Cloe mengerjakan soal matematika , mereka ujian semesteran .Cloe sudah memilih jurusan IPA , Cloe lebib suka mengerjakan hitungan , dari pada hapalan , namun dari segi hapalan , Cloe juga sangat encer , daya ingatnya kuat .
Kecantikan Cloe bukan rahasia umum lagi , banyak para guru single yang mengejarnya , demikian juga para siswa yang tampan , pintar , sangat mengidolakannya . Tidak tertinggal para cowok yang tergolong berwajah pas - pasan . Cloe tidak pernah menghina para lelaki yang menyukainya , jika mereka mengatakan rasa suka , Cloe dengan bijaksana mengatakan , dia masih fokus belajar , belum memikirkan pacaran , dan mengajak semua menjadi temannya .
Siang itu , seperti biasa , mereka punya tugas untuk di kerjakan , mengunjungi beberapa restoran , rekomendasi sekolah , mereka harus bisa menganalisis penjualan , frekuensi pergantian karyawan , menganalisis stok barang , tugas ini akan mengaju pada perhitungan statistik dan sampel nyata , penggunaan rumus matematika dalam kehidupan berbisnis .
Mereka di bagi beberapa kelompok , Cloe terpilih menganalisis sebuah restoran Korea yang sudah go public . Pangsa pasarnya juga sudah membuka cabang di beberapa negara .
Mereka diberi waktu selama 3 bulan mengerjakan proyek ini , selepas pulang sekolah . Tugas lumayan berat bagi anak kelas 2 SMA , Cloe dan teman satu kelasnya mengeluh , 3 bulan akan terbelenggu .
Tapi sudah merupakan keputusan sang guru dan sekolah , mereka harus melaksanakan nya .
Cloe menggerutu, temannya Natalie sama dengan nya , bertampang bad mood.
3 bulan kedepan , selepas sekolah , mereka harus aktif dan menghabisakan waktu di restoran korea yang sudah menjadi tempat penelitian mereka .
Cloe , Natalie , Erik , Firman , nongkrong di kantin sewaktu jam istirahat .
" Aku pesan sate seperti biasa ya Rik, " ujar Cloe .
" Siap bos ku...., "ujar Erik .
" Aku pesan siomay ya Rik, " ujar Natalie .
" Yo...i....".
" Kalau lu gak diladenin Fir , ayok bantuin gue liat makanan yang bisa buat ladies ladies krmbalikan mood nya ", ujar Erik .
" It ' s okay broooo".
Erik dan Firman menuju gerobak mang Damar .
Mereka memesan empek - empek, bakso mercon, dan sosis telur .
Juga memesan siomay, bakso dan mie goreng , memesan jus jeruk dan teh manis dingin .
Erik dan Firman , bukan anak orang biasa , mereka orang berada , sama seperti Cloe dan Natalie . mereka selalu saling berebutan membayar makanan di kantin atau ketika makan di cafe .
" Rik , baksonya enak , " ujar Cloe .
" Hmmmm....., "ujar Erik .
" Cloe , kamu gak mau , pacaran sama Erik ?" tanya Firman .
" Gak , Erik itu sahabat , teman , gak kepikiran buat pacaran ".
" Kalau sama Brahmana Kusuma , Damar Bramantio Sanjaya gimana ?" tanya Erik menatap Cloe .
" Mereka sahabat ku juga , sahabat special ."
" Bilang aja TTM , " ujar Natalie .
" Gak Nat , mereka itu kan temannya mas Agung dan mas Alan , mereka itu spesial karena kan sejak dari kecil , temenan sama mama dan papa , jadi mereka sudah seperti kakak sendiri ."
" Tapi mereka mandangin kamu dan perlakukan kamu beda loh Cloe , kamu gak liat , kalau liburan kuliah , sewaktu mereka masih kuliah , jemput kamu semasa SMP gimana ?".
" Biasa aja loh Nat , jangan melebih - lebihkan deh ."
" Yah udah , kalau kamu gak mau jadi calon isteri mereka , aku bersedia banget ," ujar Natalie penuh dengan semangat .
" Kamu bakalan gak betah , mereka kan jalankan perusahaan di Jerman dan Inggris , apa betah LDR ran gitu,? punya pacar , serasa gak punya . Orang malam mingguan , kitanya di tuntut pingitan di rumah sebagai rasa setia , padahal dianya keluyuran sama teman bisnis nya atau temannya yang lain."
" Wuihhhh benar juga pemikiran kamu Cloe ."
" Makanya , ku gak mau punya pacar , LDR ran gitu, dan yang pastinya , masih menikmati masa kebebasan dan ke emasan , bebas teman dengan siapapun, bebas mau nonton , keluar , shopping menikmati masa muda , yang gak akan terulang kembali . Kalau punya pacar , lapor mau kemana , sama siapa pergi , kadang dilarang, dan gak di ijinin , ku gak suka seseorang seperti itu , mengekang banget , cukup kasih kepercayaan , gah sudah ."
" Tapi kamu harus nyadar loh Cloe , kecantikan kamu tuh sudah menjadi incaran para anak pembisnis , bahkan beberapa kali kan lamaran sudah orangtuamu tolak , dengan alasan kamu masih SMA ".
" Ku mau kuliah dulu , pengen ambil jurusan desain atau arditektur ," ujar Cloe .
" Gak mau ambil jurusan kedokteran Cloe ? biar kita barengan , " ujar Firman .
" Sekolah kedokteran lama banget , juga koas kan kemanapun harus bersedia . Belum kepikiran , fokus dimana , ujar Cloe ."
" Kamu jangan makan telur Cloe , nanti alergimu kumat loh , Erik mencengkeram sendok Cloe , ketika memotong sosis telur ."'
" Pengen banget, kelihatan enak , " ujar Cloe hanya mengemut sendok di mulutnya .
" Ini makan empek - empek aja , aman ."
Cloe pun mengangguk .
🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐🪐
Jangan Lupa
Like
Vote
Koment
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 214 Episodes
Comments
Solehan Abdy
yes
2022-10-23
0
Desty Ratnasari
knpa arsitek mulu sieh.. knpa gak dokter gtu biar keren atw gak pengacara hahahaha
2021-08-16
1
Dewi mailina
visual nya
2021-06-15
0