PERSIAPAN ULANG TAHUN

Sudah sebelas bulan Arya berada di dunia ini. Dan selama itu pula dia selalu berada di sisi kaisar.

Dan tidak banyak yang tau tentang kelahiran Putri Arya, hanya orang dalam saja yang tahu tentang ini semua. Karena kelahiran tuan putri kerajaan ROSELAND dirahasiakan. Dan apabila di publikasikan akan mengundang banyak bahaya bagi Putri itu sendiri, dan kaisar tidak ingin itu terjadi.

^^^(Ehek dikit bucin lah~) ^^^

Saat ini Arya sedang belajar berjalan sendirian ditemani Zaint yang sedang mengerjakan berkas² kekaisaran diruang kerjanya. Dia sudah bisa berbicara walau tak lancar dan kadang sulit dimengerti oleh orang.

karena merasa bosan, akhirnya dia mendatangi Zaint yang sedang membahas berkas bersama seorang perdana mentri

"yah, ayah yagi apa?(Yah, ayah lagi apa?)"tanya Arya pada Zaint.

Di Samping nya juga ada seorang perdana Mentri bernama TAMA FERTON.

Melihat putrinya bertanya Zaint pun menjawab dengan sederhana

"Mengerjakan berkas, kenapa?... ulat ku merasa bosan kah, hm?" ujarnya lembut. Yah, semenjak Arya pindah ke Istana Kaisar(tempat kaisar tinggal) dia mulai mencair kek es balok+api\=leleh. Walau pun masih sedikit kasar.

"Acu nak liat(aku mau lihat)" karena penasaran Arya pun mendekati Zaint "icu apa yah, culican ya elek(itu apa yah, tulisannya jelek)" ujar Arya gak ngerti tulisan kek ceker ayam yang ada di kertas itu

Tama yang sedari tadi melihat Arya berjalan² sendiri menjadi gemas sendiri dibuatnya

"Itu namanya berkas, Putri"

Arya hanya memutar mata jengah, lalu berkata "Iya acu tayu, aci acu tah bica embacanya(iya aku tahu, tapi aku tidak bisa membacanya)"ucap Arya kesal sembari memperhatikan tulisan yang berantakan bagai cacing kepanasan itu.

Di dunia modern dia adalah seorang Queen sekaligus Seorang CEO muda jadi wajar saja dia tidak tahu tulisan di dunia itu, karena dia sudah biasa membaca tulisan ketikkan komputer.

"Makanya belajar membaca, biar paham" sarkas Zaint pada Arya. Membuat Arya ingin menggeplak kepala nya itu sampai putus

"jimanya acu belajal, alo acu tah paam(gimana aku belajar, kalau aku tidak paham)" Arya mulai kesal dibuatnya."au ah acu mau aman dak oleh ada oyang icutin(tau ah aku mau ke taman tidak boleh ada orang ngikutin)" setelah itu Arya pun pergi keluar dengan hati kesal bukan main.

Kalau saja bukan ayah udah ku tenggelamin di sungai amazon biar di makan ikan piranha aja sekalian biar mampus

"Baginda kenapa anda berkata seperti itu kepada Tuan Putri?" Tama sungguh tak habis pikir dengan orang yang jadi Kaisar itu yang sangat kejam dengan putrinya sendiri.

Tama merasa cemas dengan keadaan Arya yang selalu bertengkar dengan Kaisar yang tidak mau mengalah kepada Putrinya itu.

"Bagaimana jika Tuan putri kesal, dan terjadi sesuatu pada beliau. Apakah anda tidak merasa khawatir dengan tuan putri."

Zaint mengerutkan keningnya sebenarnya dia juga khawatir dengan putrinya yang satu itu. Entah sejak kapan Arya itu dibebaskan untuk pergi kemana pun dia mau. sesuka hatinya lah pokoknya asalkan masih berada didalam jangkauan Istana.

