Erica pulang diantar evan langsung kerumahnya, sepanjang perjalanan erica hanya diam dan memikirkan cara bagaimana mencari bukti tentang kematian dari tasya.
"Erica!! sebentar lagi kita akan sampai dirumahmu!!" ucap evan sambil menatap erica yang duduk di sebelahnya.
"Huh!! iya evan!!" ucap erica sambil menghela nafas.
"Apa kau masih memikirkan tasya?".
"Iya evan aku harus mencari tahu kebenaran di balik hilangnya tasya!! karena itu sangat membuatku gelisah!".
"Ehm tenang saja erica aku akan membantumu untuk menyelidiki tentang hilangnya tasya!".
"Aku tak mau merepotkanmu evan!".
"Tidak apa apa erica aku sangat senang jika bisa membantu orang lain!".
"Terima kasih evan! karena sudah mau membantuku!" ucap erica tersenyum.
"Menurutku kita harus mencari tahu dulu dari sahabatnya tasya yaitu intan!".
"Kenapa harus intan dahulu yang kita selidiki?" tanya erica.
"Kemungkinan dia mengetahui sesuatu sebelum tasya menghilang! apalagi sekarang dia tidak pernah lagi mencari tasya!".
"Ehm iya evan! memang ada kemungkinan dia mengetahui sesuatu yang berkaitan dengan hilangnya tasya!".
"Besok kita akan menemuinya dan bertanya kepadanya!".
"Baiklah evan!".
"Kita sudah sampai dirumahmu erica!".
"Terima kasih evan karena sudah mengantarku pulang!".
"Sama sama erica!! sampai jumpa besok di sekolah! tidur yang nyenyak karena besok banyak kegiatan yang menunggu!" ucap evan tersenyum.
"Iya evan! sampai jumpa besok!" ucap erica sambil turun dari mobil evan.
Kemudian evan pergi dengan mobilnya, erica masuk ke dalam rumah. Ternyata dirumahnya ada rio yang sedang mengobrol dengan ayah dan ibunya erica. Erica pun terkejut melihat rio yang ada dirumahnya.
"Rio!!! kapan kau datang?" tanya erica terkejut.
"Erica! apa kabar? kebetulan saja tadi aku lewat sini dan langsung mampir kemari!" ucap rio tersenyum.
"Erica! cepat sana mandi dan ganti pakaianmu! kita akan makan malam dirumah dengan rio!" ucap ibunya erica.
"Iya ibu!".
"Tak perlu repot repot tante menyiapkan makan malam!".
"Tidak apa apa rio mumpung kau ada disini, kita makan bersama!".
"Sebenarnya aku ingin mengajak erica makan malam diluar bersamaku hari ini!" ucap rio sambil menatap erica.
"Apa!!!" ucap erica.
"Ooo jadi kau mau mengajak erica makan di luar!!! silahkan saja tante tidak keberatan!!".
"Boleh saja! tapi anak gadis om di jaga baik baik dan pulangnya jangan larut malam!" ucap ayahnya erica.
"Baiklah om dan tante saya akan menjaga erica dan tidak pulang larut malam!".
"Erica sana cepat siap siap! kasian rio jika menunggumu terlalu lama!" ucap ibunya erica.
"Huuh! baiklah bu! erica akan bersiap siap dulu!" ucap erica sambil berjalan menuju ke kamarnya.
Setelah sampai dikamar erica merebahkan badannya di tempat tidur.
"Braaaaak" erica berbaring di tempat tidur.
"Haaaaah! padahal aku mau istirahat! malah sekarang harus pergi lagi! kenapa juga dia datang kerumah!" teriak erica kesal.
"Ehm sepertinya dia ingin melihat apa kau bohong padanya! karena hari ini kau membatalkan janji dengannya erica!" ucap maya.
"Huh! dasar laki laki itu!!sebenarnya apa yang direncanakannya!".
"Tapi erica! aku tak melihat hantu itu di dekat rio saat ini! kemana ya dia!".
