Bab 15. Zhao Ching Ching

Mendengar jawaban Li Chen Yi, Chen Xiao Ran sadar kalau giok nya sangatlah berharga.

"Ternyata giok ini sangat berharga. Saya takut akan membuat giok ini hilang lagi. Sekarang saya kembalikan giok ini kepadamu ," kata Chen Xiao Ran sambil mengembalikan giok phoenix nya ke tangan Li Chen Yi.

Chen Xiao Ran tidak mau mengambil barang berharga milik Kerajaan Li.

"Ibunda sudah memberikan kepadamu. Berarti itu adalah hak milikmu ," jawab Li Chen Yi dan mengembalikan giok phoenix itu ke tangan Chen Xiao Ran.

Li Chen Yi tidak akan membiarkan Chen Xiao Ran mengembalikan giok phoenix itu.

Giok phoenix itu adalah tanda perjodohan mereka berdua dan merupakan kemauan terakhir dari ibu kandungnya, Selir Hua Rong Le.

Li Chen Yi tidak mau mengecewakan Selir Hua Rong Le dan juga dirinya yang sudah mulai menyukai Chen Xiao Ran.

Dengan terpaksa Chen Xiao Ran menyimpan kembali giok phoenixnya.

"Kalau begitu saya kembali ke kamarku," kata Chen Xiao Ran ke Li Chen Yi dan berjalan meninggalkan kolam pemandian air panas.

Li Chen Yi duduk kembali ke dalam kolam dan memejamkan matanya memikirkan sesuatu.

 

Di dalam Istana Phoenix. Terlihat Ratu Chang sedang marah. Seorang bawahan sedang berlutut di depan Ratu Chang

"Maaf Yang Mulia Ratu. Klan Harimau tidak berhasil membunuh kedua gadis itu di penginapan," kata bawahan tersebut

"Cuma melenyapkan dua gadis saja tidak bisa. Dasar tidak berguna! " teriak Ratu Chang.

"Maaf Yang Mulia Ratu. Putra mahkota dan para pengawalnya datang ke penginapan dan menolong kedua gadis itu."

"Di mana kedua gadis itu sekarang?" tanya Ratu Chang.

"Putra mahkota membawa mereka ke kediaman putra mahkota, Yang Mulia Ratu ," jawab bawahan itu.

"Apakah perlu hamba menyuruh Klan Harimau untuk mencoba membunuh kedua gadis itu lagi?" tanya bawahan itu ke Ratu Chang.

"Suruh Klan Harimau jangan bertindak gegabah. Kediaman putra mahkota dijaga dengan ketat. Untuk sementara Klan Harimau bersembunyi dulu. Putra mahkota pasti akan menyuruh pasukan mengejar mereka," kata Ratu Chang.

"Baik Ratu," jawab bawahan itu dan mengundurkan diri.

"Sebenarnya apa asal usul dari kedua gadis itu sehingga putra mahkota melindungi mereka? " tanya Ratu Chang dalam hati.

"Cari asal usul kedua gadis itu! " perintah Ratu Chang ke bawahan yang lain.

 

Sementara di istana Kerajaan Li, terlihat Raja sedang membaca surat yang di kirim dari merpati.

"Oh Ratuku. Kamu gagal membunuh kedua gadis itu. Dan sekarang kedua gadis itu ada dikediaman putra mahkota. Ini peristiwa yang sangat menarik ," kata hati Kaisar Li.

Kaisar Li sudah menempatkan mata-mata di sisi Ratu Chang. Sehingga segala tindakan Ratu Chang dapat di ketahui oleh Kaisar Li

Termasuk penyerangan dan percobaan pembunuhan ke putra mahkota atas perintah Ratu Chang, semua nya diketahui oleh Kaisar Li

Tetapi Kaisar Li tidak mau mencegah maupun menegur Ratu Chang. Kaisar Li ingin melihat sampai mana putra mahkota bisa melindungi dirinya sendiri.

"Siapa kedua gadis itu dan kenapa Li Chen Yi melindungi mereka? " tanya Kaisar Li dalam hati.

