Terkejut

Alvi kini berada di kantin bersama kedua sahabatnya.Saat itu meja Alvi dan Kevin bersebelahan.Alvi hanya memasang wajah cuek.

"mau pesan apa"Tanya Sinta kepada Rindi dan Alvi

"Bakso sama es teh aja"Ucap Alvi

"Mie ayam aja deh sama es jeruk"Ucap Rindi

"Kalian tungguin yah,bay"Ucap Sinta lalu pergi meninggalkan kedu sahabatya untuk memesan makanan

tidak butuh waktu lama,kini Sinta datang dengan membawa nampan berisi makanan pesanan kedua sahabatnya.Ketiga gadis itu makan dengan tenang.Namun saat makan handphone milik Alvi berbunyi menandakan ada pesan.Seketika Alis Alvi berkerut karna nomor yang tidak ia kenal mengirimkannya pesan.

"Siapa Al"Tanya Sinta

"Nggak kenal"Jawab Alvi lalu memakan makanannya.Sinta hanya mengangguk

Jam pulang pun berbunyi.Kini Alvi berada di halte untuk menunggu Arkan menjemputnya.Tidak butuh lama Arkan tiba dan mengatar Alvi untuk pulang.Kevin hanya melihat kepergian Alvi dengan pacarnya lalu dengan segera melajukan mobilnya.

Kini Alvi telah sampai dirumahnya, "Nggak masuk dulu Ar"Tanya Alvi

"lain kali aja sayang,mau latihan basket dulu"Ucap Arkan tersenyum dengan mengusap rambut Alvi

"Kalau gitu,aku masuk dulu yah"Ucap Alvi

Arkan hanya mengangguk kan kepalanya

Alvi pun masuk kedalam rumahnya,dia hanya di sambut oleh bibi Atum.Karna bundanya sampai sekarang belum memberikan kabar untuknya.

"Mau makan apa non"Tanya bibi Atum kepada Alvi

"Apa aja bi"Ucap Alvi lalu naik ke atas kemarnya yang berada di lantai dua.

Alvi menatap foto yang di kamarnya yang terdapat dirinya dan juga bundanya.Seketika air mata Alvi menetes. "Apa bunda nggak sayang Al lagi,sampai bunda keluar negri tanpa kasi tau Alvi,dan sampai sekarang bunda belum kasi kabar ke Alvi,apa pekerjaan bunda lebih penting dari pada Alvi"Gumam Alvi dengan air mata yang terus mengalir.

Seketika mata Alvi terpejam,dan Alvi pun tidur dengan mata yang sembab.

"Non, makanannya udah siap non"Ucap bi Atum di balik pintu.Tidak mendapatkan jawaba bi Atum langsung masuk ke kamar Alvi karna tidak di kunci.Atum melihat nona mudanya tertidur dan dia pun membiarkannya karna mungkin saja Alvi kelelahan.

malam hari pun tiba,Alvi belum bangun dari tidurnya.Kevin masuk ke rumah Alvi dan dia melihat Bi Atum

"Eh nak Kevin"Ucap Bi Atum

"Alvi ada Bi"Tanya Kevin

"Non Alvi sedari pulang sekolah belum bangun kayaknya kelelahan,dan non Alvi pulang sekolah juga belum makan"Ucap bi Atum

"Makasih Bi,kalau gitu saya ke atas dulu,untuk membangunkan Alvi"Ucap Kevin lalu naik ke atas kamar Alvi

"Baik nak Kevin"Ucap Bi Atum

Kevin berada di depan pintu kamar Alvi,dia tidak mengetuk pintu kamar Alvi,Kevin langsung saja masuk,dia masih melihat Alvi tertidur menggunakan seragam sekolahnya

"Bangun Al"Ucap Kevin

dengan segera Alvi bangun karna mendegerkan suara yang menggangu tidurnya.

"Apa apaan sih Lo,main masuk kamar cewek aja.Nggak sopan banget sih,"Ucap Alvi setengan sadar.Dan Kevin hanya mengerutkan alisnya.

"Buruan Lo mandi,Mama nyuruh gue jemput Lo buat pulang ke rumah"Ucap Kevin

"Gue mandi bentar"Ucap Alvi lalu mengambil handuk dan baju dengan segera ia masuk ke kamar mandi

Alvi keluar dari kamar mandi menggunakan baju kaos dan celana sampai lutut.Alvi menuruni tangga dan Alvi sudah melihat Kevin di meja makan sendri.

