Rumah Pak Rezel

Apa aku pulang aja ya, gak ada guna nya juga disini. Dia malah sibuk sendiri

begitu, haaahhh nyebelin banget, aku sampai mau nangis saking kesal nya. Kalau

gini aku gak akan mau lagi kencan selama sisa hidupku!!Apa aku putus aja dengan

pak Rezel, dia juga sepertinya cuma mau main-main aja. Huaaa kurang ajar!

Padahal kan aku mencintai dia sepenuh hati, tapi kalau gini aku mau putus saja!

Baru berdiri dan mau pergi dan terjadi lah sesuatu yang membuat Alesha semakin jengkel, rasa nya ingin mati saja karena tak sanggup lagi menahan kekesalan.

Byurrr..

Hujan pun mengguyur dengan tiba-tiba seolah mewakili suasana hati Alesha yang berkabut hitam tebal. Gadis itu cepat-cepat mencari tempat berteduh, masa bodoh dengan pak Rezel yang entah dimana. Yang jelas dia mau menyelamatkan diri sendiri dulu agar tidak

basah kuyup.

Alesha berteduh di depan sebuah warung bakso, ada beberapa orang juga yang berteduh disana, menyelamatkan diri mereka dari hujan yang tiba-tiba saja mengguyur. Gadis itu memegangi perut nya yang berbunyi minta di isi, haahh sial sekali nasib nya,

sepertinya lengkap sudah kesialan itu. Kencan pertama yang jauh dari bayangan, pakaian yang salah tema, di guyur hujan dan sekarang kedinginan dan kelaparan, tertawa saja lah kalian kalau mau menertawai kesialan Alesha, bahkan gadis itu sendiri menertawakan kesialan yang menimpa nya.

“ Permisi numpang duduk,” seorang laki-laki berbicara lalu duduk di samping Alesha, gadis itu bergeser sedikit menjauh dari pemuda di samping nya.

“ Iya duduk aja kak,” jawab Alesha melihat sekilas pemuda itu, sepertinya habis berolahraga juga.

Alesha jadi mengingat pak Rezel, sekarang dimana pemuda itu ya? Apa dia sedang kehujanan dan mencari tempat berteduh atau sedang mencari Alesha? Ah biarkan saja dia, Alesha tidak mau memikir kan nya.

“ Kamu habis berolahraga juga?” pemuda di samping nya bertanya lagi, sepertinya ingin

mengajak mengobrol.

Alesha tersenyum kaku, masa iya sih dia menjawab habis berolahraga, tapi pakaian nya begini? Lagi pula tepat nya dia hanya menemani pacar nya yang sedang berolahraga lalu di tinggalkan dan sekarang pacar nya itu entah dimana.

“ Enggak kak, cuma berkeliling aja,”

Alesha memperhatikan pemuda itu, rambut gondrong nya pun terlihat keren. Aih

jiwa haus kasih sayang nya jadi meronta kalau begini kan hahaha.

“ Nama kamu siapa?” tanya pemuda itu mengulurkan tangan nya ingin berkenalan, Alesha yang hendak menyambut uluran tangan nya malah lebih dulu di tarik oleh seseorang.

“ Kamu kenapa disini, saya mencari kamu kemana-mana.” Tanya pak Rezel menarik tangan Alesha sampai gadis itu berdiri, nada suara nya terdengar tidak suka. Baju nya terlihat basah kuyup, apa benar ya dia mencari Alesha sampai kehujanan begitu?

Si pemuda tadi ikut berdiri, tatapan nya mengandung penasaran. Dia masih ingin berkenalan dengan gadis cantik dengan dress pink yang di kenakan nya itu.

Pak Rezel melirik tajam pada pemuda itu, menarik Alesha ke belakang nya untuk menyembunyikan gadis itu.

“ Ayo pergi,” ajak pak Rezel belum melepas tangan nya, Alesha mengekor di belakang pemuda itu dengan bingung.

“ Kita mau kemana pak? Kenapa tidak disini dulu, kan masih hujan.”

