RUMAH

Menjelang malam Alice pun baru sampai di rumah, karena jarak rumah Vira dan rumahnya sekarang lumayan jauh.

Ceklek...!!

Suara pintu terbuka, Alice pun langsung masuk dan tak menghiraukan Zayn yang sedari tadi menatapnya tajam, dia langsung naik menuju kamarnya, namun saat akan menaiki anak tangga Zayn langsung menghadangnya.

“Awas..!? Ngalangin jalan gue.” Celetuk Alice.

“Kemana aja? Jam berapa sekarang?” Seakan sedang memarahi istrinya karena pulang malam.

“Apa peduli loe? Terserah gue dong, kita emang udah nikah tapi nggak usah ikut campur urusan gue.” Ketus Alice.

“Ciihh...! Yang khawatirin loe itu siapa, jangan halu deh, gue nanya karena mama loe tadi nelfon nyariin loe, dia udah kebingungan hp loe nggak bisa di telfon. Jadi nya gue yang harus bohong sama mama loe, buruan telfon balik sana tadi gue bilang loe lagi mandi dan hp loe lagi di charger.” Jelas Zayn yang sama kesalnya.

“Ok thanks infonya.” Jawab Alice singkat dan langsung naik ke atas melewati Zayn.

“Sial tuh cewe ngeselin banget, ditanya bukannya dijawab dulu, gue sampai udah bantu bohong, tanggapannya kaya gitu.” Zayn sangat kesal karena baru kali ini ada cewek yang acuh pada dirinya, ini malah semakin membuat Zayn ingin menguji Alice.

“Masa iya dia sama sekali nggak tertarik sama gue, hmm..kita lihat aja nanti Alice gue bakal bikin loe jatuh cinta sama gue." Pikir Zayn dengan senyum liciknya.

Zayn mulai memikirkan rencana liciknya untuk menaklukan Alice yang ternyata dia seorang bunga kampus yang jarang bersosialita itu, namun Zayn tak menyadari bahwa rencana jahilnya ini malah membuat benih-benih cinta dalam hatinya tanpa dia sadari.

Pagi pun tiba, seperti biasa mereka sarapan bersama, dan Zayn pun mencoba membuka percakapan.

“Alice loe kalau ngampus naik apaan? Tuh mobil di garasi ampe berlumut nggak pernah loe pakai.” Tanya Zayn sekaligus menyindir Alice.

“Naik bus atau nggak taxi, bodo amat mau berlumut kek, mau nggak biarin aja lagian tu mobil gue ini bukan mobil loe, kenapa loe yang ribet sih.” Ketus Alice.

“Jangan ke gr an deh loe, gue cuma nggak mau kotoran di mobil loe ngotorin garasi gue.” Jawab Zayn tak mau kalah.

“Urusin aja urusan loe, tenang aja mobil gue nggak bakal ngotorin garasi loe yang suci itu.” Dengan kesal Alice langsung meninggalkan Zayn sendiri di meja makan.

Alice langsung ke garasi mobil dan melajukan mobilnya, karena kesal dengan Zayn akhirnya Alice menggunakan mobilnya untuk ke kampus setelah sekian lama dia tak pernah memakai mobil kesayangan pemberian papanya itu.

Sebelum papanya meninggal dia sudah memilihkan mobil untuk Alice dan di titipkan pada Mamanya terlebih dahulu, karena papanya ingin memberikan mobil itu saat Alice dewasa.

Alice terlalu sayang pada mobil pemberian papanya jadi dia tak ingin membuat mobil itu lecet ataupun rusak sedikitpun terlebih lagi Alice masih trauma akan kecelakaan yang terjadi pada papanya sehingga membuat dia gemetar setiap kali mengemudikan mobil.

Karena itulah dia memilih naik kendaraan umum saat pergi ke kampus daripada harus naik mobil mewah pemberian papanya itu.

.

.

.

.

.

.

Bersambung....

Sudah tahap revisi ya, Jangan lupa like dan dukungannya🙏🤗

Terima kasih semua yang udah dukung author..Happy Reading🙏😊😊

Terpopuler

Comments

Hidayati Yuyun

Hidayati Yuyun

alice gadis yg baik hati

2021-12-05

0

Herry Aryana Handreyani

Herry Aryana Handreyani

episode Grace

2021-11-10

0

Faresha

Faresha

mobilnya udah tua dong kalau belinya masih kecil.. udah ganti mode ☺

2021-10-18

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 67 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!