Pendekar Tongkat Naga (PENDEKAR PULAU ES 4)
Kerajaan Tiga negri adalah negara yang sangat indah,tetapi negri ini di kelilingi oleh gurun pasir yang sangat luas bahkan bahkan negri ini hanya memiliki 2/3 daerah gurun dan hanya memiliki sedikit sekali daerah yang hijau.
walau demikian kerajaan negri ini sangat damai dan makmur,tiga negri yang memiliki raja yang bijaksana serta panglima yang sangat tegas dan serta sangat terkenal di pelosok negri.
masyarakat kerajaan tiga negri sangat menghormati junjungan mereka,dan hidup makmur di bawah kepemerintahan kerajaan tiga negri.
dengan kekayaan tambang emas dan Permata tiga negri menjadi bangsa yang sangat kaya raya,sehingga membuat kerajaan tiga negri penuh kemewahan.
panglima perang Lao Tze Tzu adalah orang yang paling di segani di tiga negri,bahkan raja Lao Zoa kalah pamor di banding kakaknya Lao Tze Tzu.
tetapi itu tidak membuat Lao Zoa iri,dia sendiri bangga berkat pengaruh kakaknya kerajaan tiga negri menjadi negara yang sangat makmur.
**
” Zu teruskan latihan mu,jangan pernah berhenti sebelum paman katakan berhenti.”
” baik paman,Zu akan berusaha semampu Zu.”
Zu adalah anak dari Pendekar pulau es dari ibu bernama Lao nan,istri kedua dari Pendekar pulau es yang di anggap sebagai rengkarnasi dari legenda raja Lao Tzu Ying kakek dari Lao Tze Tzu dan Lao Zoa.
saat ini Zu atau Cia Tze Zu di latih oleh orang orang sakti seperti Lao nan ibu Zu, Lao Tze Tzu kakek Cia Tze Zu atau panglima kerajaan tiga negri serta fang su,manusia iblis yang telah bertobat dan memilih hidup di kerajaan tiga negri.
saat ini tiga negri sedang di Landa oleh badai pasir yang setiap tahun sering mengamuk,sehingga Lao Tze harus bekerja keras untuk menyelamatkan para penduduk yang masih bertahan hidup di daerah gurun pasir yang sangat luas.
sehingga fang su yang biasanya melatih para tentara tiga negri harus meluangkan waktu lebih banyak melatih Cia Tze Zu berlatih.
saat Cia Tze Zu yang sedang di bimbing fang su sedang berlatih,sebuah angin yang sangat kencang membuat semua yang ada di tempat itu ikut terbang,fang su sangat terkejut,dia menancapkan tongkatnya ke tanah agar dirinya tidak ikut terbawa angin.
fang su lupa kalau saat ini Cia Tze Zu juga berada di tempat itu,tetapi kesadaran nya sudah terlambat,ketika dia ingat Cia Tze Zu,anak itu sudah terbawa angin yang cukup jauh.
fang su mencoba menyelamatkan Cia Tze Zu,tetapi angin yang bertiup sangat kencang terus membawa Cia Tze Zu menjauh dari kejaran fang su yang sekuat tenaga menggunakan kemampuannya dalam mengejar Cia Tze Zu yang terbawa angin bercampur pasir.
hingga akhirnya fang su harus kehilangan Cia Tze Zu yang terbawa arus angin yang sangat kencang entah kemana,fang su hanya bisa diam menyesali apa yang terjadi.
setelah badai angin mereda fang su kembali mencari Cia Tze Zu.
dengan keterbatasan fisiknya Cia Tze Zu tidak di ketemukannya,sehingga dia kembali ke tiga negri untuk melaporkan kejadian ini pada Lao nan sebagi ibu Cia Tze Zu.
alangkah terkejutnya Lao nan ketika mendapat laporan kalau anaknya terbawa badai sehingga anaknya hilang terbawa badai,dengan ilmu.
sungguh kejadian ini tidak terduga,tiga negri di serang badai angin bercampur pasir yang sangat dahsyat.
membuat sebagian bangunan kerajaan harus rusak dan di penuhi pasir yang terbawa angin.
para prajurit dan penduduk segera bergotong royong membersihkan puing puing bangunan,dan beberapa prajurit ikut dengan Lao nan mencari putranya Cia Tze Zu.
**
Panglima Lao Tze mendengar musibah yang mengalami istana kerajaan sangat khawatir,apalagi salah prajurit kerajaan melaporkan bahwa cucunya Cia Tze Zu hilang terbawa angin badai.
berita itu membuat Lao Tze harus kembali ke istana,beruntung di tengah perjalanan Lao Tze bertemu dengan putrinya dan beberapa prajurit yang sedang mencari keberadaan Cia Tze Zu.
mereka pun memutuskan untuk mencari Cia Tze Zu keberbagai arah,agar mereka menemukan Cia Tze Zu hidup atau sudah mati.
walau perasaan sedih Lao Nan dan Lao Tze mencari Cia Tze Zu sampai ke gurun pasir yang tampak tidak ada ujungnya.
**
setelah badai reda, Cia Tze Zu terbawa arus angin yang sangat kencang ke sebuah gurun yang sangat luas, dirinya sangat bingung dimana dirinya berada sekarang.
Cia Tze Zu membersihkan tubuhnya yang di penuhi pasir,kalau dia memandang ke sekitar untuk mengetahui dimana dia sekarang, dia mencoba mencari jalan untuk kembali ke istana.
perlahan dia berjalan di tengah gurun pasir yang sangat tandus,tetapi arah yang di tuju nya bukan ke istana malah semakin jauh meninggalkan istana sehingga dia menjadi tersesat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 145 Episodes
Comments
Tiwi
keren
2024-02-01
0
Tiwi
keren
2024-01-30
0
Ruslan Derahman
tersesat
2024-01-24
0