LT 3

Will mengajak paksa Ethan untuk ikut ke restoran yang sudah disebutkan Anie. Awalnya Ethan menolak, tapi ketika tahu jika Gwen juga ada, membuat pemuda itu akhirnya mau.

"Will, tunggu!" Ethan menahan tangan suami Anie.

Will menghentikan langkah, mereka sudah sampai di pintu masuk restoran tempat Anie mengajak makan siang.

"Apa?" tanya Will.

"Mana istrimu dan yang mana tunanganku?" tanya Ethan dengan tatapan yang tertuju pada Anie dan Gwen.

Kedua wanita itu berpakaian sama hanya warnanya saja yang beda. Memakai riasan dan aksesoris yang sama pula. Membuat siapapun yang melihatnya akan merasa bingung untuk membedakan.

"Istriku sudah pasti yang duduk di sebelah kanan," jawab Will yakin.

"Kamu tahu dari mana? Mereka benar-benar mirip, tidak seperti biasanya. Aku saja ragu kalau Gwen yang sebelah kiri," timpal Ethan bingung.

Keduanya tidak langsung masuk karena bertanya-tanya mana pasangan mereka masing-masing.

"Dah jangan ambil pusing, aku yakin yang kanan Anie," kekeh Will.

Pria itu langsung masuk ke ruangan di mana Anie dan Gwen sudah duduk dengan aneka hidangan di atas meja, Ethan yang masih ragu akhirnya ikut masuk dan mengekor pada Will.

Begitu Will menyapa dan hendak mengecup kening wanita yang ia anggap Anie. Pria itu mendapat penolakan.

"Hei, tunggu! Kamu yakin aku Anie, sampai asal mau cium!" Tangan saudari kembar itu menahan wajah Will.

"Kalau kamu bukan Anie, berarti dia!" Will menunjuk pada satunya.

"Dih, kata siapa? Kamu ini lucu, masa iya istri sendiri nggak bisa mengenali," ledeknya.

Ethan menarik Will hingga mundur. Kini baik Will dan Ethan dibuat bingung dengan hal yang dilakukan Anie dan Gwen.

"Kalian ini sedang mengerjai kami?" tanya Ethan pada keduanya.

"Cuman ngetes! Kalau kalian saja tidak bisa membedakan, gimana jadinya kalau tertukar?"

"Iya, kalian menyukai salah satu dari kami, tapi kalian tidak bisa membedakan mana yang kalian cintai!"

Will dan Ethan menggaruk-garuk kepala tidak gatal. Akhirnya mereka duduk terlebih dahulu untuk bisa memperhatikan dan menebak mana pasangan mereka sebenarnya.

Will teringat sesuatu, jari Anie pasti memakai cincin pernikahan mereka, akhirnya ia tahu apa yang harus dilakukan untuk membedakan.

"Angkat tangan kiri kalian!" perintah Will pada keduanya.

Baik Anie maupun Gwen mengangkat tangan kirinya bersamaan, tapi sayangnya yang diharapkan Will tidak ia dapatkan.

"Kami sudah tahu kamu pasti akan memintanya."

"Karena itu kami sudah melepaskannya dulu."

Jawab Anie dan Gwen bergantian, semakin membuat Will dan Ethan kebingungan.

Anie dan Gwen tersenyum bersama. Ide mengerjai pasangan mereka sangat menyenangkan, dengan begini mereka harus bisa membedakan mana Anie dan Gwen agar tidak tertukar suatu hari nanti.

Sementara Anie dan Gwen menikmati makan siangnya. Will dan Ethan masih bingung menebak mana pasangan mereka.

Hingga Will mengingat sesuatu, ia langsung bangun dan berdiri di antara Anie dan Gwen, hingga Will menyibakkan rambut yang ia anggap Anie.

"Kamu Anie," ucapnya yang langsung mengecup sisi wajah Anie.

Ethan yang melihat pemandangan itu pun langsung melempar serbet ek muka Will.

"Woi! Jangan mengumbar kemesraan!" seru Ethan.

Will terkekeh, Anie langsung menoleh pada suaminya.

"Kok benar?" tanya Anie menatap Will yang kembali duduk.

"Ada tahi lalat di belakang telinga," jawabnya menunjuk ke telinganya sendiri.

Anie tersenyum malu, dari awal Will sudah bisa menebak dengan benar mana istrinya.

"Ah, nggak asyik! Kurang lama kalian bingungnya." Gwen kesal sendiri.

Mengerjai Will dan Ethan memang idenya Gwen. Mereka menyamakan pakaian juga cara bicara, Anie yang biasanya lembut bisa sedikit tegas sedangkan Gwen yang biasa tegas bisa sedikit lembut, benar-benar mengecoh siapapun yang melihat.

"Ethan, kenapa kamu tidak menebak?" tanya Gwen pada tunangannya itu.

Ethan tersenyum, ia kemudian menjawab, "Tidak perlu menebak, aku sudah tahu itu kamu."

Jawaban Ethan sudah cukup membuat Gwen tersipu malu.

"Cih ... tadi siapa yang nggak yakin sebelah kiri adalah Gwen?" sindir Will.

"Benarkah? Hah, ternyata kamu tidak mengenaliku!" Gwen jadi kesal karena tunangannya malah tidak mengenali.

Ethan jadi salah tingkah, apalagi Gwen sudah memasang wajah kesal.

"Sudah Gwen tak perlu marah! Ini juga keisengan dirimu, sebenarnya mudah kok mengenali salah satu di antara kami. Lihat mata kami! Aku memiliki bola mata biru, sedangkan Gwen berwarna hijau, apa kalian tidak pernah memperhatikannya?" tanya Anie kemudian setelah menjelaskan segalanya.

Ethan dan Will kemudian menatap keduanya secara bergantian, mengamati dengan seksama bola mata saudari kembar itu.

"Ah, benar! Beda!" seru Will dan Ethan bersamaan.

"Mudah, 'kan! Kalian saja yang tidak mencermati!" ujar Anie kemudian.

"Jangan salah atau bingung lagi!" sindir Gwen pada Ethan.

Ethan tersenyum canggung, merasa malu sendiri karena tidak bisa membedakan dan mengenali calon istrinya.

Setelah itu mereka makan siang bersama, saling memperhatikan pasangan satu sama lain.

_

_

Selepas makan siang, Anie diajak Will ke perusahaan, pria itu merasa tidak bersemangat jika tidak ada Anie.

"Will, aku 'kan cuti. Kenapa suruh ke sini juga, sih?"

Anie duduk di meja kerja Will, ia tengah menikmati camilan seraya sesekali menyuapi suaminya yang fokus dengan laptop.

"Nggak ada kamu aku nggak semangat, jadi di sini aja! Nanti kita sekalian pulangnya!" pinta Will manja.

Anie mendesis pelan, tapi kemudian ia menyuapi Will lagi dengan camilan yang juga sedang ia makan.

"Hah, jadikan aku ponsel atau gantungan kunci saja, biar mudah dibawa ke mana-mana," kelakar Anie yang disusul dengan gelak tawa.

_

_

Kalian kan sayang aku, jadi jangan lupa like komen buat dukung ya, aku tunggu! terima kasih 🙏

Terpopuler

Comments

Just Rara

Just Rara

ada2 aja kelakuannya si gwen 🤦

2022-04-16

0

Sifa Chippa

Sifa Chippa

hmm

2021-04-20

0

ibu ibu

ibu ibu

setelah ganti judyl kok jadi lama up nya thorrr

2021-04-08

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!