ETERNAL ENEMY

ETERNAL ENEMY

PROLOG

Song: Justin Timberlake "Mirror"

My world Darkness. Dia terduduk di tengah dunia kegelapan nya sendiri. Tanpa ada siapapun yang menemani. This my world. Dark and Silent. Hanya ada dia dan sebuah kursi dan meja yang ada dihadapannya. Dan dia tengah duduk di atas kursi tersebut. Di sebelahnya terdapat cermin penuh yang memantulkan kegelapan. cermin berbentuk pipih memanjang dengan hiasan-hiasan indah dan unik.

Berwarna keemasan mengkilap meski tak ada sinar matahari dalam dunianya. Cermin itu bersinar dalam kegelapan, tak terlihat menyeramkan tapi sangat indah. Bebatuan kecil dan besar menghias rapi di pinggiran hiasan besinya.

Tiba-tiba saat dia tengah menikmati dunianya sendiri, dia merasa tidak sendiri. Dia tersadar sesuatu, ada sesuatu yang mendekatinya. Dia mengangkat kepalanya dan melihat ke sekelilingnya. Who? Who disturb me? Siapa yang menembus masuk duniaku?

...Aren't you something to admire...

Dia mulai berdiri dari kursinya dan menutup kedua matanya dan merasakan sesuatu. Sebuah kehadiran. Seseorang.

...Cause your shine is something like a mirror...

Sebuah cermin muncul di hadapannya. Cermin yang sama yang dia miliki hanya... berbeda. Sebuah cermin yang terpasang tiba-tiba di dinding kegelapannya. Bentuk, pola dan hiasan-hiasan permata dan mutiara terpampang sama dengan yang dia miliki di hadapannya.

Dia sangat takjub memandangi cermin itu dan perlahan mendekatinya. Yang berbeda hanya pemilik di dalamnya dan garis berwarna merah di sekeliling figura cerminnya. Milik siapa?

...And I can't help but notice...

Dia memegang pinggiran cermin itu dan memandang segalanya yang ada di sana. Hiasan yang sama dengannya, latar belakang yang sama dengannya. Lalu dia memandangi kaca di tengahnya, menunggu pemilik itu menampakkan dirinya.

...You reflect in this heart of mine...

Seorang lelaki muncul dengan wajah yang tersipu malu menebarkan senyum padanya. Dengan wajah yang ceria, dalam bahasa isyarat mulut sang lelaki itu berkata, "Hai." Mereka saling berpandangan. Sang lelaki penuh wajah keceriaan dan seorang perempuan di hadapannya hanya terdiam lalu membalas senyuman.

...If you ever feel alone and the glare makes me hard to find...

Dia yang selalu sendirian dalam dunianya, pertama kalinya dalam hidup ada seseorang yang mengajaknya berbicara banyak hal tanpa batas. Candaan, tertawa yang menggelikan, keceriaan yang tak terbatas dengannya. Membicarakan banyak masa-masa indah tentang dirinya dan lelaki itu. Terkadang saling memusuhi karena berbeda pendapat. Bertengkar karena sama-sama keras kepala tapi akhirnya saling mengalah.

Ah, betapa lucunya mereka berdua. Lalu dia terdiam saat lelaki itu tengah nampak menceritakan sebuah kisah yang sangat lucu. Dia berpikir nanti lelaki ini pun akan sama dengan yang sebelumnya. Saat nyaman, lelaki ini pun akan pergi. Dan dia menunduk sedih.

...Just know that I'm always parallel on the other side...

Pemilik cermin itu menyadari ada sesuatu padanya. Dia terlihat sedih dan mendekati cermin perempuan itu lalu mengetuk. "I'm always here. The other side." Katanya. Seketika itu sang perempuan pemilik cermin itu pun tersenyum kembali ceria. Setiap harinya mereka mengobrol dengan gembira. Pertengkaran, kesalahpahaman, pengekangan, saling berteriak tetapi selalu akrab kembali. Bercanda, saling tukar gurauan, hanya ada dalam dunia mereka berdua.

...Cause with your hand in my hand and a pocket full of soul...

...I can tell you there's no place we couldn't go...

Terkadang dia penuh amarah dan menutup cermin lelaki itu dan hentakan keras terdengar dari dalam cermin lelaki itu. Dia sangat kesal dengan perilaku dan kata-kata kasar keluar dari mulutnya, seperti Wanita Pecundang. Dan dia mendiamkannya kemudian pergi ke tempatnya, mengurung dirinya sendiri sambil menangis. Beberapa saat, dia mulai menutup kedua matanya, terdengar ketukan lembut dari cermin sebelahnya. Sekilas dia tampak ragu-ragu untuk mencari tahu dan terdengar suara lembut dari lelaki itu dengan lirih penuh rasa bersalah, "I'm sorry."

