BOCAH MAU DI LAWAN
pada saat tengah malam, di salah satu ruangan di Rumah sakit, di sana terdapat seorang bocah yg lagi duduk di kasur sambil menatap dirinya di sebuah cermin yg ia genggam.
Tubuh Bocah itu terlihat Gemetar karena Marah, Lalu..
"I~INI TIDAK MUNGKIIIIIIIIIIIN!"
..tiba tiba bocah itu berteriak dengan sangat keras hingga membangunkan beberapa pasien dari ruangan lain.
"suara apa itu barusan?"
"apa ada orang yang kerasukan?"
"yang lebih penting dari mana suara itu berasal?"
ketika para Pasien mulai ribut di ruangan mereka masing - masing, Bocah itu mengabaikannya dan lebih menfokuskan tatapannya ke arah Cermin itu.
dimana Ia yang seharusnya adalah Orang Dewasa tetapi sekarang ia sudah berubah jadi anak kecil berumur sekitar 13 tahun.
"ba~bagaimana bisa aku jadi seperti ini? bukankah tadi aku berada di pulau sedang menjalankan misi, jadi kenapa??"
Bocah itu Terus menanyakan pada dirinya sendiri. lalu ia pun mencoba mengingat lagi apa yang terjadi pada dirinya..
saat itu ketika aku berada di pulau, aku dan Ke 7 Anggotaku sedang ingin menjalankan sebuah misi.
Kelompok Kami di kenal Sebagai Kelompok Serigala Pemburu, salah satu dari 5 Tentara bayaran yang paling di takuti di dunia. dan aku adalah Ketua mereka bernama Dirman, orang yang paling di takuti di Dunia Bawah sekaligus di sebut - sebut sebagai manusia tak terkalahkan.
Misi kami saat itu adalah di suruh untuk menangkap seseorang, dan kami berhasil menangkap orang tersebut.
namun di saat kami mencoba untuk kabur sesuatu yang tak terduga terjadi denganku, dimana aku jatuh ke dalam Jurang yang sangat dalam hingga akhirnya aku Meninggal.
lalu ketika aku bangun aku sudah berada di rumah sakit dengan tubuhku yang sudah berubah jadi anak Kecil.
"benar, saat itu aku jatuh ke dalam Jurang tapi aku tidak ingat lagi apa yang terjadi selanjutnya dan bagaimana bisa aku jatuh dari Jurang?-
-Selain itu, aku yang di kenal sebagai manusia tak terkalahkan tetapi sekarang aku malah jadi Bocah Ingusan seperti ini....Hahaha Ini benar - benar sangat Konyol."
aku menertawai diriku sendiri seolah Tidak bisa terima dengan apa yang terjadi pada diriku.
hingga akhirnya aku tak bisa lagi menahan amarahku dan mulai teriak lagi di ruangan ini...
"AKU TIDAK TERIMA INI, AKU TIDAK AKAN PERNAH TERIMA.-
-BAGAIMANA BISA AKU YANG DITAKUTI BANYAK ORANG MALAH BERUBAH JADI SEPERTI INI. SIAPA YANG BISA MENJELASKAN INI PADAKU?"
ketika aku menanyakan itu, tiba - tiba terdengar Suara seperti Robot dari udara yang kosong.
[Aku bisa menjelaskannya padamu Master!]
"oh benar-...kah?"
aku berbalik dan mencoba mencari sumber suara itu, tetapi aku tidak melihat siapapun di Ruangan ini Selain diriku sendiri.
"a-apa aku salah dengar barusan?"
tiba - tiba aku merasa takut dan keringat dingin mengalir di wajahku.
Namun karena aku penasaran aku pun mencoba memberanikan diriku untuk bertanya balik ke dia.
lagi pula aku ini adalah ketua dari KELOMOOK SERIGALA PEMBURU, jadi tidak mungkin aku takut hanya karena sekedar Hantu.
"a-anu,..apa kau benar - benar bisa menjelaskannya padaku???"
[tentu saja Master!!]
"UWAAHH!!"
aku lansung kaget ketika dengar suara itu lagi, dan tanpa sadar aku lansung mengambil selimut dan menutupi seluruh bagian tubuhku.
dimana di dalam selimut aku terlihat sangat gemetar karena ketakutan.
