Setelah beberapa jam berlalu akhirnya waktu istirahat pun tiba.Semua siswa dan siswi berhamburan menuju kantin untuk mengisi perut masing masing termasuk aletta.Dia hendak beranjak dari duduknya tetapi sudah di sambut uluran tangan dari seseorang sontak aletta langsung melihat ke arah orang itu.
"Hay Aletta kenalin gwe Alvaro"Ucap Alvaro sambil mengulurkan tangan kepada aletta.
"Aletta."Jawab aletta singkat dan menjabat uluran dari alvaro.
"Kenalin ta gwe anggia."Ucap anggia sambil mengulurkan tangan kepada Aletta.
"Aletta."Jawab aletta sambil menerima uluran dari Anggia.
"Kita ke kantin yuk."Ajak alvaro.
"Yuk gwe dah laper ni."Jawab anggia.
"Gwe mau ke perpus mau baca buku."Jawab aletta singkat.
"Ayo lah al sebentar aja,emang lo gak laper?"Tanya alvaro kepada aletta.
"Dikit."Ucap aletta singkat.
"Udah ayokk."Ucap anggia sambil menarik tangan aletta.
"Iya tapi lepasin tangan lo dari tangan gwe,gwe bisa jalan sendiri ngga perlu di tarik." Ketus aletta.
"Lo kelamaan." Ucap anggia.
"Lo lepasin tangan gwe ato gwe patahin tangan lo." Ancam aletta dan anggia langsung reflek melepaskan tangannya dari tangan aletta.
"Ngeri juga ya."Ucap alvaro sambil bergidik ngeri.
Sesampainya mereka di kantin mereka duduk di bangku yang masih kosong dan memesan makanan.
"Kalian mau makan apa?"Tanya alvaro kepada aletta dan anggia.
"Gwe somay sama jus jeruk aja."Jawab anggia.
"Kalo lo mau makan apa let?"Tanya alvaro kepada aletta.
"Terserah"Jawab aletta singkat.
"Samain aja ya al?"Tanya alvaro kepada aletta.
"Hemmm." Jawab aletta singkat.
"Oke bentar gwe pesenin dulu yaa."Kata alvaro.
Alvaro pun pergi memesan makanan sedangkan anggia dan aletta berbincang bincang.
"Eh let katanya lo pindahan dari luar negeri ya?"Tanya anggia
"Emm iya."Jawab aletta singkat.
"Lo jangan cuek cuek dong nanti cowo pada takut mau deketin lo."Ketus anggia.
"Gwe ngga mikirin cowo gwe dah punya arya."jawab aletta sambil membaca novel yang dia bawa dari kelas.
"Siapa arya pacar lo?"Tanya anggia kepada aletta.
"Iya."Jawab aletta singkat.
"Letttttt."Teriak anggia,aletta langsung menutup novelnya dan menghadap ke anggia.
"Kenapa?"tanya aletta sambil menatap tajam kearah anggia.
"Ihh ngeri tau tatapan lo."Ucap anggia.
"Lo ceritain dong gimana lo bisa pindah ke indonesia." Sambung anggia agak terbata bata karna sorot mata aletta tajam seperti elang.
"Perasaan Lo kepo banget ."Jawab aletta.
"Plis dong let."Ucap anggia.
"Kenapa lo kepo banget sih sama hidup gwe."Ketus aletta.
"Plis dong let gwe kan cuma pengen tau aja."Ucap anggia kepada aletta.
"Okey."Ucap aletta sambil mengambil nafas dalam dalam.
"Jadi------" ucap aletta terpotong karena alvaro datang membawa nampan yang berisi somay dan jus jeruk.
"Bantuin dong kok malah pada ngeliatin sih."Ketus alvaro.
"Eh iya iya."Jawab anggia.
hufffff
Aletta menghembuskan nafas secara kasar karena dia kesal alvaro memotong pembicaraannya.
"Lo kenapa let?"Tanya alvaro.
"gwe gpp."Jawab aletta.
"Kenapa sih kok lu kesel gitu?"tanya Alvaro.
"Tadi tu Aletta mau cerita dan lu malah dateng."Jawab anggia.
"Sori lett,yaudah kamu lanjutin gih ceitanya."Jawab alvaro ambil memakan somaynya.
"Udah gak mood."Ucap aletta.
