Chapter 6

Hai semuanya

Jangan lupa like dan komen nya ya

...Happy reading...

...🍁...

Masih flash back

"Terima kasih dan maaf ya kak atas perilaku kakak saya" ujar Aira membungkuk seraya meminta maaf

"Iya tak apa, kakak kamu lagi ngidam, saya mengerti kalau begitu saya pergi dulu ya saya ada urusan" ucap Gara pamit

"Iya hati hati ya mas" ujar Alya senang

Gara mendengar ia di panggil 'mas' merasa senang tapi tunggu 'apa apa sih Ga jangan pikirkan istri orang lain' pikir nya dan berjalan menjauhi Aira dan Alya

Setelah melihat Gara pergi Alya mengajai Aira pulang karena ia sudah lelah

Flash back off

******

Alya dan Aira kini sedang berada di rumah sakit karena Alya yang selalu mendapat kan kontraksi kecil membuat Aira khawatir sehingga ia membawa kakak nya ke rumah sakit biarlah dokter yang memeriksa nya

"Selamat siang" sapa dokter ber tang nama 'Ikky' dokter kandungan nya Alya selama ini

"Selamat siang dok" ujar Alya dan Aira

"Bagaimana apakah ada kontraksi lagi" tanya dokter Ikky "Enggak ada dok" jawab Alya sambil mengelus perutnya buncit nya

"Baiklah saya akan check yang lain permisi" ujar dokter Ikky dan segera ia memeriksa denyutnya dll

"Semua nya normal Bunda, seperti kata saya dulu karena anda mengandung lebih dari tiga janin maka anda tidak bisa melahirkan secara normal, jadi siap-siap yaa kita akan melakukan operasi sesar sore nanti" jelas dokter Ikky

(Maaf yaa bisa di koreksi, sumpah saya tdk tau apa apa soal melahirkan)

"Iya dok makasih" ujar Alya tersenyum

******

Seperti nya dikatakan dokter Ikky bahwa Alya akan di sesar

Alya sudah di bawa masuk ke ruang operasi sedang kan di luar yang menunggu Alya ada Aira, Tina, Sri Ibu nya Tina dan Abi ayah nya Tina yang senantiasa mendampingi Alya dan Aira

Setelah menunggu beberapa jam akhirnya operasi nya selesai dan anak dan ibu selamat Alya melahirkan lima anak laki-laki Alya dan anak nya di pindahkan di ruangan pemulihan dan anak dan yang membuat mereka lega yaitu dengan kondisi bayi tersebut tidak ada yang perlu di khawatir kan, mereka seperti di lahirkan secara normal

"Selamat ya Ra kita sudah jadi Tante" ujar Tina senang melihat ke lima ponakan nya dari jendela kaca

"Iya mbak" ujar Aira yang tak kalah senang hingga ia menitihkan air mata nya saat mendengar tangisan bayi itu

"Wah Pak kita sudah jadi Nenek" ucap Bu Sri senang "Iya Bu kita langsung di kasih lima sekaligus" ujar Pak Abi melihat anak anak Alya dari jendela kaca

Jadi anak anak nya Alya di adzan ni oleh Pak Abi, jadi setelah di adzani Pak Abi langsung keluar dengan wajah yang berbinar seakan akan mereka bener bener cucu kandung nya

"Dari jauh saja mereka terlihat tampan ya Pak" ujar Bu Sri yang pandangan nya tak luput dari si kembar

"Iya buk tadi bapak liat dari dekat masyaallah tampan nya" ucap Pak Abi

"Owh iya Ra nama nama nya sudah ada gak" tanya Tina

"Belum tau mbak kakak Alya enggak pernah ngomong ngin sama Ira soal itu" jawab Aira

"Kita tunggu Alya siuman baru kita tanya nya" ucap Bu Sri "Iya Bu" ujar Aira dan Tina

Alya dan Aira sudah menganggap Bu Sri sebagai ibu nya begitu pun dengan pak Abi sudah dianggap sebagai ayah nya dan Tina sebagai kakak nya