“ Kamu mau tebar pesona dengan siapa disini?” suara pak Rezel masih terdengar kesal, tapi Alesha tidak bisa melihat raut wajah pemuda yang berjalan di depan nya ini.

Eh, apa maksud nya? Tebar pesona apa sih, ini juga kenapa tangan ku di tarik-tarik.

Aku masih marah tahu!!

Tapi Alesha menurut saja saat pak Rezel menyuruh nya naik ke mobil, mereka meninggalkan taman itu walaupun Alesha

masih tidak mengerti dan tidak tahu kemana mereka akan pergi.

“ Pak kita mau kemana?” tanya Alesha setelah mobil melaju meninggalkan parkiran.

“ Pulang,” jawab pak Rezel pendek, suara nya menggigil sepertinya pemuda itu kedinginan, Alesha mendengus kesal.

Padahal mereka belum melakukan apapun untuk kencan pertama mereka, belum berpegangan tangan, belum foto bersama, belum menonton film dan masih banyak agenda lain yang sudah di susun Alesha dalam benak nya,tapi sekarang mereka malah sudah mau pulang. Tapi kalau melihat pak Rezel yang

menggigil kedinginan dengan baju yang basah itu Alesha jadi kasihan juga, hah

dasar hati nya yang lemah. Padahal dia tadi sudah berniat ingin putus saja dari

pak Rezel, tapi kalau begini dia jadi malah makin sayang dan khawatir.

Alesha bingung, kenapa mereka malah ke tempat ini? Bukan nya pak Rezel bilang tadi mereka mau pulang, lalu kenapa malah kesini?

“ Pak ini kita dimana?” tanya Alesha masih belum membuka sabuk pengaman nya, nanti kalau pak Rezel menyuruhnya turun dan meninggalkan nya sendirian di tempat ini kan gawat. Pokok nya dia tidak mau turun dari mobil.

“ Rumah saya, ayo turun dan ganti baju kamu,”

“ Hah?” Alesha jadi makin bingung, gadis itu melihat bangunan besar di atas nya, sekarang

mereka  ada di basement sebuah gedung.

Jadi maksud nya kita  pulang ke rumah nya  Rezel? Huaaa jadi Rezel tinggal disini, ini

serius aku di ajak ke rumah nya? Rumah nya Rezel, aku di ajak ke rumah nya

pacar ku?

Alesha masih terhanyut dalam pikiran nya, sedangkan pak Rezel sudah turun dari mobil.

Gadis itu cepat-cepat turun dari mobil dan mengejar pak Rezel yang sudah memencet tombol lift.

Mereka sudah ada di dalam apartement nya pak Rezel, terlihat sepi. Mungkin pemuda itu

tinggal sendirian selama ini, tapi kemana orangtua nya? Apa dia hidup sebatang

kara ya, Alesha jadi merasa kasihan, kalau begini siapa dong yang memasak

makanan untuk pak Rezel, siapa juga yang mencuci baju dan mengurusi semua

keperluan nya? Alesha jadi ingin cepat-cepat jadi istrinya pak Rezel kalau

begini, supaya bisa mengurus pak Rezel kesayangan nya itu, hehehe.

“ Ada beberapa baju santai saya di lemari, kamu pilih saja dan ganti pakaian mu. Saya akan menunggu di luar,” mereka sudah ada di dalam kamar, pak Rezel menunjuk sebuah lemari di sudut ruangan. Setelah gadis itu mengangguk, dia keluar dan menutup pintu.

Alesha menatap takjub kamar besar yang terkesan rapi ini, dia tidak pernah membayangkan bisa masuk kerumah nya pak Rezel, sekarang ada di dalam kamar nya lagi. Gadis itu melompat-lompat kegirangan. Entah mimpi apa dia semalam bisa ada di sini.

Aaaaa aku benar-benar di rumah nya Rezel sekarang!!

Alesha menutup mulut nya agar teriakan nya tidak terdengar sampai keluar. Gadis itu

langsung membuka lemari dan memilih baju yang kira-kira cocok untuk nya.