Alvi makan bersama Kevin,tanpa berfikir panjang Alvi langsung makan tanpa melihat ke arah Kevin.Alvi berhenti makan saat Kevin memerhatikan dirinya

"Napa Lo?Nggak usah merhatiin gitu juga"Ucap Alvi

Kevin hanya menatapnya datar."Lo nggak kasih makanan di piring gue"Ucap Kevin

"Buat apa drama,di sini nggak ada orang lain,cuman kita berdua doang"Ucap Alvi masa bodoh

"jadi menurut Lo.lo jadi istri cuman drama juga,dan kewajiban sekecil cuman drama juga"Ucap Kevin ketus

Seketika Alvi berhenti mengunyah makan.

"Bawel banget sih,nih gue kasi"Ucap Alvi lalu memberikan makanan ke piring Kevin

Mereka berdua makan dengan keadaan hening.

"Bi,Al pamit kerumah mama Dila dulu"Ucap alvi kepada Bi Atum

"hati hati non,"Ucap Bibi atum

Alvi hanya mengangguk kan kepalanya lalu keluar dari rumah.Di luar rumah dia sudah melihat Kevin menunggunya dengan gaya cool

Alvi langsung masuk ke dalam mobil Kevin dan langsung menuju kerumah mama Dila.

Sampai di rumah mama Dila,Kevin mengerutkan alisnya sebalah karna melihat seorang gadis yang tidak asing baginya lagi.

"Kevin"Teriak gadis itu

Seketika Kevin terkejut melihat kedatangan sahabat kecilnya saat di Bandung

"Manda"Ucap Kevin

"Iyya Vin,ini aku Manda"Ucap Manda demgan memeluk erat Kevin karna sudah lima tahun lamanya mereka tidak bertemu.Seketika pandangan Manda mengarah ke Alvi yang sedari tadi hanya diam dengan situasi dan masa bodoh.

"Vin,yang di belakang kamu siapa"Tunjuk Manda ke Alvi

"Itu-"Ucapan Kevin belum selesai langsung di potong oleh Alvi

"Gue sodara sepupunya Kevin"Ucap Alvi dengan senyum yang di buat buat

Kevin hanya diam saja saat Alvi mengatakan kalau dia hanya sepupu

"kok aku baru tau Vin"Tanya Manda heran,karna setau Manda Kevin sudah tidak mempunyai keluarga dekat lagi

"Keluarga dari mama"Ucap Kevin

Dan Manda Hanya mengangguk lalu tersenyum.

"aku Amanda panggil aja Manda, sahabat dari kecil Kevin"Ucap Manda dengan senyum yang manis

Dan Alvi hanya membalasnya dengan senyuman manis.

Saat berbincang mama Dila dan papa Hendi datang

"Jadi udah ketemu nih"Ucap mama Dila tersenyum

"Iyah ma"Ucap Manda.Manda memang sejak kecil memanggil mama Dila dengan sebutan mama.Karna Dila sendiri lah menyuruh Manda

"Manda kamu udah kenalan sama Alvi"Tanya papa Hendi

"Udah pa,Alvi sepupunya Kevin kan"Ucap Manda

Seketika Hendi dan Dila saling pandang lalu tersenyum dang mengangguk ke arah Manda dengan senyum.Dila dan Hendi tau kenapa Kevin dan Alvi merahasiakan pernikahannya.

Kini mereka berlima di ruang tamu.

"Manda,kamu nggak tinggal aja udah malam"Tanya mama Dila kepada Manda

"Nggak mah,Manda nanti di jemput sama papi"Ucap Manda

Sedangkan Kevin hanya mendengar kan perkataan dari Sahabat kecilnya.Sedangkan Alvi sudah berada di kamar Kevin

Tidak berapa lama suara klokson mobil berbunyi.Dan menandakan papi Manda sudah datang menjemput Manda

"Itu kayaknya papi"Ucap Manda

"Yaudah yuk sayang,mama dan papa juga Kevin antar kamu kedepan"Ucap Dila

Mereka berempat berjalan untuk menemui papi Manda yang merupakan sahabatya

Terpopuler

Comments

Rapa Rasha

Rapa Rasha

bagus kak

2022-10-30

0

neni onet

neni onet

sepertinya hana sakit yaa dan ga nyembunyiin itu dari Alvi. . . 😞
rapat di LN itu alasan buat berobat

2022-08-28

0

Astri

Astri

kok aku curiga mamax alvi ini keluar negri sprtinya prg berobat.. dia hanya selalu beralasan klau urusan bisnis. dan lagi mgkin itulah sebabx dia menikahkan alvi scptx spy ada yg jaga alvi krn mamax sakit

