tahun Cha...."
" hah!!!!!muke gileee.....sugar daddy???" aku langsung membekap mulut kaleng rombengan Acha yg tak tau situasi kondisi....
" mulut loe cha, jahaaattt....." aku mendelik
" abisnya oldd...." aku mengangguk setuju dengan apa yg Acha ucapkan
" ko gue jadi berasa kaya Fenti cs ya... mainannya om..om..." gerutuku
" atau jangan ..jangan....loe...." tunjuk Acha padaku lalu pada perutku...
" astagfirullahaladzim... naudubilahimindzalik...." aku menoyor kepala Acha..
" aww...sakit be*go...."
" abisnya otak loe... cuci sono ..!!"
" bwahahahahah idih Salwa mainannya om..om... tapi suerr loh itu beneran ?? , ngomong ngomong ko loe ga undang undang gue sih....udah kaya sahabat tak dianggap kali sal..."
" itu kekasih peakkk...karena memang mendadak Cha...pulang sekolah gue tiba-tiba dipasangin cincin aja sama orangtuanya,coz orangnya dah keburu balik ke Aceh karena ada kerjaan..."
" jadi loe ga tau orangnya yg mana ??" tanya Acha
" kalo ketemu langsung sih belum ,tapi kalo liat mukanya kaya apa udah...ya itu yg di foto wa itu..."
" gilaakkkk!!!!" pekik nya ,temanku yg satu ini memang lah sangat hobby teriak teriak.... sepertinya cocok bila harus menggantikan pengeras suara di masjid disaat listrik padam ,tapi sayangnya yg keluar dari mulutnya itu hal hal yg tidak berfaedah...
" itu mah siii cakep bin tampan...gue juga mau kali kalo jodohnya kaya gitu ...."
" bahkan gue rela dehh...dijadiin simpanannya..." tambahnya.
" dihhhh mulut loe Cha ga ada remnya banget...ucapan adalah do'a Cha..." sarkasku
" gue aminin ..." mataku melotot mendengar penuturan absurd temanku ini
" disini kalian rupanya...."
kami tergelonjak kaget seketika kupingku sebelah kanan terasa panas....
" awssshhh aduh...sakit bu..."
tanpa kami sadari bu Maya datang dari arah belakang menjewer kupingku dan Acha
" ketauan ya kabur di waktu jam pelajaran.... Salwa ...!!! Acha...!!! kalian ibu hukum...."
.
.
.
" gosok sana.... gosok sini....!!" Acha melaksanakan hukuman dengan riang gembira , sudah biasa bagi kami berdua menerima hukuman .
" Cha gue aus ....."
" loe aus????sama gue juga..."
mendekati waktu pulang kami habiskan untuk mengerjakan hukuman mengepel koridor koperasi siswa yg kebetulan letaknya di depan lapang basket...
" OMG Cha..,gue mah rela kali dihukum terus kaya gini asal bisa liatin ka Rendy main basket..." kutunjuk sekumpulan siswa yg tengah bermain basket di lapang termasuk ka Rendy sang idola sekolah
" haahhh ka Rendy keren parah sihhh..." aku tenggelam dalam lamunan ku,saat kulihat ka Rendy juga melirik padaku dan tersenyum menbiusku...hanya sebuah senyuman tapi rasanya seperti dibawa ke langit ketujuh....
" doi senyumin gue Cha..." aku berjingkrak jingkrak kegirangan.
" nyebut...woyy nyebut....inget calon laki..." ucap Acha membuyarkan lamunanku , menghilangkan sekilas anganku bersama ka Rendy,bibirku mengerucut kala mengingat status ku kini...
" ga usah di jelasin juga kali Cha,ahhh....bikin mood ku turun..." aku kembali mengepel lantai mengalihkan topik pikiran ...
" yee gue cuman ngingetin lo be*go..."
hingga sebuah telapak sepatu kotor menginjak lantai yg sudah bersih kinclong ku pel dengan setengah hati ....
" wooyyy ....!!!!enak banget loe...!!" mataku melotot menghadap ke arah si pelaku
" oyyy ...cape nih kita dasar rese loe...."
aku menyodorkan alat pel ku padanya menyuruhnya bertanggung jawab mengepel kembali area lantai yg diinjaknya
" loe mesti tanggung jawab..pel balik ..!!!"
