Kehidupan baru

2 tahun sudah aku melakukan kehidupan ku di Jakarta. Aku mulai terbiasa dengan kehidupan ku disini. Bertemu dengan teman-teman baru,lingkungan yang baru, dan dengan pekerjaan yang telah membantu ku memiliki aktifitas rutin seperti ini.

Aku memang tidak memiliki banyak teman di Jakarta. Mungkin hanya memiliki beberapa di tempat kerja dan itupun hanya sebatas rekan kerja bukan sebagai teman yang biasanya bisa ku ajak untuk hangout ke luar,shooping,nongkrong dan kebiasaan teman-teman pada umumnya. Mungkin hanya ada satu yaitu Riani.

Riani adalah teman baik ku dari awal aku bekerja di Restaurant itu. Riani adalah teman setiaku, dia adalah teman yang ku percaya untuk bisa kuceritakan tentang semua kehidupan ku. Termasuk cerita masalalu ku dengan aAthara.

Riani adalah sosok gadis yang baik,cantik, dengan rambut pirang nya dan terlalu banyak bicara tentunya. Dia masih kuliah di kampus besar di Jakarta, dan dia pun memiliki jurusan sama dengan ku hanya beda nya aku tidak melanjutkan kuliah ku dan dia masih saja bergelut dengan skripsi nya yang masih saja di perjuangkan.

“Selamat pagi” ucapan selamat pagi ku untuk semua karyawan karyawan ku di dalam Restaurant.

Aku memiliki posisi General Manager di Restaurant ini, dan pemilik Restaurant ini bernama Daniel sang Owner. Daniel telah sukses memiliki beberapa Restaurant Italia di Indonesia, dia adalah pengusaha muda yang berasal dari Italia dan telah hidup disini lebih dari 15 tahun dengan keluarganya.

Sosok Daniel begitu gagah dan tampan,dengan wajah nya yang sangat kontras keturunan luar Negri, dan penampilan nya yang selalu casual,membuat siapapun yang melihat nya pasti akan terpesona. Matanya berwarna coklat terang,bulu matanya lentik namun tidak membuat dia seperti wanita,malah membuat dia semakin tampan. Kulitnya yang putih mulus, dan rahang nya yang kotak membuat dia terlihat sempurna.

Daniel sebelum nya memiliki kekasih, kekasihnya sering di bawa nya ke Restaurant. Wanita itu sering di bawa Daniel ke Restaurant,kami selalu terpanah melihat kecantikan wanita itu dulu,dia selalu berdandan layak nya model. Terlihat sekali Daniel memiliki tipe yang begitu tinggi ketika melihat sempurna nya wanita itu.

Namun hubungan mereka kandas setelah beberapa tahun, tidak di ketahui apa penyebab nya mereka berpisah. Karena itu bukanlah urusan ku dan urusan seluruh karyawan nya,pasti Daniel pun tidak ingin urusan pribadi nya di urusi karyawan nya.

Dan sekarang Daniel malah selalu terlihat aneh kepadaku. Sikap nya yang berubah drastis kepadaku membuatku risih. Daniel jadi sering mengunjungi ke Restaurant dengan alasan nya untuk mengecek data,tapi aku tahu itu hanya alasan nya saja,karena tidak biasanya dia mengecek data sesering itu. Menurut Riani,Daniel sepertinya mencari perhatian dariku dan terlihat menyukaiku. Karena perhatian yang di lakukan nya sangat terlihat berbeda.

Aku pun ingin mengiyakan prasangka Riani,namun aku terus menepis nya. Karena aku tidak ingin Daniel terlalu jauh bertindak dan memaksakan diri untuk masuk kedalam kehidupan ku.

Daniel datang ketika Restaurant baru saja di buka.

“Hay al”

Sapa Daniel saat dia masuk dan berdiri di depan meja kasir untuk mulai menggangguku.

“Hay pak” jawab ku dengan kikuk.

“Please panggil aku Daniel aja al”

“Pak aku udah bilang,ga enak di denger karyawan lain kalo aku panggil nama aja”

Aku sudah muak sebenarnya dengan percakapan ini.

“Oke, tapi di luar kamu harus panggil aku Daniel aja ya” Aku mengangguk dengan sedikit senyuman.

“Kamu udah sarapan?”

Dia mulai lagi dengan pertanyaan yang akan membuatku malas mendengarnya.

“Aku mau ngajak kamu makan di luar”

“Tadi pagi aku udah sarapan di rumah,dan sekarang masih kenyang”

Aku terus memberikan dia senyuman yang manis,agar dia tidak terlalu kecewa dengan penolakan ku.

“Okee” jawab nya dengan raut wajah kecewa seperti biasa.

Aku terus berusaha menyibukan diri di depan komputer ku agar terlihat sibuk.

Bel pintu berbunyi tanda bahwa pelanggan telah masuk kedalam restaurant.

