10

Kinan bangun saat jam menunjukan pukul 06 , ia terkejut karena terlalu lama tidur.

" Mbak kenapa tidak membangunkan aku " kata Kinan dengan cemberut

" Maaf ya Kinan , mbak lihat kamu pules banget jadi gak tega bangunin nya juga " balas Luci sambil teraenyum

" Udah sana mandi , terus kita shalat dan makan " kata Rani

" Baiklah " balas Kinan dan ia langsung mandi karena waktu udah mau malam.

***

Sedangkan di negara A , Pram merasa menyesal karena ia sudah menuduh Kinan bahkan menyiksa nya , ia berharap setiba nya nanti di sana ia akan bertemu lagi dengan istri nya.

" Dad tau kau menyesal son , tapi kau harus ingat bahwa ia begitu sabar bahkan mengabaikan rasa sakit atas siksaan mu karena mencintai mu , tapi mungkin dia sudah lelah mangkanya kabur , biarkan saja dia toh kamu juga tidak mencintai nya kan " kata Dad Robert santai

" Entahlah dad , aku merasa kehilangan " balas Pram dengan lesu.

" Kenapa ? kan harus nya kau bahagia karena tidak akan bertemu lagi dengan Kinan wanita sialan itu , begitu kan kau memanggil menantu mom " kata Mom Wulan dengan sinis nya.

Pram hanya bisa menunduk di depan orangtua nya , ia akui ia salah karena sudah ceroboh.

***

Ke esokan pagi nya Pram dan Orangtua nya pergi dari negara A , mereka kini sudah ada di pesawat pribadi milik keluarga Wicaksono.

" Dimana kamu kinan? kenapa aku merasa kehilangan sekali mendengar kabar kau menghilang , apa aku sudah mencintai mu? " batin Pram

" Maafkan mom dan dad son , karena tidak membiarkan mu mengetahui dimana istri mu berada , agar kau bisa menyesali dan menyadari bahwa kau sudah mencintai nya " batin Mom wulan yang melihat Pram melamun menghadap jendela.

Setelah menempuh beberapa jam , Pram dan Orangtua nya akhirnya sampai di negata J , supir sudah menunggu di bandara.

" Mom dad , aku dan hendra akan langsung ke kantor dulu " kata Pram karena mereka sampai jam 10 pagi.

" Hmmmm terserah kau saja nak " balas Mom

***

Sedangkan di kota M , Kinan sedang membuat kue untuk di bagikan ke tetangga tanda bahwa ia adalah penghuni baru.

" Mbak bantuin apa Kinan? " tanya Rani karena Luci sedang mengopen kue nya.

" Mbak bantuin bungkus aja yak , ini sudah sebentar lagi kok , dan kue itu khusus buat Pak Rt ya " kata Kinan antusias

" Wah buat apa nih , harum banget " kata Diman saat masuk ke dapur.

" Ini kita buat Kue buat di bagiin sebagai tanda perkenalan " balas Rani .

" Yaudah nanti kita bagikan sama-sama ya , kalau ada yang suka dan pesen kan bagus jadi kita buat usaha kue aja " kata Diman memberi usul

" Hmmm boleh juga tuh mas " balas Kinan.

" Iya boleh , tapi kamu jangan kecapean ya , ingat kandungan kamu " kata Luci dengan mengusap perut buncit Kinan

" Oh iya besok kamu periksa kandungan ya , sekalian kita beli bahan makanan dan perlengkapan yang belum ada " kata Diman

" Hmmm jangan deh mas " balas Kinan dengan menunduk

" Tak apa , aku dan Rani kan udah lama menikah tapi belum punya anak , kita menganggap kamu itu seperti adik kita sendiri dan anak kamu juga anak kita " kata Diman dengan tegas.

" Iya Kinan apa yang di bilang mas Diman itu , kau jangan sungkan yak " kata Luci dengan tersenyum

" Terimakasih kalian memang kakak terbaik " kata Kinan dengan menangis

Mereka melanjutkan membuat kue nya.

Setelah selasai mereka membagikan kue nya pada tetangga , tetangga pun banyak yang bertanya siapa mereka , mereka bilang adalah kakak beradik yang di tinggal meninggal oleh orangtua nya.

***

Sedangkan di Mansion mewah nampak seorang paruh baya yang sedang memandangi photo anak perempuan yang masih bayi.

" Nak kamu dimana? sudah hampir 20 tahun ibu , ayah dan kakak kamu mencari , ibu dengar bahwa wanita yang merawatmu sudah meninggal , ibu mohon kembalilah nak " gumam wanita paruh baya itu

" Sabar ibu , aku akan mencari adikku lagi , ibu jangan menangis ya , apa ayah dan ibu akan ikut ke kota M , aku akan kesana 2 minggu lagi " kata lelaki tampan yang sudah duduk di sebelah wanita tadi

" Kau mau apa kesana son? " tanya lelaki paruh baya yang baru saja sampai di ruang keluarga itu

" Aku ada proyek disana , dan entah kenapa aku ingin sekali kesana , sekalian aku akan mebcari adikku disana " balas lelaki muda itu

" Baiklah ayah dan ibu mu akan ikut " balas sang ayah

" Baiklah , aku permisi dulu yak , hari ini aku ada rapat dengan Perusahaan Wicaksono " kata lelaki itu

" Hati-hati nak " balas sang ibu

Lelaki itu hanya menganggukan kepala nya saja dan berlalu pergi dari Mansion itu.

Terpopuler

Comments

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

SEPERTINYA, INI ORTU KANDUNG KINAN... KNP KINAN DIASUH KLUARGA SAPUTRA..

2023-08-06

0

Lina Maulina

Lina Maulina

g usah bilang cinta klo kau menyakiti n menyiksanya lahir n batin,

2022-11-05

1

Ilan Irliana

Ilan Irliana

wahhh...kinan ank sultan ini mh...hihi....kinan kek'y ank'y kmbar dah...

2021-07-22

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!