Bukan Siti Nurbaya

Malam ini Nova sudah berada di meja makan bersama kedua orang tuanya, pagi tadi mereka sudah sampai di Jakarta.

Bahkan Nova terlihat diam dan tidak nafsu makan.

" Sayang,, kenapa cuma kamu mainkan makanannya Nak " Ucap Sintia yang terus menatap Putrinya

" Nova,, ada yang mau Papi sama Mami bicarakan sama Kamu,, "

Nova hanya mendongak rasanya sangat malas dengan sikap kedua orang tuanya yang selalu saja seenaknya.

" Lusa kamu akan menikah dengan Vikenzo "

" Apa Pih,, Papi becanda bukan "

" Tidak,, Kami serius dan kami sudah menetapkan Lusa kamu menikah "

" Nova gak mau Pi, Lagian Nova masih sekolah cita cita Nova masih panjang"

" Tidak ada bantahan" Tegas Hendry membuat Nova sangat kesal bahkan dia seakan membenci kedua orang tuanya.

" Semua sudah Papi siapkan, Dan Kamu harus menyetujui nya "

Nova tidak menjawab dia langsung berjalan menuju kamarnya dan kembali dengan membawa kunci mobilnya..

" Nova,, kamu mau kemana " Ucap Sintia namun Nova hanya menatap mereka dan kembali keluar.

" Pi,, Bagaimana ini,, Mami takut Nova kenapa kenapa "

" Biarkan saja, dia harus bisa menerimanya " Ucap Hendry langsung menuju kamarnya

Nova melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi bahkan bahkan tangisannya pecah mengingat semua perkataan orang tuanya bahkan mereka sangat memaksa.

Argh,, kenapa hidup gue kayak gini,, Semua gak tau perasaan gue.

entah akan kemana malam ini, yang terpenting bagi Nova dirinya sangat hancur.

Berbeda dengan Nova yang entah akan kemana, Viken dia malah berada di Brown Cafe menatap Laptopnya pikirannya pun terus dengan pernikahan yang akan dia langsungkan lusa.

Tiba tiba ponselnya berdering dan terlihat Bunda Ana yang menelpon nya.

" Halo Bund "

" (..)

" Ya Bund, Aku akan mencari Nova "

Viken memijat pelipisnya, dia benar benar sangat pusing memikirkan semuanya.

Belum juga jadi istri udah repotin gue. Gumam Viken langsung berjalan keluar.

Viken melajukan mobilnya, dia pun bingung akan mencari Nova dimana sedangkan dirinya sama sekali tidak tau tempat biasa geng Nova pergi.

Harus cari kemana lagi gue, kenal aja gara gara gue sering hukum dia dan sekarang bahkan gue harus cari dia, apa lagi lusa..

Ah sial..

Viken terus berusaha mencari Nova, dia melajukan mobilnya mengelilingi jalanan Ibu Kota yang begitu padat apalagi di malam minggu seperti ini.

Di sebuah tempat, Nova terus menangis air matanya seakan tidak habis.

" Ikut gue sekarang " Ucap Seseorang yang langsung menarik tangan Nova tanpa permisi membuat Nova kaget.

" Lepasin tangan gue " Ucap Nova saat melihat Viken yang menariknya.

Entah bagaimana Viken bisa menemukan Nova yang terlihat menyendiri dan menangis di salah satu Cafe.

" Viken lepasin tangan gue " Ucap Nova membuat Viken melepaskan tangannya

" Loe ngapain ke sini, Pasti Bokap gue yang nyuruh Loe kan "

" Kita pulang "

" Engga gue gak mau,, "

Namun Viken terus tetap menarik tangan Nova hingga masuk ke dalam mobilnya dan Viken langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

" Berhenti atau gue loncar sekarang " Ucap Nova namun sama sekali tidak di hiraukan Viken bahkan Viken langsung mengunci pintu mobilnya.

" Gue bilang berhenti " teriak Nova membuat Viken langsung menghentikan mobilnya

" Loe gila " Ucap Nova akan membuka pintu mobil.

" Apa Loe kira cuma Loe yang sedih dengan perjodohan ini " Ucap Viken tiba tiba membuat Nova terdiam.

