3. Gunung Sejuta Siluman

Mau bagaimana lagi tetua King, Patriak kemampuan nya hanya sebatas itu, beruntung kita di kota hijau daun masih ada alkemis bintang dua, kalau tidak ada tentu pasokan Pil pasti sangat terbatas dan mahal harga nya guman Lu Dan

Dunia Kultivasi adalah dimana Dunia Yang hanya kekuatan yang berbicara, yang kuat berhak hidup dan yang lemah tidak dihargai bahkan dianggap sampah.

Kultivasi Di Dunia ini ( Novel Kultivasi Semesta) di urutkan berdasarkan tingkatan nya yaitu :

- Tahap Pembentukan Qi * 1-9

- Tahap Petarung Perunggu * 1-9

- Tahap Petarung Perak * 1-9

- Tahap Petarung emas * 1-9

- Tahap Petarung Bumi * 1-9

- Tahap Petarung Langit *1-9

- Tahap Petarung Surgawi *1-9

Tahap Setengah Fana ( Setengah Dewa) ada 4 Tahap

- Dewa Bumi Tahap *1-9

- Dewa Langit Tahap *1-9

- Dewa Surgawi Tahap *1-9

( note : untuk saat ini sampe disini dulu tahapan kultivasi nya)

Lu Dan melanjutkan kan kisah nya tetua King, sebenar nya saya sehabis misi ini ingin mencari sekte untuk meningkatkan kemampuan bagaimana pendapat Ketua King.

Dan Er memasuki Sekte sebenar nya sangat menguntungkan selain mendapat banyak pengajaran dan jurus jurus.

kita juga bisa meningkatkan kemampuan kultivasi karena di sekte sekte tertentu banyak sekali sumber daya,

dan saya yakin dengan usia mu yang baru 15 tahun sudah masuk ke petarung perunggu bintang 7 pasti banyak Sekte yang mau menerima mu, bahkan kalau mereka tau kamu pasti akan jadi rebutan kata tetua king.

Asal Kamu Tau saya untuk dapat menembus ke tingkat perunggu Bintang 7 adalah diusia saya 20 tahun

Saya yakin dengan kemampuan mu,

Jadi kamu sudah memutuskan sekte mana yang akan kamu masuki... Kata tetua King

Saya berencana memasuki sekte Bintang Perak mudah mudahan saya diterima dan saya juga akan mengajak adik Fei dan sepupu Xin

kalau Seandai nya kami tidak diterima di sekte Bintang Perang, Saya sudah merencanakan masuk ke sekte Bulan Sabit.

Tidak terasa karena asik berbincang bincang hari sudah sangat larut, lu dan berkata tetua sebaik nya bangunkan yang lain gantian berjaga jaga kita juga butuh istirahat, Tetua King Membangunkan Tetua Quan dan Lu Tian

*****

Kokok ayam hutan terdengar bersahut sahutan menandakan pagi sudah mulai menjelang,

tetua Quan dan Lu Tian yang berjaga didekat api unggun bergegas berlari membawa panah menuju tempat kokok ayam hutan yang paling banyak untuk persiapan Sarapan pagi dan bekal mereka.

Setelah sepeminum teh tetua Quan kembali dengan membawa belasan ayam hutan yg besar lagi gemuk,

dia langsung membersihkan nya membuang bulu bulu nya dan isi perut nya kemudian setelah bersih tetua Quan memanggang ayam hutan tersebut.

Setelah ayam hutan nya masak dia membangunkan seluruh rombongan untuk sarapan,

dengan segera rombongan tersebut terbangun dan mencium aroma daging bakar setelah mencuci muka mereka langsung menyerbu ayam hutan bakar tersebut.

Disaat lagi asik menyantap ayam bakar tiba tiba Lu Fei bertanya...

Paman Tian Kemana... koq tidak ada disini..

Tetua King Menjawab Tadi kami sama sama mencari ayam hutan tapi sampai sekarang koq dia belum kembali.

Sebaik nya kita susul saja kearah mana paman Tian bergerak tadi... Kata Lu Fei

Belum sempat mereka menyusul tiba tiba

Grusak grusuk grusak grusuk....

Dari dalam semak semak....

Muncul seorang lelaki dari dalam hutan dengan memikul seekor srigala merah, tidak tanggung tanggung srigala merah atau srigala api yang dipukul ada dua ekor....