Restaurant ini di kelilingi oleh kaca,bahkan pintupun terbuat dari kaca tebal. Daniel bilang ini agar mempermudah orang melihat mewah nya di dalam Restaurant dan agar orang-orang yang melintas di Restaurant bisa menarik perhatian mereka dengan design-design yang bak seperti restaurant bintang 5. Daniel memang begitu hebat dalam merancang design restaurant nya. Semua ini patut di acungi jempol.

Aku melirik kanan kiri,seperti nya semua karyawan ku masih sibuk prepare di dalam dapur dan tidak ada yang standby di dalam lobby dalam.

“Sebentar ya pak aku samperin dulu customer nya”

Izinku sambil menenteng sebuah notebook untuk mencatat pesanan.

Aku berdiri di depan pelanggan pertama laki-laki ini.

“Selamat pagi mas, sudah siap untuk pesan?”Tanyaku dengan manis kepada customer yang fokus dengan buku menu di tangan nya.

“Saya pesan Macchiato,Bruschetta dan Panino”

Sepertinya tanpa melihat buku menu pun dia sudah tahu akan memesan apa. Karena terlihat buku menu hanya di bulak balikan saja dan dia berbicara tanpa melihatku.

“Ada yang lain?” Tanyaku saat dia memberikan buku menu nya kepadaku.

Dia melihat ku dan terpaku. Aku menatap nya dengan bingung.

“Ada yang lain ?” Tanya ku sekali lagi dengan lebih perlahan karena mungkin saja dia tidak mendengar karena aku berbicara tidak jelas.

“Oh ngga” jawab nya dengan tersadar sambil tersenyum.

“Boleh saya tahu nama nya?” Tanyaku untuk memasukan nama di daftar pesanan. Agar bisa memudahkan pesanan langsung di antar ke customer yang tepat.

“Rey” singkat nya sambil terus memerhatikan wajahku dengan senyuman yang manis.

“Nama kamu siapa?” Tanya nya yang membuat ku mengangkat kedua alisku,dan aku pun tersenyum dengan kesalah pahaman nya.

“Maaf mas bukan maksud ku untuk..”

“Saya tau” potong nya membuatku diam.

“Saya cuma mau tau nama kamu”

“Alhena” lalu aku meninggalkan nya dengan memberikan sedikit senyuman kepadanya.

Aku kembali ke meja kasir dan kembali melanjutkan pekerjaan ku di depan komputer. Pesanan sudah otomatis masuk ke monitor yang ada di dapur jadi aku sudah tidak perlu lagi memberitahu pesanan yang perlu di buat.

Daniel kembali menghampiri ku dengan menenteng beberapa kertas di tangan nya.

“Oke al, data bulan lalu aku udah ambil ya, nanti sore jangan lupa untuk memberikan data-data penjualan tahun lalu dan comp sales nya” ujar Daniel sambil mengacung kan sebuah berkas di tangan nya.

“Oke pak”

“By al”

Aku hanya menganggukan kepala dan tersenyum.

Kemudian Riani berlari ke arah ku dengan heboh nya.

“Alhenaaaaa” teriak Riani begitu melihat Daniel sudah pergi.

“Apaansih lo ngagetin aja” Ketusku.

“Itu si babang ganteng yaa”

Tanya nya sambil melirik customer satu-satunya di pojok Restaurant.

“Lo kenal?”

“Dia langgangan disini al,hampir tiap pagi dia sering kesini masa lo ga ngenalin sih”

“Ya mana gue tau,pengunjung disini kan banyak,mana sempet gue perhatiin satu satu sih”

“Ish,ya kalo yang tampan ini lo perlu tau”

Aku mulai memutarkan bola mataku,sudah tahu persis akan seperti apa percakapan nya ini.

“Dia itu pelanggan paling ganteng yang pernah gue liat,dan pesen nya tuh selalu Macchiato dan Bruschetta kan? ih ganteng banget tau al, biasanya dia tuh dateng kesini sama temen-temen cowo nya dan semuanya pun sama pada ganteng pokoknya, lo harus dapetin salah satu dari mereka al kali aja lo..”

“Riani” potong ku dengan tegas memanggil nama nya dan menatap dia begitu sinis.

Riani terkejut melototi ku.

“Kembali kerja, saya tidak mau melihat kamu malah ngobrol disini ya!” ucapku sambil memegang kedua pinggangku. Seolah aku ini adalah bos galak yang kejam.

Riani hanya menunjukan sederet gigi nya

“Apa senyum senyum kembali kerja” tegas ku berperan menjadi sosok antagonis.

“Baik Bu Bos Daniel” ledek nya pergi sambil tertawa.

“Apa lo bilang?” Kataku sambil tertawa juga dan memukul nya dengan lap kotor yang ada di mejaku.

Riani pun berlari.