...Just put your hand on the glass...

...I'm here tryin' to pull you through...

...You just gotta be strong...

...Cause I don't wanna lose u now...

"I dont wanna lose you." ucapnya sambil tertunduk lemah dan sedikitnya menangis kecil. Ya perempuan itu menangis, sikapnya masih seperti anak kecil yang polos meskipun sosok perempuan yang lelaki itu lihat, dia merupakan wanita yang tampak tegar menghadapi apapun nyatanya rapuh seperti bunga snowdrop yang kecil.

"I know." Balas lelaki itu sambil tersenyum. Lelaki itu tak lupa meminta maaf akan kata-katanya yang dia ucapkan kasar padanya.

Dan yah seperti itulah keseharian mereka berdua. tiada hari tanpa bertengkar, bermusuhan, berbaikan lagi, tertawa. Tapi tidak ada sampai bertengkar saling menarik rambut mereka.

...I'm looking right at the other half of me...

Suatu hari dia memandangi pemilik cermin itu dengan sangat lama sambil mendengarkan semua kisah-kisah masa kelamnya. Kadang lelaki di depannya menangis menyesali tentang perjalanan hidupnya. Perempuan itu lalu menghiburnya dan menjelaskan hidup tak pernah berjalan lurus, kadang saat berjalan kamu bisa terjatuh. Itulah kehidupan, begitulah kita. Sesalnya tidak bisa memeluk lelaki tersebut saat dia merasa sedih. Entah karena jarak cermin nya atau berbeda dimensi. Mereka hanya bisa saling mensupport lewat cermin masing-masing.

Ya, interaksi mereka tidak seperti kita manusia bisa berpegangan dan bisa bebas bertatap muka. Mereka berdua berkomunikasi tentunya melewati cermin masing-masing. Seperti jaman era berapa ya?? Yang bisa mereka lakukan hanyalah saling menghibur dengan semangat. Lalu lelaki itu tersenyum senang karena dia menghiburnya.

...The vacancy that sat in my heart...

...Is a space that now you hold...

Beberapa hari lelaki itu tak menampakkan diri dalam dunianya, dia sangat cemas. Perempuan itu terus menunggu sambil berpikir mungkin lelaki itu sedang sibuk. Dia duduk sambil melamun, baru kali ini perempuan itu merasa waspada. Lama sekali sampai tiba-tiba ada ketukan lembut di cermin perempuan itu. Dia bergegas bangkit dan sedikit berlari melihat lelaki itu tertawa nakal ke arahnya. Lelaki itu meminta maaf karena dia sibuk bekerja tapi, dia melihat sesuatu yang berbeda darinya.

Wajahnya tampak kelelahan, senyumnya nampak dipaksakan. Tetapi lelaki itu enggan berkata yang sebenarnya.

Hari berganti dia terus memperhatikan lelaki itu, wajahnya memucat. Lelaki itu sadar perempuan yang ada dihadapannya ingin lelaki itu menjelaskan apa yang sedang terjadi padanya dan akhirnya dengan sedih lelaki itu mulai bercerita.

...Show me how to fight for now...

...And I'll tell you, baby, it was easy...

Selesainya, perempuan itu tidak bersedih yah menguatkan dirinya sendiri untuk bisa tegar yang ada dia terus menyemangati lelaki itu agar cepat sembuh dari sakitnya. Dalam hidupnya kesempatan tetap tidak pernah ada dan selalu jatuh dalam keputusasaan meski semua keluarganya selalu mendoakannya tanpa henti. Dia selalu berkata bila kesempatan hidup hanya dimiliki oleh orang yang sehat saja.

Perempuan itu melawan setiap ucapannya, yang sehat tak selalu hidup panjang, yang muda tak selalu susah, yang miskin tak selalu hidup menderita.

Yang kita lihat belum tentu itu adalah kenyataannya. Allah SWT lah Maha Pemilik, Penentu dan Pemutus setiap kehidupan. "Pasrahkan dirimu hanya kepadaNya dan teruslah berjuang. Karena Allah sedang menilai dan melihat kamu yang tengah berjuang untuk hidup."

...Comin' back here to you once I figured it out...

...You were right here all along...

"Kamu selalu disini sendirian," ucap lelaki itu dengan sedih. Dia mengangguk sambil senyum. "Menunggu seseorang yang bisa terus menemaniku." jawab perempuan itu. "I'M HERE." kata lelaki itu sambil merentangkan kedua tangan ke arahnya dan dia tertawa gembira melihatnya. Lelaki itu pun tersenyum lebar berhasil membuat perempuan itu kembali tertawa.

...It's like you're my mirror...