" Terus kalau Loe gak setuju kenapa Loe terima"

Viken menghela napasnya,,

" Karena gue gak mau membuat orang tua gue kecewa "

" Loe beda sama gue Ken, Orang tua Loe peduli dengan Loe tapi gue "

Nova kembali menangis bahkan hatinya terasa perih mengingat bagaiman orang tuanya yang hanya mementingkan urusan pribadi dan pekerjaan mereka tanpa tau perasaan Nova.

Viken menatapnya, rasanya tidak tega melihat wanita di depannya yang menangis seperti itu.

Tanpa di sadari Viken menarik Nova dan memeluk nya.

Nova sendiri tidak menolah bahkan dirinya memang sangat membutuhkan tempat untuknya bersandar.

Hingga Nova sudah lebih baik, dia sudah tidak lagi menangis namun masih dalam pelukan Viken.

" Sorry " Ucapnya langsung beranjak dan Viken memberikan tisu kepadanya.

Viken melajukan kembali mobilnya untuk mengantarkan Nova kembali ke rumah.

" Loe antar gue ke Cafe tadi, gue mau ambil Mobil "

" Gue akan minta orang untuk mengambilnya"

Nova mengangguk dan dia terus menatap ke luar jendela namun air matanya masih menetes. Viken sesekali meliriknya.

Tidak ada obrolan dalam perjalanan hingga akhirnya mereka sampai di depan rumah mewah.

Terlihat Mami Sintia yang sudah menunggu di depan rumah.

" Thanks ya " Ucap Nova keluar dan langsung berjalan masuk ke dalam rumahnya tanpa menghiraukan Mami Sintia yang khawatir.

" Tante " Sapa Viken mencium punggung Sintia

" Viken,, makasih ya Nak Maaf tante sudah merepotkan "

" Tidak Tante "

" Apa mau masuk dulu Nak "

" Sudah malam Tan, Aku langsung pulang " Pamit Viken tersenyum dan kembali masuk ke dalam mobilnya.

Sintia berjalan masuk setelah Mobil Viken sudah tidak terlihat.

Nova sudah berada di kamarnya, dia telah berganti pakaian dan akan beranjak menuju ranjang tiba tiba pintu kamar nya terbuka terlihat Sintia yang berjalan masuk.

" Sayang " Ucap Sintia duduk di tepi ranjang namun Nova seakan tidak mau menyadari nya

" Mami minta Maaf Nak " Ucap Sintia menangis sebenarnya dia pun tidak mau jika putrinya mengalami seperti ini.

" Mi, , Nova gak mau menikah dengan Viken.. nova masih masu sekolah dan mencapai cita cita Nova Mi "

Sintia menggenggam kedua tangan putrinya, menatap wajah Nova yang terlihat begitu sedih bahkan matanya yang sembab.

" Maafin Mami Sayang, Semua sudah Papi siapkan "

" Ini bukan Jaman Siti Nurbaya Mi, sudah tidak musim perjodohan " Ucap Nova melepaskan tangannya.

" Sayang dengerin Mami,, Please kamu lakuin semua itu demi Mami Nak.. Cuma kali ini saja Mami mohon sama kamu Sayang,, Mami mohon ya"

Nova menatap wajah Maminya, rasanya pun sedikit sulit namun menatap wajah Maminya yang begitu tulus akhirnya Nova pun mengangguk.

" Terima kasih Sayang"

Nova memeluk Maminya,, Begitu hangat pelukan yang sudah sangat lama tidak dia rasakan.

Pelukan seorang Ibu kepada Anak gadisnya.

Terpopuler

Comments

Purnawati zainir

Purnawati zainir

yg lain bilang makin seru ceritanya... tapi aku kok bosan ya bacanya..semoga lain waktu ketemu lagi ya thor dengan cerita yg berbeda dan menarik... by by