Kaisar Li juga sangat penasaran dengan identitas kedua gadis yang ada dikediaman putra mahkota

"Saya mau ke istana kediaman Selir Bai Ping Ting ," kata Kaisar Li ke Kasim Liu.

Selir Bai Ping Ting adalah selir kesayangan Kaisar Li tiga tahun belakangan ini.

Kasim Liu dan beberapa pelayan lainnya mengikuti Kaisar Li ke istana Selir Bai Ping Ting

 

Di kediaman Jendral Zhao Hsiang, terlihat ada seorang gadis cantik sedang berdandan dibantu oleh pelayannya .

Gadis itu adalah Zhao Ching Ching.Berusia delapan belas tahun. Putri satu satunya dari Jendral Zhao Hsiang.

Zhao Ching Ching mempunyai seorang kakak laki-laki bernama Zhao Wen Zuo.

Sejak kecil Zhao Ching Ching sangat menyukai putra mahkota Li Chen Yi.

Setiap ada kesempatan Zhao Ching Ching pasti akan pergi menemui Li Chen Yi.

Zhao Ching Ching sudah tahu kalau Li Chen Yi setelah dewasa akan menjadi Kaisar di kerajaan Li.

Zhao Ching Ching berambisi menjadi permaisuri putra mahkota sehingga kedepannya dirinya akan menjadi ratu Kerajaan Li sewaktu Li Chen Yi naik tahta.

Zhao Ching Ching sangat percaya diri kalau diri nya lah satu-satu nya gadis di Kerajaan Li yang paling pantas mendampingi dan menjadi permaisuri Li Chen Yi.

Zhao Hsiang adalah Jendral kerajaan Li dan mempunyai sepuluh ribu pasukan di bawah pimpinannya dan anak sulungnya Zhao Wen Zuo.

Hal itu membuat Zhao Ching Ching dari kecil sudah sombong dan merendahkan orang lain.

Tetapi di depan Li Chen Yi, Zhao Ching Ching selalu memperlihatkan sifat yang lembut dan penurut.

Hari ini Zhao Ching Ching mendapat kabar kalau Li Chen Yi membawa dua gadis pulang ke kediaman putra mahkota.

Zhao Ching Ching ingin mengunjungi Li Chen Yi untuk melihat kedua gadis itu

Zhao Ching Ching tidak mau ada gadis lain yang dekat dengan Li Chen Yi .

Zhao Ching Ching menuju ke kediaman Li Chen Yi bersama pelayan kesayangannya yang bernama Lin Yi.

 

Di Kediaman Putra mahkota, sejak kejadian di kolam pemandian air panas , Chen Xiao Ran sudah dua hari tidak bertemu lagi dengan Li Chen Yi.

Selama dua hari ini, Li Chen Yi sangat sibuk dan selalu di ruang buku.

Chen Xiao Ran sedang duduk di taman melihat Fu Yao berlatih ilmu pedang.

Fu Yao yang sudah pulih total, setiap hari berlatih ilmu pedangnya.

Terlihat Wu Xin berjalan melewati taman dan melihat ke arah Fu Yao.

Chen Xiao Ran yang melihat Wu Xin, langsung berjalan ke arah Wu Xin.

'Wu Xin, apakah ada informasi tentang Fu Hao?" tanya Chen Xiao Ran ke Wu Xin.

"Maaf Nona Xiao Ran. Sampai sekarang kita masih belum bisa menemukan Fu Hao," jawab Wu Xin ke Chen Xiao Ran.

Sejak dua hari yang lalu, Li Chen Yi memberi tugas ke Wu Xin untuk membantu Chen Xiao Ran mencari Fu Hao.

Wu Xin juga kelabakan mencari Fu Hao karena hanya diberi info nama Fu Hao dan tidak ada ciri khas tertentu sehingga Wu Xin agak sulit mencari Fu Hao

"Maaf merepotkanmu dan Li Chen Yi ," kata Chen Xiao Ran ke Wu Xin.