Malam hari di ruang inap Alya

Meskipun Alya tidak di ruang VIP tapi di dalam ruangan nya ini cuma ada mereka karena Alya memang sudah menyiapkan segala nya ia tak mau anak anak nya merasa tidak nyama

"Kakak nama nama untuk si kembar udah ada gak" tanya Aira pada Alya yang dari satu jam yang lalu siuman nya

"Udah dong dek" jawab Alya tersenyum

"Wah siapa Al" tanya Tina semangat, tidak hanya Tina tapi mereka semua sangat lah semangat

"Anak pertama Alya bernama ARGAN PUTRA ALGA yang kedua bernama AFKAN PUTRA ALGA yang ketiga bernama ARSAN PUTRA ALGA yang keempat bernama ARKAN PUTRA ALGA dan yang terakhir bernama ALFAN PUTRA ALGA" ucap Alya tegas dengan rasa bangga ia mengumumkan nama kelima anak nya

Sekedar info

Kenapa alga? Karena Alya melihat ada nama tertulis di jas nya bara yang ia pake dulu di sana tertulis 'Gaga' Gaga adalah nama panggilan Gara saat kecil jadi ibunya Diana memberikan hadiah sebuah jas yang ada nama masa kecil gara

"Wah nama yang sangat bagus" ucap Tina seraya bertepuk tangan

"Welcome the word baby boy'A' " ujar Aira dan tersenyum melihat ponakan nya tertidur pulas

"Nama yang bagus nak sangat cocok untuk mereka" puji Bu Sri

"My baby boy'A'" gumam Alya menatap ke-lima anak nya dengan haru

"Makasih Bu, makasih ya Pak sudah mengadzani anak anak Alya" ujar Alya tulus dan tersenyum hangat

"Iya nak kalian sudah kami anggap anak sendiri jadi jangan sungkan sungkan minta tolong ya" ujar pak Abi dan tersenyum, Alya yang terharu tidak bisa menahan air mata nya tapi ia hapus secara langsung

Setelah beberapa hari di rawat di rumah sakit akhirnya Alya dan anak anak nya di izinkan untuk pulang dan mereka di sambut dengan hangat oleh Bu Sri dan pak Abi

Untuk sementara Bu Sri tinggal di rumah Alya untuk membantu merawat si kembar karena umur yang masih mudah dan tidak ada pengalaman Alya membutuhkan seseorang membantu nya apa lagi anak nya kembar Lima bayangkan LIMA!!

Dan malam ini Alya akhirnya bisa istirahat setelah memberikan ASI nya dan menidurkan anak maka nya di bantu oleh Bu Sri Aira dan Tina

"Semoga kalian tumbuh menjadi kebanggaan Mama ya sayang, Mama sangat menyayangi kalian My baby boy'A' " ucap Alya dalam hati melihat anak nya yang tertidur pulas

Bersambung~

Selamat datang di dunia baby

Argan

Afkan

Arsan

Arkan

Alfan

Semoga menjadi anak anak yang Sholeh dan Soleh dan menjadi kebanggaan kita semua

Bersambung~

Bagaimana chap kali ini?

Sampai jumpa di chap selanjutnya 💙

Jangan lupa like dan komen nya yaa😉

See u💜

Terpopuler

Comments

Anonymous

Anonymous

Kaga di kasih cewek ya thor

2025-03-04

3

Mmh Alfatih

Mmh Alfatih

nanti ketemu gara nikah punya anak kembar cewek Lima lagi ..jadi bikin kesebelasan sepak bola