Karena mulai merasa cemas dengannya, lalu dia pun bergegas pergi, untuk mencari aku. ia takut terjadi sesuatu kepada tuan putrinya itu karena kesal dengan dirinya, mungkin terjadi sesuatu yang diluar nalar pemikirannya.

"Baginda... Baginda ingin pergi kemana?" teriak Tama ketika melihat Zaint berdiri dan berjalan pergi

Namun tak dijawab oleh Zaint. Zaint terus mencari diseluruh istana mulai dari taman istana sampai belakang istana yang merupakan tempat khusus pelayan pun tak lupa dia jelajahi, hingga melihat sesuatu yang membuatnya naik pitam.

"Ada apa ini?...."

**Arya POV**

'Huh aku sangat kesal dengan orang gila itu, bisa² nya dia menyindirku seperti itu. Benar-benar membuatku darting hih keseeel!!!" gerutu ku sepanjang jalan. aku benar² merasa kesal dengan sifat orang gila yang satu itu. Dia memiliki lidah berbisa seperti ular. Aku pernah berfikir mengapa Tama sangat sabar menghadapi ayahku yang sangat tidak waras seperti itu? Aku benar-benar salut padanya.

Saat berjalan jalan di belakang istana, tempat dapur dan para pelayan beristirahat, Aku di tabrak oleh seorang pelayan wanita yang sedang membawa air di dalam ember.

Karena tidak seimbang Air itu tumpah mengenai aku hingga aku basah kuyup. Aku sangat kaget dibuat nya. Aku ingin sekali membunuh pelayan wanita itu saat ini juga karena kesal bercampur jengkol eh maksud ku jengkel. bahkan bajuku pun dibuat basah sekarang ini.

Benar-benar darting, ingin sekali aku memenggal kepalanya itu terus aku pajang didepan gerbang Istana biar jera dia

"Heh, anak kecil dari mana ini?, kenapa kamu ada disini?, ganggu pekerjaan orang saja sih? dasar pengganggu!"makinya kepada Arya.

"loh cok anya malyah malahin acu cih, kan anya nyang tablak acu(loh kok anda malah marahin aku sih, kan anda yang nabrak aku)" geram ku memandang pelayan itu.

ingin sekali Aku menyayat dan menyiksa pelayan itu tanpa ampun, pelayan itu sudah tau salah malah nyalahin aku lagi.

Tapi aku menahannya karena aku sadar kalau aku masih sangat kecil dan tidak mampu melakukannya. jika pun aku melakukannya itu bukan masalah besar.

Kenapa? karena ayahku mana mungkin menghukum ku karena alasan seperti itu. mungkin malah pelayan ini yang akan kehilangan nyawanya karena telah menyinggung anak kaisar tiran itu ya 'kan? percaya aja

Pelayan itu sepertinya adalah pelayan baru jadi dia tidak mengenali aku sebagai Putri di kekaisaran itu. Karena kalian taulah sendiri karena kelahiran ku dirahasiakan.

Semua pelayan senior yang melihat itu sontak terkejut semua karena pelayan baru itu telah memaki Tuan Putri mereka.

Tentu saja itu semua membuat mereka semua marah sekaligus takut jika ayah akan mengamuk karenanya. Saat salah satu diantara mereka yang ingin menegurnya ada yang lebih dulu bersuara...

**Normal POV**

"Ada apa ini?..." suara dingin sekaligus menusuk itu bertanya. Sontak semuanya melihat kearah suara. Betapa terkejutnya mereka saat tahu jika itu adalah... Zaint

"Salam yang mulia baginda kaisar" seru mereka semua dengan tubuh gemetar karena takut.

saat Arya menoleh kebelakang dia melihat Zaint, dia pun memulai aktingnya dan berkata:

"Hiks...hiks...anyah(ayah) hiks...inyin(dingin)..." Dia mulai menangis sesenggukan, lalu berlari kearah Zaint. dan melompat ke dalam pelukan ayah gila nya itu.

pelayan tadi yang telah memaki Arya tadi pun tak kalah terkejutnya ketika mengetahui jika orang yang telah ia bentak adalah seorang putri kaisar.

