selamat menikmati dan maaf kalau typo
Author pov
gavin pun mengantarkan ketiga nya dia rela pergi ke tempat yang berbeda sekaligus betapa sabar nya si sulung dalam hal ini bahkan ares hanya berdecak padahal jika di tumpangi dia mau2 saja , kini pria itu sudah sampai di kampus dia memarkirkan motor nya dan masuk ke kelas karena sebentar lagi kelas di mulai .
" res kata profesor lee kita di suruh ke rumah sakit biasa praktek lapangan . " seorang pria menghampiri nya
" ko aku gak tau? dadakan ya? " tanya ares
" dadakan apa sat ! maka nya gabung di grup ini boro-boro lempeng banget idup nya . " omel jinan
" notip nya brisik lagian apa guna nya punya temen kalau gak bisa ngasih informasi , simpel kan? hidup tuh gak usah ribet . " ares mengeluarkan buku
" ya , ya , terserah kau saja tuan wu . "
jinan pun duduk sambil mengerjakan beberapa tugas nya lalu di sebuah kamar ada seorang perempuan yang sedang mengkompres dahi seseorang .
" kalau mama ngomong tuh dengerin ! lihat jadi demam begini , di suruh jangan berendam malam2 jadi masuk angin . " ucap kaira
kanaya mengalami demam karena semalam dia mandi dan berendam terlalu lama jadi gadis itu tak masuk sekolah .
" abis semalam gerah mama . " jawab kanaya
" di kamar kan ada ac kenapa musti berendam kaya bayi kudanil ! syukurin sekarang jadi begini , seneng mama tuh sekarang minum obat dulu . " kaira mengambil kotak obat
" gak mau ! aku gak suka obat mama . "
" semua orang juga gak suka ! biar cepet sembuh lalu setelah itu istirahat , apa mau mama masukin obat nya lewat hidung? "
" engga mau obat tapi mau kak ares ! "ujar kanaya
" mau ngapain? nyuruh bedah otak kamu ! jangan aneh-aneh ares kuliah , ayo minum atau ku usir kau dari rumah . "
saking sibuk nya berdebat bahkan kaira tak sadar ada seorang perempuan cantik tersenyum memperhatikan mereka .
Tok
Tok
kaira dan kanaya melihat ke arah pintu
" mommyyyyy..." kanaya berucap senang ketika melihat kalina
" halo sayang saking asik kalian bertengkar bahkan tak sadar aku datang , rumah rame banget sampai kedengar keluar . " kalina masuk lalu duduk di pinggir ranjang
" maaf ya kak aku tidak dengar kepala jadi pusing gara2 mengurusi bibit leo . " ucap kaira
" gak papa aku mampir ke sini sambil bawa puding dari ibu , alena bilang kanaya sakit kamu harus minum obat prinses biar sembuh . " tangan lentik leo mengusap rambut kanaya
" obat nya gak enak mom . " bibir kanya mencebik lucu
" gak usah manyun2 gitu mama plintir bibir kamu ! "
" iya sayang mommy tau sehabis ini langsung makan puding gimana? gadis cantik gak boleh nakal , minum obat nya sama mom aja . " kalina mengambil obat dan segelas air
kanaya pun mengangguk di meraih obat lalu segera meminum nya lalu kalina membuka puding setelah selesai mereka mengobrol , bahkan kanaya berpesan pada kalina dia ingin ares menjenguk nya dan si mommy mengiyakan permintaan gadis itu .
In Shcool
kini waktu istirahat pun tiba ansel bersiap ke kantin dengan teman-teman nya tak lupa memastikan sang adik tidak melewatkan makan siang kaka yang baik memang .