Chen Xiao Ran melihat Fu Yao sudah selesai berlatih ilmu pedangnya. Chen Xiao Ran berjalan mendekati Fu Yao

"Mari Fu Yao. Temanin saya jalan- jalan keluar sebentar. Saya sudah bosan setiap hari hanya didalam kediaman putra mahkota ," kata Chen Xiao Ran ke Fu Yao.

Terlihat Fu Yao agak ragu menerima ajakan Chen Xiao Ran. Chen Xiao Ran tahu Fu Yao khawatir mereka akan di serang oleh Klan Harimau lagi

"Sekarang masih siang, kita keluar sebentar aja. Klan Harimau tidak mungkin berani menyerang kita di tempat yang ramai ," kata Chen Xiao Ran ke Fu Yao.

Author : LYTIE

Instagram : lytie777

Terpopuler

Comments

Noveler

Noveler

lanjutkan 🥰

2022-09-12

1

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan Karakter
2 BAB 1. Pertemuan pertama
3 BAB 2. Satu uang perak
4 Bab 3. Pedang ukiran kepala harimau
5 Bab 4. Menginap
6 Bab 5. Penyerangan
7 Bab 6. Mimpi
8 Bab 7. Kebencian dan sayang
9 Bab 8. Perbatasan Chang Chen
10 Pengenalan Karakter
11 Bab 9. Penyerangan di penginapan
12 Bab 10.Putra Mahkota Li Chen Yi
13 Bab 11. Giok Naga dan Giok Phoenix
14 Bab 12. Kenangan 10 tahun yang lalu
15 Bab 13. Kolam pemandian air panas
16 Bab 14. Pertengkaran
17 Bab 15. Zhao Ching Ching
18 Bab 16. Makan bersama
19 Bab 17. Mabuk
20 Bab 18. Tidur
21 Bab 19. Fu Hao
22 Bab 20. Gosip
23 Bab 21. Terluka Pengenalan karakter
24 Bab 22. Jebakan
25 Bab 23. Mimpi yang aneh
26 Bab 24. Selir Hua Rong Le Visual
27 Bab 25. Titah Kaisar Li
28 Bab 26. Pemilihan permaisuri putra mahkota
29 Bab 27. Chen Xiao Ran
30 Bab 28. Permaisuri Putra Mahkota
31 Bab 29. Pernikahan putra mahkota
32 Bab 30. Ide Fu Hao ke Pangeran Li Wen Lung
33 Bab 31. Ratu Chang
34 Bab 32. Perjalanan ke perbatasan kota Chang Chen
35 Bab 33. Curahan hati
36 Bab 34. Berduaan *Pengenalan karakter* *Visual*
37 Bab 35. Undangan Ratu
38 Bab 36. Pertemuan
39 Bab 37. 'bing tang hu lu'
40 Bab 38. Jujur
41 Bab 39. Pertolongan dari Zhao Wen Zuo
42 Bab 40. Di Serang
43 Bab 41. Penjara ibukota
44 Bab 42. Zheng Hsuang *Visual*
45 Bab 43. Jebakan
46 Bab 44. Rencana gagal??
47 Bab 45. Di Jebak
48 Bab 46. Hukuman
49 Bab 47. Kebenaran
50 Bab 48. Kebenaran yang disembunyikan
51 Bab 49. Bertengkar
52 Bab 50. Mata-mata
53 Bab 51. Festival Lampion
54 Bab 52. Lampion teka teki
55 Bab 53. Hadiah
56 Bab 54. Tuduhan
57 Bab 55. Di culik
58 Bab 56. Pulang ke kediaman putra mahkota
59 Bab 57. Pengenalan Karakter Laporan dari mata-mata
60 Bab 58. Undangan makan siang bersama
61 Bab 59. Dukungan dari Ratu Chang
62 Bab 60. perjalanan ke kuil
63 Bab 61. Fu Hao terluka
64 Bab 62. Li Chen Yi bertemu Fu Hao
65 Bab 63. Xiao Ran milikku!!!
66 Bab 64. Perubahan sikap Fu Hao
67 Bab 65. Fu Yao menjadi mata-mata