Mendengarkan setiap kisah yang berbeda entah kenapa dia merasakan seperti ada teriakan dalam dirinya 'Hei, itu aku!" entah lelaki itu sadar atau tidak, tapi cerita-ceritanya sebagian sifatnya, kelakuan nakalnya, kebaikannya... seperti dia! Ya perempuan itu. Sedikitnya sangat mirip hanya berbeda versi saja. Aneh.

...My mirror standing back at me...

Lelaki itu selalu memandanginya dan seakan-akan dia sangat mengenal perempuan itu. Rupa wajahnya yang pasti banyak menawan hati para perempuan terlihat tampan didalam dunia kegelapan ini seakan-akan ada sinar mentari masuk menembus dunianya yang selama ini gelap. Dunianya dan dunia perempuan itu sangatlah berbeda. Memandangi lelaki dan perempuan itu benar-benar bagaikan cermin. Apa yg diidamkan perempuan itu, dia memilikinya hampir sempurna kataku, hanya saja kekurangannya dia telah lama menderita sakit. Kalau saja normal semua yang ada di dunia bisa dia miliki.

"I know what you thinking tapi aku ingin kamu melihatku sama seperti yang lain." Bahasa mulutnya mengeluarkan kesedihan begitu juga dengan mimik wajahnya. Dia mengangguk mengerti meski ada sebongkah keraguan. Akankah dia bisa bertahan?

...I couldn't get any bigger with anyone else beside of me...

Dia banyak bercerita kepada lelaki itu, hampir sebagian diri lelaki itu sama dengannya. Tapi tentunya banyak juga yang kebalikannya, seperti Dia bukanlah perempuan yang mudah mendapatkan lelaki sedangkan lelaki itu sangat mudah mendapatkan wanita manapun. Well, dengan wajah yang sangat rupawan pastilah banyak wanita yang mau bertekuk lutut dihadapannya. Silsilah keluarganya yang... diluar dari ilmu pengetahuannya perihal kekayaan saja sudah membuat pusing setengah mati. Lekukan tubuhnya yang perfect menambah poin 100 di mata setiap kaum Hawa.

Kemudian bila lelaki itu sangat sering memberontak pada kedua orang tuanya, berbeda dengan sang perempuan. Dia sangat sulit membangkang atau memberontak pada kedua orang tuanya. Dia hanya bisa memendam kekesalan dan rasa sedihnya sedangkan sang lelaki bisa dengan mudah mengeluarkan semua kekesalannya. Lelaki itu mendengarkan semua cerita perempuan yang ada di hadapannya dan sejenak tenggelam dalam pemikirannya.

...And now it's clear as this promise...

Mereka saling bertatapan satu sama lain. Berdiri di jarak yang sama, tanpa ada senyuman.

...That were making two reflections into one...

"We are like Mirrors." Mereka saling bersentuhan dengan kaca. Lelaki itu berkata, "Aku ingin seperti mereka yang normal. Memiliki badan yang sehat, bisa berlari kemanapun tanpa perlu khawatir aku akan sakit. Bisa tertawa merasakan kegembiraan yang sesungguhnya tanpa perlu menahan kesedihan. Aku iri pada kembaran pemilik cermin yang ada di hadapanku kini." Lelaki itu mengepalkan kedua tangannya. Dia hanya memandanginya dengan tatapan sedih.

...Cause it's like you're my mirror...

...My mirror staring back at me (staring back at me)...

...Aren't you something an original...

"My Mirror... stay stronger. Always." ucap dia dengan suara yang lirih kepada sang lelaki di hadapannya. "Sure." jawabnya dengan penuh kelembutan dari suaranya.

...Cause it doesn't seem merely assembled...

...And I can't help but stare...

Mereka sangat mirip. Bila terjadi sesuatu pada salah satunya, yang lain merasakan efek. Yah bisa dibilang seperti anak kembar pada umumnya hanya yang terjadi pada mereka, berbeda versi saja. Bila dia melanggar aturan main, lelaki itu akan menerima efek dari perbuatannya. Begitu pula dengan lelaki yang melanggar janji, perempuan itu akan merasakan firasat buruk, akan terjadi sesuatu yang mengerikan pada sang lelakinya. Makanya sang perempuan harus selalu meyakinkan sang laki - laki agar menepati janjinya begitu juga yang perempuan.

Hanya untuk lelaki itu saja yang selalu terkena efek buruknya. Dia pun memutuskan harus berhati-hati dalam mengambil keputusan apalagi kalau harus melanggar perjanjian. Dan selalu mendoakannya agar dia selalu baik-baik saja. Perjanjian disini seperti yang perempuan tidak boleh begadang larut malam, kalau dilanggar akan ada hukumannya. Begitupun dengan lelakinya, dia senang balapan mobil tengah malam bila dilanggar dia akan menerima hukumannya. Sang laki - laki tampak senang sekali mungkin sudah terlalu lama dia mencari seseorang yang segaris dengannya.