2021-10-16

3

lihat semua
Episodes
1 Kesialan
2 Ada Yang Salah Dengan Ray
3 Perjodohan
4 Surat Panggilan
5 Bimbang
6 Alvina Sakit
7 Lebih cepat lebih baik
8 Keputusan Alvina
9 Gusar
10 Menjelang hari pernikahan Alvi dan Kevin
11 Sah
12 Baju Olahraga
13 Tertangkap basah
14 Pertandingan basket
15 Kepergian bunda Hana
16 Bantal pembatas
17 Mendekat
18 Terkejut
19 Kasih sayang buat Alvi dari Dila
20 Taruhan Alvi Dan Kevin
21 Patah hati Arkan
22 Keputusan Arkan membuat Alex terkejut
23 Luar biasa
24 Serangan mendadak
25 Murid baru
26 Kesedihan alvi
27 Bolos
28 Sebuket bunga
29 Arkan Pratama
30 Kenapa bunda Hana?
31 Semangkok mie instan
32 Pms
33 Kis morning
34 Alvi kemana?
35 Kekhawatiran Kevin Gionino
36 Pesona yang bikin kejang kejang
37 Pembatas yang roboh
38 Lambat lagi
39 Arkan koma
40 Kepergian Arkan
41 Kenangan
42 Kedatangan tamu
43 Alaska?
44 bukanya takut
45 Arena Balap
46 Kebahagiaan Mama mertua
47 Menahan
48 Kejadian horor di lapangan sekolah
49 Makan malam
50 Masa lalu
51 Sebuah pengakuan
52 Sebuah pengakuan untuk kevin
53 Kebahagiaan yang datang lalu pergi
54 Kepergian lagi dan kagi
55 Mulai ada rasa
56 Percobaan bunuh diri
57 Rasa nyaman
58 Keributan
59 Terpesona
60 Pengakuan Cinta
61 Tamparan
62 Ketegangan Alvi
63 Tindakan Di Luar Dugaan
64 Aska tau?
65 Kesalahan
66 Yang Sebenernya
67 Manda Melakukannya Lagi
68 Kebenaran Yang Terungkap
69 Manos Bukan Manis
70 Mental Yang Buruk
71 Ancaman
72 Mendiamkan
73 Alvi Vs Rina
74 Sebotol Air Mineral Tanpa Sapu Tangan
75 Aska Dan Rina
76 Baikan
77 Batasan
78 Paket Misterius
79 Rindi?
80 Keterkejutan
81 Rumah Hantu
82 Persiapan
83 Alvi Pacar Gue
84 Moment Di Tengah Hutan
85 Lets Game
86 Rina Hilang?
87 Ungkapan Hati(Pak Gama)
88 Ungkapan Hati 2 (Kevin)
89 Ungkapan Hati 3(Rindi,Ken,Rina)
90 Ungkapan Hati 4(Ray,Sinta,Alvi)
91 Ungkapan Hati (Irfann) Bangkai Kelinci
92 Apa Ray?
93 Bunda Hana Kembali
94 Hubungan
95 Koma
96 Positif Hamil
97 Spesial
98 Bekerjasama
99 Kehancuran
100 Kepergian
101 Kecelakaan
102 Koma
103 Janji Lamaran
104 Ayo Bangun Al
105 Kesadaran
106 Mengikhlaskan
107 Gue Pergi Untuk Kembali
108 Rencana
109 Bicara Yang Baik
110 Fakta
111 Kebahagiaan
112 Suprise
113 Pesan
114 Jangan Sampai Terjadi Gempa
115 Tertunda
116 Ray Balik
117 Lamaran
118 Penyatuan
119 Merasa Tidak Asing
120 Sebuah Harapan
121 Kebahagiaan Dan Kesedihan
122 Rindi Balik Semua Senang
123 Mie Ayam tanpa Mie
124 Sial
125 Ketahuan
126 Momen
127 Pertemuan Alex
128 Kebebasan
129 Jangan Berbicara Seperti Itu Apapun Alasannya
130 Preeklampsia
131 Jadi Anak Yang Baik
132 Dia Istri Gue (Kenan)
133 Ngidam Luar Negri
134 Gantung Diri
135 Katakan Ini Hanya Mimpi
136 Jangan Tinggalkan Mami
137 Aku Tau Semuanya
138 Nggak Bakalan Kembali
139 Pengakuan
140 Apa Yang Tidak Aku Ketahui
141 Gue Mohon Al Bertahan Demi Gue Dan Anak Kita
142 Al Pasti Kuat
143 Berjuang
144 Ayo Bangun Al (END)
145 Info Season 2
146 Info Kuis
Episodes