68 Bab 66. Perhatian dari Kaisar Li
69 Bab 67. Catur weiqi
70 Bab 68. Tarian
71 Bab 69. Ciuman
72 Bab 70. Janji sewaktu kecil
73 Bab 71. Catur weiqi part II
74 Bab 72. Berbaikan
75 Bab 73. Keguguran
76 Bab 74. Tenggelam
77 Bab 75. Kematian yang dirahasiakan
78 Bab 76. Klenteng Istana
79 Bab 77. Guqin
80 Bab 78. Rencana
81 Bab 79. Ibu Suri
82 Bab 80. Hari kepulangan Chen Xiao Ran *Visual* *pengenalan karakter*
83 Bab 81. Membeli Hadiah
84 Bab 82. Melepas rindu
85 Bab 83. Mengunjungi Ibu Suri
86 Bab 84. Kabar kematian Chang Xing Chi
87 Bab 85. Liang Utara
88 Bab 86. Kalung dan gelang
89 Bab 87. Bekas tamparan
90 Bab 88. Kolam bunga teratai *Visual*
91 Bab 89. Sakit keras
92 Bab 90. Fu Hao diculik
93 Bab 91. Strategi penyelamatan Fu Hao
94 Bab 92. Kelompok orang berpakaian hitam
95 Bab 93. Jatuh dari bukit
96 Bab 94. Koma
97 Bab 95. Bunuh diri ???
98 Bab 96. Air minum
99 Bab 97. kambing hitam
100 Bab 98. Terbangun dari koma
101 Bab 99. Penyelidikan
102 Bab 100. Pengkhianatan
103 Bab 101. Rencana ke Liang Utara
104 Bab 102. Menyusul
105 Bab 103. Liang You Sheng *Visual*
106 Bab 104. Melarikan diri
107 Bab 105. Jaminan
108 Bab 106. Tertangkap
109 Bab 107. Monster di dalam mimpi buruk
110 Bab 108. Pertolongan dari Liang Kai Xin
111 Bab 109. Bukan pedagang biasa??!!
112 Bab 110. 'Tu Zi' adalah putri dari Panglima Chen He Xia
113 Bab 111. Fu Hao keracunan
114 Bab 112. Kunjungan dari Selir Bai Ping Ting
115 Bab 113. Fu Hao dan Selir Bai Ping Ting *Visual*
116 Bab 114. Bertemu dengan Pangeran Li Wen Lung
117 Bab 115.Mengunjungi Pangeran ke 11
118 Bab 116. Taman Istana Selir Hua Rong Le
119 Bab 117. Arak Beracun
120 Bab 118. Tujuan Utama Selir Bai Ping Ting ke istana
121 Bab 119. Ibu kandung Chen Xiao Ran
122 Bab 120. Kenangan masa lalu *Pengenalan karakter* *Visual*
123 Bab 121. Perayaan 'Man Yue'
124 Bonus : Arti 'Man Yue'
125 Bab 122. Demam
126 Bab 123. Festival Kue Bulan
127 Bab 124. Pedang beracun
128 Bab 125. Tabib Lu
129 Bab 126. Pasukan bantuan Jendral Zhao Hsiang
130 Bab 127. Manis~
131 Bonus : Festival Kue Bulan
132 Bab 128. Pangeran ke 11 hilang
133 Bab 129. Pangeran ke 11 dan Hsiang Hsiang
134 Bab 130. Pulang ke istana
135 Bab 131. Lukisan yang tertukar
136 Bab 132. Kebencian dari Zhao Ching Ching
137 Bab 133. Rencana Zhao Ching Ching
138 Bab 134. Jebakan
139 Bab 135. Peringatan dari Li Chen Yi
140 Bab 136. Letnan Jendral Chen Xing Xu terluka
141 Bab 137 Hamil
142 Bab 138. Perlombaan berkuda
143 Bab 139. Kedatangan Tabib Lu
144 Bab 140. Tabib Lu mengobati Fu Hao
145 Bonus : Tentang Akupuntur
146 Bab 141. Keguguran
147 Bab 142. Kekuasaan di istana belakang
148 Bab 143. Gila !!! *Visual*
