Perpisahan

Setelah Nisa memutuskan hubungan dengan Fandy, Fandy memang sedikit tidak terima. Fandy mencoba hubungi Nisa terus menerus tapi tidak di hiraukan Nisa, setelah beberapa lama mereka putus, Nisa kembali di dekati Ari dan Ari juga sudah tau bahwa Nisa putus dari Fandy.

Ari mengajak Nisa pacaran tapi dia belum mau karena Ari masih pacaran dengan Indi. Tiba - tiba setelah dua minggu ari menyatakan cintanya ke Nisa, akhirnya Ari putus dari indi entah karena apa Nisa juga tidak tau. Nisa tanya ke Indi apakah gara - gara aku kalian putus? tapi Indi menjawab tidak, Indi diam saja karena memang hanya dia yang tau rahasia itu. dan Indi juga di ancam Ari kalo dia ngomong sama Nisa soal rahasianya maka dia akan menyakitinya, waktu terus berjalan dan Ari selalu membuat kesan - kesan yang bisa membuat Nisa nyaman dan bahagia, Ari selalu menghibur Nisa, memberikan apa yang nisa suka bahkan selalu memberi perhatian - perhatian yang bisa membuat hati Nisa meleleh. Karena memang saat itu Nisa sedang sakit hati maka dia selalu melayang - layang dengan rayuan ari yang begitu manis.

Di suatu hari ari mengajak Nisa bertemu, di warnet tempat dia dulu bekerja yaitu di juwangi. Ari memang jago untuk merayu perempuan dan sesampainya Nisa di warnet Ari menyatakan ke Nisa lagi bahwa dia mencintai Nisa.

Karena memang menurut Nisa kedekatannya dengan Ari itu sudah lama jadi Nisa menerima Ari tanpa sepengetahuan siapapun. Ari menyembunyikan hubungannya dari sosial media, jika nisa upload foto mereka berdua maka Ari marah atau tersinggung terkadang juga langsung menghapusnya. Kalo Nisa tau pasti dia bertanya - tanya ke Ari kenapa foto mereka berdua di hapus, Ari tidak bisa menjelaskan itu semua karena ada rahasia yang selalu dia tutupi tanpa seorangpun tau, hubungan mereka berjalan hingga 2 bulan lalu Nisa mengunggah foto berdua lagi dengan Ari. Seketika ramai dan heboh komen dari Indi dan Fandy, mereka kaget kenapa Nisa bisa berpacaran dengan Ari padahal nisa waktu itu sangat membenci Ari.

Fandy mencoba menghubungi Nisa untuk memberi tahu nya bahwa apa yang Nisa lakukan itu salah, Nisa tidak boleh berpacaran dengan Ari. Apa sebabnya?

Indi juga selalu mengingatkan Nisa kalo Nisa harus menjauhi Fandy, tapi Nisa memang sedang di buta kan cinta. Nisa percaya apa yang di katakan Ari tanpa terkecuali, mau Fandy dan Indi bilang apapun Nisa tidak perduli, yang dia tau hanya Ari orang baik, perhatian dan menyayangi nisa sepenuh hati. Padahal semua itu bohong, Fandy selalu mencoba menghubungi Nisa tapi di tolak. Fandy mencoba menghubungi lewat facebook kalo mereka harus bertemu tapi sayang semua itu yang membuka Ari, sampai Fandy menghubungi deni supaya dia bisa ngomong sama nisa tentang Ari. Tapi Fandy selalu tidak punya kesempatan untuk itu, Fandy selalu berusaha supaya Nisa tidak salah arah.

Akhirnya Fandy mencoba menghubungi sahabatnya Nisa yaitu Ambar, Fandy bilang ke Ambar kalo harus kasih tau Nisa karena Ari itu sudah punya istri. Seketika ambar syok mendengar berita itu, dia tidak percaya orang yang tadinya di kenalkan ke Nisa ternyata diam - diam sudah memiliki istri.

Ambar coba untuk ngomong ke Nisa, memberi nasihat ke Nisa kalo Ari beristri tapi Nisa tidak mau mendengar.

Ambar : Beby kamu tuh harus percaya sama aku, kalo Ari sudah punya istri beby.

Nisa : Nggak mungkin, kan kamu tahu sendiri kalo Ari masih sekolah kan. Kamu kata siapa sih bisa - bisa nya nuduh orang sembarangan tanpa bukti? kalo memang Ari sudah punya istri mana buktinya?

Ambar : Ya aku memang belum bisa buktiin ke kamu beby kalo aku tuh emang tau kalo Ari sudah punya istri. Tolong beby percaya sama aku jangan pacaran sama Ari.