" tunggu mau kemana? " jaewu menahan lengan ansel
" mau nyariin alena dulu Na..dia gak boleh telat makan , ntar aku yang di omelin sama orang rumah pesen duluan aja . " ucap ansel
" nanti juga dia sama kanaya ke sini . " ujar jaewu
" kanaya sakit jadi gak masuk . "
ansel pun pergi menyusul alena ke kelas nya sedangkan jaewu pergi bergabung dengan yang lain
" lho ansel mana? " tanya vinson
" nyusulin alena dulu , kanaya sakit apa? " jawab jaewu lalu beralih menatap leon
" kenbanyakan aktif jadi ya gitu . " ujar leon
" oh iya vin bunda nanti sore ada gak ya? " tanya jaewu
" kalau sore sih ada Na emang mau ngapain? "
" besok kita kan harus presentasi kita tanyain nya sama bunda aja , biar gak pusing terus materi juga jelas gak ngasal . " jaewu meminum jus nya
" oh iya ko aku bisa lupa sih ! " timpal leon
" boleh nanti pulang sekolah nanti ke rumah , aku kirim pesan dulu sama bunda . " ucap vinson
mereka pun melanjutkan mengobrol sambil menunggu ansel dan alena lalu di kantor seorang pria baru selesai rapat wajah itu terlihat lelah , pekerjaan selalu banyak dan seorang wanita cantik masuk kedalam .
" ini laporan nya . " krystal menyimpan map
" makasih ya . "
" setelah ini istirahat biar aku kosongin jadwal . " seketaris cantik itu pun duduk
" iya nanti aku istirahat , ponsel aku mana ya? alena udah makan siang apa belum . " gavin bergunam sendirian
" udah istirahat aja waktu kamu abis buat ngurusin adik-adik cewe kamu itu tau gak? ngapain sih , kalau mereka makan ya tinggal makan kenapa harus nyusahin dulu terus siapa tadi yang minta anterin ke kampus? dia gak punya keluarga ya? . " krystal menatap jengah pada gavin
" gak gitu aku cuman mau mastiin bahwa mereka itu udah makan lagian ini kebiasaan dari dulu kami tumbuh saling menyayangi , yena memang sedari kecil bersama ku jadi wajar jika begitu aku tidak merasa di repotkan membuat mereka aman sudah menjadi kewajiban ku . " ucap gavin
" tapi karena kelakuan mereka kamu gak punya ruang sama sekali seolah-olah hidup kamu itu harus berputar di sana , bahkan sampai sekarang gak pernah pikirin buat nyari pasangan ! ayolah gavin kamu itu punya hidup mu sendiri semua harus seimbang bahkan aku merasa kamu di angkat di keluarga wu cuman buat ngurusin perusahaan dan ngerewat mereka . " krystal berucap marah
gavin tersentak mendengar ucapan itu hatinya mendadak sedih dia tak mengatakan apapun dan langsung keluar dari ruangan , pria itu turun ke bawah dan menuju di caffe di sebrang jalan kebetulan ini sudah jam makan siang lalu duduk pojok dekat jendela ucapan krystal masih teringang .
dia menelengkupan wajah nya perbedaan status selalu membuat gavin kadang merasa tersadar memang dia bukan siapa-siapa , tapi itulah adalah fakta saat ini hatinya tak baik2 saja sungguh pembicaraan itu membuat mood hancur lalu gavin merasakan ada yang mengusap kepala nya .
" daddy.." gavin mendongkak dan menatap pria yang sedang tersenyum itu
kenapa ada di sini? bukan nya pria ini sedang di busan
" barusan dad mau ke kantor eh kebetulan liat kamu keluar dan masuk ke sini , kenapa makan siang sendirian? " kris pun duduk di samping gavin
kris terkejut ketika gavin memeluk nya dengan erat lalu dia menatap wajah sang ayah walaupun sudah bertambah usia tapi tetap tampan tak berubah , tapi kris di buat ingin mengumpat ketika melihat sorot mata putra sulung nya yang terluka brengs*k mana yang membuat sedih jagaon nya bosan hidup orang itu !
" walaupun aku anak angkat apa dad menyayangi ku? " tanya gavin dengan lirih
" apa yang bicarakan? kau meragukan kasih sayang ku? " tanya kris dengan datar
" aku hanya ingin tau.."