Kedua matanya tampak sayu apa karena kelelahan? Tapi jiwanya sangat bersemangat terutama ketika bercerita dengan perempuan itu. Badannya yang tampak letih terkadang sangat bugar. Dia sangat senang memperhatikan tingkah laku laki - laki yang kocak. Tiada hari tanpa kehadirannya

...Cause I see truth somewhere in your eyes...

Lelaki itu berkata entah kenapa dengannya selalu bisa merasakan kegembiraan yang sesungguhnya meski dari dirinya banyak hal yang tak disukainya. Banyak tawa yang sebenarnya, yang biasa didapatkannya hanyalah sebuah tawa palsu dan kegembiraan yang selalu menipu dirinya. Entah berapa banyak orang yang berusaha memanfaatkan atau menipunya hanya untuk mendapatkan keuntungan darinya. Lelaki itu berharap bisa menyentuhnya agar laki - laki tersebut bisa merasakan ketulusan sosok perempuan di hadapannya. Dia hanya tersenyum mungkin karena perbedaan waktu ya atau juga jarak.

Dia hanya terus mendengarkan keluh kesahnya setelah selesai, lelaki itu bertanya, "Kenapa denganmu aku bisa lepas tertawa, bebas marah meski aku tidak sopan, merasakan kegembiraan yang belum pernah aku rasakan seumur hidupku dan itu bukan tipuan?" tanyanya. Dia lalu tersenyum. "Karena inilah aku. Seperti inilah adanya aku. Untuk apa berusaha menipumu?" Lelaki itu pun kemudian tersenyum. Tampah dari wajahnya seperti keluar sinar terang atau aura yang awalnya redup sekarang menjadi ceria. Baguslah, pikir perempuan itu memandangi lelaki.

...I can't ever change without you...

...You reflect me, I love that about you...

...And if I could, I would look at us all the time...

"Aku senang bisa bertemu denganmu. Allah SWT pasti punya maksud mengapa mempertemukan kita." kata lelaki sangat senang dan wajahnya yang pucat kembali ceria meski masih menampakkan kelelahan. Kalau bisa perempuan ingin terus bersamanya. "Iya pastinya. Aku pun senang bisa mengenal kamu meski mungkin kita sebenarnya terjaga oleh jarak ataupun waktu." Ucap perempuan itu dengan gembira.

Mengawasi dan melihat apa yang dilakukan kembaran cerminnya itu. Karena dia sangat mengkhawatirkannya. Ya Allah, selalu jagalah cermin kesayangannya yang dari sisi lainnya. Kuatkan dia dan sembuhkan juga sehatkan kembali lelakinya seperti semula. Karena mereka berdua adalah cermin tangguh yang sedang berjuang untuk hidup. Sesaat ada tanya di hatinya apa yang sedang dialami sang lelaki disana. Kenapa terkadang dirinya ada jeda tidak datang.

...Yesterday is history...

...Tomorrow's a mystery...

Tidak ada yang tahu pasti hari esok seperti apa. Dia memandangi dirinya sendiri. Setiap hari selalu sendiri tanpa ada yang peduli dan terus mengitari tempat yang sama. My world never change, hanya kegelapan. Apakah perempuan itu dan lelaki yang baru ditemuinya akan selalu seirama ataukah berakhir seperti yang sudah - sudah. Berharap tidak akan sampai menjauh, mereka berdua berusaha saling menjaga hati dan juga menjaga perasaan. Meski kadang sang lelaki enggan mengalah dan dia yang harus selalu mengerti.

Tapi saat ini, ada seseorang yang hadir ke hadapannya. Orang itu menawarkan pertemanan kepadanya meski dengannya, dia selalu merasa tertekan karena kata-kata yang diucapkannya terlalu keras. Bagi perempuan itu dia yang selalu dilahirkan dengan kata-kata lembut pengertian bukan bentakan. Dengan lelaki itu, dia selalu disalahkan, dihakimi dan lelah batinnya. Kadang dia berpikir hidup tidak adil untuknya, kenapa ada orang yang tanpa malu menyakitinya. Sepertinya lelaki itu enggan mengalah dari wataknya sangat keras dan juga super galak. Dia selalu berpikir berulang - ulang apa dia salah menerimanya? Selama ini lelaki itu hanya luaran saja bak malaikat.