"Entahlah kadang hantu itu ada dan juga tak ada di dekat rio!! tapi kalau muncul sering membuatku kaget!!" ucap erica.
"Cepatlah bersiap erica!!" ucap maya.
"Iya baiklah!! eh tunggu maya!! kita bisa menyelidiki rio secara tidak langsung jika aku hanya berdua dengannya!! siapa tahu nanti dia tanpa sengaja mengatakan sesuatu tentang tasya!!".
"Benar itu erica!! gunakan kesempatan ini mencari sesuatu tentang tasya darinya!!".
" .Ok maya aku bersiap siap dulu!!".
"Iya erica!".
Erica langsung bersiap siap mandi dan berdandan yang cantik agar bisa menarik perhatiannya rio. Maya dan erica berencana untuk menyelidiki rio secara tidak langsung dan mencari bukti sesuatu yang berkaitan dengan tasya. Setelah erica selesai bersiap siap dia pun turun dan langsung menemui rio yang sedang duduk di ruang tamu. Rio sangat terpesona dengan kecantikan erica dan membuat rio semakin ingin memiliki erica.
"Wooow anak tante dan om benar benar sangat cantik!" ucap rio sambil memandang erica dari ujung kaki sampai rambut.
"Aah rio bisa saja memuji anak tante dan om!"ucap ibunya erica.
"Ingat rio!! jangan pulang terlalu malam dengan erica!!" ucap ayahnya erica.
"Baik om! saya permisi dulu om tante!! saya akan pergi dengan erica!".
"Baiklah hati hati dijalan!!" ucap ibunya erica.
"Ibu ayah!!! erica pergi dulu dengan rio!!" ucap erica.
"Iya sayang!!!" ucap ibunya erica.
Erica dan rio berjalan keluar rumah menuju ke mobil. Rio tak berhenti selalu memandang erica yang terlihat begitu cantik dan menawan.
"Silahkan masuk ke mobil erica!!!" ucap rio sambil membukakan pintu mobilnya.
"Terima kasih rio!!" ucap erica sambil masuk ke dalam mobil.
Kemudian erica dan rio pun pergi menuju ke restoran untuk makan malam bersama.
"Erica!! boleh aku bertanya sesuatu?" tanya rio.
"Memangnya apa yang ingin kau tanyakan padaku?" jawab erica.
"Apa kau sudah memiliki pacar?".
"Aku tidak punya pacar".
"Ehm gadis secantik dirimu belum memiliki pacar! itu tidak mungkin erica! siapa saja yang melihatmu pasti akan menyukaimu!" ucap rio sambil menatap erica.
"Tapi kenyataannya memang aku tidak memiliki pacar?".
"Kalau itu memang benar berarti aku memiliki kesempatan untuk lebih dekat denganmu erica!" ucap rio tersenyum.
"Heem dasar laki laki buaya! mulai dia mengeluarkan kata kata maut nya!" ucap maya .
Erica hanya tersenyum mendengar ucapan maya yang duduk di belakang erica.
"Kenapa kau tersenyum erica?" tanya rio heran.
"Tidak apa apa aku hanya ingin tersenyum saja!".
"Dasar laki laki buaya darat!! erica aku benar benar tidak suka dengan laki laki ini!!! ngomong ngomong dimana hantu itu kenapa tidak muncul? apa karena ada diriku disini jadi dia tidak mau muncul!!!" ucap maya kesal.
Erica dan rio akhirnya sampai di restoran, erica turun dari mobil bersama rio dan masuk bersama ke dalam restoran.
"Selamat malam tuan mau pesan untuk berapa orang meja nya?" tanya pelayan restoran.
"Hanya untuk dua orang saja!" jawab rio.
"Baik tuan! silahkan masuk saya akan mengantar ke meja nya!!".
"Restorannya lumayan bagus!!" ucap erica.
