kekantor

Nandha pun melajukan motor nya dengan kecepatan penuh, tak butuh waktu lama 30 menitan dia sudah sampai di di depan perusahaan Barrack.corp.bersamaan dengan mobil kevin . nandha buru- buru turun dari motor sport nya, tanpa memperhatikan ada 2 pria yang sedang melihat nya.

gadis ini benar- benar gila, jarang sekarang cewek yang gak jaim. ini pake motor sport lagi. aaargghhh.. . batin Kevin .

astaga, cewek langka ini. gak ada jaim- jaim nya, motor sport lho ini. batin Joe.

-

" pagi mba, tuan Kevin Barrack nya ada?" tanya nya pada bagian resepsionis yg berdiri di mejanya.

" selamat pagi juga mba, apa anda sudah membuat janji?" tanya wanita itu. tapi matanya melihat CEO baru saja lewat dan tidak lupa, asisten si muka datar mengikutinya dari belakang.

" maaf mba, belum!" ucap nandha.

" sebentar ya mba, biar saya hubungi dulu sekretaris nya!". sambil memegang telepon.

" baik mba"

beberapa saat kemudian.

" mba disuruh langsung ke ruangan nya mba, ada di lantai 20." ucap nya.

" hiss, ribet amat mau jumpa sama muka kutub!" cicit nya kecil, namun masih terdengar oleh petugas yg berjaga. Nandha pun berfikir sejenak." kalo gw keatas, makan waktu lama! ntar ditinggal gw ama Ayah dan Bunda!" gerutunya.

" Gini aja deh mba, kebetulan saya juga buru - buru, saya mau titip bingkisan ini sama dia, kalo gak ada, kasih ke joe aja! dia udah tau apa isi nya!, oh ia boleh minta kertas sama pena gak? "

"boleh mba, ini."

" makasih" nandha pun menuliskan pesan singkat di memo yang akan diletakkan di dalam jas Kevin, " tuan saya gak bisa ketemu, buru - buru mau ke bandara, ini jas tuan sudah rapi dan saya kembalikan. Trima kasih dan maaf sebelum nya ya!☺️"

menyerahkan bingkisan dan berlalu.

Nandha pun berlalu pulang, dengan kecepatan penuh, karna jam sudah menunjukkan pukul 9 lewat, 40 menit dia sampai dirumah, dan sudah melihat orang tuanya sudah siap- siap.langsung di parkirkan motor nya , dan berlari memeluk ayah dan bunda nya.

" aku gak terlambat kan yah? "

" gak, ya udah bantuin sini, masukin koper kemobil, biar langsung berangkat, nanti takut nya telat." alex yang menjawab.

" oke."

setelah selesai semua dimasukkan, mereka pun melaju menuju bandara, terkadang diselingi canda gurau, nandha selalu memeluk bunda nya, , dia pasti rindu.

" udah jangan sedih , kamu kan juga bisa main kesana nak? " kata bunda sambil mengelus surai anak nya.

" ia bund, nandha cuma sedih aja, jadi sendirian dirumah, kalo aja kakak masih ada pasti gak sesedih ini " menatap sang bunda.

" yang sudah biarlah berlalu nak, kamu harus melangkah kedepan, kakak kamu juga pasti sedih liat kamu kalo nangis terus! mending kamu cari calon suami, biar gak kesepian lagi. heheheh .. " goda sang bunda.

" apaan sih bund, orang lagi sedih begini disuruh cari suami!," kesal nandha

" sama papa nya evan aja nand, kan keren itu langsung dapet buntut lu! hahahaha" goda nana.

" papa evan? maksud nya? " timpal Ayah.

" jadi gini yah, ada bocah yang nempel banget sama nandha, namanya evan gak mau pisah gitu, kayak nya itu anak udah nyaman banget sama nandha, mungkin kurang kasih sayang seorang ibu, ya walau pun tajir ,gak menjamin kebahagiaan anak.! " jelas nana.

" oh ya? mungkin karna aura nandha yang suka anak- anak makanya dia nempel terus". timpal bunda.

" Lex kamu periksa data orang itu! kalo emang baik, ya gak apa ,Ayah ikut mendoakan saja yang terbaik buat kamu! " kata ayah

" amin" kompak mereka ber lima

tak terasa mereka pun sampai di bandara, nandha langsung memeluk ayah dan bunda nya bergiliran, " Nandha pasti rindu sama kalian, hiksss... jangan capek- capek ya yah, bunda juga , kasih kabar selalu!" pinta nandha.

" ia kamu juga , lex ingat pesan Ayah, jaga nandha seperti Andika menjaga nya dulu, Ayah gak mau terjadi apa- apa. begitu juga Nana, kamu juga jaga dia!" perintah ayah mutlak.

" baik yah, ayah jaga kesehatan disana ya!" ingat menghubungi kami!"

" ia baik lah, kami berangkat dulu"

" kamu jaga diri ya nak, bunda sama ayah pergi dulu" kata bunda

" ia bund, see you" menciumi wajah bunda nya.

setelah melihat kedua orang tua nya masuk , mereka bertiga pun pulang kerumah.

trima kasih readers 🙏

Terpopuler

Comments

Julio Stevaning

Julio Stevaning

oh ternyata nanda kehilangan kakak nya

2021-07-04

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!