Episode 5

Kegiatan sekolah selama semester 1 berlangsung lancar, saat penerimaan rapot pun tiba. Mobil-mobil dan motor berjejer di lapangan dan depan sekolah.

Ibu Shafa telah selesai mengambil rapot putrinya dan segera menghampiri Shafa untuk mengajaknya pulang.

" Ayo Shaf!! "

" Bu, aku ranking berapa?? "

" 5 "

" Alhamdulillah, masih diatas 10. Berarti aku boleh minta jajaaaan!! "

" Neng omah wae, ibu nggawe dhewe yo iso "

( di rumah aja, ibu buat sendiri juga bisa)

" Aaa ibu... ga seru!!! aku pingin jajaaaan... semua-semua masa' bikin sendiri... aku pingin jajaaaan... yaa Buuu " rengek Shafa.

Daffa yang masih menunggu ibunya selesai mengambil rapot, mendekati sambil membawa bungkusan batagor dan siomay,

" Nih, pilih salah 1 !! "

" Huuuwaaa baek si Abang, ku ambil siomay, sangkyu "

" Welkom "

Kemudian mereka berdua kompak

" Haaaloooo... itu telkom!!! "

" Iish ga seru, kamu ngikutin aku!! "

" Dah kebaca!! "

" Hmmm baru tahu kalau mukaku ada tulisannya .... "

" Eh maaf tante, jadi lupa. Saya Daffa ketua kelasnya Shafa "

" Baru aja tante mau tanya. Oiya, makasih yaa, maaf ini Shafa kalau suka aneh-aneh ya"

" Tenang aja Tante, saya sudah biasa lihat keanehannya, lumayan hiburan buat sekelas "

Ibu Shafa dan Daffa pun tertawa, tetapi tidak dengan Shafa.

" Baiklah, ketika aku dibahas dan aku bagaikan tidak ada, saatnya untuk beranjak dari sini"

Sambil berjalan menuju parkiran,

" Tengkyu Bang, sering-sering yaaa!!! Bu, aku tunggu di mobil!! "

" Nah kan baru aja dibahas, dah kumat lagi ni anak. Tante permisi yaa, Makasih ya Daffa! Assalamu'alaikum "

" Sama-sama Tan, Wa'alaikumsalam " jawab Daffa sambil tertawa geli.

" Haaduuu ada yaa cewek model gini, ga ada jaimnya!!! eh apa kabar rapot kuuu!!! "

Daffa pun segera berlari menuju kelasnya menunggu ibunya selesai mengambil rapot.

Sekitar 15 menit kemudian,

" Bu, gimana?? "

" Alhamdulillah, ranking 3 "

" Alhamdulillah " sambil berjalan menuju parkiran, Daffa membaca rapotnya.

" Baca nanti di mobil, ntar nabrak ga lihat jalan " tegur ibu Daffa.

Ketika dalam perjalanan pulang,

" Shaf, tadi itu teman sekelas?? kok kamu manggilnya Bang?? "

" Sekelas, tapi dia lebih tua setahun, malah setahun lebih .... hmmm 14 bulan kayaknya "

" Hmm kamu ngintipin biodata...

" Ibuuuuu aku tuh sekretaris kelas, waktu kapan tuh disuruh nyalin biodata sekelas, yaa tahu jadinya. Ibu dilarang curigation kepada diriku " potong Shafa.

" Ya deh, no more curigation yaa Shaf "

" Iyes Mom!! "

Setelah penerimaan rapot, sekolah diliburkan selama 2 pekan. Masa liburan ini digunakan Shafa untuk bermain di taman jogging. Hampir setiap hari, ia akan berangkat jam 6 pagi dengan sepedanya hingga jam 8.

" Mbak, ke taman jogging nyooook!! " ajak Shafa.

" Males ah, mbak mau selonjoran ajah!! "

" Ish ish yowes aku ta' mangkat dewe!! "

( ya sudah aku berangkat sendiri)

Sebelum berangkat Shafa menghubungi Cici terlebih dahulu, agar nanti bertemu di taman jogging.

Shafa pun berpamitan ke orang tuanya,

" Pak, Bu, aku ke taman jogging ya "

" Karo sopo?? moso' dewekan?? "

( sama siapa?? masa' sendirian?? )

" Nanti ketemu Cici di sana, dah ya Bu, Pak, aku berangkat!! Assalamu'alaikum!! "

" Iya, hati-hati!! wa'alaikumsalam!! "

" Inggih Bu " jawab Shafa sambil berlalu dengan sepedanya.

Sampai di taman jogging, ia memarkirkan sepedanya dan berjalan santai sambil menunggu Cici.

Tak lama kemudian,

" Assalamu'alaikum!!! ngapain lo sendiri?? " tanya Daffa, yang membuat kaget Shafa.

" Astaghfirullah, kaget!! eh wa'alaikumsalam... aku janjian sama Cici, tapi dia belum sampai "

jawab Shafa sambil menghentikan langkahnya.