Tapi keluguan, kepolosan dari perilaku lelaki itu meskipun terkadang agak sombong, namun pemikirannya sangatlah polos. Saking polosnya sampai tidak bisa membedakan kalimat sopan dan tidak sopan, kurang menghormati orang yang lebih tua dan kurang berempati. Bila berucap kebiasaannya selalu ada kata - kata ilmiah. Bila bosan, lelaki itu bisa memberikan kuis tapi tentunya membuat perempuan itu pusing 7 keliling.

Tapi memang benar-benar seperti cermin yang dibelah dua. Akankah cermin ini selalu ada? Itulah yang ada dalam pikiran mereka berdua saat ini. Sama - sama saling membutuhkan, lelaki itu tampak sudah menggantungkan hidupnya pada perempuan itu. Tampaknya dia menyayangi lelaki itu juga dengan sorotan kedua matanya yang lembut, selalu berusaha memahami keadaan sang lelaki. Dia tidak banyak menuntut atau meminta bukan haknya. Dia hanya ingin lelaki itu bahagia dan tahu bahwa dia tidaklah sendiri.

...I can see you looking back at me keep your eyes on me...

...Baby, keep your eyes on me...

"Ngomong-ngomong selama kenal kamu, aku tidak tahu seperti apa diri kamu. Aku hanya melihat pemiliknya saja tapi bentuk cerminmu aku belum pernah lihat," Lelaki itu meminta agar dia membalikkan cermin miliknya ke hadapannya. "Oh, benar juga. Sejak awal aku sendiri lupa memperlihatkannya sama kamu. Maaf ya, sekarang kamu bisa lihat." kata perempuan itu sambil berjalan sedikit mundur dan tampaklah sebuah cermin di hadapan lelaki itu, yang bentuk dan hiasan-hiasannya sama dengannya. Lelaki itu terkejut lalu sangat gembira. "Kita sama. Kita berdua benar-benar pantulan. Maukah kamu selalu ada di sampingku?" Dia mengangguk. "Sure." Mereka berdua tersenyum dengan gembira dan saling berjanji untuk bertemu.

"Can I know your name?" Tanya lelaki itu.

"Rita." Jawabnya sambil tersenyum ceria.

Ya suatu hari nanti bila waktunya datang apakah yang akan terjadi? Meneruskan perkelahian ataukah akan menjadi sangat romantis? Ya, saya juga sangat penasaran tapi semoga mereka berdua baik - baik saja dengan banyaknya rintangan dan ujian yang akan muncul di hadapan mereka nantinya. Kini sang perempuan tak lagi sendiri dalam dunianya, dia sudah menemukan seseorang yang bisa mengisi hari - hari bosannya. Meski dia masih belum tahu siapa, namanya atau asal usulnya. Kalau berjodoh pasti akan bertemu lagi.

...You are the love of my life...

...Now you're the inspiration for this precious song...

...And I just wanna see your face light up...

...Since you put me on...

...So now I say goodbye to the old me...

...It's already gone and i cant wait to get you home...

...Just to let you know, you are...

Sekarang terdapat dua buah cermin yang terpasang dan mereka sepasang dengan hiasan yang hampir sama, meski bentuk berbeda. Lalu bagaimanakah dengan para pemiliknya? Apakah berjodoh? Tidak ada yang tahu selain Allah SWT. Manusia hanya bisa berusaha.

...TAMAT...

Terpopuler

Comments

litaacchikocchi

litaacchikocchi

Makasih thor udh dukung novel ak skrg ak dukung balik ceritany keren udh bnyk bgt jga mantap!!! /Applaud//Applaud//Applaud/

2024-02-24

0

Surabaya Honda

Surabaya Honda

wah iya jadi penasaran nih kisah hidup spt dama dunia nyata. rahasia ilahi SWT Tidak akan pernah tau. tapi pasti semua akan indah jika kita bisa saling melengkapi cermin yg setengah bs jadi satu kehidupan nyata. ☺🙏

2023-05-25

2

Imarin

Imarin

semangt kak, saya boomlike dan bintang 5 and favorit ya.

