18.Membasmi Hama

"Satu masalah telah terselesaikan,sekarang laporkan perkembangan dari semua produk,juga teknologi, yang telah diperkenalkan kepada dunia."Kata Sadewa menyambung pembicaraan

"Dari divisi pengembangan dan pemasaran teknologi melaporkan, bahwa teknologi mesin dimensi telah dipesan sebanyak 50.000 unit, menambah yang sudah terjual 2 hari yang lalu,tapi belum bisa direalisasikan,menunggu persetujuan dari tuan."

"Pemesan terbanyak berasal dari planet Asgargia, juga bumi bagian barat,selebihnya dari berbagai wilayah bumi." Kata pemimpin divisi,Reza

"Dari divisi pengembangan dan pemasaran properti melaporkan,sebanyak 5.000 unit pertokoan, 3.000 unit perumahan tempat tinggal,sudah masuk pesananannya,tapi masih menunggu persetujuan dari tuan."Kata pemimpin divisi.Alecia

"Dari divisi pengenalan dan pemasaran komoditas produk melaporkan, di bidang perikanan dari berbagai jenis hasil laut,terdapat pemesanan yang sangat bagus sebanyak 20,000 gross ton tiap bulannya."

"Begitu juga dengan komoditas lain,seperti buah-buahan,bahan-bahan herbal langka,dan komoditas lainnya,tapi semua itu belum terealisasi menunggu persetujuan dari tuan penguasa juga."Kata pemimpin divisi,Reina

Satu persatu dari berbagai macam divisi yang telah dibentuk oleh Sadewa, melaporkan hasil dari perkembangan divisi yang mereka pimpin. Masing-masing dari divisi itu, menunjukkan kemajuan yang sangat signifikan,tapi semua kemajuan itu belum bisa terlaksana,akibat gangguan dari pihak luar

Untuk mengatasi gangguan itulah,diadakan pertemuan di aula istana Sembilan Naga, yang juga merupakan nama kota yang baru terbentuk di wilayah pantai utara itu

"Akibat penyerangan dari pihak yang memusuhi kita semua,rencana kita jadi terkendala,jika ini dibiarkan, akibatnya akan menghambat kemajuan kota ini."Kata Sadewa penuh emosi

"Sesuai dengan kesepakatan kita,tiga hari lagi, kita akan melakukan penyerangan ke markas mereka."Kata Sadewa lagi berapi-api

"Lapor tuan,baru saja masuk sebuah laporan dari divisi pengawasan dan pengawalan kota,bahwa musuh akan menyerang kota ini dalam waktu 3 hari lagi."kata Bima penuh hormat

"Dengan jumlah kekuatan yang sangat besar,pemimpin mereka mengerahkan semua pasukan,juga persenjataan mereka untuk menyerang kota."

"Semua pemimpin cabang juga seluruh anggotanya,akan berkumpul di markas besar Naga Hitam,di wilayah barat ibukota penguasa negara,jadi apa yang harus kita lakukan tuan."Kata Bima melaporkan

"Itu kesempatan yang sangat bagus,untuk menghancurkan mereka sekaligus,tanpa bersusah payah untuk menyerang satu persatu markas mereka."Kata Sadewa senang

"Persiapkan pasukanmu sebaik mungkin,walau pasukanmu kuat,tapi akan sangat merepotkan,jika menghadapi jumlah musuh yang banyak."

"Berapa jumlah kekuatan pasukan mereka."Tanya Sadewa kepada Bima,walau sebenarnya Sadewa bisa bertanya kepada asisten tentang jumlah musuh yang sebenarnya

"Dari hasil pemantauan sistem intelijen dari divisi pengawas,juga dari divisi intelijen luar,jumlah mereka sebanyak 643.000 orang, ditambah dengan bantuan petarung dari organisasi- organisasi lain sebanyak 7.000 orang,jadi jumlah seluruhnya adalah 650.000 orang

Tuan,kirimkan pasukanku ke markas mereka satu jam sebelum mereka bergerak ke ke kota ini,karena saat itu semua kekuatan ada di sana, jadi dengan mudah pasukanku bisa menghancurkan mereka,di markas mereka sendiri sekaligus."Kata Bima penuh semangat

"Baiklah aku sendiri yang akan memimpin pasukan untuk menyerang mereka. Persiapkan dengan baik,dan bagi yang tidak terlibat dalam penyerangan ini,kerjakan tugas kalian untuk mengembangkan kemajuan kota ke depannya."kata Sadewa mengakhiri pertemuan

"Siap laksanakan tuan."Jawab semua yang hadir sambil menundukkan badan mereka serentak

"Sistem.Tunjukkan kekuatan Klan Naga Hitam yang sebenarnya." Perintah Sadewa kepada sistem,setelah dia memasuki ruang kerjanya

{ Pasukan utama musuh terdiri dari 200 ribu orang, dengan persenjataan semi berat otomatis, 100 ribu orang pasukan kavaleri darat, yang dilengkapi dengan kereta lapis baja yang kuat juga kenderaan lainnya }

{ Pasukan pendukung terdiri dari 100 ribu orang,yang dipersenjatai dengan senjata pelontar otomatis }