" Eh maaf, gw juga kaget liat lo disini. Ya udah jalan bareng aja yuk!! "

Daffa pun memulai langkahnya dan meninggalkan Shafa di belakang.

" Ngajak jalan bareng, malah ninggalin??!! " gumam Shafa.

" Buruan Neng!! "

" Laa wong aku arep santai kok di kon cepet??!! emoh ah !! "

" Yaa dia ngambek!! " Daffa menghentikan langkahnya dan menunggu Shafa.

" Sopo sing ngambek?? aku ora ngambek "

" Iya deh ga ngambek, eh liburan ngapain aja?? "

" Ke taman jogging " jawab Shafa santai.

" Hmmm ya ya sudah kuduga!! "

Dari gerbang taman..

" Shafa!!!! " Cici berteriak memanggil.

Shafa pun mempercepat langkahnya.

" Sorry, gw telat, jauh gw naik sepedanya, sampe sini gw dah capek!! gw istirahat dulu ya!! " Cici pun mengambil minumnya dan duduk di pinggir taman.

" Yaaa salah ya aku ngajak kamu, kejauhan?? " sesal Shafa.

" Mayan jauh Shaf, capek gw!! eh lo bareng Daffa?? "

" Ga, ketemu aja barusan "

" Kirain lo janjian sama Daffa, kalau iya kan gw.. ciiiyeeee janjian nii yee... tapi ternyata ga, yaa ga jadii. Tapi jadinyaa... cii yeee ketemuan yaaa huhuhu beda yang sehati, ga pake janjian juga bertemu selalu "

Mimik wajah Shafa pun berubah,

" Shaf, lo ngeri deh kalau masang muka kayak gitu, beneran!! merinding gw lihatnya!"

" Tauk, dah aku lanjut jalan, kamu istirahat aja, aku jalan dulu yaaa!! " ucap Shafa sambil melanjutkan joggingnya.

Sementara Daffa yang sedari tadi hanya memperhatikan Shafa, akhirnya memilih untuk mendahului Shafa.

Setelah 1 putaran penuh, Shafa kembali menghampiri Cici yang sedang bermain dengan alat-alat olahraga yang terdapat di taman jogging.

" Eh Daffa lo tinggalin?? "

" Ga, dia yang ninggalin "

Tak lama Daffa datang membawa 2 botol air mineral.

" Nih Shaf, minum dulu!! "

" Gw ga dikasih?? " protes Cici.

" Lo kan dah bawa minum tuh!! " jawab Daffa sambil menunjuk botol minum milik Cici.

" Iya sih, tapi kan juga pingin dibeliin minum.. hehehe "

" Dasar Lo!! "

Daffa beristirahat di pinggir taman. Cici menghampiri,

" Daf, lo ke Shafa... hmm bukan... gini... "

" Apaan?? nanya yang bener!! "

" Lo suka Shafa?? " tanya Cici.

Daffa pun mengernyitkan dahinya,

" Maksudnya?? gw suka Shafa?? suka kayak pacaran gitu?? "

" Iyah, gituh "

" Ga "

" Serius?? bohong lo!! ga mungkin lo ga suka!! dari SD gw perhatiin, beda sikap lo ke Shafa daripada ke yang lain!! "

" Beda gimana?? sama aja kali!! "

" Kagak, beda pokoknya "

" Terserah Lo deh, lagian masih SMP juga, belum punya KTP, kalau pun gw suka Shafa, yaa gw ga bakalan 'tembak' dia, pasti ditolak. Tapi bukan itu yang jadi masalah, gw ga pingin ntar dia kesel ke gw, trus ngejauh yaa gini aja "

" Waaah kita seumuran kan... lo bisa dewasa juga!! "

" Dah gw lanjut lari!!"

Daffa pun melanjutkan larinya.

Shaffa kemudian menghampiri Cici,

" Ngobrol apaan?? sampe aku ditinggalin sendiri "

" Hehehe maaf, eh Shaf, duduk sini "

Setelah Shafa duduk,

" Eh gw mo nanya nih, lo suka ga sama Daffa?? jangan di jawab dulu, dengerin dulu... suka antara laki-laki sama perempuan.... lebih dari teman "

" Hah?? serius nanya?? " tanya Shafa balik.

" Serius lah "

" Hmm ga tahu, ga mikirin... lagian masih SMP, KTP juga belum ada.... hmmm pacaran asyik tuh kalau sudah nikah!! gitu kata mas Syafiq... jadi yaa aku ga mau mikirin itu... ribet ah... fisika lebih butuh otakku ketimbang ini!! " jelas Shafa panjang lebar.

