Episode 5

"Maaf pak,atas kejadian tadi di kelas"

"Saya sudah membuat keributan di jam bapak dan mengganggu konsentrasi teman sekelas saya" Ucap tania sambil menatap gabriel.

"Awas aja kamu ulangi lagi" Ucap gabriel ketus.

"Kalau gitu sekarang kamu salin semua file yang ada di laptop terus pindahkan ke flashdisk" Ucap gabriel. Tania kembali mendengus dan membuat gabriel langsung menatap tania dengan tatapan membunuh.

"Kamu ngeluh? Hah?" Tanya gabriel sinis. Tania langsung membalas tatapan tajam gabriel dan berdiri dari tempatnya duduk. Gabriel pun ikut berdiri saat merasa tania menantang ucapannya.

"Ngelawan kamu?" Tanya gabriel.

"Definisi orang yang sering berburuk sangka tuh gini" Ucap tania dengan nada menyindir.

"Terus kamu mau ngapain sekarang?"

"Kok kayak mau nantangin saya?" Tanya gabriel sambil menatap tania

"Mau ke toilet bentar,kebelet pipis" Ucap tania. Tania langsung berlari keluar ruangan gabriel dan menuju toilet.

"Dasar,su'udzon aja terus sampe mampus" Ucap tania kesal.

Tania kembali ke ruangan gabriel sambil membawa tas dan semua peralatan miliknya. Di pertengahan jalan menuju ruangan gabriel,tania bertemu zira.

"Loe pulang duluan gih,gue masih lama kayaknya" Ucap tania.

"Iya. Oh ya,btw loe di apain sama pak gabriel?" Tanya zira.

"Di omelin. Dah udah ah,malas banget gue bahasnya" Ucap tania.

"Yaelah,santuy aja kali tan" Ucap zira.

Tania melanjutkan perjalanannya menuju ruangan gabriel. Tiba-tiba seseorang menarik lengan tania dari belakang,spontan tania menghempaskan tangannya dengan kuat.

"Woi apaan sih sya" Ucap tania ketus. Aisyah hanya cengengesan saat melihat raut wajah cemberut tania.

"Gue pikir loe si putra tadi" Ucap tania.

"Yaelah,gitu aja kaget loe tan" Ucap aisyah.

"Oh iya,gue mau pinjam your ngeng-ngeng..." Ucap aisyah.

"Hah? Celeng?" Tanya tania. Aisyah langsung memukul lengan tania dengan keras dan membuat tania meringis kesakitan.

"Ngeng-ngeng tan..." Ucap aisyah sekali lagi sekaligus memperagakan orang yang sedang meng-gas motor.

"Motor maksud loe sya?" Tanya tania. Aisyah langsung menjentikkan jarinya dan menganggukkan kepalanya. Tania langsung memberikan kunci motornya dan menyuruh aisyah makan di lesehannya.

"Woi sya..." Teriak tania saat aisyah sudah menjauh.

"Apa?" Tanya aisyah.

"Anterin zira pulang,tuh anak baru keluar tadi" Teriak tania lagi. Aisyah langsung mengacungkan jempolnya dan pergi meninggalkan tania.

Tania langsung memasuki ruang gabriel. Baru saja menutup pintu,tania langsung di kejutkan oleh kehadiran gabriel yang sudah berdiri di depannya.

"Dari mana aja kamu?"

"Kok lama banget?"

"Mau kabur kamu dari tugas yang saya kasih?"

Rentetan pertanyaan di utarakan oleh gabriel. Seketika nafas tania bak tercekat karena rentetan pertanyaan dari gabriel.

"Ya Allah pak,satu-satu kalau nanya" Ucap tania frustasi.

"Jawab pertanyaan saya kalau gitu" Ucap gabriel.

"Saya dari toilet,terus ketemu zira,terus ketemu aisyah,terus langsung kesini" Ucap tania.

"Tapi kenapa lam..." Ucap gabriel terputus.

"Saya lama karena waktu ketemu zira saya ngobrol,waktu ketemu aisyah saya ngobrol,terus sekarang saya lagi ngasih penjelasan sama bapak" Sambung tania.

"Pasti bapak enggak tau siapa aisyah dan zira kan?"

"Aisyah sama zira itu sahabat saya,sedangkan tunangan saya namanya..." Ucapan tania terbutus karena gabriel memberikan kode supaya tania berhenti mengoceh.

"Sekarang salin semua,dalam lima menit semua tugas kamu udah selesai ya em...siapa nama kamu?" Tanya gabriel.

"Tania pak,tania..." Ucap tania kesal.

"Nama panjang kamu siapa?" Tanya gabriel.

"Tania airin putri" Ucap tania.

"Oke,kalau gitu cepat selesaikan tugas kamu,sudah itu kamu udah boleh pulang" Ucap gabriel.

"Yes..." Ucap tania riang.

"Eh,tapi pak,saya ada jadwal di kelas junior hari ini" Ucap tania.

"Udah,kamu hari ini saya kasih keringanan,saya mau perkenalan dulu untuk hari pertama ini"

"Manfaatin waktu kamu sebaik mungkin" Ucap gabriel. Tania menganggukkan kepalanya dan bergegas membuat semua tugasnya.

