15. Kemenangan Penjahat

Ayrish bergegas menemui ayah nya, dia juga membuat kekacauan di klub hanya untuk menarik Ammar yang sedang mabuk.

Apa yang dia dapatkan hari ini bisa dirayakan, berita bagus untuk sekutunya juga. Dengan begini akan mudah melenyapkan Dayyan dan Kelly, juga menguasai Lightmoon pack.

"Ada apa Ayrish, kenapa rusuh sekali" tanya Dion.

Anak nya memaksa masuk kedalam ruang kerjanya sembari menarik Ammar, diruang itu juga ada Maxim.

"Aku membawa berita baik untuk kita semua" ujar Ayrish.

"Berita apa?" Tanya Maxim.

Plak!

Ayrish menampar pipi Ammar dengan sangat keras, pria itu mendadak mendapatkan kesadaran nya. Halusinasi dari alkohol yang dia minum sudah hilang.

"Sebelumnya dia harus sadar lebih dulu" ujar Ayrish menarik Ammar duduk di sofa.

"Kenapa kamu menampar ku? Sialan" timpal Ammar kesal. Telinga nya terasa panas dan berdengung.

"Ini menyangkut Daniel dan Alea" ujar Ayrish mengacuhkan Ammar.

Dion pun menjadi sedikit tertarik, berbeda dengan Maxim yang hanya menampilkan raut biasa saja.

"Apa yang menarik? Aku saja tidak menyukai perempuan itu" keluh Ammar.

"Saat aku menemui alpha Edgar dia mengatakan jika Alea dan Daniel adalah sepasang mate" ujar Ayrish.

Maxim menjadi tertarik mendengar hal itu, dan tentunya Ammar.

"Ternyata bukan hanya dunia yang sempit, tapi takdir juga" timpal Ammar.

"Ya, dan seperti nya Edgar tidak akan menyetujui hubungan Alea dengan Daniel" ujar Ayrish.

"Itu poin utama hal yang bisa membuat Daniel mati, dia akan dirijek Alea dan masa kehidupan nya akan menipis" imbuhnya tersenyum senang.

Dion menyenderkan tubuhnya di kursi kerja, tangannya bergerak menyentuh mulut dan berpikir. Rencana baik apa yang harus dia lakukan sekarang?

Alea bisa menjadi pion yang mudah digerakkan, tapi syaratnya dia harus sepenuhnya dimiliki Ammar dan Greenmoon pack tunduk dibawah kaki nya.

"Kamu harus terus mendekati Alea dan mempengaruhi nya, buat nama Daniel buruk di mata nya" ujar Maxim menjawab pertanyaan Dion.

"Dan kamu Ammar, mulai sekarang harus lebih dekat dengan Alea. Berikan perhatian lebih agar tidak berpaling" imbuhnya.

Ayrish dan Ammar mengangguk bersama.

"Dan satu hal lagi, aku menyebut ini peluang" ujar Ayrish.

"Apa?" Tanya Ammar.

"Alpha Edgar mengatakan jika Blackmoon pack akan menarik suara dari Lightmoon pack, keputusan Lightmoon pack nantinya akan mempengaruhi keputusan Blackmoon pack" ujar Ayrish.

"Sepertinya Blackmoon pack dan Lightmoon pack memiliki hubungan spesial" timpal Maxim.

Vampir itu tahu betul seberapa kuat Blackmoon pack? Sangat berkuasa dan kekayaan mereka berlimpah, ditambah pasukan yang kuat. Pack itu seolah tanpa celah.

"Dari dulu Lightmoon pack memang memiliki hubungan baik dengan Blackmoon pack, adikku Dayyan berteman baik dengan Reno" ujar Dion.

"Lightmoon pack adalah objek kita, jika dia berhubungan baik dengan Blackmoon pack itu bisa menjadi penghalang. Kita harus menghilangkan Blackmoon pack dulu" timpal Maxim.

"Itu tidak mungkin, kita kekurangan sekutu. Kamu tahu kan si iblis Lusi hanya ingin bekerja ketika incaran nya ada, dia tidak akan tertarik dengan Blackmoon pack" ujar Dion.

"Jadi apa rencana kita?" Tanya Ammar.

Dion berpikir sejenak, dia harus berhati-hati jika ingin menang.

"Kapan kita akan melangsungkan pertemuan nya Maxim?" Tanya Dion.

"Besok lusa" jawab Maxim.

"Itu artinya Daniel akan datang kan? Kita akan menekan Daniel untuk menekan Blackmoon pack, jika Daniel menurut anjing sebesar Blackmoon pack akan mudah di jinakkan" ujar Dion.

"Bagaimana cara mu menekan Daniel?" Tanya Ayrish.

"Itu biar jadi urusan ku, kalian berdua juga akan ikut menekan Daniel menggunakan Alea" ujar Dion.