Jangan lupa feedback nya ya

2022-06-30

1

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Lanjutan...
3 ( 1 )
4 ( 2 )
5 (3)
6 (4)
7 (5)
8 (6)
9 (7)
10 (8)
11 (9)
12 (10)
13 (11)
14 (12)
15 (13)
16 (14)
17 (15)
18 (16)
19 (17)
20 (18)
21 (19)
22 (20)
23 (21)
24 (22)
25 (23)
26 (24)
27 (25)
28 (26)
29 (27)
30 (28)
31 (29)
32 (30)
33 (31)
34 (32)
35 (33)
36 (34)
37 (35)
38 (36)
39 (37)
40 (38)
41 (39)
42 (40)
43 (41)
44 (42)
45 (43)
46 (44)
47 (45)
48 (46)
49 (47)
50 (48)
51 (49)
52 (50)
53 (51)
54 (52)
55 (53)
56 (54)
57 (55)
58 (56)
59 (57)
60 (58)
61 (59)
62 (60)
63 (61)
64 (62)
65 (63)
66 (64)
67 (65)
68 (66)
69 (67)
70 (68)
71 (69)
72 (70)
73 (71)
74 (72)
75 (73)
76 (74)
77 (75)
78 (76)
79 (77)
80 (78)
81 (79)
82 (80)
83 (81)
84 (82)
85 (83)
86 (84)
87 (85)
88 (86)
89 (87)
90 (88)
91 (89)
92 (90)
93 (91)
94 (92)
95 (93)
96 (94)
97 (95)
98 (96)
99 (97)
100 (98)
101 (99)
102 (100)
103 (101)
104 (102)
105 (103)
106 (104)
107 (105)
108 (106)
109 (107)
110 (108)
111 (109)
112 (110)
113 (111)
114 (112)
115 (113)
116 (114)
117 (115)
118 (116)
119 (117)
120 (118)
121 (119)
122 (120)
123 (121) 21+
124 (122)
125 (123)
126 (124)
127 (125)
128 (126)
129 (127)
130 (128)
131 (129)
132 (130)
133 (131)
134 (132)
135 (133)
136 (134)
137 (135)
138 (136)
139 (137)
140 (138)
141 (139)
142 (140)
143 (141)
144 (142)
145 (143)
146 (144)
147 (145)
148 (146)
149 (147)
150 (148)
151 (149)
152 (150)
153 (151)
154 (152)
155 (153)
156 (154)
157 (155)
158 (156)
159 (157)
160 (158)
161 (159)
162 (160)
163 (161)
164 (162)
165 (163)
166 (164)
167 (165)
168 (166)
169 (167)
170 (168)
171 (169)
172 (170)
173 (171)
174 (172)
175 (173)
176 (174)
177 (175)
178 (176)
179 (177)
180 (178)
181 (179)
182 (180)
183 (181)
184 (182)
185 (183)
186 (184)
187 (185)
188 (186) 21+
189 (187)
190 (188)
191 (189)
192 (190)
193 (191)
194 (192)
195 (193)
196 (194)
197 (195)
198 (196)
199 (197)
200 (198)
201 (199)
202 (200)
203 (201)
204 (202)
205 (203)
206 (204)
207 (205)
208 (206)
209 (207)
210 (208)
211 (209)
212 (210)
213 (211)
214 (212)
215 (213)
216 (214)
217 (215)
218 (216)
219 (217)
220 (218)
221 (219)
222 (220)
223 (221)
224 (222) 21+
225 (223)
226 (224)
227 (225)
228 (226)
229 (227)
230 (228)
231 (230)
232 (229)
233 (231)
234 (232)
235 (233)
236 (234)
237 (235)
238 (236)
239 (237)
240 (238)
241 (239)
242 (240)
243 (241)
244 (242)
245 (243)
246 (244)
247 (245)
248 (246)
249 (247)
250 (248)
251 (249)
252 (250)
253 (251)
254 (252)
255 (253)
256 (254)
257 (255)
258 (256)
259 (257)
260 (258)