Nisa : Kamu pasti di pengaruhi sama Fandy kan? Fandy ngomong apa aja ke kamu beby? tolong lah jangan rusak hubungan aku sama Ari kali ini dengan berita - berita yang nggak mutu itu. Pokoknya aku percaya sama Ari dah gitu aja, kamu juga jangan gampang terpengaruh sama Fandy mungkin aja dia kayak gini tuh karena cemburu sama aku dan nggak terima kalo aku mutusin dia. Salah sendiri dia selingkuh dari aku, eh sekarang udah di putusin malah nggak terima pakai nyebar - nyebar berita hoax lagi dan pengaruhi kamu, nggak tau malu banget sih dia.

Ambar : Tapi kali ini aku percaya omongannya Fandy beby tolong dong kamu juga percaya, suatu saat kamu bakal nyesel kalo kamu tau yang sebenernya.

Nisa : Udah deh ah capek aku tuh denger ocehan kalian yang menyudutkan bahwa Ari itu beristri, sebelum aku punya bukti kalo Ari sudah punya istri, aku akan tetap berpacaran dengan Ari apapun konsekuensinya dan apapun kata kalian aku nggak perduli.

Ambar : Kamu emang keras kepala ya beby, aku udah ingetin kamu kayak gini tapi kamu nggak dengerin, bahkan yang ngomong gini nggak cuma aku loh, tapi udah banyak yang ngomong ke kamu kalo Ari itu sudah menikah, sudah beristri dan istrinya sedang hamil. Ari masih bisa sekolah karena dia sudah kelas 12 beby, yang di keluarkan yang perempuan karena perutnya sudah membesar. Ari itu laki - laki beby kalo dia sudah menikah pun juga tidak akan pernah ketahuan, beda dengan perempuan.

Nisa : Apaan lagi sih ini pakai bilang kalo istrinya hamil besar lagi, beby aku selama ini tuh percaya ya sama kamu kalo kamu bakal bela aku, tapi kenapa kamu malah juga ikut - ikutan kayak mereka.

Ambar : Aku cuma nggak mau sahabat aku ini kenapa - kenapa. Aku nggak mau kamu di cap sebagai simpanan suami orang beby apa lagi istrinya Ari itu sedang hamil besar dan sebentar lagi melahirkan.

Nisa : Udah deh beby kamu tuh kenapa sih kayak gini? sudahlah beby kamu jangan ikut - ikutan.

Setelah Ambar menjelaskan, Nisa masih tetap belum percaya. Fandy geram dengan sikap Nisa yang tidak bisa percaya siapapun bahwa Ari sudah beristri apalagi istrinya itu sedang hamil, kemudian Fandy membeli nomor baru untuk menghubungi Nisa dan memberi isyarat untuk di ikuti Nisa, supaya Nisa percaya bahwa Ari itu telah beristri.

Tapi Nisa masih belum percaya dan belum mau membuktikannya, Nisa masih percaya Ari. Dan setelah beberapa bulan berlalu, istri Ari sudah melahirkan dan Nisa di beri bukti juga masih belum percaya. Akhirnya Ari lulus sekolah dan langsung memutuskan untuk bekerja di purworejo, Ari dan Nisa LDR sampai akhirnya Nisa memberanikan diri meminta sandi facebook Ari. Saat itu Ari sedang sibuk bekerja dan Nisa membuka semua inbox di facebook tersebut, Nisa menemukan chat yang sedikit mengganjal yang membuatnya curiga akan isinya. Dia baca mulai dari atas dan di situ tertera bahwa Ari berjanji membelikan cincin untuk anak kecil yang bernama A , Nisa penasaran dan langsung menanyakan ke Ari tapi Ari tidak mengakuinya. Kemudian Nisa teringat pesan Fandy bahwa jika ingin membuktikan datanglah ketempat kos Ari dulu di rumah pak Tris atau anaknya bernama Yuni, kamu akan menemukan jawabannya semua.

Akhirnya tanpa sepengetahuan Ari, Nisa datang ke juwangi mencari alamat itu bersama Ambar. setibanya di sana, ibunya Yuni menjelaskan semuanya dan membuat Nisa tidak bisa berkata apa - apa lagi. Hatinya seketika hancur, bukan karena di sakiti Ari tapi karena dia merasa bersalah pada bayi yang tak punya dosa itu. Dia merasa bahwa Ari bisa memberikan segalanya ke Nisa tapi tidak ke anaknya.

Setelah kejadian itu akhirnya Nisa memutuskan untuk berpisah dengan Ari karena terbukti Ari telah beristri dan mencari kebahagiaan lainnya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***