"Buatlah semacam drama atau apa agar si Alea kecewa kepada Daniel dan merijek nya, jika dia sudah berada di genggaman kita akan mudah menjalankan rencana selanjutnya" imbuhnya.

Maxim setuju, dia juga mempunyai rencana sendiri. Siapapun tidak boleh ada yang tahu hubungan nya dengan Dion dan Lusi.

"Ya, aku punya rencana kakak cantik" ujar Ammar menarik Ayrish pergi.

Tersisalah di ruangan itu Maxim dan Dion, mereka kembali menjalankan tugas nya dan berdiskusi.

"Aku jadi ingin segera membunuh Lusi, dia tidak ada bagian sama sekali dalam penggulingan ini" ujar Maxim.

"Justru dia yang menjadi kartu as kita, Lusi akan menekan Dayyan dan Kelly disini. Dia juga yang akan menjadi kekuatan tersembunyi untuk kita menguasai Lightmoon pack" timpal Dion.

"Tapi setelah kita berhasil menguasai Lighmoon pack, dia juga akan menjadi penguasa. Kekuatan kita tidak akan mampu mengalahkan nya" ujar Maxim.

"Tentu bisa, Lightmoon pack adalah tempat istimewa" timpal Dion.

"Maksudnya?" Tanya Maxim.

Flashback

Dahulu kala ada sebuah Pack serigala besar yang tersohor dan sangat disegani. Bahkan sampai sekarang namanya tetap anggun di telinga para alpha pack lain.

Sebuah peristiwa besar terjadi, tepatnya di malam bulan purnama golongan peri, dewa dan dewi juga malaikat turun ke bumi.

Karena kebaikannya dan bijaksana pemimpin nya sampai membuat golongan suci tersentuh. Mereka datang berbondong-bondong memberikan hadiah.

Mereka mengumpulkan kekuatan dalam satu titik dan disimpan di bawah tanah pack itu, seketika pack itu mengeluarkan cahaya putih dan kekuatan yang besar.

Tanah nya menjadi subur dan tumbuhan hidup baik sampai memiliki kekuatan, para anggota Lighmoon pack tidak akan bisa mati di atas tanah nya sendiri. Sebaliknya tanah akan memberikan kutukan untuk yang berbuat jahat dan menyakiti

Dan saat itu dikenal dengan kelahiran Lightmoon pack. Nama itu langsung menggema dan seolah magnet, dia menarik pack lain untuk bersatu dan menjalin persatuan.

Berkat dari kekuatan yang diberikan golongan suci juga, Lightmoon pack selalu dikaruniai takdir baik. Kekuatan golongan suci selalu memberikan satu harapan yang bisa terkabul jika pemimpinya meminta.

Jadi semacam permintaan. Dan dari kakek moyang nya para alpha titisan Lightmoon pack selalu meminta kemakmuran dan kebaikan untuk Lightmoon pack, dan hal itu terus terjadi.

Dion menyudahi dongeng nya kepada Maxim, vampir itu langsung mempunyai banyak pertanyaan di otaknya.

"Tapi sekarang pack itu tidak lebih dari kata bangkai, mereka hancur" ujar Maxim.

"Mereka tidak hancur, sekalipun kita meratakan nya dengan tanah dulu jika pemimpin nya masih hidup Lightmoon pack bisa terus berdiri" timpal Dion.

"Jadi, alasan kalian menculik Dayyan adalah..?"

"Karena dia kuncinya, kita tidak bisa membunuh Dayyan di atas tanah Lightmoon pack karena itu kita menculik nya" potong Dion.

"Ada hal yang tidak aku mengerti, Dayyan belum meminta harapan nya dan jika dia berhasil mati apakah harapan itu masih berlaku?" Tanya Maxim.

"Selama ada pemimpin nya harapan akan tetap ada, kamu pikir kenapa aku mengincar nyawa Daniel?" Timpal Dion.

Maxim berpikir sebentar, matanya perlahan membulat menyadari sesuatu.

"Dayyan mati maka kekuasaan akan jatuh kepada Daniel, dan jika Daniel mati maka yang akan memimpin adalah.."

"Aku, sebagai kakak dari Dayyan dan keturunan Lightmoon pack.."  potong Dion tersenyum bangga.

"Lightmoon pack akan menolak dipimpin Lusi, tidak ada pilihan lain selain aku. Dan saat aku memimpin nanti aku akan meminta kemusnahan golongan iblis dan ketundukan semua golongan dibawah kaki kita.." imbuhnya.

Mereka berdua tertawa senang, mimpi indah akan segera terwujud.

Dukung terus cerita ini dengan memberikan vote dan komentar, bantu share juga agar semakin banyak orang membaca cerita ini.

^^^Salam hangat^^^

^^^Resa Novia^^^

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***