" si sialan mana yang mengungkit status mu? apa perlu kita sekarang ke rumah sakit? kita ganti darah mu dengan darah ku , ayo lakukan jika memang kau masih meragukan kasih sayang ku gavin wu ! " kini wajah kris terlihat dingin
jangan sampai dia mencari orang itu dan mencekik nya di tempat ! dia tak suka ketika ada orang yang menyinggung status gavin .
" maaf dad aku percaya pada mu sekali lagi maaf..aku hanya sekedar bertanya . " gavin kembali memeluk kris dia takut jika sudah melihat ekspresi itu
" katakan siapa yang menyinggung ini? akan ku kuliti dia hidup2 atau ku bawa kepala nya untuk di jadikan pajangan di ruangan kerja . " kris mengusap punggung gavin
mata gavin membulat mendengar itu ayah nya tidak pernah main-main dengan ucapan nya
" ti-dak ada dad ini hanya isi pikiran ku sendiri , maaf aku janji takan membahas ini lagi . " ucap gavin
hari pun semakin sore suasana kampus sudah terlihat mulai sepi kini ares bersiap untuk pulang tapi bukan pulang kerumah melainkan ke rumah papa leo dia mengomel ketika kalina menelpon , mommy nya bilang kanaya ingin di jenguk tapi ares tetap pergi karena permintaan sang ibu lalu pria itu berjalan di koridor dan melihat ada seorang wanita terduduk di lantai dengan tiga lelaki di depan nya .
" jangan melawan begini akibat nya ! " ucap salah satu pria
" jang-an begini kak saya mohon.." perempuan itu memegang baju nya yang robek
ares menghampiri mereka untuk melihat apa yang terjadi
" apa? siapa kau? sana pergi jangan ikut campur . " ucap pria itu
" tidak ada aku hanya lewat ikut campur dari mana nya? " ares tau ternyata mereka adalah para kaka tingkat
" yasudah sana lewat ! "
" ayo bangun kita pergi . " ares menatap pada perempuan yang sedang terisak
" kau pergi saja sendiri ! jangan ajak jal*ng ku pergi sekarang atau kita hajar . "
" tadi profeser lee bilang kita akan mengadakan penelitian tentang organ jantung tetapi bahan nya tidak ada , tapi sekarang ada 3 jantung yang bisa ku bawa ke kelas untuk besok wah senang sekali jadi tidak sabar untuk mengeluarkan benda itu dari tempat nya pasti sangat cantik . " ucap ares
ketiga pria itu sedikit memundurkan langkah nya ketika melihat ekspresi bengis si adik tingkat kenapa mata itu sangat terlihat mengerikan ! bahkan mereka seperti melihat iblis sedang berdiri , lalu orang2 itu segera berlari ternyata anak-anak forensik bisa segila ini dan ares menatap kembali menatap pada gadis itu .
" bangun . " ares membuka jaket nya dan memakaikan pada dia untuk menutupi bahu mulus yang terekspos
" teri-ma kasih.."
" aku tidak membantu mu hanya tidak suka melihat orang2 berkelakuan sampah , jangan terlalu pede jadi cewe . "
bukan nya marah perempuan itu malah tersenyum tipis pria ini memang berbeda
" maafkan aku jaket nya akan ku kembalikan nanti dan pergilah duluan , eum kaki ku masih terasa lemas mungkin karena terkejut . "
lalu perempuan itu memekik ketika ares mengangkat tubuh nya dan berjalan ke uks dia menatap wajah yang tak ada ekspresi itu tapi tetap tampan , setelah sampai ares mendudukan nya di ranjang dan berbalik tetapi sepasang tangan lentik menahan nya .