Alesha keluar daribkamar mandi setelah mengganti pakaian nya, dia terkejut saat melihat pak Rezel sudah menunggu nya di depan pintu. Pemuda itu sudah memegang handuk dan baju ganti, sepertinya benar-benar menggigil kedinginan.

“ Minggir,” pak Rezel mendorong Alesha ke samping lalu langsung masuk dan menutup pintu.

Alesha berdiri di depan lemari dan berkaca melihat penampilan nya, kenapa dia jadi terlihat seperti anak SD ya kalau memakai baju ini. Sebuah kaus berlengan pendek yang kebesaran dan juga celana trening yang kepanjangan, Alesha jadi ingin menghina dirinya sendiri saking jelek nya.

Terpopuler

Comments

Fitria Dafina

Fitria Dafina

Rezel itu cemmburu Alesha... 😅😅😅

2021-10-13

0

Sri Ratnawati

Sri Ratnawati

asli,jadi ngakak AQ Thor...🤣🤣🤣🤣🤣🤭

2021-09-22

0

Dila

Dila

haloo KK silah kan mampir di Novel pertama saya yg berjudul gadis yang malang karya dlisa.
blm tntu cerita ny bund suka😀

2021-07-27

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog : Dunia Alesha
2 Prolog : Dunia Alesha
3 Hari Pertama
4 Si Wali Kelas
5 Pagi
6 Hukuman
7 Tembak Tidak, Ya?
8 Hm
9 Di Terima
10 Memberitahu Abang
11 Mimpi Atau Bukan
12 Setahun Lalu
13 Menyebalkan
14 Menyebalkan 2
15 Latihan
16 Pulang Bersama
17 Pulang Bersama 2
18 Mengajak Berkencan
19 Kencan Di Luar Dugaan
20 Rumah Pak Rezel
21 (Bukan) Gadis Mesum
22 (Mencuri) Ciuman
23 Perubahan mood
24 Bocor
25 Bocor (2)
26 Obrolan Tiba-tiba
27 TIDAK.
28 Menyebalkan Lagi
29 Cemburu (First Kiss)
30 Sambutan
31 Cemburu vs Tergila-gila
32 First Kiss Jilid 2
33 Petugas Upacara
34 Ide Gila : Perjodohan
35 Perkara Photo Berdua
36 Calon Istri?!
37 Ternyata Dia!
38 Patah Hati
39 Club Malam
40 Club Malam II
41 Menghindar
42 Menghindar Lagi
43 First Meet After Three Years Ago
44 Club Malam Lagi
45 Pertemuan Kedua (Tak Terduga)
46 Awal Baru
47 Sebuah Acara
48 Menyadari Yang Sebenarnya
49 Akhirnya Berbicara
50 Panggilan
51 Biarkan!
52 Kedatangan Reza
53 Panas!
54 Pulang Bersama Setelah Sekian Lama
55 CAST KARAKTER
56 Tugas Gila dan Guru Gila
57 Kantin dan Dia
58 Pertemuan Tak Terduga
59 Ternyata Mama
60 Mall dan Reza
61 Reza dan Dio ( Dua Waktu Yang Berbeda)
62 Tawaran Bantuan
63 Kissing Again
64 Kediaman keluarga Rezel
65 Akhirnya Rezel Berbicara
66 Sahabat Angkat Bicara
67 Telfon Malam-Malam
68 Ungkapan Perasaan Terdalam
