Playboy receh

Saat Olive dkk sedang berjalan menuju kelasnya, tiba tiba saja Olive melihat ada sesuatu di taman sekolahan, seketika langkahnya pun terhenti begitupun dengan kedua sahabatnya yang mengeryitkan keningnya bingung.

"Kenapa berhenti?" Tanya Via menatap Olive dengan wajah bingungnya

"Tuh." Seru Olive sembari menunjuk sesuatu dengan dagunya, sontak Via dan Yuki melihat ke arah yang di tunjuk Olive

"Ha?!" Pekik mereka sembari menutup mulut berdua saat sudah melihatnya kemudian mereka kembali menatap Olive yang kini memasang wajah yang tak dapat di artikan

Ternyata mereka melihat ada dua orang yang duduk di taman sedang berduaan layaknya pasangan kekasih.

"Olive..." Belum sempat Yuki menyelesaikan ucapannya, tiba tiba saja Olive langsung melangkahkan kakinya menghampiri kedua orang itu

"Aiishhh.... Tuh orang maunya apa sih? Berani sekali bangunin singa betina tidur." Gerutu Via pelan yang masih di dengar oleh Yuki karena memang belum pergi dari sana

"Ayo Kita susul dia sebelum perang dunia ke sepuluh di mulai." Ajak Yuki sedikit panik

"Kok sepuluh sih? Harusnya kan tiga?" Tanya Via cengo

"Aduhhh Via... Kalo tiga udah biasa, jadi aku penginnya sepuluh aja." Ucap Yuki sedikit kesal dengan keluguan Via, sahabatnya

"Tapi kan Yuk-.."

"Gak usah banyak mikir. Ayo." Cetus Yuki memotong ucapan Via dan langsung menarik tangan Via untuk menyusul Olive. Akhirnya Via pun hanya bisa pasrah tangannya di tarik oleh Yuki

Mereka berdua melangkahkan kakinya dengan cepat untuk menyusul kepergian Olive. Tak lama kemudian, mereka sampai di samping Olive yang berdiri beberapa langkah di belakang dua orang tersebut.

"Sayang, aku boleh minta sesuatu gak?" Tanya sang cowok kepada ceweknya dengan nada lembut serta senyuman manisnya

"Apa?" Tanya balik cewek itu

"Tangan kamu." Balas sang cowok membuat ceweknya mengeryitkan keningnya bingung

"Buat apa?" Tanya cewek itu lagi

"Buat pastiin kalo cinta aku ke kamu tidak bertepuk sebelah tangan." Jawab sang cowok dengan senyuman termanisnya membuat cewek tersebut tersipu malu

"Iuuhhhh... Huweee...." Batin Olive dkk

Sedangkan Olive dkk yang mendengarnya rasanya ingin muntah saat itu juga. Bahkan mereka berekspresi sedang muntah.

"Kamu tahu gak, kenapa kita cuma bisa lihat pelangi setengah lingkaran?" Tanya cowok itu lagi yang terus menerus mengeluarkan gombalan mautnya

"Gak tahu, emang kenapa?" Tanya cewek lagi

"Sebab setengahnya lagi ada di mata kamu." Balas sang cowok semakin membuat sang cewek tersipu malu, sedangkan Olive dkk rasanya sudah muak mendengar semua itu

"Euummmm.... Kamu tahu gak?-.." Belum sempat cowok mengeluarkan gombalannya lagi, tiba tiba sudah di sela oleh seseorang

"Enggak." Seru seseorang dari arah belakangnya, seketika kedua orang itu langsung melihat ke arahnya dan mendapati Olive yang berdiri dengan kedua tangan terlipat di perutnya

"O-Olive." Gugup pria itu karena terkejut bukan main begitupun dengan ceweknya kemudian berdiri dari duduknya dan langsung menghampiri Olive dkk

"Kenapa Elvan sayang? Lanjutin aja kali gombalan recehnya. Kita juga mau denger. Iyakan guys?" Tanya Olive dengan santainya kepada kedua sahabatnya

"Iya, Keluarin aja seluruh gombalan mautmu yang receh itu." Timpal Yuki

"Enggak sayang, kamu jangan salah paham dulu. Bukan aku yang gombalin dia, tapi dia yang gombalin aku." Bujuk cowok itu pada Olive yang bernama Elvan

"Apa kamu bilang? Kamu yang gombalin aku duluan." Elak cewek tadi

"Heh, aku gak pernah gombalin kamu yah. Aku cuma cinta sama pacar aku, Olive seorang." Seru Elvan berbohong

"Jadi kamu cuma mainin aku? Dasar cowok playboy cap kutil badak." Marah sang cewek

Plakk

Tiba tiba saja cewek itu menampar pipi Elvan dengan sangat keras hingga meninggalkan bekas merah dan itu membuat Elvan kesal setengah mati. Kemudian cewek itupun segera pergi dari sana.