149 Bab 144. Kunjungan dari perdana menteri Wang Jun Kai
150 Bab 145. Bukan Fu Hao yang kukenal!!!
151 Bab 146. Pernikahan antar negara
152 Bab 147. Liang Kai Xin berangkat ke Kerajaan Li
153 Bab 148. Rencana Li Chen Yi
154 Bab 149. Memutuskan hubungan
155 Pengumuman
156 Bab 150. Masa lalu yang terungkap
157 Ending
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Pengenalan Karakter
2
BAB 1. Pertemuan pertama
3
BAB 2. Satu uang perak
4
Bab 3. Pedang ukiran kepala harimau
5
Bab 4. Menginap
6
Bab 5. Penyerangan
7
Bab 6. Mimpi
8
Bab 7. Kebencian dan sayang
9
Bab 8. Perbatasan Chang Chen
10
Pengenalan Karakter
11
Bab 9. Penyerangan di penginapan
12
Bab 10.Putra Mahkota Li Chen Yi
13
Bab 11. Giok Naga dan Giok Phoenix
14
Bab 12. Kenangan 10 tahun yang lalu
15
Bab 13. Kolam pemandian air panas
16
Bab 14. Pertengkaran
17
Bab 15. Zhao Ching Ching
18
Bab 16. Makan bersama
19
Bab 17. Mabuk
20
Bab 18. Tidur
21
Bab 19. Fu Hao
22
Bab 20. Gosip
23
Bab 21. Terluka Pengenalan karakter
24
Bab 22. Jebakan
25
Bab 23. Mimpi yang aneh
26
Bab 24. Selir Hua Rong Le Visual
27
Bab 25. Titah Kaisar Li
28
Bab 26. Pemilihan permaisuri putra mahkota
29
Bab 27. Chen Xiao Ran
30
Bab 28. Permaisuri Putra Mahkota
31
Bab 29. Pernikahan putra mahkota
32
Bab 30. Ide Fu Hao ke Pangeran Li Wen Lung
33
Bab 31. Ratu Chang
34
Bab 32. Perjalanan ke perbatasan kota Chang Chen
35
Bab 33. Curahan hati
36
Bab 34. Berduaan *Pengenalan karakter* *Visual*
37
Bab 35. Undangan Ratu
38
Bab 36. Pertemuan
39
Bab 37. 'bing tang hu lu'
40
Bab 38. Jujur
41
Bab 39. Pertolongan dari Zhao Wen Zuo
42
Bab 40. Di Serang
43
Bab 41. Penjara ibukota
44
Bab 42. Zheng Hsuang *Visual*
45
Bab 43. Jebakan
46
Bab 44. Rencana gagal??
47
Bab 45. Di Jebak
48
Bab 46. Hukuman
49
Bab 47. Kebenaran
50
Bab 48. Kebenaran yang disembunyikan
51
Bab 49. Bertengkar
52
Bab 50. Mata-mata
53
Bab 51. Festival Lampion
54
Bab 52. Lampion teka teki
55
Bab 53. Hadiah
56
Bab 54. Tuduhan
57
Bab 55. Di culik
58
Bab 56. Pulang ke kediaman putra mahkota
59
Bab 57. Pengenalan Karakter Laporan dari mata-mata
60
Bab 58. Undangan makan siang bersama
61
Bab 59. Dukungan dari Ratu Chang
62
Bab 60. perjalanan ke kuil
63
Bab 61. Fu Hao terluka
64
Bab 62. Li Chen Yi bertemu Fu Hao
65
Bab 63. Xiao Ran milikku!!!
66
Bab 64. Perubahan sikap Fu Hao
67
Bab 65. Fu Yao menjadi mata-mata
68
Bab 66. Perhatian dari Kaisar Li
69
Bab 67. Catur weiqi
70
Bab 68. Tarian
71
Bab 69. Ciuman
72
Bab 70. Janji sewaktu kecil
73
Bab 71. Catur weiqi part II
74
Bab 72. Berbaikan
75
Bab 73. Keguguran
76
Bab 74. Tenggelam
77
Bab 75. Kematian yang dirahasiakan
78
Bab 76. Klenteng Istana
79
Bab 77. Guqin
80
Bab 78. Rencana
81
Bab 79. Ibu Suri
82
