Financial Planning Division atau Divisi Perencanaan Keuangan merupakan divisi yang diundang ke ruang sachou untuk pertama kalinya, karena Ryota ingin melihat bagaimana perencanaan keuangan perusahaannya nanti serta bagaimana pencapaian laporan keuangannya selama ini. Sebagai pimpinan perusahaan tentu tugas Ryota adalah mampu memaksimalkan keuntungan para pemegang saham dengan memaksimalkan laba agar kelak dividen yang dibagi kepada pemegang saham pun juga tinggi. Dividen adalah bagian dari keuntungan perusahaan yang diberikan kepada seluruh pemilik saham. Jumlah dividen yang diberikan berdasarkan jumlah keuntungan perusahaan serta nilai saham yang dimiliki oleh para investor.
Sesaat setelah Radit memperkenalkan timnya yaitu Aldi dan Senja, maka Ryota pun akhirnya mengajak mereka bertiga sekaligus asistennya Raka menuju ruang meeting sachou di sebelahnya yang terhubung dengan connector door.
Radit diminta mempresentasikan pencapaian keuangan selama ini dan rencana keuangan ke depan baik terkait operasional maupun investasi.
Ryota hanya menggangguk-angguk melihat pencapaian perusahaan yang positif walaupun tahun lalu sempat ada pandemi berkepanjangan, namun hal itu tak membuat laporan keuangan negatif alias merugi. Walaupun pencapaian keuangan turun dari tahun sebelum pandemi namun penurunannya tidak terlalu signifikan, dan tentu hal ini menunjukkan bahwa masyakarat masih mempercayakan kebutuhan otomotifnya pada Akira Indonesia. Akira Group adalah perusahaan dunia yang bergerak di bidang otomotif, mulai dari berbagai jenis motor, mobil dan kendaraan angkut jenis lainnya telah diproduksi oleh Akira. Di Indonesia perusahaan ini memiliki beberapa pabrik terpusat di Jakarta dan Jawa Barat serta dealer resmi di banyak kota di Indonesia.
"Jadi dengan nilai cash kita yang segitu banyak, apa rencana kamu?" tanya Ryota pada tim divisi perencanaan keuangan sesaat setelah Radit menyelesaikan presentasinya.
Radit pun akhirnya meminta Senja untuk mempresentasikan rencana investasi ke depannya, karena hal itu juga merupakan bagian dari project yang harus Senja lakukan agar dapat diangkat menjadi karyawan tetap di Akira Indonesia.
Senja dag dig dug karena ini adalah pertama kalinya presentasi dengan petinggi perusahaan, biasanya dia hanya presentasi sampai dengan Pak Ilham direktur keuangannya dan beliaupun adalah orang yang telah dikenal sebelumnya maka Senja tak canggung dan tegang seperti saat ini. Ditambah pula Akira Ryota adalah orang yang Senja kagumi fotonya sebulan terakhir ini, jadilah makin deg degan hatinya.
Pelan-pelan Senja berdiri untuk kemudian mempresentasikan terkait rencana investasinya.
"Jadi harapan dari hasil riset saya ini adalah sebaiknya perusahaan mulai mempertimbangkan untuk membuka pabrik di kawasan industri di Jawa Timur, karena selain UMR (Upah Minimum Regional) yang lebih rendah dibandingkan Jawa Barat dan Jakarta, hal ini untuk memenuhi pasokan otomotif kita di wilayah timur Indonesia, mengingat di saat pandemi kemarin, penjualan otomotif kita menunjukkan tren positif untuk wilayah Indonesia Timur," ucap Senja dengan tegas dan lugas tak menunjukkan kegugupan sedikitpun. Begitulah Senja, perempuan cerdas itu selalu bisa menunjukkan penampilan terbaiknya walaupun tengah tegang.
Ryota masih memejamkan matanya sambil terus memikirkan penjelasan Senja. Keempat karyawan lainnya hanya diam untuk menunggu komentar Ryota.
"Saya tertarik idenya, segera atur jadwal untuk meeting selanjutnya, saya mau kamu pimpin meeting tersebut dengan bahan yang lebih lengkap serta tambahkan rincian biaya yang akan perusahaaan keluarkan serta keuntungan yang akan didapat juga," ucap Ryota datar.
Tak ada lagi komentar lain dari Ryota maka, Radit dan timnya segera pamit keluar dari ruang meeting.
Saat Senja mulai membuka pintu untuk keluar tiba-tiba Ryota memintanya untuk tetap di ruangan dan menyuruh yang lainnya termasuk Raka untuk keluar.
"Ada yang bisa saya bantu Sachou?" tanya Senja menatap dalam wajah putih Ryota yang semakin mirip dengan aktor jepang favoritnya.
"Ini saya ingin mengganti uang kamu saat di minimarket tadi, terima kasih ya," ucap Ryota sambil tersenyum tipis, dan bagi Senja itu adalah senyum yang sangat manis karena sedari tadi Ryota hanya bersikap datar dan dingin.
"Saya terima ya Sachou, terima kasih kembali," jawab Senja dengan tersenyum kemudian pamit undur diri untuk keluar dari ruang meeting.
Ryota masih terpana dengan senyuman Senja sehingga belum beranjak keluar ruang meeting.
"Pantas saja papa begitu cinta sama mama, perempuan Indonesia cantik dan cerdas kayak dia dan mama," batin Ryota. Kemudian Ryota kembali menampilkan wajah datar dan dinginnya untuk menuju meja kerjanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
Quora_youtixs🖋️
nyicil 10; like
semangat kak sukses 👍
2021-07-04
1
Little Peony
Semangat selalu Thor ✨✨✨✨
2021-07-03
1
Mommy Gyo
4 like hadir Thor salam cantik tapi berbahaya
2021-05-31
1