Rekan Penerbit

Rekan penerbit

Tiba lah nelly di rumah kakak nya

“ Assallammualaikum, " tok..tok..tok..suara pintu!

Kak ini aku Nelly, tolong buka pintu nya! Tok..tok..tok..Kak, cepet lah buka! Geraman kekesalan Nelly begitu lama Kakaknya tak membuka kan pintu !

“ Musik rock n roll pun terdengar ".

Rupanya kakak nelly sedang asik mendengarkan musik di dalam rumah dan menari-nari ". Nana..nana..Uyeh, " Teriakan kakak nya Nelly “

Kekesalan nelly pun semakin memuncak!

Gerrrrrrrrr..., geraman nya Nelly!

Nelly pun menuju samping rumah kakak nya! Sudah ku duga kelakuan Kakak ku ini bener-bener gila! Ucap dalam hati Nelly.

Dor...dor..dor... Pintu jendela kamar pun di pukul nya dengan keras!

“ Musik rock pun berhenti "

Siapa? ucap Kakak Nelly yang mematikan musiknya.

ini aku Kak, Nelly! Cepat buka jendelanya Kak. Teriak Nelly

Tunggu sebentar! ucap Kakak Nelly!

“ Di bukalah sedikit jendela kamar dan pertanyaan pun di lontarkan kepada nelly! "

Tanya Kakak Nelly? “ Love thing? ” Nelly menjawab! Joe Satriani.

Tanya Kakak Nelly? “ Hangar 18? " Jawab Nelly! Yngwie Malmsteen.

Tanya Kakak Nelly? “ Hotel california " Jawab Nelly! Eagle.

Nelly pun kesal terlihat muka marah yang memuncak! Dengan teriakkan dan berkata!

" Joe satriani, Yngwie Malmsteen, Eric Clapton, Steve vai, Slash, Andra, Dewa budjana, Abdee Negara, Rido slank, Rhoma irama, Stevi item, Choki Netral! " Ucap dengan kesal Nelly! ".

Kakak Nelly pun cukup tersenyum dan melontarkan satu pertanyaan lagi! " How you like that, cover metal? “

Musik pun menyala!

" Nelly pun berekspresi muka aneh " ...

Hah,.. dengan bingung nya Nelly!

Kok bisa Kakak ku ini sampai ke lagu nya “ BLACK PINK “ yang dia dengarkan! " Nelly pun sambil menggoyang kan badan karena terbawa irama musik metal yang di lontarkan oleh Kakaknya! "

Nelly berpikir sambil menari-nari! Siapa yang cover lagu ini ya? " Nelly terus memikirkan nya? ".....

" Teringat nelly pernah melihatnya di you tube "

Aku tau kak......!

Musik pun berhenti “

Ekspresi muka kakak nya yang panik dan berkata dalam hati!

Tidak mungkin, tidak, tidak, tidak, geraman nya dengan memegang rambut kepala nya sendiri!

Nelly pun menjawab! METAL LEO!

Oh tidak, aku kalah sama Perempuan! Dengan kesal nya! sial, sial, sial, sial... satu kosong kekalah ku hari ini! Ucap Kakak Nelly.

" Krek..., terbukalah jendela dengan lebar! "

Ternyata adik perempuan ku yang cantik ini jenius, bisa menjawab semua pertanyaan Kakak!

“ Biografi Kakak Nelly “.

Nama lengkap : AJI AN PAMUNGKAS .

Nama panggilan : Jungky “ karna badan yang kurus orang sekitar memanggil nya Jungky ”.

Kak Jungky ini membuat saya kesal sekali! Membuka jendela aja harus perang dulu kita! Hhmm... Ucap Nelly dengan geramnya.

Hehe..., biar seru kita Nell! Yasuda masuk sini. Ajakan Jungky.

Nelly pun masuk dan menyenderkan pinggul nya di meja komputer Kak Jungky!

Gimana-gimana? Kemarin kamu menelpon Kakak seperti ada yang penting!? Apa yang harus kakak lakuin?! Tanya Jungky.

