Bertemu dengan Marquess Azel

Setibanya di kamarnya Duchess Mia memeluk Duke Ronaf. Ia menangis dalam pelukannya. Sama halnya dengan dirinya, ia juga rapuh dalam hal ini. Pernikahan ini hanyalah pernikahan politik. Diantara keluarga bangsawan, keluarganya yang paling kuat. Sehingga para bangsawan menaruh hormat padanya. Dan demi memperkuat kedudukan Putra Mahkota. Kaisar Zen, ayah dari Kaisar Jasper berniat menikahkan putranya dengan putrinya.

"Kita harus bagaimana?" Duchess Mia melepaskan pelukannya. Dia beralih ke arah jendela.

"Dengar, ini semua demi putri kita. Kita harus melaluinya. Besok aku akan mencari informasinya."

"Jangan khawatirkan apa pun, sebaiknya kamu beristirahat." Duchess Mia pun menuruti perintah suaminya. Ia berjalan ke arah ranjangnya lalu membaringkan tubuhnya.

Keesokan harinya.

Setelah selesai sarapan, Michelina berpamitan pada Duke Ronaf dan Duchess Mia. Ia akan kembali ke istana. Tidak enak, jika dirinya lebih lama tinggal di luar istana. Saat Kaisar Jasper sedang tidak ada di istana. Bunyi langkah kaki kuda itu semakin menjauh dari kediaman Duke. Michelina memandang ke arah luar seraya menopang dagu.

"Apa ada sesuatu yang mengganggu pikiran Permaisuri?" tanya Lucilla. Dia ingin sekali, Permaisuri Michelina terbuka padanya. Meskipun dia hanyalah seorang pelayan, ia akan berusaha membantunya.

"Jika kelak aku keluar dari istana, apa kamu akan ikut dengan ku?"

"Kemana pun Permaisuri pergi, Lucilla akan mengikuti Permaisuri."

Michelina mengangguk, jika semua berjalan dengan rencana seperti dulu. Kaisar Jasper dan Zoya akan bertemu di perbatasan. Wilayah Kaisar Jasper berbatasan dengan Wilayah Zone. Percuma saja dia menyuruh ayahnya mencari tau.

Tanpa sadar, kereta itu telah memasuki gerbang istana. Dia turun dari kereta megah itu. Baru beberapa langkah, ia bertemu dengan seorang laki-laki.

"Permaisuri." Dia memberikan hormat pada Michelina. Membuat gadis itu memundurkan langkahnya. Ia belum siap bertemu siapa saja di masa lalu. Laki-laki di depannya adalah Marques Azel, teman masa kecil Kaisar Jasper. Orang itu juga sangat melindungi Zoya. Bahkan dia juga pernah menyodongkan pedang ke lehernya. Ketika Marquess Azel tau, dirinya berniat membunuh Zoya.

Dia menatap pegangan pedang itu, melihat kristal biru. "Hah," buliran keringat keluar dari dahinya.

"Permaisuri." Teriak Lucilla seraya memegang tubuh Michelina.

"Permaisuri." Ujar Marquess Azel.

Aku membencinya, aku sangat membencinya.

Michelina mengabaikan Marquess Azel. Laki-laki di depannya, memang tidak menyukai keberadaannya di samping Kaisar Jasper. Dia juga sering menyindirnya di kehidupan lalu. Mungkin karena dia dekat dengan Kaisar Jasper, hingga seenaknya saja menyindirnya sampai menusuk ke ulu hatinya.

"Lain kali jika bertemu dengan ku. Marquess Azel tidak perlu memberikan hormat." Ujar Michelina dengan tatapan benci. Dia meninggalkan Marquess Azel yang mengkerutkan dahinya.

"Sudah kewajiban ku, memberikan hormat pada yang berkuasa."

Perkataan Marquess Azel menyulut api dendam di dadanya. Sindiran keras itu membuatnya semakin membenci orang yang mencintai Zoya.

"Jangan menyindir ku, aku tau Marquess tidak menyukai keberadaan ku kan," Michelina melirik ke arahnya. "Anggap saja keberadaan ku hanya angin lewat." Ujar Michelina bergegas meninggalkannya.

Marquess Azel merasa ada sesuatu yang aneh pada Michelina, tidak biasanya perempuan itu melawannya. Biasanya dia akan diam dan menunduk. Baginya, wanita bangsawan hanyalah manis dan lugu luarnya saja, tetapi dalam hatinya tidak.

Semenjak kapan dia memiliki keberanian seperti itu ?

brak

Tubuh Michelina merosot ke bawahnya. Ia menekuk lututnya, menangis dalam kesepiannya. "Ayah, Ibu, aku takut, aku sangat takut. Aku ingin pulang." Ujar Michelina. Baru dia menyadari pernikahan yang ia impikan hanyalah sebuah dongeng yang tak akan menjadi nyata. Ia menutupi telinganya dengan kedua tangannya. Tangisan darah itu, membuatnya takut bersentuhan dengan siapa pun. Dia akan berusaha melawannya, karena dia sudah merasakan kematian itu seperti apa.