" Hmm baiklah gw terima jawaban lo "

Dalam hati Cici,

" Bisa nih berdua, jawabannya mirip, hmm jodoh nih!! lihat 15 tahun lagi kali yaa!! "

Terpopuler

Comments

leneva

leneva

ini namanya Indglish
kl negara sebelah ada Singlish

2022-03-08

0

Mutia Kim🍑

Mutia Kim🍑

semoga mereka berjodoh nantinya 🥰

2022-03-08

1

Mutia Kim🍑

Mutia Kim🍑

curigation😭 guru BHS Inggris pasti menangis bacanya 🤣

2022-03-08

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 MASUK SMP
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7 Rumor
8 Episode 8 Tarik Nafas Pikirkan yang Indah-Indah
9 Episode 9 Jaga jarak
10 Episode 10 Pindah
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14 Video Call
15 Episode 15
16 Episode 16 Interogasi dalam Negri
17 Episode 17
18 Episode 18 Mendadak Lamaran
19 Episode 19 Tandem
20 Episode 20
21 Episode 21 Pertemuan di Klub Kelapa Gading
22 Episode 22 Akad Nikah
23 Episode 23
24 Episode 24 Resepsi
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27 Shopping Perdana
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30 Ke Rumah Keluarga McDermott
31 Episode 31 Makan Malam Bersama Keluarga McDermott
32 Episode 32 Berlibur ke Bandung
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37 Pertempuran melawan krucil
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44 Persiapan ke London
45 Episode 45 Fly to London
46 Episode 46 Tiba di London
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49 Pindah
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55 Aku Sibuk Sekaliiiii
56 Episode 56
57 Episode 57 Melahirkan
58 Episode 58 Danesh Fathian
59 Episode 59 Pertemuan 2 Keluarga di London
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62 Back to Work
63 Episode 63
64 Episode 64 Goes to Milan
65 Episode 65
66 Episode 66 Shopping Time
67 Episode 67 Back to Routine
68 Episode 68 Berlibur di Jakarta
69 Episode 69
70 Episode 70 Istirahat
71 Episode 71 Reuni
72 Episode 72
73 Episode 73 Ke Taman Jogging
74 Episode 74 Berlibur ke Jogja
75 Episode 75 Bertemu Kawan Lama
76 Episode 76 Bukit Bintang
77 Episode 77 Hutan Pinus
78 Episode 78 Kembali ke Jakarta
79 Episode 79 Back to London
80 Episode 80 Ibadah Haji
81 Episode 81 Pulang ke London
82 Episode 82 New Project
83 Episode 83 Kepergian Grandpa
84 Episode 84 Malam Pertama tanpa Grandpa
85 Episode 85 Pemakaman Grandpa dan Rahasianya
86 Episode 86 Back to Realita
87 Episode 87 Stay in London for Good??
88 Episode 88 Ono Kabeh
Episodes

Updated 88 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
MASUK SMP
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7 Rumor
8
Episode 8 Tarik Nafas Pikirkan yang Indah-Indah
9
Episode 9 Jaga jarak
10
Episode 10 Pindah
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14 Video Call
15
Episode 15
16
Episode 16 Interogasi dalam Negri
17
Episode 17
18
Episode 18 Mendadak Lamaran
19
Episode 19 Tandem
20
Episode 20
21
Episode 21 Pertemuan di Klub Kelapa Gading
22
Episode 22 Akad Nikah
23
Episode 23
24
Episode 24 Resepsi
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27 Shopping Perdana
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30 Ke Rumah Keluarga McDermott
31
Episode 31 Makan Malam Bersama Keluarga McDermott
32
Episode 32 Berlibur ke Bandung
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37 Pertempuran melawan krucil
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44 Persiapan ke London
45
Episode 45 Fly to London
46
Episode 46 Tiba di London
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49 Pindah
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55 Aku Sibuk Sekaliiiii
56
Episode 56
57
Episode 57 Melahirkan
58
Episode 58 Danesh Fathian
59
Episode 59 Pertemuan 2 Keluarga di London
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62 Back to Work
63
Episode 63
64
Episode 64 Goes to Milan
65
Episode 65
66
Episode 66 Shopping Time
67
Episode 67 Back to Routine
68
Episode 68 Berlibur di Jakarta
69
Episode 69
70
Episode 70 Istirahat
71
Episode 71 Reuni
72
Episode 72
73
Episode 73 Ke Taman Jogging
74
Episode 74 Berlibur ke Jogja
75
Episode 75 Bertemu Kawan Lama
76
Episode 76 Bukit Bintang
77
Episode 77 Hutan Pinus
78
Episode 78 Kembali ke Jakarta
79
Episode 79 Back to London
80
Episode 80 Ibadah Haji
81
Episode 81 Pulang ke London
82
Episode 82 New Project
83
Episode 83 Kepergian Grandpa
84
Episode 84 Malam Pertama tanpa Grandpa
85
Episode 85 Pemakaman Grandpa dan Rahasianya
86
Episode 86 Back to Realita
87
Episode 87 Stay in London for Good??
88
Episode 88 Ono Kabeh

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!