Hahahaha aku beruntung pagi ini, kata nya

Bagaimana caranya nya kamu sendirian mengalahkan srigala api tingkat dua ini... Bahkan dua sekaligus... Kata Lu Fee

Lu Tian menjawab sebenarnya aku sedang mencari ayam hutan tetapi ada sekelompok srigala Api,

yang sedang berkelahi dengan dua ekor Harimau Bumi, setelah srigala api ini dikalahkan kan harimau bumi kawan srigala mengamuk mengeroyok dua harimau Bumi tersebut, saya hanya mengambilnya saja.

Apakah mereka masih bertarung kata Ketua Quan kalau mereka masih bertarung sebaik nya kita mengincar mereka,

semoga saja banyak srigala yang terluka atau mati kita tinggal mengambil permata siluman nya saja hahahaaha... Kata Ketua Quan.

Lu Fei bergegas menyimpan srigala api tersebut kedalam cincin penyimpanan nya yang tadi tidak sempat dibawanya,

mereka bergegas menuju lokasi pertarungan Harimau Bumi melawan srigala api sedangkan yang lain nya berkemas dan menyimpan ayam bakar yang belum sempat disantap oleh sebagian mereka.

Sesampainya nya di lokasi pertarungan tersebut terlihat siluman srigala api yang merupakan binatang siluman bintang 2 sedang mengeroyok dua Harimau Bumi,

tetapi Harimau Bumi yang dihadapi mereka adalah binatang siluman bintang tiga.

Sudah ada lima ekor srigala merah yang terluka dan terkapar di tanah masih ada belasan srigala api yang mengeroyok Harimau Bumi tersebut.

Mereka menyiapkan tombak dan panah bersiap siap melumpuhkan Harimau Bumi tersebut, sebenar nya dengan kemampuan mereka sekarang ini yang hanya 8 Petarung Emas Bintang 8,

dua Petarung Bumi Tingkat dua dan empat petarung perunggu, jangankan menghadapi Harimau Bumi tingkat tiga tersebut, berhadapan dengan dengan kawanan srigala api saja mereka pasti kewalahan.

Tetapi karena Kawanan Srigala api tersebut sudah terluka demikian juga dengan Harimau Bumi tersebut sudah terluka dan masing masing sudah kehabisan tenaga dan darah nya

bukan tidak mungkin dengan cara meyerang serentak mereka dapat melumpuhkan Harimau dan Srigala tersebut.

Kita empat belas orang, arah tujuh panah ke Harimau yang jantan dan tujuh panah arahkan ke yang betina, incar persendian nya. Setelah itu langsung incar srigala nya,

Dengan sigap mereka semua mengeluarkan anak panah dan mengarahkan ke persendian Harimau Bumi tersebut....

Wust wust wust wust wust

Sebanyak 14 anak panah meluncur deras menuju sasaran nya

Gruaaaaaannnnngggg

Gruaaaangggggg

Bruk bruk

Jangan pedulikan Harimau nya bidik lagi srigala nya... Kata Lu fee nanti kita urus yang penting sudah terluka parah

Wust wust wust wust

Kembali empat belas anak panah melesat menyerang ke empat belasan srigala api didepan mereka, Harimau Bumi dan srigala api yang sedang bertarung tersebut mendapat serangan panah tiba tiba langsung tumbang meski belum mati.

tapi mereka tidak berlari lagi, selain luka luka akibat pertarungan tadi panah dari pemburu Klan Lu tersebut benar benar melumpuhkan mereka hanya ada dua srigala yang melarikan diri.

Kumpulkan permata siluman nya dulu baru ambil semua bangkai nya

Hahahah patriak pasti senang dengan ini tidak disangka belum berburu sudah berhasil.

Dua puluh satu srigala api bintang dua dan dua Harimau Bumi bintang tiga

Benar benar keberuntungan yang besar.. Kata tetua Quan

Tunggu dulu kata lu Fei ini ada yang aneh kita tidak boleh lengah,

Ada apalagi paman kata Lu Fei..

Srigala api dan Harimau Bumi ada di tepi hutan bukan kah aneh.. mereka seharus nya berada di tengah tengah atau minimal di bagian dalam gunung sejuta siluman kata Lu Fei..

Benar juga ini terasa janggal guman lu Tian

Sebaik nya kita jangan berpisah selama perburuan kita juga sama sama mencari herbal nya, saya khawatir kalau kita berpisah membentuk dua tim akan ada yang terluka...

Baiklah semua nya kata mari kita bergegas

bukkan kah kita belum berburu yang sebenar nya kata Ketua King...

Ayooo kata mereka bersemangat..

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

2. Klan Lu

Episode berikutnya

4. Kitab Kehidupan ( Hukum Hayat)