Ini Novel karya temen aku! Kakak mesti baca dan ini flashdisknya! Kak jungky baca aja ya sampai selesai! Kalau Kak Jungky bisa menahan tetesan air mata setelah baca ini! Nelly bakal kasih Kakak hadiah deh!... Seru Nelly kepada Kakaknya.

" Timbul lah wajah Nelly yang mencurigakan ”.

Kakak curiga sama kamu nih. hadiah apa emang yang kamu bawa Nell? Ucap Jungky yang curiga.

Isshhtt ...gak bakalan Nelly kasih tau! Kak Jungky harus baca dulu! Jawab Nelly.

Ok baik kalau begitu! Kakak tidak takut dengan tantangan mu! Ucap Jungky yang menerima tantangan dari Nelly.

“ Dimasukan nya flashdisk kedalam komputer Jungky dan mulai lah membaca nya dengan seksama dan berulang kali di tiap-tiap paragrafh! “.

30 menit berlalu!!

Jungky pun melamun dan menarik nafas dengan lembut tapi sesak di rasakan nya!

Tetesan air mata pun mulai berjatuhan! Tersendat-sendat suara tangisan Jungky, guk..guk..guk..guk!

Jungky teriak " Gerrrrrrrrr..."

Kok bisa saya menangisi novel ini Dan lucu nya lagi ini novel belum selesai! Gimana kalau sudah selesai ini! Gak kebayang dah bisa se-ember ini air mata! Ucap Jungky yang terbawa suasana Novel karangan teman Nelly.

" Nelly tertawa dengan geli membayangkan Kak Jungky nangis cuma gara-gara novel karya temen nya ".

Nah kan Nelly bilang apa! Kenapa semalem Nelly telepon kak Jungky?! Inilah alesan nya! Nelly aja sampe menangis bacanya. Apalagi Nelly temen deket nya! Tapi, yang bikin bingung nelly ini kak?! Begitu dekat nya Nelly berteman sama dia hingga bertahun-tahun dan dekat juga dengan Mamah Papah nya Dia. Nelly sampai gak tau soal dia yang sebenar nya! Novel yang dia buat itu benar-benar pengalaman dia! karena dibalik kesepian nya hingga pernah mengalami trauma! Nelly rasakan itu benar-benar pernah terjadi dalam kehidupan nya! Begitu lah Sinopsis novel yang Nelly rasakan setelah membaca nya Kak! Ucap Nelly yang terharu terhadap temannya.

Jungky pun diam sejenak memikirkan ucapan Nelly.

Oh gitu! Emang siapa temen mu ini?! Tanya Jungky.

Itu loh Kak, Nama nya " Jenny " yang dulu pernah aku ceritain ke Kakak! Jawab Nelly yang mengingatkannya cerita dulu.

Oia....! Jawab nya Jungky dengan mengerutkan halisnya! Tapi, Kakak belum pernah bertemu dengan dia Nell?! Ucap seru Jungky!

Iyah nanti Nelly kenali deh sama dia! Jawab Nelly.

Benar ya, janji sama Kakak! Tapi, cantik gak temen mu itu Nell? Celetuk jungky berkata!

Hhhmmm, isengnya nelly pun timbul!

Pura-pura telepon Istri nya Kak Jungky!

Halo Mba Kiara “ istri jungky “ Kak jungky bandel nih!

" Berkata dengan ekspresi muka serius Nelly dengan melihat wajah Kakak nya! " Jungky pun berwajah panik lalu berkata!

Iya...iya..., gak-gak lagi deh Nell! Kak Jungky becanda ko! Ucap Jungky yang terlihat panik.

Nelly pun langsung mematikan telepon nya.

“ Sebenarnya Nelly tidak telepon siapa-siapa! Nelly hanya menakut-nakuti Kak Jungky saja “.

Nelly pun mengancam nya! Awas Kak kalau macem-macem sama temen Nelly! Ucap ancaman Nelly dengan muka marah.

Iya, iya Kakak janji gak bakalan kok! Jawab Jungky dan berjanji tidak akan mengulangnya lagi.