"Anyah alya inyin hiks....(ayah Arya dingin)"adu Arya pada Zaint.

yah Arya biasanya di panggil alya atau Arya oleh orang orang terdekatnya.

saat menyadari putrinya basah kuyup, Zaint menjadi marah dan mengangkat Arya dan menggendongnya.

"Siapa yang melakukan ini pada mu, hm?"tanyanya dingin tapi lembut pada Arya.

Semua orang terkejut dengan perubahan Zaint tersebut. sungguh, ini pertama kalinya mereka melihat junjungan mereka itu berkata lembut kepada seseorang terlebih lagi itu adalah seorang anak perempuan. Walaupun saat ini Zaint merasa sangat marah, namun ditahannya karena masih ada putrinya di sini

"Oyan icu yah!(orang itu yah)" adu nya sambil menunjuk pelayan yang telah membuat dia basah. Pelayan itu sudah bercucuran oleh keringat dingin yang mengalir tanpa henti.

"bawa pergi dan penggal kepala pelayan itu segera, cepat!!!" perintah nya kepada pengawal di belakangnya

"ayo kita pergi" ajaknya kepada Arya yang sudah menghapus air mata buayanya tersebut. tanpa disadari oleh siapa pun Arya menyeringai bagai iblis yang baru saja menghabisi mangsanya.

"YANG MULIA!!! MAAF KAN SAYA YANG MULIA!!! YANG MULIA!!! AMPUNI SAYA YANG MULIA!!!"pelayan itu terus saja berteriak dan menangis karena hukuman yang diberikan oleh sang Kaisar.

*Heh berani bermain main denganku*!

*Mimpi bos*?

sebelum pelayan itu benar-benar pergi tiba-tiba....

***Hachim***!!

secara tiba-tiba Arya bersin dan juga badannya mendadak panas, membuat semuanya panik bagai kebakaran hutan eh salah kebakaran jenggot hehe

sebenarnya keluarga kekaisaran itu sangat kebal dengan penyakit apapun itu. tapi karena Arya masih kecil dan ada beberapa rahasia kelahirannya menyebabkan daya tahan tubuhnya masih lemah jadi lebih mudah terserang penyakit

"A-ada apa ini kenapa badannya tiba tiba panas" ucapnya Ziant panik seketika. Sungguh, dia jadi panik mendengar Arya bersin membuat dia khawatir dengannya

"Ayah anas(panas)... Ayah anas(panas)..." badannya Arya benar benar tidak enak, membuatnya menggigil kedinginan dan akhirnya dia pun pingsan tak sadarkan diri.

"Arya… arya… bangun ada apa ini mengapa Putriku pingsan?!" ujarnya semakin panik pada semua orang yang ada di sana.

"Tenanglah baginda, sebaiknya kita bawah tuan putri ke kamarnya saja dulu baginda!" Tama memberi saran pada Zaint

Tanpa membalas perkataannya Tama, Zaint pun menggendong putrinya ke kamar. sungguh! dia sangat cemas sekarang ini. walau pun biasanya mereka selalu bertengkar dan beradu argumen tapi tetap saja mereka pada akhirnya selalu berdamai

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ

disebuah kamar dengan desain mewah sudah terbaring seorang anak kecil yang sedang demam tinggi. yah, anak kecil itu adalah Arya yang saat ini sedang berbaring lemah dengan selimut tebal yang membalutnya. di sampingnya ada seorang lelaki tampan yang masih muda yang sedang menjaganya dengan harap harap cemas

"bagaimana keadaannya?" tanya Zaint khawatir

"Tuan putri hanya demam yang mulia, anda tidak perlu khawatir" ucap seorang dokter yang sedang memeriksa Arya

"hmm baiklah"

"saya permisi dulu yang mulia"

"hmm"

setelah semalaman menderita akibat demam Arya pun bangun dari tidurnya dan menyadari jika di sebelahnya ada sesosok lelaki tampan dengan rambut berwarna merah sedang tertidur dengan lelapnya. yah, siapa lagi kalau bukan ayah tiran nya itu.