"Si~Sial, ini tidak mungkin, bagaimana bisa aku ketakutan seperti ini??"
aku mencoba menanyakan diriku sendiri, karena dalam Hidupku selama ini aku tidak pernah sekalipun merasakan ketakutan dalam Hal - Hal Gaib Contohnya saja Hantu, jadi bagaimana bisa aku ketakutan seperti ini?
aku mencoba mencari tau alasan kenapa aku bisa ketakutan seperti ini, lalu tak lama kemudian aku pun mengetauinya.
kemungkinan rasa takut yang kurasakan saat ini sebetulnya bukanlah milikku, melainkan Rasa takut yang di miliki Bocah ini terhadap Hantu. yang artinya...
"Meski aku sudah mengambil ahli tubuh Bocah ini, tetapi rasa takut yang Bocah ini rasakan terhadap hantu masih melekat di tubuh ini. itulah sebabnya kenapa aku bisa ketakutan seperti ini."
ucapku, kemudian aku menghela nafas sambil berkata..
"Haaa, ini benar - benar sangat merepotkan"
lalu saat itu juga tiba - tiba suara itu muncul lagi di dekatku, tepatnya di dalam Selimut tempat aku bersembunyi.
[Woy, Woy, Woy Bukankah Kau Itu Ketua Dari Kelompok Serigala Pemburu, Masa Takut Sama Hantu.]
sontak saja aku kaget dan mulai ketakutan lagi.
"UWAAAAAAAA!"
aku buru - buru keluar dari dalam selimut dan mencoba untuk turung dari kasur, sayangnya aku terpelesek dan terjatuh ke bawah.
"~Aduh!!.."
[apa kau baik - baik saja Master?]
"UWAAAH MENJAUH DARIKU!!"
aku lansung merangkak dan pergi bersandar di dinding di dekat jendela. dimana nafasku terlihat sesak karena sangat kelelahan.
"~haaa...~haaa...~haaa...!!"
untuk sementara aku istirahat dan mengawasi sekitar sambil bersiap - siap jika Suara itu muncul lagi.
namun beberapa kali pun aku tunggu Suara itu tidak Muncul lagi hingga akhirnya aku pun merasa tenang dan sedikit lega.
"fuuh...Syukurlah sepertinya dia sudah Pergi!"
aku pikir begitu, Sayangnya.....
[Sepertinya kau sudah tenang yah Master?]
suara itu sekali lagi muncul, hingga membuat aku benar - benar sangat kaget dan lansung teriak dengan sangat keras.
"UWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAH!!!"
Saking kagetnya, pandanganku perlahan mulai Kabur dan aku merasa kesadaranku perlahan menghilang, hingga akhirnya aku pun terjatuh dan Pingsan di Lantai.
_________________________________
______________________________
di sebuah pulau, di dalam Hutan tepat di semak - semak, di sana terdapat beberapa orang bersenjata yang sedang bersembunyi sambil mengawasi sebuah Mansion mewah yang ada di depan.
dimana Mereka semua adalah para Anggota dari Kelompok Serigala Pemburu yang di kenal sebagai salah satu Kelompok tentara bayaran yang paling di takuti di dunia. dan Aku adalah Dirman Ketua mereka.
saat ini aku sedang bersembunyi sambil mencoba mengawasi setiap penjaga yang sedang Patroli di sana, di Mansion.
dimana Mereka ada banyak dan di lengkapi dengan senjata Api yang mematikan.
bukan Hanya itu saja bahkan aku bisa lihat ada sebuah Helicopter tepat di samping Mansion. dimana Helikopter itu sepertinya sedang tidak di operasikan.
lalu setelah aku mengawasi seluruh bagian Mansion, aku mulai melakukan panggilan komunikasi dengan Anggotaku yang lain, menggunakan Benda seperti headsed yang terdapat di telingaku.
dimana aku perintahkan ke 6 anggotaku untuk pergi ketempat mereka masing - masing untuk bersiap menyerang.
sedangkan 1 anggotaku lagi, aku perintahkan ia untuk mengikutiku menyusup kedalam.
"kau, ikuti aku masuk kedalam."
"aku sudah tau itu, Ketua!"
balasnya.
dia adalah Brid teman baik ku sekaligus orang yang paling aku percayai di kelompok ini.
Lalu setelah itu, sebelum kami menyerang Mansion itu, aku mencoba menghubungi semua anggotaku dulu untuk mengingatkan misi kita kali ini.
"Baiklah, apa kalian semua bisa dengar Suaraku?"
{{{{{{ KAMI DENGAR KETUA }}}}}}
jawab mereka semua secara serentak.