Lalu gimana kelanjutan novel nya Kak? Kakak bisa menawarkan novelnya ke rekan Kakak yang punya penerbit itu? Ucap nelly.

Ok, Kakak bawa novel nya hari ini, kebetulan Kakak ada janji sama dia! Ada yang mau di bicarakan! Jawab Jungky.

Nah...pas kan! Jadi tunggu apalagi Kak?! Ucap nelly.

Iyah nanti Kakak bicarakan sama dia yah! Jawab Jungky dengan serius.

Ya sudah! Nelly pulang dulu ya Kak! Aku tunggu kabar baiknya dari Kakak malam ini ya! Ucap Nelly penuh harapan.

Siap macan sirsak! Jungky menjawab tersenyum dengan lugu!

Apa macan sirsak...? " Nelly pun bingung ". Apa kak macan sirsak tuh? Tanya seru Nelly dengan rasa penasarannya.

Macan sirsak itu " Malam cantik siang rusak ". celetuk nya Jungky sambil tertawa terbahak-bahak!

" Geram nya dengan kesal sambil memukul Jungky ".

Dasar Kak Jungky jahat bener sama adik sendiri di katain begitu! Huft... " Terlihat muka kesal Nelly!

Hehe..., becanda sayang! Masa adik segini cantiknya di bilang macan sirsak! Hehe ucap jungky sambil memeluk Nelly!

Hhhmmm..., dasar Kak Jungky ini! yasuda aku pulang dulu yah Kak! Ini hadiah yang aku janjikan buat Kakak! Ucap Nelly dan memberikan hadiahnya untuk Jungky.

Wah..., apa ini Nell?! Tanya Jungky dengan serius.

Buka saja nanti kalau Kakak sudah santai! Hadiahnya bagus kok Kak! Jawab Nelly yang meyakini Jungky.

Ya sudah..., kamu hati-hati dijalan ya! Makasih hadiahnya ya! Ucap Jungky dengan senyum manis untuk Nelly.

Iyah Kak! Nelly pamit ya! " Assallamualaikum "

Waalaikumsallam! Jawab Jungky.

Musik pun berlanjut!

Tereret... tereret...! Jungky mulai menari-nari dan menikmati sore yang yang indah ini!

Dengan rasa penasaran Jungky pun membuka hadiah dari nelly!

apa ya isinya? Jadi penasaran! Ucap dalam hati Jungky.

Ternyata isi hadiahnya cuma sebuah tulisan!

" Kakak jangan lupa shalat 5 waktu ya!

i love u kakak ku yang rese dan nyebelin".

Hhmm..., kamu tuh Nell ada-ada saja ya! " Celetuk dalam hati Jungky yang sangat terkesan atas perhatian adik perempuannya ".

Tak lama Jungky pun mengngirim pesan singkat kepada Nelly!

" Iove u to! Perempuan yang paling cantik! ".

Nelly membuka pesan nya! " Dan hanya tersenyum manis ".

Dalam beberapa menit kedepan! Jungky pun menghubungi rekannya yang di penerbit!

Kring... kring... suara ponsel rekan Jungky!

Jungky...

Halo..., Selamat sore Juragan panci yang terlihat memukau di sore hari ini!

Rekan Jungky...

Sore juga Juragan parkir yang jeniusnya tidak ada batasan seperti pandangan mata ini melihat Dunia! Hehe...

Jungky...

Mmmm..., ada hadiah buat Juragan panci! Kebetulan hadiah ini masih terlihat segar sekali...!

Rekan Jungky...

Saya membayangkan hadiah dari kamu pasti cuma sebuah priwit yang terbuat dari tangan-tangan sederhana namun terlihat mewah! " Seru ucap sang Rekan Jungky ".

Jungky...

Yang kali ini lain juragan..!

Anda pasti tercengang melihatnya, seperti anda melihat gadis-gadis cantik yang tak berbusana! " Wow terbayangkan juragan ". Sindiran konyol Jungky pun mulai merajalela!

