7.Orang Orang Pilihan

"Dengan semua yang ku punya sekarang ini, sudah lebih dari cukup untukku, juga untuk ke dua orang tuaku."Guman Sadewa lirih

"Tapi masih belum cukup untuk menjadi penguasa dunia."

"Masih banyak yang harus aku kerjakan, untuk membuat kotaku ini, menjadi pusat semua ilmu pengetahuan, teknologi, perdagangan, ekonomi dan yang lain lain."Katanya lagi

"Sistem, carikan asisten yang handal untuk membantuku mengelola usaha yang akan ku kembangkan beberapa hari lagi."

"Tidak perduli dari mana dan siapa, yang penting mempunyai kemampuan mengelola suatu usaha dengan baik. "

"Ikat hati dan jiwanya, agar selalu setia denganku juga dengan pekerjaannya."Perintah Sadewa tegas

{ Siap laksanakan tuan }

Beberapa detik kemudian, sistem menampilkan gambar orang orang yang bertalenta tinggi, lengkap dengan profilnya

Terdapat 200 orang yang terpilih, Kemudian Sadewa mengunci mereka dan memerintahkan sistem, untuk mengikat hati dan jiwa mereka

"Hubungi orang orang yang terpilih, dan berikan tanda pengenal di kening mereka masing masing. "

"Kemudian, pindahkan mereka ke kotaku, Sekarang!"Perintah Sadewa sambil menghilang

*****

Di bagian lain,pada waktu yang sama, orang orang yang berkumpul didekat pintu gerbang, masih tetap berkerumun, tidak ada yang mau pulang

Mereka masih tetap mendesak untuk di izinkan masuk, tapi sekali lagi, usaha mereka gagal. Kini mereka hanya bisa bersabar dan menunggu ada satu keajaiban yang datang

Ketika semua hampir putus asa, tiba tiba muncul sesosok tubuh yang transparan di depan mereka

Semua pengawal atau penjaga yang melihat sosok itu, semuanya berlutut dan menunduk hormat, tidak ada yang berani mengangkat kepalanya

Beberapa detik kemudian, terdengar suara yang berwibawa memerintahkan agar mereka berdiri

"Bangunlah."Perintah Sadewa tegas

"Terima kasih tuan."Jawab mereka serentak

"Selamat datang tuan."Kata seseorang dari mereka yang ternyata pemimpin mereka

"Kalian telah bekerja dengan baik, aku sangat berterima kasih pada kalian."Kata Sadewa memuji mereka

"Ini sudah menjadi kewajiban kami, untuk mengabdikan diri pada tuan."Sambung pemimpin itu pelan

*****

Melihat kemunculan sesosok tubuh transparan,apalagi ketika melihat para penjaga itu berlutut pada sosok itu, sukses membuat mereka semua terdiam

Suasana menjadi hening, tidak ada yang berani berbicara. Tak lama kemudian, terdengar sebuah suara beraura kuat, memecahkan keheningan suasana

"Tentu kalian ingin bertanya tentang kejadian diwilayah pantai utara ini."

"Kalian juga ingin bertanya, bagaimana peristiwa itu bisa terjadi. "

"Juga bertanya, siapa yang telah membuatnya. "

"Terakhir, siapa pemilik wilayah ini, juga apa yang ada di dalamnya."

"Bukankah itu semua yang ingin

kalian tanyakan. "Kata Sadewa memberi penekanan

Mendengar pertanyaan itu, mereka baru tersadar dari lamunan mereka

Salah seorang dari mereka juga seorang awak media, memberanikan diri, keluar dari kerumunan dan maju berkata kepada Sadewa

"Anda benar. Semua pertanyaan itulah yang ingin kami tanyakan dari tadi."

"Kami juga ingin bertanya bagaimana caranya, kami bisa masuk kedalam."Tanya orang itu

"Untuk masalah apa dan bagaimana semua itu bisa terjadi, aku tidak bisa menjawabnya."

"Tapi untuk siapa pemilik daratan ini. itu bisa ku jawab."

"Akulah pemilik sah wilayah ini, itu saja. "

"Untuk bagaimana agar bisa masuk kedalam, bisa ku jelaskan."

"Orang orang dari luar kota ini, bisa masuk, setelah di data dan di ambil informasi dirinya tanpa terkecuali."

"Setelah itu akan di beri segel di kening atau di tangan, sebagai tanda pengenal diri, ketika memasuki wilayah ini."

"Tanda itu adalah segel kebaikan, kebenaran dan kesetiaan."

"Bagi siapa ysng diketahui, berniat tidak baik dan memaksa masuk, maka,tanda itu, otomatis akan bereaksi dan menyebabkan pemakainya kesakitan bahkan bisa mati."

