❇️❇️❇️❇️
sekarang alexsa dan bang Erland sedang berada d sebuah taman yang memang tempat mereka berdua untuk menghabiskan waktu tapi mereka jika ada kesempatan.
" ehh bang gue kesana dulu ya pengen beli es krim" tunjuk alexsa ke tukang es krim
" Abang aja yang beliin kamu disini aja" ucap bang Erland
" enggak biar gue aja " kekeh alexsa
" oke hati hati ya" ucap Erland dan alexsa langsng menuju ketempat penjual es krim
setelah membeli es krim alexsa kembali menuju abangnya dengan membawa 2 cup es krim tapi belum sampai tempat abangnya berada alexsa malah tertabrak dari samping.
" brakkk"
dan seketika itu es krim alexsa tumpah mengenai baju yang tadi menabrak alexsa
" heh Lo ya jalan pakek mata dong ,es krim gue tumpah kan" bentak alexsa pada si penabrak
" Lo juga gak liat liat kalau jalan ,liat nih baju gue kotor" sewot laki-laki itu yang masih mencoba membersihkan baju yang terkena es krim dan pandangan mereka pun bertemu
" hah !!elo" ucap mereka bersamaan
" dasar ya gak d sekolah gak di manapun ngeselin banget" ucap alexsa kesal
"ya sorry tadi gue buru buru"ucap seseorang itu
"nih liat baju gue juga kena es krim Lo jadi kotor kan"lanjut seseorang itu
reflek alexsa melihat kearah baju yamg memang kotor tertumpah an es krimnya dan alexsa mencari sapi tangan di tasnya dan langsng mencoba membersihkannya.
laki laki itu memegang tangan Alexsa dan alexsa langsng d buat menegang saat itu juga padahal cuma pegangan laki laki itu pandangan mata mereka bertemu setelah beberapa detik mereka sadar karena ada orang yang memanggil alexsa.
" ya ellah alexsa kamu ngapain sih disini gue kira Lo kenpa Napa,kenapa lama banget sihh" ucap bang Erland yang sudah berapa d samping alexsa.
reflek membuat alexsa menghempaskan tangan laki-laki itu.
" ehh maaf bang tadi gara gara nihh Cowok gila ini bikin es krimnya tumpah karna di tabrak dia" ucap alexsa ke abangnya
" ohh Abang kira ada apa" ucap bang Erland
" ehh Gavin ya anaknya om Aditya sama Tante Evi" ucap bang Erland saat menyadari jika dirinya mengenal Gavin
ya memang yang menabrak alexsa tadi memang Gavin sang ketos yang selalu d hindari alexsa.
" ehh bang Erland ya, apa kbar bang??" basa basi Gavin
" baik,Lo ngapain disini sama siapa?" tanya bang Erland
" ya pasti sendiri lah bang mana ada cewek yang mau sama kulkas" celetuk alexsa dan dapat tepukan di mulut alexsa dari bang Erland
" mulutnya kalau omng di saring dulu" ucap bang Erland dan alexsa hanya memasang wajah kesalnya
"sendiri aja bang, suntuk dirumah heheh" ucap Gavin cengengesan
" dia adek Abang??" tanya Gavin sambil menunjuk alexsa yang memang sedari tadi diam mendengarkan obrolan laki-laki yang berada di depannya itu
" iya dia adek gue, Lo kenal ya?? kayaknya kalian udah akbrab banget gitu" tanya bang Erland
" iya dia satu sekolah sama gue bang" ucap Gavin
yang d jawab degan ber oh ria oleh bang Erland
" oh ya kita pamit dulu ya, kapan kapan main kerumah Abang" ucap bang Erland sambil menepuk pundak Gavin dan di anggukin oleh Gavin.
alexsa langsng menyerahkan kan sapu tangan nya ke gavin dan langsung menyeret abangnya untuk pergi.
sampai di dalam mobil wajah alexsa pun masih kesal karna merasa sial trus jika bertemu dengan Gavin,bang Erland yang menyadari jika adeknya itu sedang kesal pun menepikan mobilnya dan langsng turun dari mobil , bahkan alexsa d buat binggung kemana perginya abangnya
setelah beberapa menit abangnya itu keluar dari minimarket membawa sekantong plastik sampai di mobil bang Erland menyerahkan plastik itu ke alexsa
" ini apa bang?"tanya alexsa
" buat Lo, habis Lo cemberut muluk gue kan gak mau adek gue kesel kayak gitu" ucap bang Erland sambil mengusap kepala alexsa
" wahh es krim coklat cemilann, Abang tau aja deh" ucap alexsa yang langsung moodnya berubah seketika melihat es krim
iya memang sejak kecil alexsa suka marah dan bang Erland selalu membelikan es krim coklat supaya adek kecilnya itu gak marah lagi dan itu mampu membuat marah alexsa menjadi reda heheh..