Rekan Jungky...

Oia...? Jadi penasaran sekali aku ini! Ingin segera memiliki hadiah yang suguhkan untuk saya!

Jungky...

Jelas itu...! Anda pasti penasaran dan bila perlu saya datang ke kantor juragan sore ini juga?!

Rekan Jungky...

Oh tidak perlu kau repot-repot datang ke kantor saya! Jadi saya yang akan datang kerumah juragan parkir! Tepat selepas pulang jam kantor! Gimana Juragan parkir....?

Jungky...

Dengan senang hati Juragan! Dan jangan lupa nanti kita Nostalgia!

Rekan Jungky...

Siap juragan parkir! Terima kasih atas tawaran Nostalgianya!

pembicaraan kita akhiri dan tunggu kedatang saya dalam beberapa menit kedepan!

Jungky hanya tersenyum manis dan menutup ponselnya!

" Begitulah kalau orang-orang yang senang kalau sudah membicarakan sesuatu! Tidak pernah memikirkan hal yang rumit! Apalagi menghadapi hidup! Mereka selalu Santai Tapi Pasti! ".

" Satu jam berlalu "

" Rekan Jungky dari penerbit pun tiba dirumah Jungky! ".

Tok..tok.tok.., hey Bung! Bisa kau bukakan pintu untuk orang yang paling keren seperti pelangi di mata para gadis?!

Kreek..pintu pun terbuka!

Satu pertanyaan dari Jungky untuk Rekannya!

Jungky...? King of pop!

Rekan...! Michel jackson!

Rekan Jungky pun membalikkan pertanyaan kepada Jungky!

Rekan...? Teroesir?

Jungky...! Judul lagu dari Nidji!

Rekan...? Raden Emboen?

Jungky...! Nama panggilan anda!

Rekan...? Nama asli dari RADEN EMBOEN?

Jungky...! RADEN WIDODO CAHYONO KUSUMO PUTRO KUSWOYO!

Ha..ha..hah.., kau ini gak pernah berubah Sobat! Ucap Raden Emboen yang mengagumi Jungky!

Jelas itu...! Selamat datang di Apartemen Rocker sobat! Ucap Jungky sambil memeluk Raden Emboen!

Ya... ya... ya...! Raden membalas pelukan persahabatannya!

Silahkan Raden ku masuk ke dalam! Kebetulan sudah ku siapkan daging sapi yang berenang dalam lautan cinta dan beralaskan selimut tak bernyawa! Cakap kekonyolan Jungky!

" Raden pun kaget mendengarnya dan mengkerutkan kedua halis nya! ".

Makanan jenis apa itu sobat? Tanya Raden yang curiga.

Silahkan Raden lihat sendiri! Jawab Jungky sembari mengulurkan tangannya ke dalam rumah!

Mmmm..., ok baik lah! Ucap Raden tanpa ragu masuk kedalam!

“ Raden pun masuk dan duduk di kursi kamar ”.

Silahkan diminum Raden, air keruh bersalju dan daging sapi yang berenang dalam lautan cinta dan beralaskan selimut tak bernyawa!

“ Raden Emboen pun kaget melihat nya “

Ternyata minuman itu ice tea dan kebab turki?! Kau ini sungguh konyol Jungky! Huft... Ucap Raden sembari menarik nafas dan tertawa...! Wk..wk..wk.

Pertemanan kita lah yang membuat keadaan semakin mewah dan tidak pernah bosan! Jelas Jungky.

“ Raden Emboen pun menikmati makanan dan

minuman yang di sediakan oleh Jungky “.

Seperti biasa saat mereka berjumpa! Raden selalu minta kepada Jungky untuk memutarkan musik yang berlantunkan syair cinta di dalamnya yang penuh makna!

Sajian musik di kamar mu mulai terdengar di antar kuping mereka.

Tengneng..neneng..neng! Suara lantunan musik berinstrumentkan piano pun terdengar sangat indah!

" selepas mendengarkan musik "

Jungky pun langsung kepada inti nya!