Semua orang di restoran terpesona dengan penampilan erica yang anggun dan cantik, erica menggunakan gaun berwarna hitam dan high hell berwarna hitam serta perhiasan yang simpel sehingga membuatnya elegan.
"Silahkan tuan dan nona ini meja nya!!".
"Terimakasih!!" ucap rio.
"Silahkan duduk nona!" ucap pelayan restoran sambil menarik kursi mempersilahkan erica duduk.
"Terimakasih pak!!" ucap erica.
"Ini menu nya!! silahkan di pesan tuan dan nona!!" ucap pelayan restoran sambil menaruh buku menu di atas meja.
"Erica!! kau mau pesan apa?" ucap rio sambil membuka buku menu restoran.
"Terserah padamu rio!! aku sama kan saja dengan menu mu!!" ucap erica.
"Ehm baiklah kalau begitu saya pesan menu spesial dari restoran ini!!" ucap rio.
"Baiklah tuan!! tuan sangat beruntung memiliki kekasih yang sangat cantik!!" ucap pelayan restoran tersenyum.
"Apa kami terlihat seperti sepasang kekasih?" ucap rio.
"Tentu tuan!!".
"Ehm ini tips buatmu!!" ucap rio sambil memberikan uang kepada pelayan restoran.
"Terima kasih tuan!! saya akan segera menyiapkan menu pesanan tuan dan nona!!!".
"Baiklah!!" ucap rio tersenyum.
Erica hanya diam dan tersenyum melihat rio yang duduk di depannya.
"Sepertinya kau sangat senang hari ini rio?" tanya erica menatap rio.
"Bagaimana aku tidak senang jika pergi dengan gadis yang sangat cantik sepertimu!".
"Apa kau menyukaiku karena hanya diriku cantik? jika aku tidak cantik apa kau masih menyukaiku?".
"Kenapa kau bertanya seperti itu erica? kau terlahir sangat sempurna cantik, pintar, dan kaya raya!!".
"Kau juga sama seperti ku tampan, pintar, dan kaya raya! apa mungkin kau tidak punya pacar?".
"Heem memang sekarang aku tidak memiliki pacar!".
"Berarti sebelumnya kau punya pacar?".
Rio terdiam mendengar ucapan erica, sambil meminum air putih dia terlihat gelisah dengan pertanyaan erica padanya.
"Gluk gluk gluk" suara rio meminum air putih.
"Huh!! iya dulu memang aku pernah dekat dengan seseorang!! tetapi itu tidak berlangsung lama!!!".
"Siapa mantan pacarmu apa dia satu universitas dengan dirimu?".
"Iya dia teman kampusku!! tetapi aku sudah lama tidak berhubungan lagi dengannya!".
"Kalau boleh aku tahu siapa dia rio?".
"Kau tidak mengenalnya juga!! sekarang dia sudah pindah keluar kota!!" ucap rio terlihat gugup.
"Ehm ternyata begitu! sungguh singkat kisah cinta kalian!!".
"Seperti itulah!! memang kami tidak berjodoh!!".
"Erica!! sepertinya dia berbohong dengan ceritanya!!" bisik maya.
"Iya aku tahu itu!!!" ucap erica dengan suara pelan.
"Dia benar benar terlihat gugup dan gelisah!! sepertinya dia menyembunyikan sesuatu!!" ucap maya curiga.
Erica dan maya mencurigai rio dengan melihat dia menjadi gugup dan gelisah dengan ucapan erica kepadanya. Erica menanyakan tentang mantan kekasih rio, tetapi rio tidak menceritakan secara rinci dan tak mau menyebutkan nama dari mantan kekasihnya. Sehingga membuat erica menjadi penasaran dengan rio.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 266 Episodes
Comments
Camelia Katenzo
uhhh tinggal nanya ...,"eh Rio ak punya tmn di kampus km jurusan kedokteran namanya Tasya kenal ga ...??"beres tinggal liat reaksinya ribet amat sihh
2021-10-07
2
Zaitun
mencurigakan
2021-08-23
3