Terpopuler

Comments

Sita Sit

Sita Sit

seru nih ,next

2024-10-29

0

Mariam R RIa

Mariam R RIa

suka Thor dan langsung jadi favorit

2023-01-09

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Kehidupan baru
3 Haruskah aku melupakan nya ?
4 Awal mengenal Althara
5 Hujan
6 Terlalu menyebalkan
7 Mimpi buruk
8 Hari pertama
9 Hari kedua
10 Hari ke tiga
11 Hari ke empat
12 Hari ke lima
13 Hari ke enam
14 Hari ke tujuh
15 Hatiku hancur seketika
16 Menghindarinya
17 Tahu yang sebenarnya
18 Menjalin cinta dengan Althara
19 Sayang
20 Milky way
21 Jangan tinggalkan aku apapun yang terjadi
22 Stella meus
23 Selalu ada di sekitar ku
24 Menghilang
25 Rey
26 Dia kembali
27 Mencoba menerima Rey
28 Pameran Lukisan
29 Althara kembali
30 Flashback
31 City Of stars
32 Masalah besar
33 Ada yang salah dalam diriku
34 Permintaan atau perintah
35 Dufan bersama Althara
36 Happy birthday Althara
37 Sketsa wajah ku
38 Popcorn Caramel
39 Aku minta maaf Rey
40 Club malam
41 Terkuak
42 Kembali dan tidak akan pernah pergi lagi
43 Mengenal Laluna
44 Rey !!
45 Bandung
46 Menemui Mama dan Papa
47 My Bestie
48 Mengembalikan kebahagiaan yang sempat hilang
49 Pilihan berat
50 Tania
51 I Love You Althara
52 Hanya aku wanita istimewa Althara
53 Kebusukan Daniel
54 Hanya Althara yang bisa
55 Semua ini karena 7 hari bersama Althara
56 Menjadi romantis
57 Ajakan kerja sama dari Daniel
58 Perubahan rencana?
59 Pertemuan Keluarga
60 Keputusan menggelar pernikahan
61 Roni si cupu berubah menjadi si tampan
62 Dia sudah mengganggu fikiran ku
63 Membuat Roni mengerti
64 Hari bahagia ku
65 Pengirim pesan misterius di pernikahan ku
66 Dia ada dimana-mana
67 Maldives
68 Menikmati pantai yang indah
69 Pengirim bunga lili misterius
70 Mengusik fikiran ku
71 Secret admirer
72 Mati lampu dan dia disini
73 Terkahir kali
74 Jangan ada lagi kebohongan.
75 Grand Opening Cafe dan tentang pengirim bunga Lili
76 Memaafkan Roni
77 Menghubungi lagi Tania
78 Semua ulah Tania!
79 Ending bahagia
80 My Bestie
Episodes

Updated 80 Episodes

1
Prolog
2
Kehidupan baru
3
Haruskah aku melupakan nya ?
4
Awal mengenal Althara
5
Hujan
6
Terlalu menyebalkan
7
Mimpi buruk
8
Hari pertama
9
Hari kedua
10
Hari ke tiga
11
Hari ke empat
12
Hari ke lima
13
Hari ke enam
14
Hari ke tujuh
15
Hatiku hancur seketika
16
Menghindarinya
17
Tahu yang sebenarnya
18
Menjalin cinta dengan Althara
19
Sayang
20
Milky way
21
Jangan tinggalkan aku apapun yang terjadi
22
Stella meus
23
Selalu ada di sekitar ku
24
Menghilang
25
Rey
26
Dia kembali
27
Mencoba menerima Rey
28
Pameran Lukisan
29
Althara kembali
30
Flashback
31
City Of stars
32
Masalah besar
33
Ada yang salah dalam diriku
34
Permintaan atau perintah
35
Dufan bersama Althara
36
Happy birthday Althara
37
Sketsa wajah ku
38
Popcorn Caramel
39
Aku minta maaf Rey
40
Club malam
41
Terkuak
42
Kembali dan tidak akan pernah pergi lagi
43
Mengenal Laluna
44
Rey !!
45
Bandung
46
Menemui Mama dan Papa
47
My Bestie
48
Mengembalikan kebahagiaan yang sempat hilang
49
Pilihan berat
50
Tania
51
I Love You Althara
52
Hanya aku wanita istimewa Althara
53
Kebusukan Daniel
54
Hanya Althara yang bisa
55
Semua ini karena 7 hari bersama Althara
56
Menjadi romantis
57
Ajakan kerja sama dari Daniel
58
Perubahan rencana?
59
Pertemuan Keluarga
60
Keputusan menggelar pernikahan
61
Roni si cupu berubah menjadi si tampan
62
Dia sudah mengganggu fikiran ku
63
Membuat Roni mengerti
64
Hari bahagia ku
65
Pengirim pesan misterius di pernikahan ku
66
Dia ada dimana-mana
67
Maldives
68
Menikmati pantai yang indah
69
Pengirim bunga lili misterius
70
Mengusik fikiran ku
71
Secret admirer
72
Mati lampu dan dia disini
73
Terkahir kali
74
Jangan ada lagi kebohongan.
75
Grand Opening Cafe dan tentang pengirim bunga Lili
76
Memaafkan Roni
77
Menghubungi lagi Tania
78
Semua ulah Tania!
79
Ending bahagia
80
My Bestie

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!