POV REYSA
Setelah Kejadian beberapa Hari tentang kematian Rei mengakibatkan Reysa mengurung di kamar, dan tidak pernah keluar, bahkan ia tidak pernah menyentuh makanan sedikitpun.
Resya selalu menangis saat mengingat perkataan dari orang lain bahwa Rei sudah menghembuskan Nafas Terakhir, dan ia selalu menyalahkan diri sendiri karena bisa dibilang semuanya karena kesalahan dirinya.
Saat Reysa sedang menangis dalam, tiba tiba tubuhnya mengeluarkan cahaya yang sangat terang, waktu terhenti saat cahaya itu keluar, dan tiba tiba ada beberapa manusia yang mempunyai beberapa sayap, mengeluarkan Aura Suci yang besar Berlutut dihadapannya.
"Hormat Dewi"Ucap Manusia Bersayap Serempak
Reysa yang tidak mengetahui apapun sangat bingung, tapi tiba tiba kepalanya sangat sakit karena banyak ingatan masuk, semua ingatannya tentang identitas asli dari dirinya, dan tentang semua sebelum ia menjadi seorang manusia biasa.
Setelah beberapa menit merasakan sakit di kepalanya, Reysa langsung mencerna semua ingatan yang baru masuk, ia mengingat semuanya kenapa bisa hidup dibumi, dan tujuan masuk ke bumi.Reysa juga tau Manusia Bersayap Di hadapannya adalah Bawahan yang telah ia ciptakan untuk mengatur semuanya saat dirinya pergi kebumi.
Karena kesedihan yang mendalam, ingatan Reysa kembali lagi, dan ia mengingat semuanya tentang dirinya adalah Dewi Tertinggi
Selesai semua mencerna semua ingatan, ia langsung berdiri sambil tersenyum karena bisa dibilang dirinya bisa mengembalikan Rei, dan ia langsung kembali ke istananya untuk mencari Jiwa Pria yang dicintainya.
Tanpa banyak basa basi, Reysa langsung mencari Jiwa Rei, dan selalu berharap akan menemukannya lebih cepat, tapi sudah beberapa minggu masih tidak kunjung bertemu, meskipun begitu, Reysa tidak akan menyerah.
Beberapa ratus tahun kemudian, seperti biasa Reysa masih berusaha mencari Jiwa Pria yang di cintainya bernama Rei. Meskipun dirinya seorang Dewi, tapi hatinya tidak berubah untuk mencintai Rei, dan akan selalu mencintainya.
Reysa sangat amat berusaha mencari Jiwa Rei, menanyakan kepada beberapa bawahannya, namun jawaban dari mereka tidak tau karena Jiwa yang Reysa sebutkan memang mereka tidak mengetahuinya, dan ia juga selalu mencari Jiwa Rei di beberapa Dunia untuk memastikannya. Tapi tetap saja, Reysa belum melihat Jiwa Rei yang bereinkarnasi.
Beberapa Ratus Juta Tahun, Reysa dalam kesedihan yang mendalam kembali karena tidak menemukan Jiwa Pria yang di cintainya, ia berusaha kuat karena Dewi. Meskipun begitu saat dirinya sedang sendiri, ia selalu menangis sebagai seorang perempuan, dan bukan sebagai seorang Dewi yang harus Kuat.
Sekarang Reysa sedang berada di kamar yang sangat besar, dan megah. Ia sedang terduduk sambil memeluk kakinya, ia juga menundukan kepalanya. Reysa sedang menangis karena tidak kunjung menemukan Pria yang dicarinya dalam beberapa Juta tahun "Maaf Reii, Maafkan Akuu Hikss~"
Setelah itu Resya mulai mencari keberadaan Jiwa Rei lagi, ia belum ingin menyerah sebelum mendapatkan kabar tentangnya dulu.
POV REYSA (END)
.
.
.
Di sebuah kegelapan ada Bola berwarna putih yang sedang mengambang, itu bukan hanya bola biasa, tetapi bola itu adalah Jiwa yang selama ini di cari oleh Seorang Wanita cantik, Yup jiwa itu adalah Rei.
Terlihat Rei dengan Jiwanya hanya berdiam diri seperti bosan karena merasa sudah sangat lama dirinya diam di dalam kekosongan, ia tidak tahu harus melakukan apa.
Saat dirinya sedang bosan, tiba tiba ada Suara Robot
(Host! Selamat datang di kekosongan)
Rei yang sedang berdiam diri merasa bosan sangat terkejut karena tiba tiba ada suara Robot, lalu ia tersadar kembali, dan mencoba mencari arah suara itu. Ia lalu melihat ke segala arah, tetapi tidak kunjung menemukan pemilik suara itu.
