BAB PERTAMA
Di dalam hutan yang lebat ada seorang pria yang sangat tampan dia berjalan smbil menikmati keindahan
hutan,tak sengaja dia melihat seorang wanita yang sangat cantik tertidur di
bawah pohon sambil memegang setangkai bunga.Dia mendekatinya dan mengecup bibir si wanita,merasa tergangu tidurnya yang wanita membuka matanya dia melihat
seekor kuda yang sangat cantik dan mengikutinya secara diam diam saat dia berjalan bunga bermekaran di setiap dia melangkah.Saat mengitip di balik pohon dia tak menemukan kuda tersebut yang ada hanya seorang pria tampan, dia menghampiri pemuda tersebut.Sang pemuda berjalan mendekati nya dia mendekat untuk mencium bibir si wanita .
KRIIING KRIIING
‘’Dasar jam weker sialan ,padahalkan sedikit lagi Vian mau cium gue’’keluh Adel karna mimpinya di ganggu
padahal sedikit lagi bakal dapat ciuman dari Davian.
‘’Adel bangun sudah pagi,nanti kamu telat ke sekolah’’keriak ayah Tomi yang sedang di bawah untuk membuat
sarapan.
‘’Ya ayah Adel sudah bangun’’-Adel
Adel bangun dari tempat tidurya dan masuk ke kamar mandi.setelah memakai seragamnya dia pun turun ke bawah untuk sarapan dengan ayahnya.
‘’Pagi ayah’’-Adel
‘’Pagi juga,ayo cepat di makan
nanti keburu dingin’’kata ayah Tomi
Adel pun duduk dan mulai sarapan
mereka dengan tenang.selesai sarapan Adel pamit kepada ayahnya untuk berangkat
ke sekolah.
DI SEKOLAH
Adel berada di kelas 3 F,kelas
itu adalah yang paling payah karna murid murid di kelas itu memiliki nilai
paling terrendah di antara kelas lainnya.
‘’Adel ……Adel’’teriak bu Susi
pada Adel yang sedang asyik melamun.
‘’Siap bu’’karna kaget Adel langsung berdiri tegak dan jangan lupakan tangan kanan yang tertempel di dahi.
Melihat tindakan Adel yang
berdiri tegak seperti hormat tentera membuat teman temannya tertawa.
‘’Adel, Ibu sudah capek capek
menerangkan dari tadi kamu malah sibuk melamun’’kata Ibu Susi
Adel yang di tegur pun hanya seyam seyum .
‘’Dan Fahri kamu merhenti bermain game di bawah meja ,kau juga Doni jangan kira ibu tidak tau kalau kamu itu sedang tidur.’’kata bu Susi yang sudah berdiri di samping meja mereka.
“Kamu Reno harusnya kamu itu mamperhatikan ibu di depan bukan memperhatikan Adel.’’bu Susi sudah pusing menghadapi semua murid muridnya.
‘’Kaliankan tau kelas kita itu nilainya paling rendah,jika kalian malas malasan begini kita akan selalu di ejek yang lain terus, kalian mengerti.’’kata Bu Susi menegaskan.
Bell istirahat berbunyi semua siswa dan siswi di setiap kelas berhamburan menuju kantin untuk mengisi perut
dan mendinginkan otak mereka.
‘’Del, loe tadi melamunin apa an .sampe sampe bu Susi teriak teriak enggak denger’’tanya Sintia pada Adel sambil
mengunyah makannya.
‘’Gue teringat mimpi tadi pagi’’kata Adel sambil seyum terbayang lagi mimpinya tadi pagi.
‘’Emang mimpi apaan.’’ Lili ikutan bertanya.
‘’Gue tuh mimpi, berada di hutan yang indah danget terus gue ngeliat ada kuda yang cantik banget pas gue ikutin dia berubah jadi Davian terus gue dan Davian mau ciuman’’ Adel mukanya sempe merah karna cerita.
Terdengar teriakan di luar yang membuat Adel dan yang lainnya menengok,ternyata yang datang adalah Selena dan gengnya.Mereka itu siswi terpopuler ,selain cantik mereka juga sangat
pintar.Mereka duduk di dekat Adel dan teman temannya.
‘’Katanya Davian semester lalu dapat nilai sempurna lagi.’’kata Hani
‘’Benar nilainya itu 100/100.’’kata Selena bersemangat
Selena itu sangat menyukai Davian .Dan mereka selalu bersama, mereka di juluki baest cope [maaf kalau salah
tulis]l. Mereka juga di gossipkan berpacaran.
Para wanita teriak histeris saat melihat Davian ke kantin membeli minuman,dia dan teman temannya habis main basket.Saat Adel akan menghampiri Davian dia kalah cepat dengan Selena.
‘’Hey Dav, ini kamu pasti hauskan.’’Selena memberikan sebotol minuman pada Davian.
‘’Makasih tapi aku mau beli sendiri saja’’tolak Davian
Setelah membeli minum Davian meninggalkan kantin.Melihat Davian pergi Selena pun ikut pergi bersamanya.