" siapa nama mu? nama ku airin . " ucap si cantik
" untuk apa mengetahui nama ku? aku tidak berniat kenalan . "
" bukan begitu agar nanti aku bisa tau kemana akan mengembalikan jaket ini . " ucap airin
" gak usah di balikin aku masih mampu beli bahkan sama toko nya sekalian . "
" tapi jaket ini tetap milik mu tadi mereka memaksa ikut ke bar tapi aku menolak . " airin menatap dengan gugup
" gak usah curhat aku bukan guru BK lain kali jangan cuman bisa nangis teriak atau apa lawan sedikit jangan pasrah , walaupun seorang perempuan gak boleh lemah ! jangan kaya di sinteron nungguin pangeran yang mau nolongin itu juga kalau ada yang bantuin . "
airin meringis mendengar kata-kata pedes itu tapi sayang nya itu adalah kenyataan
" ares . "
dia mengatakan nya sambil berlalu meninggalkan uks airin tersenyum ketika sudah mengetahui nama itu , dingin tapi hangat adalah definisi untuk pria yang menolong nya hari ini .
ares pun pergi untuk keparkiran untuk segera menjenguk kanaya sambil mampir sebentar ke toko cake tak mungkin datang dengan tangan kosong , tak lama kemudian dia sampai di rumah mama kaira ares membuka helm lalu berjalan masuk .
Tok
Tok
lalu pintu terbuka menampilkan seorang wanita yang langsung memeluk nya
" ya ampuun anak mamaaaaaa.." ucap kaira
" selamat sore ma aku datang buat jenguk kanaya . " ares membalas pelukan itu
" maaf ngerepotin sayang ayo masuk dia ada di atas mama buatin teh hangat , kamu duluan aja nanti teh nya di antar ke sana . " kaira menarik tangan ares
" terima kasih mama jadi merepotkan begini..kemana leon? " tanya ares
" tidak sama sekali prince ! leon pergi kerumah bunda mu ada tugas bahkan kedua adik mu ada di sana , pergilah ke atas sayang . "
ares pun mengangguk dan pergi ke atas sambil membawa cake yang dia beli kemudian mengetuk pintu tapi tak ada jawaban , lalu pria itu masuk dan menyimpan cake nya di meja belajar tapi terdengar suara gemericik air kanya pasti ada di dalam dan pintu pun terbuka .
" kak aresssss.." kanaya berlari menerjang tubuh ares sehingga membuat mereka terjatuh di ranjang
" gadis bar-bar ! bagaimana jika terbentur lampu tidur masih sakit saja bisa begini . " tangan ares memegang pinggang kanaya yang sedang tertidur di atas nya
" aku rindu banget sama kaka . " kanaya menyembunyikan wajah nya di leher ares menghirup wangi yang begitu memabukan
" sana turun aku bawakan cake untuk mu . "
kanaya menegakan tubuh nya dia duduk di perut ares merasakan pola kotak-kotak itu sangat kokoh so hot !
" terima kasih apa kaka akan makan malam di sini? " tanya kanaya
" tidak aku harus segera pulang . " ares bangun dan menatap gadis di pangkuan nya
" ih tidak asik kenapa langsung pulang ! " kanaya bergerak heboh
ares menahan pinggang kanaya agar diam karena gerakan itu bisa membuat sesuatu terbangun ! ohoo tidak jauh berbeda sekali dengan seseorang .
" mommy pasti menunggu ku . " ucap ares
" yaudah bilang dulu sama mom , makam malam di sini ya kak.." kanaya mengalungkan tangan pada leher pria favorit nya
" terserah aku pusing . " ares menyandarkan punggung di kepala ranjang dengan kanaya di pangkuan nya
sedangkan gadis cantik itu berteriak senang kanaya memang sering bermanja pada leon tapi dia lebih tertantang dekat ares si singa jantan , membuat pria itu menurut adalah hal yang sulit jadi dia harus bisa memenangkan nya karena gadis ini ingin mendapat gelar kanaya sang penakluk absurd sekali .
hai ketemu lagi sama aku love
semangat dalam menjalankan aktivitas hari ini sehat selalu mine
sampai bertemu di next episod
salam dari ansel yang kata nya bad boy sekolah
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Comments
Mhimi Rahalus Rahakbauw
ko aku jadi emosi gitu sama si kristal ...
2021-09-09
0
Zahra Abizar
ohoo siapa orang itu thor kantong hormon kah???
2021-07-29
0
ell
lanjut
2021-05-09
1