Updated 146 Episodes

1
Kesialan
2
Ada Yang Salah Dengan Ray
3
Perjodohan
4
Surat Panggilan
5
Bimbang
6
Alvina Sakit
7
Lebih cepat lebih baik
8
Keputusan Alvina
9
Gusar
10
Menjelang hari pernikahan Alvi dan Kevin
11
Sah
12
Baju Olahraga
13
Tertangkap basah
14
Pertandingan basket
15
Kepergian bunda Hana
16
Bantal pembatas
17
Mendekat
18
Terkejut
19
Kasih sayang buat Alvi dari Dila
20
Taruhan Alvi Dan Kevin
21
Patah hati Arkan
22
Keputusan Arkan membuat Alex terkejut
23
Luar biasa
24
Serangan mendadak
25
Murid baru
26
Kesedihan alvi
27
Bolos
28
Sebuket bunga
29
Arkan Pratama
30
Kenapa bunda Hana?
31
Semangkok mie instan
32
Pms
33
Kis morning
34
Alvi kemana?
35
Kekhawatiran Kevin Gionino
36
Pesona yang bikin kejang kejang
37
Pembatas yang roboh
38
Lambat lagi
39
Arkan koma
40
Kepergian Arkan
41
Kenangan
42
Kedatangan tamu
43
Alaska?
44
bukanya takut
45
Arena Balap
46
Kebahagiaan Mama mertua
47
Menahan
48
Kejadian horor di lapangan sekolah
49
Makan malam
50
Masa lalu
51
Sebuah pengakuan
52
Sebuah pengakuan untuk kevin
53
Kebahagiaan yang datang lalu pergi
54
Kepergian lagi dan kagi
55
Mulai ada rasa
56
Percobaan bunuh diri
57
Rasa nyaman
58
Keributan
59
Terpesona
60
Pengakuan Cinta
61
Tamparan
62
Ketegangan Alvi
63
Tindakan Di Luar Dugaan
64
Aska tau?
65
Kesalahan
66
Yang Sebenernya
67
Manda Melakukannya Lagi
68
Kebenaran Yang Terungkap
69
Manos Bukan Manis
70
Mental Yang Buruk
71
Ancaman
72
Mendiamkan
73
Alvi Vs Rina
74
Sebotol Air Mineral Tanpa Sapu Tangan
75
Aska Dan Rina
76
Baikan
77
Batasan
78
Paket Misterius
79
Rindi?
80
Keterkejutan
81
Rumah Hantu
82
Persiapan
83
Alvi Pacar Gue
84
Moment Di Tengah Hutan
85
Lets Game
86
Rina Hilang?
87
Ungkapan Hati(Pak Gama)
88
Ungkapan Hati 2 (Kevin)
89
Ungkapan Hati 3(Rindi,Ken,Rina)
90
Ungkapan Hati 4(Ray,Sinta,Alvi)
91
Ungkapan Hati (Irfann) Bangkai Kelinci
92
Apa Ray?
93
Bunda Hana Kembali
94
Hubungan
95
Koma
96
Positif Hamil
97
Spesial
98
Bekerjasama
99
Kehancuran
100
Kepergian
101
Kecelakaan
102
Koma
103
Janji Lamaran
104
Ayo Bangun Al
105
Kesadaran
106
Mengikhlaskan
107
Gue Pergi Untuk Kembali
108
Rencana
109
Bicara Yang Baik
110
Fakta
111
Kebahagiaan
112
Suprise
113
Pesan
114
Jangan Sampai Terjadi Gempa
115
Tertunda
116
Ray Balik
117
Lamaran
118
Penyatuan
119
Merasa Tidak Asing
120
Sebuah Harapan
121
Kebahagiaan Dan Kesedihan
122
Rindi Balik Semua Senang
123
Mie Ayam tanpa Mie
124
Sial
125
Ketahuan
126
Momen
127
Pertemuan Alex
128
Kebebasan
129
Jangan Berbicara Seperti Itu Apapun Alasannya
130
Preeklampsia
131
Jadi Anak Yang Baik
132
Dia Istri Gue (Kenan)
133
Ngidam Luar Negri
134
Gantung Diri
135
Katakan Ini Hanya Mimpi
136
Jangan Tinggalkan Mami
137
Aku Tau Semuanya
138
Nggak Bakalan Kembali
139
Pengakuan
140
Apa Yang Tidak Aku Ketahui
141
Gue Mohon Al Bertahan Demi Gue Dan Anak Kita
142
Al Pasti Kuat
143
Berjuang
144
Ayo Bangun Al (END)
145
Info Season 2
146
Info Kuis

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!