"Bagi yang sudah memiliki tanda pengenal itu, bisa masuk kapan saja, tentunya setelah di pindai di pintu gerbang. "

"Satu jam lagi, pendaftaran untuk mendapatkan tanda pengenal akan di buka."Kata Sadewa mengakhiri penjelasannya

Begitu mendengar penjelasan dari Sadewa, seorang awak media maju lebih dekat ke sisi pagar, dan bertanya kembali tentang awal mulanya peristiwa itu bisa terjadi di wilayah pantai utara

"Sudah aku katakan, aku tidak akan menjelaskan peristiwa yang terjadi disini, dan itu bukan urusan kalian, dan bukan hak kalian untuk bertanya. "

"Bagi yang masih mencoba mencari kebenarannya, dia akan di usir dari sini dan tidak akan mendapatkan tanda pengenal."Kata Sadewa tegas

"Baikkah, kami mengerti dan memohon maaf karena menanyakannya."Jawab awak media itu ketakutan

*****

Setelah keributan di gerbang itu mereda, Sadewa segera pergi berjalan menuju sebuah bangunan yang besar

Di situ, dia segera mengeluarkan beberapa alat dari tangannya, dan menempatkannya di dalam bangunan besar itu

"Satu jam lagi, data semua orang orang yang ingin masuk, berikan 3 tanda pengenal di tubuh mereka, dikening, ditapak tangan, juga seluruh tubuh mereka."Perintah Sadewa pada penjaga

"Siap laksanakan tuan."Jawab pemimpin penjaga dengan tegas

Setelah menyelesaikan urusan di depan pintu gerbang,Sadewa segera pergi meninggalkan orang orang di luar pagar tersebut

"Sistem, apakah ke 200 orang orang terpilih itu sudah datang?"Tanya Sadewa

{ Sudah tuan, mereka sekarang berada di kantor pusat kota ini, sedang menunggu penjelasan }

"Baiklah, ini waktunya beraksi."Guman Sadewa sambil tersenyum

*****

Sebelumnya, setelah mendapatkan perintah dari Sadewa, sistem segera mengeluarkan 200 portal pelangi ke masing masing orang terpilih itu

Akibatnya, ke 200 orang ysng sudah dipilih dan ditandai oleh sistem, dari berbagai belahan bumi,juga dari alam lain, tiba tiba mereka tersedot ke portal pelangi, dan dikirim ke wilayah pantai utara

Mereka semua di tempatkan di sebuah ruangan besar, lengkap dengan peralatan mewahnya

Dalam sekejap, keributan segera terjadi diruangan itu.kepanikan pun melanda mereka, heran bercampur takjub, tidak tahu. kenapa mereka tiba tiba bisa berada di tempat lain

Hampir 30 menit, mereka dibiarkan seperti itu.Mereka tidak tahu, mau ,bertanya pada siapa, mau keluar dari ruangan itu, semua pintu tersegel, jadi mereka hanya bisa pasrah pada keadaan

Ditengah keributan itu, tiba tiba, sebuah portal kuning keemasan, muncul di dedapan mereka, dan mengeluarkan 21 bayangan sosok transparan

Peristiwa itu, tentu saja membuat mereka yang ada diruangan itu, terdiam dengan mata melotot tak percaya

Perlahan ke 21 sosok transparan itu menjelma menjadi nyata dan menampilkan sekumpulan orang orang dengan aura kuat menekan mereka

Kemudian salah seorang dari ke 21 orang yang baru datang itu. berjalan menuju kursi kehormatan di iringi oleh 20 orang pengawalnya

"Selamat datang orang orang terpilih di kotaku."Kata seorang pemuda menyapa mereka

"Perkenalkan, namaku Sadewa, pemilik kota dan wilayah ini. Akulah yang telah memanggil kalian ke sini. "

"Kalian adalah orang orang yang berkemapaun tinggi, diberbagai bidang,dari seluruh belahan bumi juga alam lain."

"Aku sudah mendata juga mendapatkan informasi tentang kalian semua."

"Masing masing kalian, akan menjadi orang orang terbaikku,bila bersedia bergabung denganku,yang akan menangani berbagai disiplin ilmu, teknologi, perdagangan, ekonomi, pertanian, perikanan dan lain lain."

"Tentu kalian bertanya,bagaimana secara tiba tiba bisa berada di sini, padahal sebelumnya, kalian sedang berada di tempat lain."

"Ini adalah kemajuan sebuah teknologi,yang belum pernah ada di dunia dan zaman apapun."

"Dengan teknologi itulah, kalian dikirim ke sini."

"Dengan teknologi itu juga kalian akan dipulangkan."

"Teknologi itulah yang akan kita kembangkan, dan akan di tawarkan ke dunia juga alam lain."

"Dalam bidang teknologi, kita juga akan mengembangkan komputer cerdas, alat komunikasi, juga yang lain."

"Selain itu, jika kalian bergabung denganku, hidup kalian juga keluarga kalian, akan dijamin selamanya."Kata Sadewa penuh semangat

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***