Terpopuler

Comments

Ari Peny

Ari Peny

kubuka lg dan kubaca lg ttp mendebarkan thor kamu hebat

2024-01-03

7

idaman

idaman

aih, aku melow

2023-12-09

0

Heny🥀

Heny🥀

next

2023-03-09

0

lihat semua
Episodes
1 Kematian Penuh Darah
2 Hidup Kembali
3 Ingin Pergi
4 Dia Zoya
5 Bertemu dengan Marquess Azel
6 Lagi dan Lagi
7 Kepulangan Kaisar Jasper
8 Titik Pertemuan di masa lalu
9 Jangan Menggoda siapa pun
10 Kita tidak sejalan
11 Geram
12 Kalian sangat cocok
13 Jubah
14 Urusan mu juga urusan ku
15 Rumor yang tersebar
16 Di sentuh orang lain
17 Acuh
18 Hanya Takhta bukan Cinta
19 Memilih Takhta daripada Cinta
20 Pengakuan Zoya
21 Mencoba Menjelaskan
22 Mimpi tangisan darah
23 Hanya Adik
24 Perdebatan
25 Melepaskan
26 Lancang
27 Setutup apa pun hati mu, aku akan mencoba mencari kuncinya.
28 Kebenaran
29 Bayangan masa lalu
30 Tidak Menggoda
31 Berjuang memberikan kekuasaaan
32 Salah Paham
33 Kepergian Zoya
34 Hubungan yang hancur
35 Jangan melewati batas
36 Jangan Mendorong Ku
37 Penyesalan dalam diam
38 Kepergian Kaisar Jasper
39 Kejahatan Raja Almos
40 Cinta menjadi Duri
41 Menyusul Kepergian Kaisar Jasper
42 Pertemuan
43 Permainan Permaisuri
44 Drama Permaisuri
45 Permainan Awal
46 Penolakan
47 Kesusahan Membawa Berkah
48 Diganggu
49 Membiarkannnya
50 Kecewa
51 Nona Kellin
52 Pertemuan dengan Nona Kellin
53 Perdebatan
54 Wajah Suram
55 Obrolan hangat dan Pelukan
56 Menggunakan Kaisar Jasper
57 Permainan Ku
58 Arti Diriku
59 Boneka Hidup Mu
60 Patner Hidup Ku
61 Pengganggu
62 Rencana
63 Mandi Kembang Tujuh Rupa
64 Obat Perangsang
65 Rencana Kellin 2
66 Kemarahan Ibu Suri
67 Maaf
68 Bagaimana Kabar Zoya?
69 Jika Benar ...
70 Kebenaran Di Masa Lalu
71 Menerima
72 Ibu
73 Tega membuangnya
74 END
75 Cerita baru "Benih Rahasia Kakak Tiri"
Episodes

Updated 75 Episodes

1
Kematian Penuh Darah
2
Hidup Kembali
3
Ingin Pergi
4
Dia Zoya
5
Bertemu dengan Marquess Azel
6
Lagi dan Lagi
7
Kepulangan Kaisar Jasper
8
Titik Pertemuan di masa lalu
9
Jangan Menggoda siapa pun
10
Kita tidak sejalan
11
Geram
12
Kalian sangat cocok
13
Jubah
14
Urusan mu juga urusan ku
15
Rumor yang tersebar
16
Di sentuh orang lain
17
Acuh
18
Hanya Takhta bukan Cinta
19
Memilih Takhta daripada Cinta
20
Pengakuan Zoya
21
Mencoba Menjelaskan
22
Mimpi tangisan darah
23
Hanya Adik
24
Perdebatan
25
Melepaskan
26
Lancang
27
Setutup apa pun hati mu, aku akan mencoba mencari kuncinya.
28
Kebenaran
29
Bayangan masa lalu
30
Tidak Menggoda
31
Berjuang memberikan kekuasaaan
32
Salah Paham
33
Kepergian Zoya
34
Hubungan yang hancur
35
Jangan melewati batas
36
Jangan Mendorong Ku
37
Penyesalan dalam diam
38
Kepergian Kaisar Jasper
39
Kejahatan Raja Almos
40
Cinta menjadi Duri
41
Menyusul Kepergian Kaisar Jasper
42
Pertemuan
43
Permainan Permaisuri
44
Drama Permaisuri
45
Permainan Awal
46
Penolakan
47
Kesusahan Membawa Berkah
48
Diganggu
49
Membiarkannnya
50
Kecewa
51
Nona Kellin
52
Pertemuan dengan Nona Kellin
53
Perdebatan
54
Wajah Suram
55
Obrolan hangat dan Pelukan
56
Menggunakan Kaisar Jasper
57
Permainan Ku
58
Arti Diriku
59
Boneka Hidup Mu
60
Patner Hidup Ku
61
Pengganggu
62
Rencana
63
Mandi Kembang Tujuh Rupa
64
Obat Perangsang
65
Rencana Kellin 2
66
Kemarahan Ibu Suri
67
Maaf
68
Bagaimana Kabar Zoya?
69
Jika Benar ...
70
Kebenaran Di Masa Lalu
71
Menerima
72
Ibu
73
Tega membuangnya
74
END
75
Cerita baru "Benih Rahasia Kakak Tiri"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!