Arya terus saja memperhatikan setiap lekukan di wajah ayah tampan nya itu, sampai sebuah suara mengagetkannya

"apakah sudah puas melihatnya, hm?"tanya Zaint masih menutup mata, yang membuat Arya kaget setengah mati.

"A-ayah ujah angun?(A-ayah sudah bangun?)" tanyanya gugup melihat Zaint bangun. Sungguh pemandangan yang cukup untuk cuci mata di pagi hari. Dia bangun dengan tampilan yang bisa dibilang cukup hot, seperti baju yang terbuka empat kancing menampilkan dada yang bidang dengan perut kotak-kotak alias sixpack

Zaint pun bangun dari tidurnya dan memeriksa keadaan Arya. ia benar benar sangat khawatir dengan keadaan putri satu satunya itu. Yah walau pun pas baru lahir mau dicekik mati

"apakah masih ada yang sakit?" tanyanya khawatir dengan keadaan putri nya itu.

"idak, ujah aik cok!(tidak, sudah baik kok!)" ujar Arya meyakinkan Zaint itu.

"kan ada ayah yang aga(kan ada ayah yang jaga)" lanjutnya dengan senyum cerahnya.

"oh yah sebentar lagi ulang tahunmu, saat itu kamu akan aku perkenalkan pada yang lain, bagaimana?" tanya Pada Arya

"Boyeh...(boleh)" jawabnya santai

"Apakah kamu mau mandi?" tawar nya pada Arya

"Iya" jawabnya santai

"Aku mandikan ya?"

"idak ucah, Lina ama Tela kan ada(tidak usah, Lina dan Tera kan ada)"

"hm, ya sudah!"

"pengawal!!!" panggilnya pada pengawal yang sedang berjaga di luar

kemudian masuklah dia orang pengawal yang menunduk hormat "ya baginda! ada apa?"tanya pengawal itu

"panggilkan Lina dan Tera, segera!" perintahnya pada dua mengawal itu.

"baik baginda"

"ayah nau emana?(ayah mau kemana?)" tanya Arya saat melihat Zaint mau pergi dari kamarnya itu.

"Aku mau menyuruh para pelayan untuk mempersiapkan ulang tahunmu" ujar Zaint pada Arya yang sudah turun dari kasurnya yang empuk itu

"dadah ayah!"

"hmm"

Setelah mandi Arya pun bersiap siap untuk sarapan bersama dengan ayahnya itu. Dia tidak sarapan roti melainkan buah yang sudah dihaluskan.

Setelah selesai sarapan dia ijin pergi dari ruang makan untuk ke kamarnya. Karena Arya tidak suka ada yang mengikutinya kemanapun Arya pergi, jadi dia selalu pergi sendiri tanpa ada yang menjaganya, yah walau pun selalu ada yang ditugaskan oleh Zaint untuk menjaganya dari jauh.

Setelah sampai di kamarnya, Arya langsung mengunci pintu kamarnya tersebut. Tidak mengijinkan siapapun untuk masuk kedalam kamar, kecuali kalau ada acara kalau tidak ada dia akan menolak siapa pun yang mengunjunginya, baik siang atau malam. Biasanya kalau tidak ada dia dikamar

di dalam kamar, Arya mengambil sebuah kotak kecil yang ada dibawah kasurnya, yang berisikan jarum dan racun, biasanya Arya memainkan jarum yang ujungnya di lapisi oleh racun. Yah dia memainkannya secara sembunyi sembunyi kalau ketahuan mungkin dia akan dihukum oleh zaint supaya tidak menggunakan itu lagi.