261 (259)
262 (260)
263 (261)
264 (262)
265 (263)
266 (264)
267 (265)
268 (266)
269 (267)
270 (268)
271 (269)
272 (270)
273 (271)
274 (272)
275 (273)
276 (274)
277 (275)
278 (276)
279 (277)
280 (278)
281 (279)
282 (280)
283 (282)
284 (283)
285 (284)
286 (285)
287 (286)
288 (287)
289 (288)
290 (289)
291 (290)
292 (291)
293 (292)
294 (293)
295 (294)
296 (295)
297 (296)
298 (297)
299 (298)
300 (299)
301 (300)
302 (301)
303 (302)
304 (303)
305 (304)
306 (305)
307 (306)
308 (307)
309 (308)
310 (309)
311 (310)
312 (311)
313 (312)
314 (313)
315 (314)
316 (315)
317 (316)
318 (317)
319 (318)
320 (319)
321 (320)
322 (321)
323 (322)
324 (323)
325 (324)
326 (325)
327 (326)
328 (327)
329 (328)
330 (329)
331 (330)
332 (331)
333 (332)
334 (333)
335 (334)
336 (335)
337 (336)
338 (337)
339 (338)
340 (339)
341 (340)
342 (341)
343 (342)
344 (343)
345 (344)
346 (345)
347 (346)
348 (347)
349 (348)
350 (349)
351 (350)
352 (351)
353 (352)
354 (353)
355 (354)
356 (355)
357 (356)
358 (357)
359 (358)
360 359
361 360
362 361
363 362
364 363
365 364
366 365
367 366
368 367
369 368
370 369
371 370
372 371
373 372
374 373
375 374
376 375
377 376
378 377
379 378
380 379
381 380
382 381
383 382
384 383
385 384
386 385
387 386
388 387
389 388
390 389
391 390
392 391
393 392
394 393
395 394
396 395
397 396
398 397
399 398
400 399
401 400
402 401
403 402
404 403 Adult 21+
405 404
406 405
407 406
408 407
409 408
410 409
411 410
412 411
413 412
414 413
415 414
416 415
417 416
418 417
419 418
420 419
421 420
422 421
423 422
424 423
425 424
426 425
427 426
428 427
429 428
430 429
431 430
432 431
433 432
434 433
435 434
436 435
437 436
438 437
439 438
440 439
441 440
442 441
443 442
444 443
445 444
446 445
447 446
448 447
449 448
450 449
451 450
452 451
453 452
454 453
455 454
456 455
457 456
458 457
459 458
460 459
461 460
462 461
463 462
464 463
465 464
466 465
467 466 ALEX
468 467
469 468
470 469
471 470
472 471
473 472
474 473
475 474
476 475
477 476
478 477
479 478
480 479
481 480
482 481 ( RUQYAH TIME )
483 482
484 483
485 484
486 485
487 486
488 487
489 488
490 489
491 490 RUQYAH DONE
492 491
493 492
494 493
495 494
496 495
497 Menuju Akhir Eternal Enemy
498 497
499 498
500 499
501 500
502 501
503 502
504 The Last Rita & Alex
505 SEKILAT INFO
506 Surat Permohonan Maaf Ney
507 2
508 3
509 4
510 5
511 6
512 7
513 8
514 9
515 10
516 11
517 12
518 13
519 14 ( FINISH )
520 POV NEY ( Dari semua cerita )
521 1
522 2
523 3
524 4
525 5
526 6
527 AKHIR
528 Reog dan Kuda Lumping
529 Rusuh!
Episodes

