Rencana hari ini Dita akan ke kantor Adit untuk mengajak Adit makan siang bersama, tampah sepengetahuan Adit.
Jam istirahat siang sudah tiba, Dita bergegas meninggalkan kantornya menuju kantor Adit, setalah turun dari ojek online, Dita langsung menuju lobby, dan langsung menuju lift mau menuju ruangan Adit.
"Maaf... mbak mau ke mana?" tanya salah satu karyawan di perusahaan Adit.
"Mau ke ruangan pak Adit mbak" jawab Dita ramah.
"Kamu siapanya pak Adit? jangan-jangan kamu selingkuhan pak Adit ya, karena setau kami pacarnya pak Adit ada di luar negeri".
Dita berusaha tersenyum, walaupun hatinya sakit, mendengar ucapan karyawan Adit.
"Saya ini istrinya pak Adit" ucap Dita sambil menahan emosi.
"Mbak jangan halu deh, kami tau kok siapa pacarnya pak Adit, sebelum ke luar negeri dia sering datang di kantor ini.
"Ya terserah anda, kalau tidak percaya" ucap Dita.
"Emang kami tidak percaya kok, kamu jangan halu ya mau dapatkan pak Adit" ucap salah satu karyawan dan karyawan lainnya hanya menertawakan Dita.
Karena emosi Dita tidak jadi masuk ke lift dia malah duduk di salah satu sofa yang ada di lobby, dia menghubungi Adit kalau dia ada di lobby.
Tidak lama Adit muncul dan langsung menyapa Dita sambil tersenyum.
"Sayang kok nunggu di sini, kenapa nggak langsung naik ke ruangan mas saja" ucap Adit sambil berjongkok di hadapan Dita.
Dita hanya tersenyum, tapi dari raut muka, dia tidak bisa menyembunyikan kekesalannya pada karyawan suaminya.
"Ayo ke ruangan mas" ucap Adit sambil menggenggam tangan Dita.
Dita hanya mengangguk dan ikut suaminya, banyak karyawan yang melihat mereka berdua, mereka saling bisik satu sama lainnya.
"Ada apa?" tanya Adit saat sampai di ruangannya.
"Aku nggak mau lagi datang di sini" ucap Dita.
"Kok begitu? emangnya kenapa? tanya Adit kembali.
"Soalnya aku di bully terus sama karyawan kamu, aku di bilangin kekasih simpanan kamu" ucap Dita.
"Kenapa nggak bilang saya kalau kamu itu istri aku" jawab Adit yang sudah mulai emosi, tapi dia masih bisa menahannya.
"Aku udah bilang kok, tapi mereka ngatain aku hanya halu" jelas Dita.
Adit langsung menghubungi Davin, supaya habis makan siang semua karyawan tampah kecuali, berkumpul di ruang meeting.
Davin terkejut ada masalah apa lagi, tumben-tumbenan semua karyawan ikut meeting dan mendadak, biasanya kalau begitu ada masalah penting
Sehabis jam istirahat siang semua karyawan berkumpul di ruang meeting, mereka sambil bertanya satu sama lain, ada apa kenapa tiba-tiba ada meeting dadakan.
Tok...tok...tok...
"Masuk..." ucap Adit dari dalam.
Davin langsung membuka pintu dengan pelan, dan langsung masuk.
"Bos semuanya sudah berkumpul di ruang meeting" ucap Davin.
Adit langsung berdiri dan langsung menggenggam tangan Dita, dia tidak melepaskan sampai di dalam ruang meeting, semua karyawan terlihat tegang, karena muka bos mereka sangat tidak bersahabat.
Adit mempersilahkan Dita duduk di sampingnya, tampah basa-basi Adit langsung berbicara.
"Selamat siang semuanya, maaf kalau saya mengganggu jam istirahat kalian" ucap Adit.
"Langsung saja saya tidak suka bertele-tele, saya mau memperkenalkan wanita cantik yang ada di samping saya ini bernama Ayun Dita, dia istri sah saya bukan wanita simpanan seperti yang kalian pikirkan".
"Saya menikahi dia enam bulan yang lalu, dia lah nyonya Aditya Mahesa" lanjut Adit.
Ada beberapa karyawan langsung menunduk, karena ucapan mereka tadi di lobby, mereka takut di pecat oleh Adit karena sudah menghina istri bos mereka.
"Ada yang ingin bertanya? ucap Adit.
Semua karyawannya hanya diam, mereka tidak berani untuk bertanya.
"Kalau tidak yang bertanya, ok sampai di sini pertemuan kita, mohon kerja samanya, saya tidak suka ada yang julid sama urusan pribadi saya, terimakasih dan selamat siang" Adit langsung menggenggam tangan Dita kembali dan langsung keluar dari ruang meeting.
Dita hanya tersenyum kepada semua karyawan Adit, mereka hanya menunduk, apa lagi yang menghina Dita tadi di lobby tidak berani lagi menatap Dita.
Sesampai di ruangan Adit, Dita langsung duduk di sofa.
"Mas tadinya aku ke sini ingin ajak kamu makan siang, ini udah jam berapa kita belum makan, gara-gara kamu ngadain meeting dadakan" ucap Dita.
"Soalnya aku tidak mau istri tercinta aku di bully dengan dengan karyawan aku, kasian mukanya cemberut terus" goda Adit.
"Ayo kita pergi makan, Yohan tidak bakalan marah sama kamu kok" ucap Adit.
Mereka akhirnya meninggal kan kantor Adit, dan segera pergi makan siang yang sudah lewat, karena meeting dadakan.
Setelah Adit mengumumkan pernikahannya pada semua karyawan di perusahaan, tidak ada lagi yang berani membully Dita, semua karyawan Adit sudah menghormati Dita sebagai istri atasannya.
.
.
.
.
.
**Bersambung😍😘
Maaf baru muncul, kerena beberapa hari ini ada sedikit kesalahan teknis🙏😁
Tidak henti-hentinya aku meminta dukungan lewat like dan komentar nya🙏 terimakasih 😘🙏🙏🙏**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 178 Episodes
Comments
lulukbhawells
maaf ya thor klo boleh aqq koreksi .... dari baca bab pertama sampai bab ini sebnrnya msh bnyk yg typo ... ....
2022-05-20
0
Intan Puspasari Sari
ktnya g mo ad yg tau so nikah kmu diitaaaa skrng mlh uring"n
2021-09-17
0
dite
dia sendiri yg nikahnya gak mau dipublikasikan, ga mau rame2
dia juga yg emosi krn dibilang halu 😂😂😂
makanya kalo nikah ya yg sewajarnya, resepsi, undang semua orang ga usah pake ngumpet2
kayak
2021-09-15
10