"Bagus, kalau begitu dengar baik - baik. ingat misi kita kali ini adalah menangkap salah satu orang terpenting dari Organisasi ******* paling berbahaya didunia-
-dan tugas kita kali ini adalah menangkap orang itu hidup - hidup apapun yang terjadi dan jangan sampai dia mati atau pun kabur, APA KALIAN MENGERTI?"
{{{{{{ YAH KAMI MENGERTI!! }}}}}}
jawab semua Anggotaku secara serentak dan juga tegas.
"bagus, kalau begitu kalian semua bersiaplah."
setelah menyampaikan itu aku mematikan Saluran Komunikasiku dan kembali melihat ke arah depan, dimana aku seperti tengah memikirkan sesuatu.
benar apa yang aku pikirkan saat ini adalah aku masih tidak mengerti, kenapa Misi Kita kali ini adalah disuruh untuk menangkap Orang itu hidup - hidup bukan nya di bunuh.
padahal jika di pikir baik - baik diakan ******* yang bisa saja meneror sebuah negara, jadi bukankah lebih baik jika kita bunuh saja.
(atau mungkin ada sesuatu yang mereka inginkan dari Orang itu? benar contohnya saja Informasi.)
yaa apapun itu, Aku rasa sebaiknya tidak perlu terlalu memikirkannya dengan serius.
lagi pula kami ini hanya tentara bayaran, selama kami dibayar sesuai dari Misi yang di berikan, maka kami akan selesaikan misi itu apapun yang terjadi.
maka dari itu untuk saat ini aku lebih baik Fokus saja dengan misiku, sedangkan yang tadi aku akan pikirkan itu nanti.
aku kembali menyalahkan saluran Komunikasiku dan menghubungankan kembali ke seluruh anggotaku.
dimana pertama - tama aku mencoba menghubungi salah satu anggotaku yang bernama Dux.
"Dux bagaimana? apa kau sudah selesai memasangnya??"
Dux adalah salah satu anggotaku yang punya keahliannya dalam merakit sebuah bom.
{yah, dari tadi aku sudah selesai Ketua.} jawab Dux.
"bagus, seperti biasa kau sangat cepat,....kalau begitu, bagaimana dengan bagianmu Carla, apa kamu sudah Selesai?"
berbeda dengan Dux, keahlian Carla adalah menghack sesuatu, bahkan ia di sebut - sebut sebagai salah satu hacker terbaik di dunia sekaligus satu - satunya anggota perempuan di kelompok ini.
{yah, aku juga sudah selesai Ketua, kita bisa mulai kapan saja.}
"Yosh,...kalau begitu, LAKUKAN SEKARANG!!"
{BAIK KETUA!}
balas Carla.
lalu ia pun memainkan Laptopnya dan mulai MengHack Sistem Kontrol Mansion di depannya.
mulai dari mengambil ahli CCTV, membuka semua pintu pendeteksi wajah sampai mematikan semua Sistem lampu di Mansion itu, hingga Mansion itu menjadi Gelap Gulita.
yang dimana membuat para penjaga lansung terlihat Cemas dan bertanya - tanya.
"woy apa yang sedang terjadi? kenapa semua lampu tiba - tiba mati sendiri??"
"aku juga tidak tau."
"kamu yang disana, coba pergi cek apa yang terjadi?!"
"aku mengerti pak."
Tap!!...Tap!!...Tap!!....
setelah orang itu pergi, salah satu penjaga dari area lain berlari menghampiri mereka dimana Wajahnya terlihat panik.
"Woy, aku dengar semua pintu deteksi wajah yang ada di dalam Mansion sepertinya terbuka sendiri!!"
"""" APA!!! """"
tentu saja meraka semua kaget mendengar itu, namun tak berhenti sampai di situ penjaga dari area lain pun datang lagi...
"Semuanya dengar, aku diberitau Seluruh CCTV di Mansion ini sepertinya tidak bisa bekerja dengan baik. karena itulah kita di perintahkan untuk bersiaga!!"
"bersiaga?!....apa mungkin ada yang ingin menyerang kita??"
""""""........""""""
semua penjaga di Mansion itu lansung terdiam dan terlihat ketakutan di karenakan beberapa peristiwa aneh yang terjadi di Mansion Itu.
Namun, Tiba - tiba Seorang pria besar berotot keluar dari dalam Masion, (mungkin dia pemimpinnya) Dimana Orang itu langsung beri perintah ke Seluruh pasukannya yang sedang panik.