"Menghela nafas~ Kukira ada harapan untuk keluar dari kekosongan ini"Ucap Rei sangat kecewa.
(System akan mudah memberi semua harapan Host! Jadi harap tenang)
"Siapa itu"Teriak Rei kaget karena Suara yang tadi di dengar muncul lagi, tetapi ia terdiam lagi mengingat ucapan kata 'System'. Rei merasa tidak asing dengan kata itu, ia juga merasa Suara itu seperti Robot.
Rei sebenarnya tidak kehilangan ingatan sebagai Manusia yang sudah mati, ia masih ingat beberapa hal waktu di Bumi, tetapi karena sudah sangat lama diam di kegelapan, perlahan sedikit terlupakan ingatannya waktu dibumi.
(Host bisa berbicara dengan System lewat Batin!)
"Astaga akhirnya aku ingat tentang Novel reinkarnasi System"Ucap Rei ingat, lalu ia bertanya kepada yang di sebut System di Kepalanya "Apa kamu benar benar system seperti di dalam novel?"
(Host benar! Tetapi System lebih kuat dari Novel yang pernah Host Baca)
Mendengar Ucapan System,,, Rei berbinar, lalu ia bertanya "Berarti kamu bisa membuatku jadi kuat?"
(Benar! System bisa membuat Host menjadi yang terkuat)
"Bagaimana caranya agar aku bisa menjadi kuat?"Ucap Rei tidak sabar
(Host harus menyatukan System dengan Jiwa Host terlebih dahulu agar bisa mengakses semua yang ada pada System, dan agar Host bisa menjadi sangat kuat)
(Menyatukan Jiwa Host Dengan System Y/N)
Tiba tiba dihadapannya muncul layar hologram yang, ia ingin mengklik tombol Y berwarna hijau, tetapi dirinya tidak mempunyai tangan, lalu ia hanya bisa berkata "Ya Satukan"
(Menyatukan System 1%, 2%, 3%, 4%, 5%, , , , , , 50% , , , , 70%, , , , , 100%)
(Menyatukan System dengan Host Selesai)
(Host sekarang bisa menggunakan System untuk menjadi yang terkuat diantara yang kuat)
"Baiklah pertama jangan menyebutku Host, tapi sebut aku Rei"Ucap Rei berhenti menunggu jawaban dari System.
(Baik Rei)
"Selain nama System, apa kamu punya nama lain?"Tanya Rei
(System tidak mempunyai Nama)
"Baiklah sekarang kamu aku panggil Eva"Ucap Rei memberi nama kepada System agar mudah memanggilnya.
(**Memberi nama System menjadi Eve selesai)
(Hide Quest Selesai:Memberi nama System)
(Hadiah:Bloodline Primordial)
(Bloodline tersimpan di dalam Inventory**)
Melihat pemberitahuan dari Even tentang hadiahnya, Rei sangat terkejut karena hadiah itu Bloodline Primordial.
"Menghela Nafas~ benar saja aku akan menjadi kuat dengan bantuan Eve"Ucap Rei sangat terkejut, lalu ia bertanya "Langsung Pasangkan Bloodline itu"
(**Rei Bisa mengandalkan Eve untum menjadi Kuat)
(Maaf Rei tidak mempunyai tubuh, jadi tidak bisa memasangkan Bloodline. Eve sarankan lebih baik Rei membuat tubuh dulu untuk memasangkan Bloodline, setelah itu Rei bisa memasangkan Bloodline**)
"Bagaimana caranya aku bisa membuat tubuh?"Tanya Rei bingung, ia hanya mempunyai Jiwa, dan ia kira hanya bisa memasuki tubuh yang sudah mati, atau menjadi bayi
(Rei tinggal membayangkan ingin tubuh seperti apa, atau Rei tinggal menyebutkan ingin mempunyai Tubuh siapa. Nanti Eve akan membuat Tubuh yang Rei bayangkan, atau yang Rei inginkan)
"Baiklah aku lebih baik membuat tubuh sendiri yang super perfect"Ucap Rei bahagia karena akan mempunyai Tubuh yang super tampan, meskipun saat waktu di bumi sudah tampan, tetapi ia ingin membuat tubuh hayalannya yang super tampan seperti di manga, atau di Anime.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments
Manusia Biasa
Cewek idaman setia😁 fiks waifu gw
2023-04-29
0
Aing Cewek
itu padahal quest yang sangat amat easy tapi hadiahnya gak main-main..
2022-05-07
0
Ellu_hyung
hm
2022-03-13
0