Saat dia membuka kotak tersebut ada tiga jarum dan satu botol racun yang dia dapatkan dari racun snicky(ular kesayangannya). Setelah diolesi racun, Arya langsung membidiknya dipapan sasaran yang ada di belakang pintu.

***wush***....

***wush***.....

***wush***.....

***tap***...

***tap***...

***tap***...

Tiga jarum mendarat dengan tepat pada papan sasaran, Arya tersenyum tipis saat melihat papan sasaran itu

"hmm, yumayan(hmm, lumayan)" ujar nya merasa bangga

Sementara itu diruang kerja Zaint. saat ini kaisar itu sedang membahas tentang ulang tahun putrinya yang sebentar lagi akan di adakan.

Semua orang yang berada di Istana sangat bahagia karena akan diadakannya pesta di Istana ini khusus untuk tuan putri mereka yang sebentar lagi akan menginjak usia 1 tahun tersebut.

Semuanya sangat sibuk untuk menyiapkan pesta tersebut. bahkan ibu kota pun tak luput dari kesibukan untuk pesta tersebut. semua rakyat mengira jika itu adalah pesta ulang tahun kaisar.

banyak kerajaan kecil yang diundang ke pesta ini. mereka semua pun heran ulang tahun siapa yang dimaksud didalam undangan yang di kirimkan oleh pihak kekaisaran Roseland

malam hari, di ruang belajar kaisar ada seorang anak yang sedang melihat lihat sebuah buku dan bacaannya, di sampingnya juga terdapat seorang pria yang juga sedang memperhatikan anak tersebut sambil membaca tentang perkembangan kekaisaran, yah itu adalah Arya dan Zaint.

"ayah, bicakah cau embacakan inyi untucku!(ayah, bisakah kau membacakan ini untukku?)" pintanya pada Zaint sambil menyodorkan buku tentang sejarah berdiri kekaisaran Roseland.

"hmm" gumam Zaint, sambil mengambil buku yang Arya sodorkan pada nya.

"Arya sebentar lagi ulang tahunmu, kau mau memilih tema seperti apa?"

"telselah paja ayah aja(terserah pada ayah saja)" ucapnya santai

"oh, baiklah"

"sebaiknya kau tidur, sebentar lah mau tengah malam!"

"capi celitanya gimana?(tapi ceritanya gimana?)"

"nanti saja"

"hm baiklah"

"selamat malam ayah, cup"

"hem, selamat malam tuan putriku"

setelah mencium pipi ayahnya Arya pun pergi ke kamar nya.