69 Rezel, Reza dan Taman Kenangan
70 Serangan Tiba-tiba
71 Belajar Privat Dengan Calon Suami
72 Kedatangan Tamu Penting
73 Lamaran Mendadak
74 Kedatangan Sinta Di Waktu yang Salah
75 Resmi (calon) Suami Istri
76 Pertemuan Yang Tak Bisa Di Hindari
77 Sayang..
78 Mengakhiri Segalanya
79 Tempat Yang Sama Dengan Perasaan Yang Berbeda
80 Menguak Masalalu
81 Menguak Masalalu (2)
82 Rezel Yang Menyebalkan
83 Rezel Yang Menyebalkan II
84 Bertemu Reza
85 Kedatangan Sinta
86 Sinta Belum Menyerah
87 Hari Pertama Ujian Semester
88 Gara-gara Dio
89 Dio dan Ayu
90 Hasil Yang Tidak Mengkhianati Usaha
91 Lagi-lagi Dio...
92 Packing Dengan Pengganggu Menggemaskan
93 Si Menantu Kesayangan
94 Kejutan Dari yang Tak Diharapkan
95 Sepanjang Jalan Kenangan
96 Rumah Oma
97 Kehangatan Sederhana
98 Unexpected Dinner Mate
99 I Can Feel You Fade Away
100 Something That Sucks
101 Cause Everything Gonna Be Okay
102 And All Along I Believed I Would Find You.
103 She's There In My Heart
104 Something In The Rain
105 Pamit
106 Back to Reality
107 I Will not Give You Up This Time
108 When You Said You Last Good Bye
109 Let Me Love You, Please?
110 I'm Broken Heart
111 The Crazy Teacher
112 Stressful Afternoon
113 Bad Day
114 Panic Attack
115 Guru Baru
116 Guru Baru (II)
117 Pagi yang Menyebalkan
118 Si Guru Menyebalkan
119 A Bad Coincidence
120 From Those Who Love and Be Loved
121 Hard Trials for Strong Love
122 See You Again.. Reza
123 Waktu yang Cepat Berlalu
124 3K (Kelulusan, Kuliah? Kejutan)
125 Masalah Yang Kian Bertumbuk
126 If You Know What I Mean
127 Jawaban Sederhana Dari Kebimbangan
128 Batal Oteweh
129 Prank?! Prank Balik!
130 Resmi?
131 Moon Door Alone-Alone
132 Ibarat Layang-layang
133 The Feeling's So Strong Were Lasting For So Long
134 That's Why You Go Away
135 The First Time To Touch You
136 The First Time To Touch You II
137 It's Time To Start Our Love
138 Together We're The Very Best
139 Biarlah Menjadi Rahasia Antara Pemilik Rasa Dengan Tuhannya.
140 Every Day I love You
141 We Are Still Kids When We Feel In Love
142 Balada Asmara.
143 Balada Asmara II
144 "Aku Mencintaimu!"
145 Malam Yang Panjang
146 Masalah Yang Mulai Berdatangan
147 Stay By My Side All The Time
148 He Who Looks Fine
149 Menuju Hari Peresmian
150 Open House
151 Reuni Akbar (Final Episode)
152 Perfect Marriage
Episodes

