2 Jepit rambut

Elsa adalah cinta pertama William, gadis yang begitu penyayang. Ditambah kecantikan Elsa sungguh memikat hati setiap pria yang memandangnya. William sungguh lembut memperlakukannya. Gadis yatim piatu besar di panti asuhan, tetapi ambisi untuk menjadi wanita kaya mengorbankan segala cara. Kepolosannya menipu semua orang, di tambah Elsa di besarkan di panti asuhan. Elsa bisa menipu semua orang, tetapi tidak dengan ibu panti. Ibu panti sudah mengetahui semua niat buruk Elsa.

Apapun yang di lakukan William demi masa depan mereka berdua, termasuk merebut perusahaan Roni. Sebenarnya target utamanya bukanlah itu, tetapi balas dendam kematian orang tua William.

William sudah berjanji kepada Elsa untuk menceraikan Sofia di hari pertama pernikahan mereka. Berdua membangun mimpi untuk merajut rumah tangga yang ideal.

Malam malam William selalu di habiskan bersama Elsa.

Menghibiskan waktu berdua di club malam. Bahkan merajut kasih di mansionnya. Melakukan hubungan suami istri adalah hal yang lumrah bagi mereka. Tetapi satu yang tidak di ketahui William, Elsa tidur dengan banyak lelaki, selain William.

*****

Sofia sedari kecil sudah akrab dengan William, bahkan sebelum tragedi itu.

Perbedaan usia mereka lima tahun. Saat orang tua mereka bertemu membicarakan bisnis, Sofia dan William selalu bermain bersama. Bahkan suatu hari Sofia pernah mengatakan kepada orang tua William akan menikah, padahal usia masih dini. Roni dan William menganggap itu adalah bualan anak kecil. Tetapi ternyata perkataan itu sudah tertanam di otak Sofia atau bisa juga di katakan obsesi.

Sering kali William mengajak pergi Sofia ke mall, Biasanya Sofia berjalan di belakang William, Berlari kecil mengejar langkah William bahkan mereka pernah membuat janji bertemu di rumah makan, Sofia di tinggal ber jam jam duduk sendirian demi menunggu kedatangan William tetapi lelaki itu tak pernah datang. Jika mereka bertemu William tak banyak bicara hanya Sofia yang selalu terlihat bahagia. Saat di club malam William di kelilingi banyak wanita, Sofia hanya melihat seperti gadis bodoh.

Sofia tak pernah berprasangka buruk terhadap lelaki itu, masuk rumah sakit akibat makananya di tabur obat pencaharpun pernah, semua di terima tanpa rasa curiga.

Sofia menganggap angin lalu semua sifat buruk William, dia hanya menyikapinya dengan senyuman dan tawa. Keyakinan Sofia begitu besar akan cintanya. Dia tak pernah mengadukan masalah ini kepada ayahnya. Sofia adalah gadis yang ceria. Tak pernah merasa sakit hati dan curiga.

Tapi beda saat William bertemu Roni, dia sangat hormat. Berpura pura menyayangi Sofia. Perhatiannya hanyalah palsu, pertunangannya hanyalah siasat licik. Berapa kali William mencelakai Sofia sudah tak terhitung lagi.

Di mata karyawan dan orang lain William adalah orang baik dan dermawan. Berbanding terbalik perlakuannya terhadap Sofia. Pernah suatu ketika mereka berjalan di taman, sore hari langit masih menampakkan sinarnya, tak biasanya William berjalan bersebelahan dengan Sofia, perlakuan seperti ini walaupun tak bergandengan tangan Sofia cukup bahagia. Setiap langkah Sofia selalu melihat wajah William dengan tersenyum, ada lobang galian kabel di trotoar taman, dengan sengaja William mendorong tubuh Sofia, gerakan itu sangatlah cepat bahkan orang lain tak menyadarinya. Sofia masuk dalam kubangan lumpur. Bajunya sangat kotor bahkan wajahnya terciprat air selokan.

"Maaf William, aku tak hati hati."

William tak menggubris ucapan Sofia.

"Pulanglah sendiri. Bagaimana mungkin kamu naik mobilku dengan keadaan tubuhmu yang sekotor itu."

"Iya maaf, Pulanglah . Biar aku mencari kendaraan umum."

William meninggalkan Sofia sendirian. Seorang ibu ibu memberikan air meneral untuk mencuci wajahnya. Sialnya ponsel yang di pegangnya tercebur lumpur, tak bisa di gunakan lagi.

Sofia pulang hanya berjalan kaki, tak ada kendaraan umum ataupun taxi yang bersedia menerimanya. Jarak taman dan rumah cukup jauh. Tepat jam 10.00 Sofia tiba di rumah. Ayahnya begitu cemas. Tetapi Sofia berbohong pada ayahnya, menutupi kesalahan William.

Hidup mati Sofia, william tak pernah perduli.

William pernah memberi kan Sofia jepit rambut seharga permen lolipop. Saat itu jantung Sofia melompat lompat hingga seakan keluar dari tenggorokannya. William sungguh lelaki yang menyebalkan, bahkan tidak masuk diakal.

Hanya sebuah jepit rambut, Sofia beranggapan sudah mewakili perasaan William. Jepit rambut di pakainya tiap hari hingga berubah warna hitam, sekarang jepit rambut itu di simpannya bahkan di bawanya ke mana mana.

Lelaki itu selalu memberikan tekanan tekanan yang besar, tetapi sofia tidak benar benar merasakan. Tak perduli apa yang di lakukan William baginya itu adalah pujian.

"Kenapa kamu tak mati saja?"

"William bagaimana bisa aku mati kalau belum menikahimu?"

Jawaban seperti itu yang membuat William benci. Melihat William tak pernah meresponnya Sofia menganngap itu adalah hal biasa.

Sofia adalah gadis periang, tak sedikit laki laki menyukainya, Beno adalah salah satunya, laki laki yang bekerja pada ayahnya. Dia pekerja gigih, bagi Sofia dia adalah teman baik. Sudah lama Beno menyukai Sofia, karena hanya seorang pekerja Beno tak berani mengutarakannya.

Sofia selalu mengirimkan hadiah hadiah istimewa untuk William, tak ada yang murah harganya semuanya barang barang mahal. Dari mobil sampai gelas cangkir dari Inggris, konon cingkir itu adalah koleksi pribadi ratu Inggris.

Dari semua hadiah yang dikirimkannya tak ada satupun yang berkenan di hati William. Barang barang itu dibiarkan menumpuk di gudang, bahkan mobil yang di hadiahkan di biarkan menjadi barang rongsokan.

Roni mulai curiga perasaan Sofia hanya bertepuk sebelah tangan, tetapi usahanya untuk membujuk Sofia agar membatalkan pertunangan itu selalu di bantah oleh putri tunggalnya.

"Ayah tidak mau suatu saat nanti kamu terluka karena sikap William."

"Ayah, jangan begitu. Sofia mencintai William."

Roni hanya menarik napas dengan kesal. Mengusap rambut putri satu satunya dengan lembut. Roni berharap dirinya yang sudah salah terlalu menghawatirkan.

Sofia tak punya keahlian menangani perusahaan, dia hanya bisa melukis. Hobinya terbawa sampai sekarang. Seluruh kamarnya penuh lukisan wajah William. Penuh imajinasi dan william sama sekali tak mengetahui kalau gambar dirinya terhampar di kamar Sofia. Seandainya saja lelaki itu mengetahuinya tentu saja akan marah, karena apapun yang di lakukan sofia adalah salah.

Roni sangat menyukai Beno, baginya Beno lebih pantas dengan Sofia. Tetapi cinta tak bisa dipaksakan, lelaki yang cerdas ini bertangan dingin. Tetapi sayang sekali perusahaan yang di miliki Roni harus di serahkan pada William untuk menutupi kerugian Mega Corp. Juga merupakan hadiah untuk pernikahan William dan sofia.

Saat ini Roni tinggal sendirian di rumah yang kecil, jauh dari putri tercintanya. Semua harta bendanya sudah di Rampas oleh William. Yang terpenting bagi Roni kebahagiaan Sofia yang utama, walaupun dia diasingkan tanpa tahu kesalahannya.

Hai pembaca yang budiman jangan lupa Like and Vote ya. Kesel gak sama karakter William? Aku aja kesel. Ini salah satu lukisan yang di pajang Sofia di kamar.

Terpopuler

Comments

May Tanty

May Tanty

ini cerita nya perempuan nya terlalu bodoh..di butakan cinta..sepihak..

2021-11-13

1

Erlinda

Erlinda

ada ya wanita super goblok seperti Sofia ini..yg sudah berulangkali di celakai .William dan merampas harta orang tua nya .hanya karena terlalu cinta..klo aq punya anak seperti Sofia ini ,lebih baik ku bunuh .aja

2021-07-16

0

Emma The@

Emma The@

William tak tendang dengkulmu 🤭

2021-05-26

1

lihat semua
Episodes
1 1 Awal perjodohan
2 2 Jepit rambut
3 3 Jari yang terluka
4 4 bunga dan sayur
5 5 Sayur gosong
6 6 Gugurkan
7 7 Hamil yang ke dua
8 8 Perebut suami
9 9 Nenek Ning sakit
10 10 Sahabat keluarga
11 11 Supplier
12 12 Kehilangan bayi
13 13 Bercintalah denganku
14 14 Surat cerai
15 15 Tatto
16 16 Tato temporer
17 17 Tujuh belas tahun
18 18 Menepati janji
19 19 Awal perjodohan licik
20 20 Menghapus tato
21 21 Cinta dokter Pram
22 22 Vidiotron
23 23 Kembali ke Seminyak
24 24 Mengingatmu kembali
25 25 Infertilitas
26 26 Mengenang masa lalu
27 27 Pingsan
28 28 Marcel dan William
29 29 Ayah.
30 30 Frankfurt
31 31 Dosen
32 32 Melahirkan
33 33 Joehan dan leala
34 34 Kakak ke dua Albar
35 35 Notaris
36 36 Menyatakan sikap
37 37 Masih butuh pekerjaan
38 38 Aldo Süd
39 39 Bibi Alya
40 40 Evantio bad boy
41 41 Saham Lima persen
42 42 Andika personalia
43 43 Lelaki mesum
44 44 Mobil militer.
45 45 Pertunangan Marcel dan Carol
46 46 Berikan pada istrimu.
47 47 Aku membencimu
48 48 psicosomastis akut
49 49 Jangan buang aku
50 50 Menikahi Sofia
51 51 Lamaran
52 52 Apa bagusnya William
53 52 Siapa bayi kembar itu
54 53 Bukankah dia Marcel?
55 54 Teriak saja
56 55 Melaporkan
57 56 Seperti pernah kenal
58 57 Cecil
59 58 Panjat status
60 59 Surat visum
61 60 Tato JL
62 61 Apa bagusnya William
63 62 Teman lama
64 63 Cari tau asal usul
65 64 Florence
66 65 Penolong itu
67 66 Matchmaking subdolo
68 67 Panti Jompo.
69 68 Biro jodoh
70 69 Mr P
71 70 Bau aneh
72 71 Jerman dan Itali
73 72 Kejutan
74 73 Sebotol Wine
75 74 Beri aku kesempatan
76 75 Jangan Menindasku lagi
77 76 Hamil
78 77 Lagu Cinta
79 78 Palazo
80 79 Ternyata Cecil
81 80 Mari Bersaing
82 81 Aku Melindungimu
83 82 Dompet
84 83 Senjata Api
85 84 Tanda tangan.
86 85 Peretas
87 86 Ada syaratnya
88 87 Siapa Pemenangnya
89 88 Golden Blood
90 89 Afrodisiak
91 90 Dua kantong darah
92 91 Berteman
93 92 Pasangan selingkuh
94 93 Membawa Kembali
95 94 Apa Percaya?
96 95 Depresi
97 96 Melepaskan
98 97 Wanita Gemuk
99 98 Wanita Gila
100 99 Tertembak
101 100 Pistol Makarova
102 101 Takut Gelap
103 102 Bibi Jahat
104 103 Bebas Sementara
105 104 Penandatanganan
106 105 Ledakan
107 106 Jam Tangan Mahal
108 107 Tidak Percaya
109 108 Tidak percaya
110 109 Kastil Königsberg
111 110 Fiomicino Italia
112 111 Pria Misterius
113 112 Cincin Pemikat
114 113 Aku Mempercayaimu
115 Bau Anyir
116 Sekolah
117 Aku Sayang Ibu
118 J.Lew
119 La Rosa
120 Siluet Lelaki
121 Sang Eksekutor
122 Seteguk Anggur
123 Rasa Itu
124 Tak Pantas
125 Siapa Dia
126 Kita Sama
127 Menyedihkan
128 Bayi Davian
129 Pernikahan Kacau
130 Alasan Evantio
131 Jam 12 Malam
132 Lelaki Iblis
133 Surat Ke Dua
134 Ibu Kejam
135 Marcel dan Evantio
136 Nona Harus Bersabar
137 Bukan Mimpi
138 Luka Yang Mengering
139 Belum Saatnya
140 Benarkah Dia William?
141 Sup Asparagus dan Lada
142 Putriku
143 Cecil Menagih Janji
144 Paman Tampan Berdarah
145 Tidak Bisa Menikahimu
146 Akhir Bahagia
147 Extra part
148 Extra Part
Episodes

Updated 148 Episodes

1
1 Awal perjodohan
2
2 Jepit rambut
3
3 Jari yang terluka
4
4 bunga dan sayur
5
5 Sayur gosong
6
6 Gugurkan
7
7 Hamil yang ke dua
8
8 Perebut suami
9
9 Nenek Ning sakit
10
10 Sahabat keluarga
11
11 Supplier
12
12 Kehilangan bayi
13
13 Bercintalah denganku
14
14 Surat cerai
15
15 Tatto
16
16 Tato temporer
17
17 Tujuh belas tahun
18
18 Menepati janji
19
19 Awal perjodohan licik
20
20 Menghapus tato
21
21 Cinta dokter Pram
22
22 Vidiotron
23
23 Kembali ke Seminyak
24
24 Mengingatmu kembali
25
25 Infertilitas
26
26 Mengenang masa lalu
27
27 Pingsan
28
28 Marcel dan William
29
29 Ayah.
30
30 Frankfurt
31
31 Dosen
32
32 Melahirkan
33
33 Joehan dan leala
34
34 Kakak ke dua Albar
35
35 Notaris
36
36 Menyatakan sikap
37
37 Masih butuh pekerjaan
38
38 Aldo Süd
39
39 Bibi Alya
40
40 Evantio bad boy
41
41 Saham Lima persen
42
42 Andika personalia
43
43 Lelaki mesum
44
44 Mobil militer.
45
45 Pertunangan Marcel dan Carol
46
46 Berikan pada istrimu.
47
47 Aku membencimu
48
48 psicosomastis akut
49
49 Jangan buang aku
50
50 Menikahi Sofia
51
51 Lamaran
52
52 Apa bagusnya William
53
52 Siapa bayi kembar itu
54
53 Bukankah dia Marcel?
55
54 Teriak saja
56
55 Melaporkan
57
56 Seperti pernah kenal
58
57 Cecil
59
58 Panjat status
60
59 Surat visum
61
60 Tato JL
62
61 Apa bagusnya William
63
62 Teman lama
64
63 Cari tau asal usul
65
64 Florence
66
65 Penolong itu
67
66 Matchmaking subdolo
68
67 Panti Jompo.
69
68 Biro jodoh
70
69 Mr P
71
70 Bau aneh
72
71 Jerman dan Itali
73
72 Kejutan
74
73 Sebotol Wine
75
74 Beri aku kesempatan
76
75 Jangan Menindasku lagi
77
76 Hamil
78
77 Lagu Cinta
79
78 Palazo
80
79 Ternyata Cecil
81
80 Mari Bersaing
82
81 Aku Melindungimu
83
82 Dompet
84
83 Senjata Api
85
84 Tanda tangan.
86
85 Peretas
87
86 Ada syaratnya
88
87 Siapa Pemenangnya
89
88 Golden Blood
90
89 Afrodisiak
91
90 Dua kantong darah
92
91 Berteman
93
92 Pasangan selingkuh
94
93 Membawa Kembali
95
94 Apa Percaya?
96
95 Depresi
97
96 Melepaskan
98
97 Wanita Gemuk
99
98 Wanita Gila
100
99 Tertembak
101
100 Pistol Makarova
102
101 Takut Gelap
103
102 Bibi Jahat
104
103 Bebas Sementara
105
104 Penandatanganan
106
105 Ledakan
107
106 Jam Tangan Mahal
108
107 Tidak Percaya
109
108 Tidak percaya
110
109 Kastil Königsberg
111
110 Fiomicino Italia
112
111 Pria Misterius
113
112 Cincin Pemikat
114
113 Aku Mempercayaimu
115
Bau Anyir
116
Sekolah
117
Aku Sayang Ibu
118
J.Lew
119
La Rosa
120
Siluet Lelaki
121
Sang Eksekutor
122
Seteguk Anggur
123
Rasa Itu
124
Tak Pantas
125
Siapa Dia
126
Kita Sama
127
Menyedihkan
128
Bayi Davian
129
Pernikahan Kacau
130
Alasan Evantio
131
Jam 12 Malam
132
Lelaki Iblis
133
Surat Ke Dua
134
Ibu Kejam
135
Marcel dan Evantio
136
Nona Harus Bersabar
137
Bukan Mimpi
138
Luka Yang Mengering
139
Belum Saatnya
140
Benarkah Dia William?
141
Sup Asparagus dan Lada
142
Putriku
143
Cecil Menagih Janji
144
Paman Tampan Berdarah
145
Tidak Bisa Menikahimu
146
Akhir Bahagia
147
Extra part
148
Extra Part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!