"SEMUANYA TENANGLAH DAN DENGARKAN BAIK - BAIK.-
-SAAT INI MUNGKIN SAJA ADA SESEORANG YANG SEDANG BERSIAP INGIN MENYERANG MANSION INI. AKU INGIN KALIAN SEMUA KEMBALI KE AREA KALIAN MASING - MASING DAN PERKUAT KEAMANAM MANSION INI.-
-DAN JIKA KEADAAN BURUK TERJADI. AKU INGIN KALIAN SEMUA BERSIAP BERTEMPUR, MENGERTI??"
"""""""" KAMI MENGERTI PAK """"""""
jawab Seluruh pasukannya secara serentak dan juga Tegas. dimana tanpa ada rasa takut sedikitpun pada diri mereka, mereka semua lansung berlari pergi ke Area mereka masing - masing untuk bersiap Bertempur.
"seperti yang di harapkan dari seorang pemimpin, dia bisa langsung mengatur dan beri perintah ke pasukannya yang sedang panik.-
-kalau begitu,...Dux lakukan sekarang?" ucapku
{Siap Ketua.}
setelah Duz Membalas panggilanku, ia lansung menekan sebuah tombol merah yang ada di tangannya.
lalu saat itu juga tiba - tiba sebuah ledakan besar terjadi di samping Mansion.
BOOOOOOOOOOOM!!
hingga membuat para penjaga kaget dan lansung jatuh berlutuk di tanah.
sementara yang lainnya berlari ke arah Ledakan tersebut, dimana mereka melihat Helikopter yang ada di samping Mansion sudah hancur dan di penuhi oleh kobaran api.
"apa - apaan ini??"
"SIALAN, KALIAN CEPAT PERGI AMBIL AIR SANA DAN MATIKAN APINYA??"
"BA- BAI-.!!!!"
Sebelum penjaga itu selesai bicara, sebuah ledakan besar terjadi lagi di belakang Mansion.
BOOOOOOOOOOOM!!
Hingga Membuat Para Penjaga benar - benar terlihat sangat marah.
"~~Ugh..APA YANG TERJADI LAGI??"
"lapor pak, sebuah ledakan besar terjadi di belakang Mansion dan menewaskan 7 anggota kita!!"
"APA!!, sialan sepertinya ada yang benar - benar ingin menyerang kita.-
-SEMUANYA DENGARKAN BAIK - BAIK,...KEMBALI KE TEMPAT KALIAN MASING - MASING DAN BERSIAPLAH UNTUK BERTEMPUR?"
"""""SIAP PAK."""""
_________________________________
_____________________________
Sementara itu di sisi lain.
setelah melihat Mansion itu sudah diterangi oleh kobaran api dari dua sisi, aku merasa senang dan tanpa sadar Bibirku seringai.
"Heh."
lalu saat itu jugalah Tiba - tiba aku mendapatkan Panggilan Dari Salah satu anggotaku. dimana Panggilan itu berasal Dari Carla.
{ketua..!!}
"oh Carla, bagaimana apa kau sudah menemukan lokasinya??"
{yah, saat ini target kita berada di salah satu ruangan di lantai 2. sepertinya ia sedang bersiap ingin kabur??}
"begitu, Carla pantau terus gerakannya, jangan sampai dia kabur!!"
{SIAP KETUA!!}
"Baiklah, Selanjutnya... GREG, MAVRA, BETRIS INI GILIRAN KALIAN??"
{akhirnya, aku sudah bosan menunggu Ketua.} ucap Greg
{sama aku juga!}
balas Mavra
{aku tahu kalian sangat bersemangat, tapi ingat kita juga harus hati - hati?}
ucap Betris
{kau tidak perlu bilang begitu, aku juga sudah tahu!!} ucap Greg
{benarkah??}tanya Betris
{yah.} jawab Greg
{baiklah tanpa menunggu lama lagi ayo...} ucap Mavra
{{{ KITA SERANG MEREKA. }}}
ucap mereka bertiga secara bersamaan. lalu beberapa detik kemudian, aduh tembak pun terjadi di Mansion itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 410 Episodes
Comments
Pengguna system v.02
kenapa harus *aku* ga sebutin aja namanya.
2024-01-23
1
Nino Ndut
maag thor kok kayak amatiran yak..klo punya hacker harusnya cukup kendaliin cctv tanpa ketauan, trus kasih serangan kejutan make matiin lampu dll..klo ledakan bisa buat pengalihan pas keluar atau kabur dari lokasi..
2024-01-08
2
calliga
Permisi kak thor, kak kalo boleh bantu berikan masukan untuk novel baruku ya "Dragon Lord System", terima kasih kak :3
2023-07-06
0