2025-03-20

0

Ayu

Ayu

Thor.. kenapa baby boy semua. knp gk di ksh baby girl 1 atau 2 gitu

2025-03-21

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Pengumuman
23 Chapter 22
24 Chapter 23
25 Chapter 24
26 Chapter 25
27 Chapter 26
28 Chapter 27
29 Chapter 28
30 Chapter 29
31 Chapter 30
32 Chapter 31
33 Chapter 32
34 Chapter 33
35 Chapter 34
36 Chapter 35
37 Chapter 36
38 Chapter 37
39 Chapter 38
40 Chapter 39
41 Chapter 40
42 Chapter 41
43 Chapter 42
44 Chapter 43
45 Chapter 44 (kejutan untuk Alya)
46 Chapter 45 (Kejutan yang mengharukan)
47 Chapter 46 (kejutan yang mengharukan 2)
48 Chapter 47 (Kemiripan)
49 Chapter 48
50 Chapter 49
51 Chapter 50 (Pamit)
52 Chapter 51 (Hilang)
53 Chapter 52
54 Chapter 53
55 Chapter 54
56 Chapter 55
57 Chapter 56
58 Chapter 57
59 Chapter 58
60 Chapter 59
61 Chapter 60
62 Chapter 61
63 Chapter 62
64 Chapter 63
65 Chapter 64
66 Chapter 65
67 Chapter 66
68 Chapter 67
69 Chapter 68
70 Chapter 69
71 Chapter 70
72 Chapter 71
73 Chapter 72
74 Chapter 73
75 Chapter 74
76 Chapter 75
77 Chapter 76
78 Chapter 77
79 Chapter 78
80 Chapter 79
81 Chapter 80
82 Chapter 81
83 Chapter 82
84 Chapter 83
85 Chapter 84
86 Chapter 85
87 Chapter 86
88 Chapter 87
89 Chapter 88
90 Chapter 89
91 Chapter 90
92 Chapter 91
93 Chapter 92
94 Chapter 93
95 Chapter 94
96 Chapter 95
97 Chapter 96
98 Chapter 97
99 Chapter 98
100 Chapter 99
101 Chapter 100
102 Chapter 101
103 Chapter 102 (End)
104 Lanjut, Chapter 103: Flashback
105 Chapter 104 S2
106 Chapter 105 S2
107 Chapter 106 S2
108 Chapter 107 S2
109 Sequel
Episodes

Updated 109 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Pengumuman
23
Chapter 22
24
Chapter 23
25
Chapter 24
26
Chapter 25
27
Chapter 26
28
Chapter 27
29
Chapter 28
30
Chapter 29
31
Chapter 30
32
Chapter 31
33
Chapter 32
34
Chapter 33
35
Chapter 34
36
Chapter 35
37
Chapter 36
38
Chapter 37
39
Chapter 38
40
Chapter 39
41
Chapter 40
42
Chapter 41
43
Chapter 42
44
Chapter 43
45
Chapter 44 (kejutan untuk Alya)
46
Chapter 45 (Kejutan yang mengharukan)
47
Chapter 46 (kejutan yang mengharukan 2)
48
Chapter 47 (Kemiripan)
49
Chapter 48
50
Chapter 49
51
Chapter 50 (Pamit)
52
Chapter 51 (Hilang)
53
Chapter 52
54
Chapter 53
55
Chapter 54
56
Chapter 55
57
Chapter 56
58
Chapter 57
59
Chapter 58
60
Chapter 59
61
Chapter 60
62
Chapter 61
63
Chapter 62
64
Chapter 63
65
Chapter 64
66
Chapter 65
67
Chapter 66
68
Chapter 67
69
Chapter 68
70
Chapter 69
71
Chapter 70
72
Chapter 71
73
Chapter 72
74
Chapter 73
75
Chapter 74
76
Chapter 75
77
Chapter 76
78
Chapter 77
79
Chapter 78
80
Chapter 79
81
Chapter 80
82
Chapter 81
83
Chapter 82
84
Chapter 83
85
Chapter 84
86
Chapter 85
87
Chapter 86
88
Chapter 87
89
Chapter 88
90
Chapter 89
91
Chapter 90
92
Chapter 91
93
Chapter 92
94
Chapter 93
95
Chapter 94
96
Chapter 95
97
Chapter 96
98
Chapter 97
99
Chapter 98
100
Chapter 99
101
Chapter 100
102
Chapter 101
103
Chapter 102 (End)
104
Lanjut, Chapter 103: Flashback
105
Chapter 104 S2
106
Chapter 105 S2
107
Chapter 106 S2
108
Chapter 107 S2
109
Sequel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!