"Ayo lah let lo cerita,jangan ngambek gini dong."Bujuk alvaro kepada aletta.
"Okey okey gwe akan cerita."Ucap aletta.
"hemm sampe mana gwe tadi?"Tanya aletta
"Sampe mana apanya orang lu aja belum cerita."Jawab anggia.
"Okey okey,Jadi gwe tu pindahan dari Prancis bokap ada bisnis di sana dan gwe harus sekolah di sana,setelah selesai bisnis di sana bokap ada bisnis lagi di indo ya mau gak mau gwe ikut kesini dong."Jelas aletta.
"Emang bokap lu kerja di mana?"Tanya alvaro kepada anggia.
"Private."Jawab anggia sambil menatap tajam ke alvaro.
"Santai kali lett."Jawab alvaro sambil menelan ludahnya dengan susah.
"Tapi perasaan lo banyak rahasianya deh let?"Tanya anggia.
"Terus gwe harus gimana harus cerita gitu dari gwe lahir sampe sekarang?"Ketus aletta.
"Ya ngga gitu juga kali lett."jawab anggia.
"Gini ya kalo kalian mau temenan sama gwe jangan pernah kalian kepo tentang hidup pribdi gwe atau tentang rahasia keluarga gwe,jangan karna kalian temen gwe kalian bisa seenaknya dapetin informasi rahasia keluarga gwe,gwe paling ngga suka sama orang yang kepo."Ketus aletta lalu beranjak dari duduknya.
"Eh iya iya let jangan marah udah yuk kita lanjutin makannya kasihan tuh somaynya udah di beli."Ucap alvaro membujuk aletta.
"Hmm."Ucap aletta sambil duduk kembali.
"Sori ya lett kalo gwe nyinggung perasaan lo,dab sori juga kalo gwe terlaku kepo ataupun ikut campur urusan pribadi dan keluarga lo."Ucap alvaro kepada aletta.
"Iya sori ya lett,gwe juga minta maaf udah bikin lo ngga nyaman."Sambung anggia.
"Hemm,udah gwe maafin tapi jangan pernah ikut campur atau kepo lagi sama hidup gwe."Ucap aletta sambil mengaduk minumannya.
"Udah yuk kita makan,nanti keburu bel masuk."Ucap anggia.
"Tadi yang bayar pake duit siapa?"Tanya aletta.
"Alvaro."Ucap anggia.
"Nih."Ucap aletta sambil memberikan 2 lembar uang seratus ribuan kepada alvaro.
"Eh ngga usah lett gwe yang bayarin."Ucap alvaro sambil mengembalikan uang yang di beri aletta.
"Gwe masih sanggup bayar."Ucap aletta sambil melirik tajam ke arah alvaro.
"Eh engga gitu maksut gwe al."Ucap alvaro.
"Udah simpen tu."Ucap aletta lalu memakan somaynya.
"Eh btw gimana kalo kita jadi sahabat?"Tanya alvaro
"Loh kita kan emang sahabat bambang."jawab anggia sambil menonyor kepala alvaro
"Sakit bego,maksut gwe tu kita sahabatan deket gitu lo kan nama kita A semua tu." jawab alvaro.
"Bagus juga ide lu."Jawab anggia.
"Gwe sih ikut aja."Jawab aletta.
"Okey mulai sekarang kita resmi jadi sahabat"Ucap alvaro ambil memeluk aletta dan anggia.
"iya,tapi lepasin bego ngga bisa nafas ni."Ketus aletta.
Alvaro dan anggiapun seketika hening dan menatap ke aletta.
"Kenapa mu gwe tonjok?"Tanya aletta.
"Eh engga lah let gwe tu cuma kaget aja lo kan cuek eh tiba tiba lo ngomong ke gwe dengan kata kayaknya lo tu deket gitu sama gwe."Jawab alvaro.
"Lo tu lebay."jawab aletta.
"Eh tapi bener lo let yang di bilang alvaro lo tu cuek."Jawab anggia.
"Gwe sih bodo amat."Jawab aletta.
Dan sejak saat itu mereka bertiga menjadi sahabat sampai pada akhirnya salah satu diantara mereka memiliki perasaan.
...***Bersambunggg.......
...Jangan Lupa Like dan Kasih bunganya ya,Sukur sukur kasih Votenya biar author tambah semangat nulisnya🤗***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 167 Episodes
Comments