Ini yang perlu kau baca! Hasil karya seseorang yang mungkin kau akan tertarik untuk menerbitkan nya! Ucap Jungky kepada Raden.

Yakin dengan yang kamu ucap kan Jungky ..! tutur bahasa Raden dengan nada tegas!

Yakin Raden! Karena aku tau selera anda seperti apa! Ucap Jungky terasa yakin.

Ok baik, kita mulai sekarang! Tegas Raden dan meminta untuk memutarkan kembali musik!

Jangan lupa “ All i want “ ucap Raden..! Siap juragan panci! Jawab Jungky berkata dengan senyum lugu!

" Suasana pun berubah hening seketika, irama musik yang begitu romantis terasa menusuk dinding kulit dan merasuk menggetarkan darah yang mengalir di setiap nadi ".

Raden pun selesai membaca dan menatap wajah Jungky yang tak sedikitpun mengedipkan matanya!

Raden menarik nafas dengan irama tak menentu seperti terbakar kesedihan yang larut tak kunjung pergi serta meneteskan air mata yang mulai mengalir membasahi dinding pipi Raden!

Secara perlahan Raden mengusap air mata dengan sehelai tisu namun air mata ini terus mengalir dan mengngalir lagi! Hingga tak mampu menahan nya! Raden pun berteriak dengan sekuat-kuat nya...!

" Gerrrrrrrrr ".

Raden pun bertanya kepada Jungky sambil memegang erat kedua pundak nya!

Ini karya siapa Jungky, tolong kasih tau saya! Karangan ini sangat luar biasa! Meski karangan ini belum selesai. Saya rasa yang membuat karangan ini benar-benar orang yang memiliki aura kuat yang melekat dalam dan luar jiwa nya!

" Sudah kuduga kau akan berkata seperti itu Raden ".

Ini karangan teman adik saya, dia mengambil secara diam-diam. Namun bukan berarti ingin membajak nya. Melainkan hanya ingin sekedar membantu nya! Ucap Jungky dengan serius.

Hari ini juga kita kerumah nya! kita berangkat sekarang! Tegas Raden yang tidak sabar ingin bertemu si pengarang tersebut!

Eits...! Tidak secepat itu Juragan! Santailah dulu dengan meikmati ice tea mu secara perlahan! Agar dunia ini terlihat cerah! Bukan begitu RADEN WIDODO CAHYONO KUSUMO PUTRO KUSWOYO! Ucap santai Jungky.

Dengan lesu wajah Raden terlihat tak bersemangat!

Lalu kapan kau akan perkenalkan Dia? Tanya Raden.

Nanti saya atur pertemuan Raden dengan si pengarang tersebut! Tegas Jungky yang akan mengatur semuanya!

Ok baik lah kalau begitu! Ucap Raden

“ Dengan asik nya perbincangan Raden dengan Jungky, sambil menikmati musik dan tertawa terbahak-bahak dengan lepas seolah tak pernah memiliki beban hidup “.

" Singkat waktu sore menjelang malam, tak terasa

sudah lama di rumah Jungky ".

Saya tunggu kabar baik dari mu! ucap Raden penuh harapan.

Sudah pasti akan ada kabar baik untuk sobat ku ini. Karena di dunia ini kabar baik hanya milik kita sobat! Ucap Jungky dengan senyum bebas.

Jenius nya sobat ku kalau sudah berkata sampai hati saya terlena! Tutur bahasa Raden yang mengagumi Jungky!

Ya sudah kalau begitu saya pamit dulu! Di lain waktu kita berjumpa lagi! ucap Raden.

Berrs Juragan...! Hati-hati di jalan! Jawab Jungky

" Raden pergi dan menutup pintu kamar Jungky "

Terdengar suara mobil menyala dan melaju dengan santai! Kepergian Raden meninggalkan halaman rumah nya Jungky.

" Tak lama kemudian, Jungky pun mengirim pesan kepada Nelly! "

Jungky...

" Rekan kakak mau membantu menerbitkan karya novel temen mu Nell! ".