"Uuuhhh...." Olive dkk menutup mulutnya tak percaya dengan apa yang di lakukan cewek itu, tapi ternyata mereka malah menyunggingkan senyuman di bibirnya

"Sayang kamu liat sendiri kan. Dia yang salah tapi dia yang marah." Ujar Elvan sembari memegang kedua tangan Venus

"Oh yah, dia yang salah?" Tanya Olive dengan nada tak percayanya

"Iya, kamu gak marah kan sama aku?" Tanya Elvan penuh harap

"Kenapa aku harus marah?" Tanya balik Olive dengan wajah datarnya dan membuat Elvan tersenyum senang

"Heheh... Ternyata bujuk kamu sangat mudah yah." Batin Elvan tersenyum senang

"Kamu juga bukan siapa siapa aku, jadi kenapa harus marah coba?" Lanjut Olive dengan santainya, seketika senyuman Elvan memudar sedangkan kedua sahabatnya tersenyum sinis

"Aku kan pacar kamu. Jangan gitu dong sayang, katanya kamu gak marah sama aku." Ucap Elvan

"Pacar? Hahaa... Itu tadi, sekarang tidak lagi." Seru Olive tertawa miris sembari menekankan kata katanya

"Oke oke... Aku ngaku salah. Aku minta maaf. Please, jangan putusin aku yah." Pinta Elvan sembari menyatukan tangannya di depan dadanya sebagai tanda permintaan maaf

"He eh... Terlambat." Sinis Olive kemudian berbalik untuk pergi dari sana. Tapi tiba tiba saja ia tidak jadi melangkah dan malah berbalik lagi menghadap Elvan

"Kenapa? Kamu pasti mau maafin aku kan? Iyalah, secara aku gantengnya kebangetan. Mana mungkin kamu mau ninggalin aku." Tanya Elvan tersenyum senang, karena Olive juga tersenyum padanya

"Aku punya hadiah spesial buat kamu." Ucap Olive tersenyum penuh arti

"Hadiah? Apa?" Tanya Elvan terlihat sangat antusias

Bugh

Tiba tiba saja Olive langsung memukul perut Elvan dengan keras sampai membuat Elvan merintih kesakitan.

"Agghkkk.." Rintih Elvan sembari berjongkok dengan memegangi perutnya

"Gimana? Suka kan sama hadiahnya. Ohh... Pasti dong. Bye." Seru Olive tersenyum senang kemudian segera pergi dari sana

"Itu salah kamu sendiri. Dasar playboy receh." Tukas Yuki kemudian pergi menyusul Olive

"Euummm... Aku mau ngomong apa yah?" Tanya Via cengo pada dirinya sendiri

"Ahh... Jangan kamu pikir bisa menyakiti Olive sahabat aku, ngerti!" Seru Via yang juga ikut pergi menyusul kedua sahabatnya meninggalkan Elvan yang masih merintih kesakitan

"Aduuhh... Kenapa sampe ketahuan sih. Pokoknya aku harus bujuk Olive supaya mau di ajak balikan." Kesal Elvan sembari berdiri dan masih memegangi perutnya yang sakit

"Dia beneran cewek bukan sih? Tenaganya kayak samson aja." Cetus Elvan kemudian melangkahkan kakinya pergi dari sana.

Elvan Jourdain Yogaswara ( Elvan ), Playboy cap kakap sekaligus badboy di sekolah ternama itu yang merupakan pacar, Eh... Bukan, tapi mantan dari Olive. Sifatnya tengil, sok cool, tukang gombal, petakilan, humoris dan masih banyak lagi. Entahlah, kenapa dia bisa berpacaran dengan Olive sang badgirl sekolah.

Olive sendiri sebenarnya sudah mengetahui jika Elvan adalah playboy, dia juga mau berpacaran dengannya bukan atas dasar cinta tapi yaa... Buat kesenangan semata, daripada Jomblo ya kaannn😂.... Karna bagi Olive semua laki laki itu sama, yaitu suka mempermainkan perasaan perempuan. Itu sebabnya meski dia punya pacar tapi dia tidak pernah memberikan hatinya sedikitpun pada pacarnya itu.

**Bersambung...

...----------------...

Hallo Readers... Jangan lupa kasih Like dan komentarnya yaa...

Salam manis dari author**...

