Pagi hari dikampus, Yasmin duduk didalam kelas sendirian sambil memikirkan semua perkataan ayahnya seperti ada cerita yang terlewatkan olehnya. Dia pun bergumam sendiri.
"Aaaahh....memangnya aku ini siapa, sampai - sampai mereka memasukkanku kedalam keluarga mereka" gumamnya.
Rina masuk dan memanggil Yasmin.
"Yas, ada orang yang cari kamu dibawah" kata Rina.
"Siapa Rin?" tanya Yasmin.
"Aku tidak tahu siapa, dia pakai jas hitam dan mobil mewah. Dia bilang mau jemput Nona Yasmin. Begitu katanya" jelas Rina.
Mereka pun turun kebawah. Terlihat seorang pria tegap sedang menunggunya. Pria itu tak lain adalah Romi, asisten Bima.
"Silahkan nona" sambil membuka pintu mobil untuk Yasmin.
"Kamu siapa?" tanya Yasmin yang bingung saat itu.
"Saya Romi, Asisten Tuan Bima. Anda pasti sudah mendengar tentang tuan dari ayah nona" jawab Romi.
"oooooh....jadi ini keluarga kaya yang diceritakan ayah itu. Baru saja kemarin ayah menceritakannya, mereka sudah membawa utusannya kemari. ahh aku ikut saja dulu deh" dalam hati Yasmin.
"Oh...ya udah pak. Kita jalan sekarang saja kalau gitu" kata Yasmin.
"Mau kemana Yas?" tanya Rina yg bingung.
"Mau jalan dulu Rin, ada urusan. Aku duluan ya" jawab Yasmin.
Yasmin pun pergi naik mobil bersama Romi.
"Pak..kita mau kemana nih?" tanya Yasmin.
"Mau ke Butik nona" jawab Romi.
"Buat apa kita kesana pak?" tanya Yasmin penasaran.
"Loh...bukannya ayah nona sudah memberitahukan kemarin kalau nona akan menikah dengan Tuan Bima" jawab Romi.
"Anda pasti salah pak. Saya tidak ingin menikah dengan siapapun. Ayah saya juga tidak cerita sama saya" kata Yasmin.
"Maaf nona...kalau itu saya tidak tahu. Saya hanya dapat pesan dari Tuan Bima untuk menjemput nona ke Butik. Kalau nona ingin bertanya silahkan bertanya langsung saja pada Tuan Bima" jelas Romi.
Yasmin kemudian melihat ke luar jendela mobil sambil berkata dalam hati.
"Huh...menikah, apa orang ini salah dengar ya. Tidak mungkin ayah tidak memberitahukan masalah sebesar ini" dalam hati Yasmin.
Setelah 30 menit perjalanan, sampailah mereka di butik terbesar dikota itu
"Silahkan turun nona" sambil membukakan pintu mobil untuk Yasmin.
Yasmin pun berjalan masuk ke dalam Butik.
"Wah....besar sekali butiknya tapi pasti bajunya mahal deh" dalam hati Yasmin.
Seorang pegawai perempuan sudah berdiri menyambut yasmin. Dia adalah manajer butik tersebut.
"Selamat siang nona" sapa dengan nada lembut.
"Siang mba" balas Yasmin.
"Silahkan langsung dicoba bajunya nona" kata manajer toko sambil memperlihatkan beberapa model baju pengantin.
"Oh terima kasih mba. Saya duduk dulu, nanti saya coba" kata Yasmin.
"Baik Nona" jawab manajer butik.
"Dimana Tuan Bima" melihat ke arah Romi.
"Oh..tuan masih dijalan nona karena ada rapat jadi sedikit terlambat, mungkin sebentar lagi datang" kata Romi.
"Aku tunggu saja tuanmu datang" kata Yasmin.
"Baik Nona" jawab Romi.
Saat itu Yasmin masih memikirkan perkataan Romi bahwa dia dan tuan bima sudah menikah. Dia tidak habis pikir kalau dia benar - benar sudah menikah dengan orang asing.
"Apa benar yang dikatakan orang ini kalau aku dan tuannya itu sudah menikah, tapi masa ayah tidak mengatakannya waktu itu. Haaaa aku tunggu saja orang itu datang lalu menanyakannya" dalam hati Yasmin.
Yasmin saat itu duduk disofa sambil memainkan hapenya karena bosan.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 74 Episodes
Comments
Lovesekebon
Lanjutkan👍👍👍 💯
2023-04-30
0
Stevani febri
ayo Yasmin berbuat ulah biar tuan muda dingin itu kewalahan mengurusmu 🤭
2021-10-25
0
Beruang putih🐻🐳
menarik
2021-08-15
0