" kalo gue ga mau loe mau apa???" tanya Afrian ,siswa badboy yg sering mendapat hukuman sekolah juga karena kenakalannya , perawakannya cukup perfect ,wajah tampan dengan tampilan macho dan maskulin namun tertutup dengan sikap badboy nya.
aku menarik tangannya dan menyerahkan gagang alat pel pada Afrian " pel balik...gue cape..." sarkasku
Afrian melemparkan alat pel itu dan menatapku tajam " selama gue idup baru loe cewek yg dengan berani nyuruh nyuruh gue ,udah bosen idup...???" tanyanya
" glukkk "
aku meneguk salivaku berat ,menyadari posisinya berjalan mendekat memperpendek jarak antara aku dan dia... apalagi dengan seringainya,
" loe pikir gue takut sama loe ???kalo memang iya berarti loe harus ucapin selamat buat gue...gue cewek pertama yg berani sama loe..." aku menengadahkan wajahku ,menantang ...
" sal...udah ahhh jangan mancing di air keruh..." Acha menarik narik lenganku namun tak menggoyahkan nyaliku .
" jangan sampai wajah cantik loe gue tampar..." ucapnya dingin ,ia mengangkat tangannya hendak melayangkan tamparan ke arahku , refleks aku memejamkan mata ...
" greuuppp..."
" cuma pecundang yang berani main tangan pada perempuan...."
suara itu adalah suara khas milik seseorang yg tak asing buatku ,dengan segera aku membuka mataku " ka Rendy??" gumamku
ka Rendy menghempaskan tangan Afrian ,
" oh....ini dia si idola sekolah....mau jadi so pahlawan loe..." sarkasnya
aku dan Acha berada di antara tatapan laser ka Rendy dan Afrian ,dan itu semua berawal dariku...
bel pulang berbunyi ,meredakan pertengkaran antara mereka
" loe...jangan berharap loe bisa lepas dari gue..urusan kita belum selesai baby..." kembali senyum smirk itu ditujukan untukku lalu Afrian pun pergi dari hadapan kami
kembali kuatur nafas,, hidupku sudah kacau sekarang,waktu sekolah yg kuharap bisa menjadi waktu untuk diriku sendiri ,mengindahkan sejenak kerumitan hubungan yg kujalani namun kini malah semakin memperburuk kondisiku ,say goodbye to hari hari menenangkan ..
seperti ini rasanya jadi si gurita penggerutu jika ditempeli si kotak kuning dan si bintang laut ....
" ancaman dia ga usah di masukin ke hati ...masukin aja ke tong sampah.... btw loe Salwa kan kelas XI IPA 2??" tanya ka Rendy
mataku masih saja menatap punggung bidang yg perlahan semakin kecil....aku mengangguk
" gue Acha ,ka " Acha menyodorkan tangannya pada ka Rendy
" sal...suutt..." Acha menyenggol lenganku
" hah iya ..ka gue Salwa...."
ka Rendy yg masih menyadari keterpakuan ku menenangkan" loe masih takut ancaman Fian? yuu gue anter pulang "
siapa juga yg tak takut orang macam algojo neraka kaya gitu.... apalagi dengan setumpuk kabar yg bukan kabar burung lagi kalau dia anggota genk jalanan... beberapa kali ia terkena tindak pendisiplinan oleh pihak sekolah.
kesempatan emas jangan di sia siakan kapan lagi bisa dekat dekat dengan idola kaum hawa di sekolah ,tapi kembali wajah ceriaku merengut mengingat benda yg menggantung di leherku seakan seperti mengharapkan hadiah dari snack anak kecil bertuliskan coba lagi ,anda belum beruntung ,aku menelan pil pahit kalau kini aku tak sebebas merpati .....kini statusku bukan lagi melajang atau gadis tulen yg siap di dekati oleh siapa saja
" gue ga apa-apa ka...gue bisa pulang bareng Acha ...gue juga di jemput supir..." bohongku karena memang hari ini pak Deni mengantar bunda arisan...
"yu Cha... sebelumnya makasih ka..." aku membungkuk hingga akhirnya meninggalkan ka Rendy dan pergi ke kelas bersama Acha...
" sedih ya wa....suka sama orang giliran orangnya ada respect ehhhh inget status....bwahahahah "
dasar teman terlucknut....
" ehhh ada apa sih ribut ribut.... " melihat beberapa teman perempuanku berlarian ke arah parkiran
aku dan Acha ikut kepo...saat sampai parkiran betapa terkejutnya aku ,ada seseorang yg tengah berdiri di dekat mobil dengan tampilan yg membuat para siswi berbisik mengaguminya apalagi Fenti cs...
" itu bukannya....." tunjuk Acha
" Om Za....." gumamku
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 147 Episodes
Comments
Dewi Kasinji
calon suami bikin geger sekolah ya
2024-11-03
0
bibuk duo nan
Afrian sepupunya bang Zaky ya
2025-03-14
0
Danny Muliawati
wow sdh pdkt jmpt ke sekolah
2025-03-09
0