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Waahh keren Olive,,Aku suka gaya mu 👏🏻👏🏻👍🏻👍🏻💪🏻💪🏻

2023-10-27

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Mana ada maling yg mau ngaku, kalo ada udah penuh penjara..🤣🤣🤣🤣
Playboy abal abalan,udah kepergok juga masih gak mau ngaku 😏😏

2023-10-27

0

BE༄͜͡●⃝🐢sᷝqᷮuͤaͬd‮🆔™

BE༄͜͡●⃝🐢sᷝqᷮuͤaͬd‮🆔™

Untung namanya Elvan bukan Efan tp mirip sifatnya 😅😅😅😅😅😅😅
upsss....
keceplosan

2022-07-14

0

lihat semua
Episodes
1 Penyergapan
2 Buronan
3 Playboy receh
4 Rencana ulang tahun
5 Hangout
6 Cowok Tengil dan Cewek Unik
7 Refreshing
8 Ruang Bawah Tanah
9 Pertarungan Sengit
10 Hah?! QUEEN?!
11 QUEEN MAFIA
12 Jangan panggil itu
13 Bersikap dewasa
14 Hukuman
15 Petunjuk teka teki
16 Bantuan
17 Kesan Pandangan Pertama
18 Jawaban teka teki
19 Jangan Lengah
20 Kehilangan
21 Jebakan
22 Menyalahkan
23 Siapa dalangnya?
24 Mencoba Bangkit
25 Berbohong
26 Sahabat Sejati
27 PHOENIX DEVIL dan Peraturan Baru
28 Kotak Hadiah???
29 Awas... Entar Jodoh loohhh
30 Rasanya ingin Mati
31 Rezeki anak sholeh
32 Mafia Dragon Fire
33 The Real is Badgirl
34 Kapten yang malang
35 Jangan mencoba Kabur
36 Siapa Mereka???
37 Dendam Pribadi???
38 Sisi Kemanusiaan
39 Comeback
40 Mencurigakan
41 Menjenguk
42 Salah Tingkah
43 Orang Asing
44 Pertarungan Pertama
45 Kemenangan
46 Pertolongan
47 Keras Kepala
48 Hak orang lain
49 Negosiasi
50 Couple Gesrek
51 Makan Siang
52 Badmood
53 Markas Baru
54 Ketua Bayangan
55 Jangan main main
56 Taktik Permainan
57 Cemburu Gak???
58 P D K T
59 Taruhan???
60 Permintaan maaf
61 Black Diamond
62 Menunggu mereka
63 Kesepakatan
64 Bidadari atau Iblis???
65 Terkuak
66 Kabar Bahagia
67 Rapat Penting
68 Menerka nerka
69 Salam perkenalan
70 Queen Phoenix vs Mr. X
71 Perjanjian
72 Karma itu Real
73 Privasi
74 Wilayah Kekuasaan
75 Pengacau
76 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Penyergapan
2
Buronan
3
Playboy receh
4
Rencana ulang tahun
5
Hangout
6
Cowok Tengil dan Cewek Unik
7
Refreshing
8
Ruang Bawah Tanah
9
Pertarungan Sengit
10
Hah?! QUEEN?!
11
QUEEN MAFIA
12
Jangan panggil itu
13
Bersikap dewasa
14
Hukuman
15
Petunjuk teka teki
16
Bantuan
17
Kesan Pandangan Pertama
18
Jawaban teka teki
19
Jangan Lengah
20
Kehilangan
21
Jebakan
22
Menyalahkan
23
Siapa dalangnya?
24
Mencoba Bangkit
25
Berbohong
26
Sahabat Sejati
27
PHOENIX DEVIL dan Peraturan Baru
28
Kotak Hadiah???
29
Awas... Entar Jodoh loohhh
30
Rasanya ingin Mati
31
Rezeki anak sholeh
32
Mafia Dragon Fire
33
The Real is Badgirl
34
Kapten yang malang
35
Jangan mencoba Kabur
36
Siapa Mereka???
37
Dendam Pribadi???
38
Sisi Kemanusiaan
39
Comeback
40
Mencurigakan
41
Menjenguk
42
Salah Tingkah
43
Orang Asing
44
Pertarungan Pertama
45
Kemenangan
46
Pertolongan
47
Keras Kepala
48
Hak orang lain
49
Negosiasi
50
Couple Gesrek
51
Makan Siang
52
Badmood
53
Markas Baru
54
Ketua Bayangan
55
Jangan main main
56
Taktik Permainan
57
Cemburu Gak???
58
P D K T
59
Taruhan???
60
Permintaan maaf
61
Black Diamond
62
Menunggu mereka
63
Kesepakatan
64
Bidadari atau Iblis???
65
Terkuak
66
Kabar Bahagia
67
Rapat Penting
68
Menerka nerka
69
Salam perkenalan
70
Queen Phoenix vs Mr. X
71
Perjanjian
72
Karma itu Real
73
Privasi
74
Wilayah Kekuasaan
75
Pengacau
76
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!