SKIP
Seperti biasa sehabis pulang sekolah Adel selalu membantu ayahnya direstoran.Hari ini restoran tidak seramai kemarin. Adel duduk di kursi sambil melihat ayahnya yang sedang membuat adonan mie,karna di restorannya semua di buat oleh ayahnya meski ada 3 karyawan yang
membantu.
‘’Ayah saat ayah menggungkapkan perasaan ayah ke ibu dulu bagaimana?Adel bertanya pada ayahnya
‘’Emangnya kenapa kamu mau tau soal itu’’tanya balik Tomi
‘’Cuman mau tau aya ayah ,emang enggak boleh’’jawab Adel takut ayahnya tau kalau dia suka sama cowok bisa malu di ledek .
‘’Bagaimana yah,ayah jelasinnya’’Tomi binggun mau bicara apa soalnya waktu dia ngungkapin
perasaannya ada kejadian yang memalukan yang tak bisa di ceritakan.Dan dia juga
harus terus terusan di tolak karna kejadian itu.
‘’Ayolah ayah Adelkan mau denger cerita ayah dan ibu.’’paksa Adel
‘’Itu ayah tulis surat,ya nulis surat cinta ke ibumu .lama lama ibu mau terima cinta ayah.’’Tomi terpaksa
berbohong pada putrinya karna tak mau sampai dia mengetahuinya,bisa bisa tercoreng nama baiknya di depan putri kesayangannya itu.
‘’Oh surat cinta,eh surat ya benar juga surat cinta.’’Adel langsung berlari ke atas dan masuk ke kamar
setelah mendapat ide.
Adel dan ayahnya tinggal di restoran untuk sementara karna rumahnya sedang di renopasi dan kamar Adel ada di lantai atas yang sebenarnya itu gudang penyimpana.
‘’Ada apa dengan nya, apa di sudah punya gebetan.’’kata Tomi melihat kelakuan Adel.
SKIP
Saat Davian membuka lokernya
untuk menggambil buku,ada selembar surat.Davian membukanya dan membacanya.
‘’Cih dasar anak SD’’gumam
Davian.
Di kolidor Adel,Lili,Sintia sedang berjalan menuju kantin Sintia menanyakan soal surat cinta yang di
berikan Adel pada Davian.
‘’Del apa loe sudah menaruh suratnya’’ kata Sintia
‘’Sudah, gue udah taruh di lokernya’’jawab Adel
Karna perutnya sudah lapar Adel mempercepat langkahnya,dan tak sengaja berpapasan dengan Davian.
‘’Adel,tunggu jangan kecepetan jalannya napa.’’Lili berteriak pada Adel karna merasa di tinggal.
‘’Loe yang namanya Adel’’karna mendengar Lili menyebut nama Adel dia pun bertanya
Adel mengganggukan kepala saat Davian bertanya padanya.Kejadian itu lihat para siswa/siswi yang ada di koridor termasuk Selena dan teman temannya,mereka berdua menjadi tontonan,di saat Davian menyerahkan selembar surat.
‘’Gue engak menghapkan balasan..’’kata Adel merasa agak senang karna Davian mmberinya surat tapi saat dia membukanya dia bingung karna surat itu adalah surat yang di tulisnya hanya saja sekarang
banyak coretan merah.
‘’Apa loe itu masih SD, tidak bisa menulis bahasa Indonesia dengan benar.’’kata Davian
‘’Leo sudah SMA tapi penulisannya masih kaya anak SD’’tambah
Davian
Mendengar ucapan yang di katakana
Davian ,membuat mata Adel berkaca kaca.Mendengar semua itu mereka mentertawakan Adel kecuali sahabatnya Lili dan Sintia.Tiba tiba Reno datang dan membela Adel.
‘’Davian ,minta maaf gak loe sama
Adel sekarang’’kata Reno sambil mencengkram kerak baju Davian.
‘’Untuk apa gue minta maaf .Apa
yang gue bliang itu emang benar.’’kata Davian
‘’Gue paling engak suka dengan cewek yang hanya suka melakukan hal hal koyol.’’tambah Davian sambil melepaskan cengkraman Reno.
‘’Hal yang loe sebut koyol itu di tulis dengan tulus ,loe tau ngak.’’kata Reno.
‘’Mau itu tulus atau enggak itu tindakan bodoh.Dari pada melakukan itu lebih baik kalian belajar,agar kalian
tidak tertinggal.’’kata Davian
‘’Loe……’’kata Reno
‘’Sudahlah Ren, kita pergi.’’kata
Adel menghentikan perdebatan Reno dan Davian
Berita soal Adel yang memberi
surat cinta pada Davian.Bukan hanya di tolak ,tapi Davian juga merivisi tulisan Adel.Tersebar ke seluluh sekolah dan di bicarakan oleh semua orang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 143 Episodes
Comments
Yonasha Saudah
seperti drama korea naughty kiss
2021-10-09
1