Updated 152 Episodes

1
Prolog : Dunia Alesha
2
Prolog : Dunia Alesha
3
Hari Pertama
4
Si Wali Kelas
5
Pagi
6
Hukuman
7
Tembak Tidak, Ya?
8
Hm
9
Di Terima
10
Memberitahu Abang
11
Mimpi Atau Bukan
12
Setahun Lalu
13
Menyebalkan
14
Menyebalkan 2
15
Latihan
16
Pulang Bersama
17
Pulang Bersama 2
18
Mengajak Berkencan
19
Kencan Di Luar Dugaan
20
Rumah Pak Rezel
21
(Bukan) Gadis Mesum
22
(Mencuri) Ciuman
23
Perubahan mood
24
Bocor
25
Bocor (2)
26
Obrolan Tiba-tiba
27
TIDAK.
28
Menyebalkan Lagi
29
Cemburu (First Kiss)
30
Sambutan
31
Cemburu vs Tergila-gila
32
First Kiss Jilid 2
33
Petugas Upacara
34
Ide Gila : Perjodohan
35
Perkara Photo Berdua
36
Calon Istri?!
37
Ternyata Dia!
38
Patah Hati
39
Club Malam
40
Club Malam II
41
Menghindar
42
Menghindar Lagi
43
First Meet After Three Years Ago
44
Club Malam Lagi
45
Pertemuan Kedua (Tak Terduga)
46
Awal Baru
47
Sebuah Acara
48
Menyadari Yang Sebenarnya
49
Akhirnya Berbicara
50
Panggilan
51
Biarkan!
52
Kedatangan Reza
53
Panas!
54
Pulang Bersama Setelah Sekian Lama
55
CAST KARAKTER
56
Tugas Gila dan Guru Gila
57
Kantin dan Dia
58
Pertemuan Tak Terduga
59
Ternyata Mama
60
Mall dan Reza
61
Reza dan Dio ( Dua Waktu Yang Berbeda)
62
Tawaran Bantuan
63
Kissing Again
64
Kediaman keluarga Rezel
65
Akhirnya Rezel Berbicara
66
Sahabat Angkat Bicara
67
Telfon Malam-Malam
68
Ungkapan Perasaan Terdalam
69
Rezel, Reza dan Taman Kenangan
70
Serangan Tiba-tiba
71
Belajar Privat Dengan Calon Suami
72
Kedatangan Tamu Penting
73
Lamaran Mendadak
74
Kedatangan Sinta Di Waktu yang Salah
75
Resmi (calon) Suami Istri
76
Pertemuan Yang Tak Bisa Di Hindari
77
Sayang..
78
Mengakhiri Segalanya
79
Tempat Yang Sama Dengan Perasaan Yang Berbeda
80
Menguak Masalalu
81
Menguak Masalalu (2)
82
Rezel Yang Menyebalkan
83
Rezel Yang Menyebalkan II
84
Bertemu Reza
85
Kedatangan Sinta
86
Sinta Belum Menyerah
87
Hari Pertama Ujian Semester
88
Gara-gara Dio
89
Dio dan Ayu
90
Hasil Yang Tidak Mengkhianati Usaha
91
Lagi-lagi Dio...
92
Packing Dengan Pengganggu Menggemaskan
93
Si Menantu Kesayangan
94
Kejutan Dari yang Tak Diharapkan
95
Sepanjang Jalan Kenangan
96
Rumah Oma
97
Kehangatan Sederhana
98
Unexpected Dinner Mate
99
I Can Feel You Fade Away
100
Something That Sucks
101
Cause Everything Gonna Be Okay
102
And All Along I Believed I Would Find You.
103
She's There In My Heart
104
Something In The Rain
105
Pamit
106
Back to Reality
107
I Will not Give You Up This Time
108
When You Said You Last Good Bye
109
Let Me Love You, Please?
110
I'm Broken Heart
111
The Crazy Teacher
112
Stressful Afternoon
113
Bad Day
114
Panic Attack
115
Guru Baru
116
Guru Baru (II)
117
Pagi yang Menyebalkan
118
Si Guru Menyebalkan
119
A Bad Coincidence
120
From Those Who Love and Be Loved
121
Hard Trials for Strong Love
122
See You Again.. Reza
123
Waktu yang Cepat Berlalu
124
3K (Kelulusan, Kuliah? Kejutan)
125
Masalah Yang Kian Bertumbuk
126
If You Know What I Mean
127
Jawaban Sederhana Dari Kebimbangan
128
Batal Oteweh
129
Prank?! Prank Balik!
130
Resmi?
131
Moon Door Alone-Alone
132
Ibarat Layang-layang
133
The Feeling's So Strong Were Lasting For So Long
134
That's Why You Go Away
135
The First Time To Touch You
136
The First Time To Touch You II
137
It's Time To Start Our Love
138
Together We're The Very Best
139
Biarlah Menjadi Rahasia Antara Pemilik Rasa Dengan Tuhannya.
140
Every Day I love You
141
We Are Still Kids When We Feel In Love
142
Balada Asmara.
143
Balada Asmara II
144
"Aku Mencintaimu!"
145
Malam Yang Panjang
146
Masalah Yang Mulai Berdatangan
147
Stay By My Side All The Time
148
He Who Looks Fine
149
Menuju Hari Peresmian
150
Open House
151
Reuni Akbar (Final Episode)
152
Perfect Marriage

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!