BAB 1

"Selamat pagi"sapa sekertaris dengan senyum yang manis ketika melihat atasan telah datang dan melewati mejanya diikuti oleh asistem pribadinya.

"Pagi kembali"jawab asistem pribadi ceo meskipun dengan tampang yang datar sedangkan sang ceo ia hanya menggangguk dengan wajar datarnya.

"Kutunggu diruanganku"ucap ceo.

"Baik tuan"jawab sekertaris.

10 MENIT KEMUDIAN.

"Tok tok tok"sekertaris mengetuk pintu ruangan ceo

"Masuk"sahut ceo dari dalam,sekertaris pun masuk setelah ceo menyahut.

"Mengapa lama sekali sih"semprot aderald dengan kesal.

"Hmmm maafkan aku tadi ada yang harus aku urus dulu"jawab nayzizi sambil mendudukan dirinya di sopa dimana aderald sedang duduk langsung meletakan kotak makan yang ia bawa.

"Sepenting itu kah urusanmu itu"tanya aderald dengan nada yang ketus.

"Tidak maaf"nayzizi hanya bisa mengalah dan berkata maaf.

"Bayi besar ini kalo sudah merajuk sudah huhhh" batin nayzizi.

"Sudahlah jangan marah lagi aku tak akan mengulanginya lagi okee"bujuk nayzizi.

"Hmm baiklah"jawab aderald.

"Sekarang kau makan mama bilang tadi kau tidak sarapan terlebih dahulu"nayzizi membuka kotak bekal yang ia bawa.

"Baiklah tapi suapin"jawab aderald dengan manjanya.

"Baiklah ayo aaaa"jawab zizi pasrah dan langsung menyuapi aderald.

"Lebih baik kuturuti bayi besar ini dari pada merajuk lagi,huhh sungguh harus banyak sabar aku menghadapi kau bayi besar" geruti nayzizi dalam hati meski begitu ia tetap menyuapi aderald dengan telaten.

"Temakasih nay"ucap aderald.

"Ya sama sama"jawab nayzizi sambil membereskan kotak bekal yang sudah kosong.

"Minum kau belum minum ral"suruh nayzizi,aderald manurut ia langsung meminum air yang nayzizi sodorkan.

"Aku kembali kemaja ku ya" ijin nayzizi untuk keluar ruangan aderald.

"Tidak tunggu lah sebentar nay,bukanya hari ini tidak terlalu sibuk?" tanya aderald.

"Hmm iya" jawab nayzizi.

"Yasuda disini dulu saja jangan buru buru kembali kemeja mu"ucap aderald.

Aderald membaringkan tubuhnya disofa dengan bantalan paha nayzizi.

"Jangan dulu berbaring hey,kau baru saja makan tidak baik " ucap nayzizi.

"Tidak makanannya sudah turun" jawab aderald.

"huh terserah kau lah" nayzizi hanya bisa membuang nafas dan pasrah,malas untuk berdebat lagi dengan aderald ini.

"Kau tidur jam barapa?mengapa masih pagi kau sudah ingin menutup mata lagi?" tanya nayzizi sambil mengelus rambut aderald.

"Jam 2 dini " jawab aderald dengan suara teredam karena ia membenamkan kepalanya keperut nayzizi.

"Bukanya pekerjaan sudah selesai semua?kenapa kau tidur hampir pagi?" tanya nayzizi lagi dan lebih menuntut.

"Main game dengan gibran" jawab aderald lambil mempererat lilitan tangannya kepinggang ramping nayzizi.

"Kau ini" tangan nayzizi yang tadinya mengelus elus kepala aderald setelah mendengar jawaban aderald reflek tangannya menggemplak kepala aderald.

"Awwwwsss sakit kau K D R T " ringis aderald ketika kepalanya digeplak nayzizi.

"B O D O A M A T" ucap nayzizi.

"Sudah bangun lah,sudah pukul 08.00 sebentar lagi asisten gibran akan menghampirimu"ucap nayzizi lagi sambil memaksa aderald agar segera bangun dari rebahannya itu.

"Ihssss iya iya"dengan kesal aderald bangun dan berdiri untuk merapikan jasnya,jangan lupakan mimik mukanya yang ditekuk.

"Aku akan kembali kemeja ku" ucap nayzizi dan langsung melengos saja pergi keluar ruangan aderald.

TINGGALKAN JEJAK VOTE AND LIKE🖒

SEMOGA SUKA😗

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***