Bab 80. Hari kepulangan Chen Xiao Ran *Visual* *pengenalan karakter*
83
Bab 81. Membeli Hadiah
84
Bab 82. Melepas rindu
85
Bab 83. Mengunjungi Ibu Suri
86
Bab 84. Kabar kematian Chang Xing Chi
87
Bab 85. Liang Utara
88
Bab 86. Kalung dan gelang
89
Bab 87. Bekas tamparan
90
Bab 88. Kolam bunga teratai *Visual*
91
Bab 89. Sakit keras
92
Bab 90. Fu Hao diculik
93
Bab 91. Strategi penyelamatan Fu Hao
94
Bab 92. Kelompok orang berpakaian hitam
95
Bab 93. Jatuh dari bukit
96
Bab 94. Koma
97
Bab 95. Bunuh diri ???
98
Bab 96. Air minum
99
Bab 97. kambing hitam
100
Bab 98. Terbangun dari koma
101
Bab 99. Penyelidikan
102
Bab 100. Pengkhianatan
103
Bab 101. Rencana ke Liang Utara
104
Bab 102. Menyusul
105
Bab 103. Liang You Sheng *Visual*
106
Bab 104. Melarikan diri
107
Bab 105. Jaminan
108
Bab 106. Tertangkap
109
Bab 107. Monster di dalam mimpi buruk
110
Bab 108. Pertolongan dari Liang Kai Xin
111
Bab 109. Bukan pedagang biasa??!!
112
Bab 110. 'Tu Zi' adalah putri dari Panglima Chen He Xia
113
Bab 111. Fu Hao keracunan
114
Bab 112. Kunjungan dari Selir Bai Ping Ting
115
Bab 113. Fu Hao dan Selir Bai Ping Ting *Visual*
116
Bab 114. Bertemu dengan Pangeran Li Wen Lung
117
Bab 115.Mengunjungi Pangeran ke 11
118
Bab 116. Taman Istana Selir Hua Rong Le
119
Bab 117. Arak Beracun
120
Bab 118. Tujuan Utama Selir Bai Ping Ting ke istana
121
Bab 119. Ibu kandung Chen Xiao Ran
122
Bab 120. Kenangan masa lalu *Pengenalan karakter* *Visual*
123
Bab 121. Perayaan 'Man Yue'
124
Bonus : Arti 'Man Yue'
125
Bab 122. Demam
126
Bab 123. Festival Kue Bulan
127
Bab 124. Pedang beracun
128
Bab 125. Tabib Lu
129
Bab 126. Pasukan bantuan Jendral Zhao Hsiang
130
Bab 127. Manis~
131
Bonus : Festival Kue Bulan
132
Bab 128. Pangeran ke 11 hilang
133
Bab 129. Pangeran ke 11 dan Hsiang Hsiang
134
Bab 130. Pulang ke istana
135
Bab 131. Lukisan yang tertukar
136
Bab 132. Kebencian dari Zhao Ching Ching
137
Bab 133. Rencana Zhao Ching Ching
138
Bab 134. Jebakan
139
Bab 135. Peringatan dari Li Chen Yi
140
Bab 136. Letnan Jendral Chen Xing Xu terluka
141
Bab 137 Hamil
142
Bab 138. Perlombaan berkuda
143
Bab 139. Kedatangan Tabib Lu
144
Bab 140. Tabib Lu mengobati Fu Hao
145
Bonus : Tentang Akupuntur
146
Bab 141. Keguguran
147
Bab 142. Kekuasaan di istana belakang
148
Bab 143. Gila !!! *Visual*
149
Bab 144. Kunjungan dari perdana menteri Wang Jun Kai
150
Bab 145. Bukan Fu Hao yang kukenal!!!
151
Bab 146. Pernikahan antar negara
152
Bab 147. Liang Kai Xin berangkat ke Kerajaan Li
153
Bab 148. Rencana Li Chen Yi
154
Bab 149. Memutuskan hubungan
155
Pengumuman
156
Bab 150. Masa lalu yang terungkap
157
Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!