{ Pasukan udara terdiri dari 3000 orang,yang dipersenjatai dengan helikopter tempur taktis,dengan alat pelontar roket otomatis }

{ Pasukan angkatan laut terdiri dari 200 ribu orang, yang di lengkapi dengan 200 kapal perang besar dan canggih,dengan senjata meriam otomatis juga senjata taktis lainnya }

{ Pasukan pembuka jalan terdiri dari 20 ribu orang,yang dipersenjatai dengan senjata kaliber berat otomatis }

{ Pasukan tempur tangan kosong,terdiri dari 9.900 orang,dengan berbagai jenis keahlian }

{ Pasukan khusus terdiri dari 7000 orang,dengan berbagai jenis keahlian yang didatangkan dari kelompok lain }

{ Pemimpin mereka terdiri dari 100 orang,termasuk bos besar mereka,Angkara }

"Jumlah pasukan yang cukup kuat,untungnya,aku sudah mengetahui cara mengalahkannya,karena aku sudah tahu apa yang menjadi kelemahan mereka."Kata Sadewa sambil tersenyum

Tiga hari kemudian, 65 menit sebelum penyerangan

"Inilah saatnya,ku basmi hama pengganggu kota ku."Kata Sadewa dalam hati sambil melangkahkan kaki,menuju ke barisan pasukannya

"Selamat datang tuan." Kata Bima dan pasukannya sambil menunduk

"Komandan Bima,apakah persiapan pasukanmu sudah siap?"Tanya Sadewa serius

"Sudah tuan,tinggal menunggu perintah dari tuan saja." Jawab Bima penuh keyakinan

"Aktifkan seluruh portal demensi,gunakan mode tanpa wujud,ketika sampai di markas mereka,tunggu kode penyerangan dariku."Kata Sadewa memaparkan strategi penyerangan

"Sistem,kunci titik koordinat markas musuh,segel seluruh wilayah mereka."

"Acak sistem pertahanan dan sistem komputer mereka."

"Pasangkan segel penghancur di setiap pesawat tempur,kereta lapis baja,juga kapal-kapal perang mereka."

"Aktifkan mode penghancur otomatis,satu detik sebelum penyerangan dimulai."Kata Sadewa panjang lebar

{ Siap laksanakan tuan }

"Seluruhnya aktif, berangkat." Perintah Sadewa kepada pasukannya

Seketika ribuan cahaya biru muncul,dan membentuk sebuah portal yang besar, menghisap mereka semua

*****

Sementara itu,di markas besar Naga Hitam, telah berkumpul ratusan ribu pasukan perang mereka,yang dipersenjatai dengan senjata-senjata kaliber berat otomatis

Pasukan itu sedang mendengarkan arahan dari tuan besar mereka Angkara, terlihat mereka sangat bersemangat untuk berperang

"Hari ini,kita akan balas kan dendam saudara-saudara kita, yang telah mereka bunuh,kita hancurkan mereka dan ratakan kota mereka sampai tidak tersisa."

"Jangan biarkan satupun dari mereka yang hidup."

"Pasukan berang......."

"Bouommm....bouoommmm

duuuaaarrr...duuaarrrrr...."

"Slaaazzzz....jdeeerrrr...duuaar boomm...."

"Aaaarrrrghhh....aaakkkhhh...

Belum sempat Angkara menyelesaikan ucapannya, terdengar bunyi ledakan yang sangat dahsyat,dari lapangan helikopter tempur taktis,dan lapangan kereta lapis baja

Terlihat ribuan helikopter tempur,dan kereta lapis baja, persenjataan milik organisasi Naga Hitam meledak,dan membunuh ribuan prajuritnya

"Boouummm......boouummm

duuuaaarrr....duuaarrr..."

"Buuummm....buuummm..

duuuaarrr....buuummm..."

Terdengar lagi,ratusan kali ledakan yang lebih dahsyat, dari arah pelabuhan,di mana kapal perang mereka berada,hingga terlihat,hampir seluruh kapal perang mereka hancur,hanya menyisakan beberapa kapal, dan itu pun sudah mengalami kerusakan yang parah

"La...lapor tuan,semua helikopter tempur,kereta lapis baja dan kapal-kapal yang ada di pelabuhan seluruhnya hancur, tidak ada satupun yang tersisa."

"Se...se...semua prajurit di dalamnya juga di dekatnya mati."Kata seorang prajurit dengan suara yang terputus- putus

"Apa yang terjadi,kenapa semua persenjataan kita hancur begitu saja,siapa yang melakukan ini."kata Angkara penuh murka

"Kurang ajar,lacak keberadaan musuh dengan satelit kita.Segera!"Perintah Angkara bertambah murka

"Maaf tuan,semua sistem pertahanan,juga sistem satelit kita telah lumpuh,kita tidak bisa melacak keberadaan musuh,dan mengetahui siapa mereka."Lapor ketua intelijen Naga Hitam

"Brengsek...kurang ajar... badjingan...semua menyebar cari mereka."Perintah Angkara dengan tubuh menggigil

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***