2022-07-28

0

Dahyanti

Dahyanti

sepertinya mami nova sakit da makanya nyuruh anaknya menikah biar ada yg jagain

2021-08-15

0

Rina Aina

Rina Aina

lnjt

2021-07-20

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Cerita
2 Dunia begitu sempit
3 Loe lagi,,
4 What???
5 Masalah Lagi,,
6 Apa Maksud semua ini
7 Siapa Dia???
8 Bukan Siti Nurbaya
9 SAH
10 Apa Lagi sih?
11 Ternyata,,
12 Tidak Sengaja
13 Sedikit Perhatian
14 First Kiss
15 Sebenarnya,,
16 Perhatian Penuh,,
17 Jealous
18 Sebuah Ungkapan,
19 Pilihan Terbaik
20 Pacar gue,,
21 Selalu Gemas,,
22 Visual yuk guys,,,
23 Ngambek,,
24 Cemburu
25 Tidak Perlu terus di sembunyikan
26 Semakin Menantang
27 Tatapan Dingin
28 Sorry (Viken)
29 Sesuatu Yang Disembunyikan
30 Terang terangan,,
31 Sebenarnya,,,
32 Tragedi Casanova
33 Kagum
34 Hari Patah Hati sedunia
35 Salah Paham
36 Kepikiran
37 Hak Sebagai Istri
38 Kewajiban Istri
39 The Momen (Viken & Nova)
40 Panggilan Sayang
41 Perlakuan Selalu Manis
42 Salah Bicara
43 Kebetulan Sekali
44 Antara Percaya Atau Tidak
45 Salah Paham
46 Tindakan Aneh
47 Ada Apa?
48 Rasa Aneh
49 Tindakan tanpa batas
50 Khawatir (Viken)
51 Kenyataan Pahit (Casanova)
52 Histeris (Casanova)
53 Siapa Sebenarnya
54 Kenyataan Sebenarnya
55 Tegang
56 Suami Terbaik
57 Aku Baik sangat Baik,,
58 Don't be sad I will always be by your side
59 Anak Sultan
60 Insecure (Ines, Mona)
61 Selalu Terbaik
62 Sesuatu Yang Tidak Diharapkan
63 Ujian dan Godaan (Vikenzo)
64 Back To School
65 Kembali Berulah
66 Emosi Vikenzo
67 Pelukan yang menenangkan
68 Salah Paham (Vikenzo)
69 Kesal Berujung Baper
70 Kenapa Kau Begitu Tampan
71 Manja (Casanova)
72 Mantan Pacar
73 Melamun (Casanova)
74 Sensitif (Ibu Hamil)
75 Percuma dan Sia sia
76 Tidak tau tempat
77 Sebuah Pesan
78 Aku akan selalu menemani mu
79 Ketakutan (Casanova)
80 The Winner
81 Maaf Membuatmu Menangis (Vikenzo)
82 Kesal (Casanova)
83 Tidak Tahu Malu
84 Permintaan Maaf Angga
85 Tiba Tiba Ngidam
86 Ngidam
87 Takoyaki
88 Olivia
89 Kritis
90 Sedikit Kebahagiaan,,
91 Ada Aku untukmu
92 Sebuah Kenangan
93 Terima Kasih selalu Ada untukku
94 Siapa Dia???
95 Gagal Calon Menantu
96 Manjanya Bumil
97 Sangat sensitif (Casanova)