Sekarang tania sudah menyelesaikan tugasnya. Saatnya tania pulang ke rumah untuk mengistirahatkan badannya.

"Kok enggak ada ojol sih" Ucap tania. Tania melihat jam tangannya yang memang sudah sewajarnya menunjukkan jam pulang kerja.

"Eh tatan" Sapa raka. Tania langsung melihat raka yang berdiri di depannya.

"Kebetulan banget,ayo naik" Ucap raka. Tanpa basa-basi tania langsung naik mobil raka.

"Loe dari mana ka?" Tanya tania.

"Gue dari kantor lah,masa keluyuran" Ucap raka. Tania hanya menganggukkan kepalanya setelah mendengarkan penjelasan raka. Raka adalah tunangan tania. Tania memang sudah lama kenal dengan raka. Namun,baru beberapa minggu yang lalu mereka bertunangan dan akan melaksanakan pernikahan.

"Gimana kuliah,lancar?" Tanya raka.

"Em,gitu-gitu aja sih,enggak ada yang istimewa" Ucap tania. Tania merupakan tipe cewek yang dingin saat menjalani suatu hubungan. Ia tidak suka buaian,gombalan ataupun pujian dari lelaki tersebut.

Karena pada dasarnya tania mempunyai prinsip tersendiri dalam hidupnya. Ia tidak akan membuka hati untuk siapapun kecuali untuk suaminya di kemudian hari.

"Gue langsung masuk ya ka,gue capek soalnya" Ucap tania saat raka sudah menghantarkannya sampai di depan rumah. Raka mengangguk dan langsung tancap gas.

Setelah membersihkan diri,tania langsung menuju kamar para anak kosnya sekedar untuk memeriksa apakah mereka sudah pulang atau belum.

"Eh,si sri mana?" Tanya tania.

"Si sri ada kerja part time uni,jadi kemungkinan dia pulang malam" Ucap teman sri.

"Telepon gue ya kalau sri udah pulang" Ucap tania dan di angguki oleh seisi kamar kos.

"Oh iya,btw duit kos..." Ucap tania terputus.

"Besok jatuh tempo..." Ucap mereka kompak. Tania langsung tertawa saat mendengarkan ucapan mereka kompak.

"Kalau loe semua kelaparan datang aja ke rumah gue,jangan malu-malu.."

"Malu-malu loe semua pada gue tabok entar" Ucap tania sambil melayangkan tangannya ke udara.

"Asiap uni tatan" Ucap mereka.

Setelah mengecek semua kamar,tania kembali ke rumahnya untuk mengerjakan tugas kuliahnya. Saat sedang asyik belajar,handphone tania bergetar menandakan ada telepon yang masuk.

"Halo?" Ucap tania.

"Assalamualaikum.." Ucapnya. Mata tania membulat sempurna saat mendengarkan suara tersebut

Terpopuler

Comments

Perjuangan cinta Tuan Muda

Perjuangan cinta Tuan Muda

kyknya seru thor critamu. 5 jempol utkmu. semangat upnya. salam dr Asisten Pribadi Tuan Muda.

2021-04-30

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Informasi
59 Episode 58
60 Episode 59
61 Episode 60
62 Episode 61
63 Episode 62
64 Episode 63
65 Episode 64
66 Episode 65
67 Episode 66
68 Episode 67
69 Episode 68
70 Episode 69
71 Episode 70
72 Episode 71
73 Episode 72
74 Episode 73
75 Episode 74
76 Episode 75
77 Episode 76
78 Episode 77
79 Episode 78
80 Episode 79
81 Episode 80
82 Episode 81
83 Episode 82
84 Episode 83
85 Episode 84
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89
91 Episode 90
92 Episode 91
93 Episode 92
94 Episode 93
95 Episode 94
96 Episode 95
97 Episode 96
98 Episode 97
99 Episode 98
100 Episode 99
101 Episode 100
102 Episode 101
103 Episode 103
104 Episode 103
105 Episode 104
106 Episode 105
107 Episode 106
108 Episode 107
109 Episode 108
110 info
Episodes

Updated 110 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Informasi
59
Episode 58
60
Episode 59
61
Episode 60
62
Episode 61
63
Episode 62
64
Episode 63
65
Episode 64
66
Episode 65
67
Episode 66
68
Episode 67
69
Episode 68
70
Episode 69
71
Episode 70
72
Episode 71
73
Episode 72
74
Episode 73
75
Episode 74
76
Episode 75
77
Episode 76
78
Episode 77
79
Episode 78
80
Episode 79
81
Episode 80
82
Episode 81
83
Episode 82
84
Episode 83
85
Episode 84
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89
91
Episode 90
92
Episode 91
93
Episode 92
94
Episode 93
95
Episode 94
96
Episode 95
97
Episode 96
98
Episode 97
99
Episode 98
100
Episode 99
101
Episode 100
102
Episode 101
103
Episode 103
104
Episode 103
105
Episode 104
106
Episode 105
107
Episode 106
108
Episode 107
109
Episode 108
110
info

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!