episode 4

" kamu dapat uang dari mana lisa?"

"aku habis nyolong ayam ayah aku terus aku jual dan ini deh uangnya (sambil tertawa terbahak-bahak)

"lisa kamu apa-apaan sih lisa yang kukenal itu bukan seorang pencuri loh"

kataku dengan syok dan tidak berfikiran kalau lisa ternyata cuman bercanda saja padaku

" Ya ampun Nauraku, tidaklah tidak mungkin aku mau mencuri, aku dapat uang ini dari ayah dan ibuku dia memberikanku uang untuk membeli seragam baru dan sepatu baru tapi kupikir seragam dan sepatu ku masih bagus jadi untukmu saja"

"Naura, aku tidak ingin lagi kau diejek karena seragam mu sudah jelek sepatumu sudah bolong-bolong tapi tetap kamu pakai Naura ini adalah rezekimu terima ya seragam serta sepatunya"

Aku pun langsung memeluk Lisa

"Lisa kau memang sahabat terbaikku aku berterima kasih banyak kau sudah sangat baik padaku Lisa apa yang akan harus aku lakukan untuk membalas kebaikanmu padaku"

Lisa melepas pelukanku sambil berkata

"Naura jangan berbicara seperti itu kita kan sahabat dan yang namanya sahabat harus saling membantu aku juga sangat senang sekali bisa membantumu ya udah ayok tidak usah bersedih lagi nanti bedak ku luntur loh ayok buruan pilih sepatunya yang mana yang kamu sukai?"

Ekspresi sedih pun langsung berubah Aku dan lisa tertawa

"Kamu memang pandai ngelucu juga"

"Iya dong masa kita akan sedih terus"

itu adalah salah satu kebaikan lisa padaku yang tidak akan pernah aku lupa

Tiba akhirnya aku harus pergi meninggalkan ayah ibu, dan sahabatku lisa

Singkat cerita aku sudah berada di atas mobil

Oh iya yang memberikan ku ongkos mobil itu Lisa aku pinjam uang Lisa aku sebenarnya tidak enak juga minta sama Lisa tapi sama siapa lagi aku minta tolong ayah dan ibuku tidak punya uang tabunganku juga tidak cukup orang yang harus aku minta tolong saat ini ialah cuman Lisa

Syukur sekali Lisa mau menolongku dia meminjamkan uang padaku aku waktu itu juga sangat sedih sekali ternyata uang yang diberikan padaku adalah uang tabungannya lebih tepatnya dia tabung uangnya di celengan dan tepat di hari itu dia memecahkan celengan nya di depanku

Dia tidak berpikir panjang itu semua demi untuk membantu ku tak terasa air mataku jatuh pada saat itu Lisa benar-benar sangat baik padaku aku terharu sekali saat itu sampai-sampai aku tidak tahu mau bicara apa ke Lisa aku hanya menatap Lisa mengumpulkan uang dari hasil celengannya yang nantinya akan diberikan untukku

Setelah semuanya terkumpul Lisa menyerahkan semuanya

"Simpan saja sebagian sebagian saja aku pinjam"

" Naura kau ambil saja semuanya, aku pun juga memberimu dengan ikhlas jadi kau tidak perlu meminjam nya anggap saja ini adalah hadiah untukmu dariku satu saja yang kuharapkan darimu naura jangan lupakan aku yah"

Kata lisa tang tidak bisa mehanan air matanya tumpah yang seakan tidak rela juga aku pergi

" jika kau menemukan sahabat baru di sana janji yah kau tidak akan melupakan aku disini terus beri aku kabar dan aku pasti akan merindukanmu" tambahnya sambil menangis

"Lisa kau berbicara apa mana mungkin aku melupakanmu kau sahabat terbaikku tidak akan ku temui sosok Lisa pada orang lain selain dirimu aku tidak akan melupakan kebaikanmu nantinya juga aku akan bisa pulang kita bisa bertemu walaupun cuman sebentar setidaknya lepas rindu"

"Iya Naura janji yah"

"Iya janji"

Kami berdua pun saling berpelukan sedih sekali rasanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!