like and komen

Terpopuler

Comments

Indonesia Crayfish

Indonesia Crayfish

up thor

2022-11-26

0

kenari emas

kenari emas

keeeeerreeenn banget

2022-05-26

1

Kiniwati

Kiniwati

masih nyimak,blum begitu,berkesan😁😁

2022-04-29

2

lihat semua
Episodes
1 KELAHIRAN KEMBALI
2 PERSIAPAN ULANG TAHUN
3 ULANG TAHUN
4 SAHABAT BARU
5 KESATRIA PELINDUNG.... FAREL
6 KEBERANGKATAN ZAINT
7 PERGI DARI ISTANA
8 BELAJAR SEJARAH
9 BERLATIH PEDANG
10 DARKEN.... NAGA HITAM
11 KETAHUAN
12 ZAINT PULANG
13 ALERGI ARYA
14 ARYA BELAJAR AURA
15 HANSELL LEONE THEODORE
16 PANGERAN RUFFELA
17 MANGGA
18 MIMPI
19 MARQUES VINTAICS
20 ELEMENT ES
21 PEMILIK KIOS
22 KENYATAAN
23 LEDAKAN
24 KAISAR THEODORE
25 SANDIWARA
26 KEINGINAN
27 KELAS PENERUS
28 PENYELESAIAN
29 MANSION MARLIN
30 ZAINT DATANG
31 HARIMAU
32 MEMBANTU PERSALINAN
33 KEMBALI
34 ADA YANG PECAH!!!
35 IDENTITAS LINA &TERA
36 HAYEO
37 EKSEKUSI...
38 FESYA JADI SONYA
39 PASAR MALAM
40 HEWAN PELIHARAAN
41 HEWAN PELIHARAAN II
42 MEMASAK!!?
43 BERTEMU....
44 KAK DAN...
45 IKUT RAPAT
46 ROSIEL...
47 GIGI PATAH!!?
48 BERKUMPUL BERSAMA (?)
49 TIDUR... BERSAMA (?!)
50 KELION...
51 ARYA DAN FERON
52 KEKAISARAN RUFFELA
53 STEVE
54 IBU... ANGKAT?
55 NGUMPUL
56 BERNYANYI
57 MAKAN BERSAMA
58 PRIA BERJUBAH...
59 "EMERGENCY!" ×∆×
60 PERSIAPAN PERGI
61 SAMPAI DI KEKAISARAN JAEYANG
62 KEMARAHAN LILI
63 KEPRIBADIAN GANDA — ALICAN
64 JATUH?
65 KAKAK BERADIK
66 MASUK...
67 ALICAN MENUNJUKKAN DIRI!?
68 TAHU!
69 HAYEO NAIK DARAH
70 TERONG
71 COSPLAY KUCING OYEN
72 KETEMU HANTU LAGI
73 PINGSAN LAGI
74 POOR FERON
75 OTAK GILA ARYA BEKERJA
76 DIKEJAR ANJING_-"
77 MAWAR MERAH
78 ALICAN MENAGIS
79 FLASHBACK SONYA
80 MENUJU AKHIR
81 SURAT LAGI
82 DIKERETA
83 KE PANTAI KETEMU SESEORANG?
84 BUKAN UP, HANYA SEKEDAR PENJELASAN RINGAN
85 MAKHLUK MERAH
86 ARYAN ARKIEN ALEXANDER ROSELAND
87 KAGET SIH KATANYA...
88 PULANG JUGA SI DUDA
89 DARK DATANG BENTAR
90 AKADEMI BULAN
91 ANAK PENGGANGGU-KESELEK PERMEN
92 RYZAN(?)
93 KASIHAN ZAINT(Ω Д Ω)
94 SABAR AR, JANGAN EMOSI!!?
95 HIKS... RIDEN RUSAK~
96 HAYEO & GEUN-ZHI
97 GURU NYEBELIN
98 JANGAN DEKET-DEKET!!
99 SEDIKIT CERITA
100 SEDIKIT FLASHBACK
101 CERITA HAYEO
102 ANGGOTA OSIS
103 DITELAN SLIME KUNING
104 ulangtahun
105 PERTEMUAN KACAU
106 AYAH DAN ANAK
107 PULANG
108 PERTENGKARAN KECIL
109 MIMPI YANG BERBEDA
110 PENGETAHUAN SEADNA
111 HARI TES + PEMBERITAHUAN MENDADAK
112 MEREKA OSIS
113 KOK BISA?!
114 FLASHBACK NYA KAKEK
115 SEMUANYA
116 JALAN BARENG BAPAK
117 .
118 ..
119 ...
120 ....
121 .....
122 ......
123 .......
124 123
125 124
126 125
127 126
128 127
129 128
130 129
Episodes