98 Heran namun Senang
99 Kenapa sangat menggemaskan
100 Lapangan Basket
101 Dia Istriku,, Wanitaku
102 Ngambek (Casanova)
103 Kesal tapi gemas
104 Berubah Diam (Vicenzo)
105 Because you only belong to me Casanova
106 Senyumanmu bahagiaku
107 Pergerakan Kecil
108 Sangat Malu
109 Homeschooling
110 Aku Percaya (Casanova)
111 Bad Mood
112 Selalu Ada Cara
113 Good Job Son
114 Kebahagiaan kamu Lebih Penting
115 Rame kalau udah kumpul
116 Ada Ada Saja,,
117 Begitu mengagumkan,,
118 Keterlaluan,,
119 Tidak Ada Tempat
120 Sangat Menyebalkan (Casanova)
121 Ini Sakit (Angela)
122 Kembali Terjadi,, (Nova Malu)
123 Ada Perasaan yang harus di jaga (Vikenzo)
124 Welcome Baby Girl
125 Hei Baby Cha,,
126 Orang Tua Baru
127 Menggemaskan
128 Hot Daddy
129 Tingkah Lucu Calondra
130 Kakak _ Adik
131 Adik Chalondra
132 Sangat Mengagumkan
133 Sangat Beruntung,,
134 Chalondra Rewel
135 Kebahagiaan
136 Rasa Yang Belum Hilang
137 Cinta Tidak Harus memiliki
138 Sangat Lucu
139 Drama Pertama Kuliah
140 OSPEK
141 Senyuman Penuh Arti
142 Momen Langka
143 Meresahkan
144 Sindy
145 Dia Istri Gue
146 Gue Seorang suami dan Seorang Ayah
147 Hati Yang Teriris
148 Ganjen
149 Siasat Yogi
150 Polemik Cinta
151 Kado Nyasar
152 Siapa Dia??
153 Itu Tidak Mungkin, Aneh Rasanya
154 Mulai Protektif
155 Siasat Licik Yogi
156 Gagal
157 Telpon Pagi
158 Sederhana Namun bikin Bahagia
159 Tidak Akan Ada Tempat
160 Ada - Apa
161 Titik Terang
162 Keterlaluan
163 Sudah Sangat Terlambat
164 Masih harus hati - hati
165 Pencarian Yogi
166 Apa ini?!
167 Tidak terduga
168 Me Time
169 Romantis
170 Morning sweet
171 Tranding Topik
172 Siapa??
173 Aneh,,
174 Mulai Teror,,
175 Emosi Vikenzo
176 Titik Terang
177 Bodyguard
178 Mulai Teror.
179 Siapa dia ? Sangat Aneh
180 Jadi Benar Dia Masih Hidup
181 Teror
182 Yogi Come Back
183 Memang Benar
184 Susun Rencana
185 Jebakan Viken
186 Akhirnya,,
187 Maaf (Yogi)
188 Terpukul
189 Lebih Dari Sakit
190 Gue Salut Sama Lo (Bisma)
191 Rasa Sakit itu kembali datang
192 Selalu Siaga
193 Lo Sahabat Gue
194 Permintaan Maaf Untuk Nova
195 Bahagia saat melihatmu tersenyum,,
196 Sebuah Maaf
197 Kebahagian Seutuhnya
198 KEBAHAGIAAN
199 MASIH SMA KOK NIKAH ??
Episodes