Updated 529 Episodes

1
PROLOG
2
Lanjutan...
3
( 1 )
4
( 2 )
5
(3)
6
(4)
7
(5)
8
(6)
9
(7)
10
(8)
11
(9)
12
(10)
13
(11)
14
(12)
15
(13)
16
(14)
17
(15)
18
(16)
19
(17)
20
(18)
21
(19)
22
(20)
23
(21)
24
(22)
25
(23)
26
(24)
27
(25)
28
(26)
29
(27)
30
(28)
31
(29)
32
(30)
33
(31)
34
(32)
35
(33)
36
(34)
37
(35)
38
(36)
39
(37)
40
(38)
41
(39)
42
(40)
43
(41)
44
(42)
45
(43)
46
(44)
47
(45)
48
(46)
49
(47)
50
(48)
51
(49)
52
(50)
53
(51)
54
(52)
55
(53)
56
(54)
57
(55)
58
(56)
59
(57)
60
(58)
61
(59)
62
(60)
63
(61)
64
(62)
65
(63)
66
(64)
67
(65)
68
(66)
69
(67)
70
(68)
71
(69)
72
(70)
73
(71)
74
(72)
75
(73)
76
(74)
77
(75)
78
(76)
79
(77)
80
(78)
81
(79)
82
(80)
83
(81)
84
(82)
85
(83)
86
(84)
87
(85)
88
(86)
89
(87)
90
(88)
91
(89)
92
(90)
93
(91)
94
(92)
95
(93)
96
(94)
97
(95)
98
(96)
99
(97)
100
(98)
101
(99)
102
(100)
103
(101)
104
(102)
105
(103)
106
(104)
107
(105)
108
(106)
109
(107)
110
(108)
111
(109)
112
(110)
113
(111)
114
(112)
115
(113)
116
(114)
117
(115)
118
(116)
119
(117)
120
(118)
121
(119)
122
(120)
123
(121) 21+
124
(122)
125
(123)
126
(124)
127
(125)
128
(126)
129
(127)
130
(128)
131
(129)
132
(130)
133
(131)
134
(132)
135
(133)
136
(134)
137
(135)
138
(136)
139
(137)
140
(138)
141
(139)
142
(140)
143
(141)
144
(142)
145
(143)
146
(144)
147
(145)
148
(146)
149
(147)
150
(148)
151
(149)
152
(150)
153
(151)
154
(152)
155
(153)
156
(154)
157
(155)
158
(156)
159
(157)
160
(158)
161
(159)
162
(160)
163
(161)
164
(162)
165
(163)
166
(164)
167
(165)
168
(166)
169
(167)
170
(168)
171
(169)
172
(170)
173
(171)
174
(172)
175
(173)
176
(174)
177
(175)
178
(176)
179
(177)
180
(178)
181
(179)
182
(180)
183
(181)
184
(182)
185
(183)
186
(184)
187
(185)
188
(186) 21+
189
(187)
190
(188)
191
(189)
192
(190)
193
(191)
194
(192)
195
(193)
196
(194)
197
(195)
198
(196)
199
(197)
200
(198)
201
(199)
202
(200)
203
(201)
204
(202)
205
(203)
206
(204)
207
(205)
208
(206)
209
(207)
210
(208)
211
(209)
212
(210)
213
(211)
214
(212)
215
(213)
216
(214)
217
(215)
218
(216)
219
(217)
220
(218)
221
(219)
222
(220)
223
(221)
224
(222) 21+
225
(223)
226
(224)
227
(225)
228
(226)
229
(227)
230
(228)
231
(230)
232
(229)
233
(231)
234
(232)
235
(233)
236
(234)
237
(235)
238
(236)
239
(237)
240
(238)
241
(239)
242
(240)
243
(241)
244
(242)
245
(243)
246
(244)
247
(245)
248
(246)
249
(247)
250
(248)
251
(249)
252
(250)
253
(251)
254
(252)
255
(253)
256
(254)
257
(255)
258
(256)
259
(257)
260
(258)
261
(259)
262
(260)
263
(261)
264
(262)
265
(263)
266
(264)
267
(265)
268
(266)
269
(267)
270
(268)
271
(269)
272
(270)
273
(271)
274
(272)
275
(273)
276
(274)
277
(275)
278
(276)
279
(277)
280
(278)
281
(279)
282
(280)
283
(282)
284
(283)
285
(284)
286
(285)
287
(286)
288
(287)
289
(288)
290
(289)
291
(290)
292
(291)
293
(292)
294
(293)
295
(294)
296
(295)
297
(296)
298
(297)
299
(298)
300
(299)
301
(300)
302
(301)
303
(302)
304
(303)
305
(304)
306
(305)
307
(306)
308
(307)
309
(308)
310
(309)
311
(310)
312
(311)
313
(312)
314
(313)
315
(314)
316
(315)
317
(316)
318
(317)
319
(318)
320
(319)
321
(320)
322
(321)
323
(322)
324
(323)
325
(324)
326
(325)
327
(326)
328
(327)
329
(328)
330
(329)
331
(330)
332
(331)
333
(332)
334
(333)
335
(334)
336
(335)
337
(336)
338
(337)
339
(338)
340
(339)
341
(340)
342
(341)
343
(342)
344
(343)
345
(344)
346
(345)
347
(346)
348
(347)
349
(348)
350
(349)
351
(350)
352
(351)
353
(352)
354
(353)
355
(354)
356
(355)
357
(356)
358
(357)
359
(358)
360
359
361
360
362
361
363
362
364
363
365
364
366
365
367
366
368
367
369
368
370
369
371
370
372
371
373
372
374
373
375
374
376
375
377
376
378
377
379
378
380
379
381
380
382
381
383
382
384
383
385
384
386
385
387
386
388
387
389
388
390
389
391
390
392
391
393
392
394
393
395
394
396
395
397
396
398
397
399
398
400
399
401
400
402
401
403
402
404
403 Adult 21+
405
404
406
405
407
406
408
407
409
408
410
409
411
410
412
411
413
412
414
413
415
414
416
415
417
416
418
417
419
418
420
419
421
420
422
421
423
422
424
423
425
424
426
425
427
426
428
427
429
428
430
429
431
430
432
431
433
432
434
433
435
434
436
435
437
436
438
437
439
438
440
439
441
440
442
441
443
442
444
443
445
444
446
445
447
446
448
447
449
448
450
449
451
450
452
451
453
452
454
453
455
454
456
455
457
456
458
457
459
458
460
459
461
460
462
461
463
462
464
463
465
464
466
465
467
466 ALEX
468
467
469
468
470
469
471
470
472
471
473
472
474
473
475
474
476
475
477
476
478
477
479
478
480
479
481
480
482
481 ( RUQYAH TIME )
483
482
484
483
485
484
486
485
487
486
488
487
489
488
490
489
491
490 RUQYAH DONE
492
491
493
492
494
493
495
494
496
495
497
Menuju Akhir Eternal Enemy
498
497
499
498
500
499
501
500
502
501
503
502
504
The Last Rita & Alex
505
SEKILAT INFO
506
Surat Permohonan Maaf Ney
507
2
508
3
509
4
510
5
511
6
512
7
513
8
514
9
515
10
516
11
517
12
518
13
519
14 ( FINISH )
520
POV NEY ( Dari semua cerita )
521
1
522
2
523
3
524
4
525
5
526
6
527
AKHIR
528
Reog dan Kuda Lumping
529
Rusuh!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!