Updated 130 Episodes

1
KELAHIRAN KEMBALI
2
PERSIAPAN ULANG TAHUN
3
ULANG TAHUN
4
SAHABAT BARU
5
KESATRIA PELINDUNG.... FAREL
6
KEBERANGKATAN ZAINT
7
PERGI DARI ISTANA
8
BELAJAR SEJARAH
9
BERLATIH PEDANG
10
DARKEN.... NAGA HITAM
11
KETAHUAN
12
ZAINT PULANG
13
ALERGI ARYA
14
ARYA BELAJAR AURA
15
HANSELL LEONE THEODORE
16
PANGERAN RUFFELA
17
MANGGA
18
MIMPI
19
MARQUES VINTAICS
20
ELEMENT ES
21
PEMILIK KIOS
22
KENYATAAN
23
LEDAKAN
24
KAISAR THEODORE
25
SANDIWARA
26
KEINGINAN
27
KELAS PENERUS
28
PENYELESAIAN
29
MANSION MARLIN
30
ZAINT DATANG
31
HARIMAU
32
MEMBANTU PERSALINAN
33
KEMBALI
34
ADA YANG PECAH!!!
35
IDENTITAS LINA &TERA
36
HAYEO
37
EKSEKUSI...
38
FESYA JADI SONYA
39
PASAR MALAM
40
HEWAN PELIHARAAN
41
HEWAN PELIHARAAN II
42
MEMASAK!!?
43
BERTEMU....
44
KAK DAN...
45
IKUT RAPAT
46
ROSIEL...
47
GIGI PATAH!!?
48
BERKUMPUL BERSAMA (?)
49
TIDUR... BERSAMA (?!)
50
KELION...
51
ARYA DAN FERON
52
KEKAISARAN RUFFELA
53
STEVE
54
IBU... ANGKAT?
55
NGUMPUL
56
BERNYANYI
57
MAKAN BERSAMA
58
PRIA BERJUBAH...
59
"EMERGENCY!" ×∆×
60
PERSIAPAN PERGI
61
SAMPAI DI KEKAISARAN JAEYANG
62
KEMARAHAN LILI
63
KEPRIBADIAN GANDA — ALICAN
64
JATUH?
65
KAKAK BERADIK
66
MASUK...
67
ALICAN MENUNJUKKAN DIRI!?
68
TAHU!
69
HAYEO NAIK DARAH
70
TERONG
71
COSPLAY KUCING OYEN
72
KETEMU HANTU LAGI
73
PINGSAN LAGI
74
POOR FERON
75
OTAK GILA ARYA BEKERJA
76
DIKEJAR ANJING_-"
77
MAWAR MERAH
78
ALICAN MENAGIS
79
FLASHBACK SONYA
80
MENUJU AKHIR
81
SURAT LAGI
82
DIKERETA
83
KE PANTAI KETEMU SESEORANG?
84
BUKAN UP, HANYA SEKEDAR PENJELASAN RINGAN
85
MAKHLUK MERAH
86
ARYAN ARKIEN ALEXANDER ROSELAND
87
KAGET SIH KATANYA...
88
PULANG JUGA SI DUDA
89
DARK DATANG BENTAR
90
AKADEMI BULAN
91
ANAK PENGGANGGU-KESELEK PERMEN
92
RYZAN(?)
93
KASIHAN ZAINT(Ω Д Ω)
94
SABAR AR, JANGAN EMOSI!!?
95
HIKS... RIDEN RUSAK~
96
HAYEO & GEUN-ZHI
97
GURU NYEBELIN
98
JANGAN DEKET-DEKET!!
99
SEDIKIT CERITA
100
SEDIKIT FLASHBACK
101
CERITA HAYEO
102
ANGGOTA OSIS
103
DITELAN SLIME KUNING
104
ulangtahun
105
PERTEMUAN KACAU
106
AYAH DAN ANAK
107
PULANG
108
PERTENGKARAN KECIL
109
MIMPI YANG BERBEDA
110
PENGETAHUAN SEADNA
111
HARI TES + PEMBERITAHUAN MENDADAK
112
MEREKA OSIS
113
KOK BISA?!
114
FLASHBACK NYA KAKEK
115
SEMUANYA
116
JALAN BARENG BAPAK
117
.
118
..
119
...
120
....
121
.....
122
......
123
.......
124
123
125
124
126
125
127
126
128
127
129
128
130
129

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!