Updated 199 Episodes

1
Awal Cerita
2
Dunia begitu sempit
3
Loe lagi,,
4
What???
5
Masalah Lagi,,
6
Apa Maksud semua ini
7
Siapa Dia???
8
Bukan Siti Nurbaya
9
SAH
10
Apa Lagi sih?
11
Ternyata,,
12
Tidak Sengaja
13
Sedikit Perhatian
14
First Kiss
15
Sebenarnya,,
16
Perhatian Penuh,,
17
Jealous
18
Sebuah Ungkapan,
19
Pilihan Terbaik
20
Pacar gue,,
21
Selalu Gemas,,
22
Visual yuk guys,,,
23
Ngambek,,
24
Cemburu
25
Tidak Perlu terus di sembunyikan
26
Semakin Menantang
27
Tatapan Dingin
28
Sorry (Viken)
29
Sesuatu Yang Disembunyikan
30
Terang terangan,,
31
Sebenarnya,,,
32
Tragedi Casanova
33
Kagum
34
Hari Patah Hati sedunia
35
Salah Paham
36
Kepikiran
37
Hak Sebagai Istri
38
Kewajiban Istri
39
The Momen (Viken & Nova)
40
Panggilan Sayang
41
Perlakuan Selalu Manis
42
Salah Bicara
43
Kebetulan Sekali
44
Antara Percaya Atau Tidak
45
Salah Paham
46
Tindakan Aneh
47
Ada Apa?
48
Rasa Aneh
49
Tindakan tanpa batas
50
Khawatir (Viken)
51
Kenyataan Pahit (Casanova)
52
Histeris (Casanova)
53
Siapa Sebenarnya
54
Kenyataan Sebenarnya
55
Tegang
56
Suami Terbaik
57
Aku Baik sangat Baik,,
58
Don't be sad I will always be by your side
59
Anak Sultan
60
Insecure (Ines, Mona)
61
Selalu Terbaik
62
Sesuatu Yang Tidak Diharapkan
63
Ujian dan Godaan (Vikenzo)
64
Back To School
65
Kembali Berulah
66
Emosi Vikenzo
67
Pelukan yang menenangkan
68
Salah Paham (Vikenzo)
69
Kesal Berujung Baper
70
Kenapa Kau Begitu Tampan
71
Manja (Casanova)
72
Mantan Pacar
73
Melamun (Casanova)
74
Sensitif (Ibu Hamil)
75
Percuma dan Sia sia
76
Tidak tau tempat
77
Sebuah Pesan
78
Aku akan selalu menemani mu
79
Ketakutan (Casanova)
80
The Winner
81
Maaf Membuatmu Menangis (Vikenzo)
82
Kesal (Casanova)
83
Tidak Tahu Malu
84
Permintaan Maaf Angga
85
Tiba Tiba Ngidam
86
Ngidam
87
Takoyaki
88
Olivia
89
Kritis
90
Sedikit Kebahagiaan,,
91
Ada Aku untukmu
92
Sebuah Kenangan
93
Terima Kasih selalu Ada untukku
94
Siapa Dia???
95
Gagal Calon Menantu
96
Manjanya Bumil
97
Sangat sensitif (Casanova)
98
Heran namun Senang
99
Kenapa sangat menggemaskan
100
Lapangan Basket
101
Dia Istriku,, Wanitaku
102
Ngambek (Casanova)
103
Kesal tapi gemas
104
Berubah Diam (Vicenzo)
105
Because you only belong to me Casanova
106
Senyumanmu bahagiaku
107
Pergerakan Kecil
108
Sangat Malu
109
Homeschooling
110
Aku Percaya (Casanova)
111
Bad Mood
112
Selalu Ada Cara
113
Good Job Son
114
Kebahagiaan kamu Lebih Penting
115
Rame kalau udah kumpul
116
Ada Ada Saja,,
117
Begitu mengagumkan,,
118
Keterlaluan,,
119
Tidak Ada Tempat
120
Sangat Menyebalkan (Casanova)
121
Ini Sakit (Angela)
122
Kembali Terjadi,, (Nova Malu)
123
Ada Perasaan yang harus di jaga (Vikenzo)
124
Welcome Baby Girl
125
Hei Baby Cha,,
126
Orang Tua Baru
127
Menggemaskan
128
Hot Daddy
129
Tingkah Lucu Calondra
130
Kakak _ Adik
131
Adik Chalondra
132
Sangat Mengagumkan
133
Sangat Beruntung,,
134
Chalondra Rewel
135
Kebahagiaan
136
Rasa Yang Belum Hilang
137
Cinta Tidak Harus memiliki
138
Sangat Lucu
139
Drama Pertama Kuliah
140
OSPEK
141
Senyuman Penuh Arti
142
Momen Langka
143
Meresahkan
144
Sindy
145
Dia Istri Gue
146
Gue Seorang suami dan Seorang Ayah
147
Hati Yang Teriris
148
Ganjen
149
Siasat Yogi
150
Polemik Cinta
151
Kado Nyasar
152
Siapa Dia??
153
Itu Tidak Mungkin, Aneh Rasanya
154
Mulai Protektif
155
Siasat Licik Yogi
156
Gagal
157
Telpon Pagi
158
Sederhana Namun bikin Bahagia
159
Tidak Akan Ada Tempat
160
Ada - Apa
161
Titik Terang
162
Keterlaluan
163
Sudah Sangat Terlambat
164
Masih harus hati - hati
165
Pencarian Yogi
166
Apa ini?!
167
Tidak terduga
168
Me Time
169
Romantis
170
Morning sweet
171
Tranding Topik
172
Siapa??
173
Aneh,,
174
Mulai Teror,,
175
Emosi Vikenzo
176
Titik Terang
177
Bodyguard
178
Mulai Teror.
179
Siapa dia ? Sangat Aneh
180
Jadi Benar Dia Masih Hidup
181
Teror
182
Yogi Come Back
183
Memang Benar
184
Susun Rencana
185
Jebakan Viken
186
Akhirnya,,
187
Maaf (Yogi)
188
Terpukul
189
Lebih Dari Sakit
190
Gue Salut Sama Lo (Bisma)
191
Rasa Sakit itu kembali datang
192
Selalu Siaga
193
Lo Sahabat Gue
194
Permintaan Maaf Untuk Nova
195
Bahagia saat melihatmu tersenyum,,
196
Sebuah Maaf
197
Kebahagian Seutuhnya
198
KEBAHAGIAAN
199
MASIH SMA KOK NIKAH ??

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!