❇️❇️❇️❇️
pagi ini alexsa kebetulan tidak telat ya karna abangnya itu yang sudah membangunkan alexsa sejak jam 5 pagi tadi heheh memang ya jika punya Abang yang sangat usil pasti ada cara untuk menjahili adek nya itu.
alexsa berangkat di antar bang Erland kebetulan bang Erland memang juga ingin pergi ke tempat temannya yang tak lain tak bukan adalah kakaknya Gavin Gilang alexsander ,maka dari itu bang Erland mengenal Gavin dan sebaliknya .
" pagi anak anak" ucap Bu indah selaku wali kelas alexsa dan guru sejarah itu
" pagi Bu" ucap serempak anak anak
" anak-anak besok sekolah mengadakan kegiatan camping yang memang d selenggarakan untuk kelas 11,sekarang kalian boleh pulang dan berkemas untuk kegiatan besok pagi"
ucap Bu indah
" Yee camping"
" wah seru nih"
" nah gini kek sekali kali liburan"
" wah udah gak sabar nih gue buat besok"
begitulah tanggapan anak anak yang berada d kelas.
kebetulan alexsa yang memang tadi berangkat diantar bang Erland pun binggung karna abangnya tidak bisa dihubungi dan temannya itu sudah pulang akhirnya alexsa menunggu d halte sekolah untuk menunggu taksi tapi memang cuacanya yang kurang mendukung alias mendung alhasil tidak banyak angkutan ataupun taksi yang berlalu lalang.
tampak Gavin yang baru keluar dari gerbang melihat alexsa yang sendirian akhirnya Gavin menghampiri alexsa .
" Lo ngapain" tanya Gavin
" Lo gak liat gue berdiri" ucap alexsa sewot
" gue tau tapi Lo ngapain disini kenapa gak pulang?" tanya Gavin
" nunggu taksi, tadi gue d antar bang Erland tapi sekarang di telpon dari tadi gak bisa" ucap alexsa
" ya udah naik gue antar pulang" ucap Gavin
" gak mau" jawab alexsa
" ya udah kalau gak mau, gue cabut dulu hati hati mau hujan"
ucap Gavin dan menghidupkan motornya dan alexsa hanya cuek
" yakin gak mau gue anterin?" tanya Gavin lagi
"gak gue bisa pulang ....."
belum ucapan alexsa selesai ada petir yang menyambar dan itu membuat alexsa takut dan langsung naik keatas motor Gavin dan memeluk Gavin.
Gavin yang melihat itu hanya tersenyum miring.
sebelum Gavin melakukan motornya Gavin ber dehem dan membuat alexsa reflek melepaskan pelukannya.
setelah terlepas Gavin memakaikan jaketnya untuk alexsa karna hujan mulai turun dan helm yang memang Gavin bawa d motornya itu buat jaga jaga jika ada yang membutuhkan.
hehhe bukan modus ya memang Gavin baik lohh🥰😂
setelah selesai Gavin melajukan motornya untuk mengantarkan alexsa,alexsa yang mendengar suara petir reflek memeluk Gavin lagi dari belakang.gavin tersenyum karna cewe bar bar yang selalu berani ternyata takut dengan suara petir.
hihi siapa sih yang gak takut author juga takut Vin hahaha
Hanya kata nyaman yang berada d dalam hati alexsa. setelah menempuh beberapa menit sampai d rumah alexsa. dan hujan pun memang sedari tadi menemani mereka tidak terlalu deras dan juga memang hanya rintikan air yang jatuh.
" udah nyampai udah Sono masuk nanti Lo sakit" ucap gavin
" makasih" senyuman tulus dari alexsa dan d balas anggukan eh Gavin
" ehh jaketnya gue cuci dulu besok gue balikin" ucap alexsa dan d anggukin lagi oleh Gavin
" gue pulang dulu" ucap Gavin dan d jawab iya oleh alexsa
malamnya tiba tiba alexsa demam, dan langsung di kompres oleh mamah indah dan juga minum obat, memang begitulah alexsa tidak bisa terkena air hujan ,sekali kena pasti langsung demam tinggi
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 77 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments