MENGERJAI ORANG DI MALL,

Kotoran burung yang putih kekuningan dan kental menempel di topi hitam Monica menjadi sangat kontras dengan warna topinya.

Sedangkan yang di pipi Monica yang putih mulus kini di hiasi kotoran yang kental kuning dan bau.

Para satpam yang mengamankan Monica sampai menutup hidung mereka.

Salah satu diantara mereka cepat-cepat menghubungi kantor polisi terdekat, agar masalah Monica bisa di tangani oleh pihak berwajib yang merupakan atasannya.

Monica sekali ini dalam masalah besar, karena melepaskan tembakan di tempat umum tanpa unsur dan alasan yang jelas.

Sementara itu Ying Ying begitu melihat Lu Sun berdiri cengar-cengir disisinya dalam keadaan baik-baik saja.

Dia langsung tertawa terpingkal-pingkal sambil memegang perutnya dan menunjuk kearah Monica.

Bukan hanya Lu Sun dan Ying Ying yang sedang melihat Monica tapi orang lain juga ikut berkerumun melihat keramaian itu sambil tertawa.

Sementara itu Monica di gelandang oleh beberapa satpam dengan tangan terborgol di belakang lewat di hadapan Lu Sun dan Ying Ying.

Dia menatap Ying Ying dengan penuh kebencian, tapi dia menjadi terkejut saat melihat pria tampan yang sedang melingkarkan tangannya dengan mesra di bahu Ying Ying.

Monica merasa heran dan beberapa kali menoleh melihat pria tampan yang sedang tersenyum hangat menatap nya.

Monica sangat penasaran karena setahu dia bukankah pacar Chaterine Liu adalah Jaredb Lu Cin Bao si gendut jelek yang sangat menyebalkan dan konyol itu.

Apakah si gendut yang kabarnya cacat itu telah mati dan Ying Ying langsung dengan tidak tahu malunya menggaet cowok lain yang tampan dan kaya.

Monica sudah mengambil keputusan setelah urusan nya selesai dia akan secara pribadi mencari tahu, dan mendekati pria itu dan menceritakan semua borok Chaterine Liu kepada cowok itu.

Dia akan berusaha merampas cowok tampan dan simpatik tersebut dari tangan Ying Ying untuk membalas Ying Ying yang berani menertawainya tadi.

Juga untuk membalas perbuatan biadab Cin Bao dulu padanya lewat Ying Ying.

Berpikir seperti itu Ying Ying pun tersenyum puas, Ying Ying sama sekali tidak takut dengan masalah yang dia buat hari ini.

Atasannya pasti akan membantunya menutup masalah ini karena tidak berani bersinggungan dengan keluarga Sun.

Kalau pun masalah ini membesar dan terekspos paling-paling dia akan di marahi sebentar oleh Sun Lao kakek yang sangat menyayangi nya itu.

Setelah itu paling-paling dia berhenti dari pekerjaannya sebagai polisi dan kembali terjun ke dunia modeling yang pernah dia geluti dari kecil sampai gadis.

Lu Sun dan Ying Ying setelah Monica digiring pergi mereka berdua sambil berangkulan mesra masuk kedalam mall.

Lu Sun melingkarkan tangannya di bahu Ying Ying yang mulus dan sedikit terbuka, karena Ying Ying memang mengenakan baju dengan bagian bahu dan dada atas sedikit terbuka.

Sedangkan Ying Ying melingkarkan tangannya di pinggang Lu Sun yang ramping dan tegap.

Kedua pasangan ini saat memasuki mall banyak mengundang tatapan iri baik dari pria maupun wanita yang ada disana.

Tapi Lu Sun dan Ying Ying bersikap cuek mereka berdua menganggap sekitarnya seakan-akan tidak ada.

Lu Sun sekali-kali dengan penuh kasih sayang menaikan anak rambut Ying Ying yang jatuh menutupi mata dan wajahnya.

Karena seringnya jatuh, Lu Sun mencopot Bros di jasnya dan membantu Ying Ying menjepit rambutnya keatas.

Ying Ying hanya berdiri diam dan menatap Lu Sun dengan mesra.

Tindakan Lu Sun ini mengundang tatapan iri dari para wanita pengunjung mall.

Bahkan ada beberapa pria yang sambil berbisik-bisik mengatai Lu Sun narsis dan over.

Saat Ying Ying dan Lu Sun sedang naik tangga eskalator, ada beberapa gadis cantik dan muda kelihatannya masih anak SMA tapi mereka sedang tidak mengenakan seragamnya nya.

Hanya rok mereka yang abu-abu yang menunjukkan mereka anak SMA.

Dengan nakalnya salah satu gadis yang berwajah imut cantik berambut pendek memakai baju tanktop yang bagian atas terbuka hanya ditahan dua tali tipis di bahunya.

Sambil tertawa-tawa dan tersenyum bersama temannya melihat kearah Lu Sun secara terang-terangan.

Mereka sedang naik eskalator turun Lu Sun sedang naik eskalator naik saat mereka berpapasan dengan nakal dia mengulurkan tangannya mengelus tangan Lu Sun dengan lembut.

Lu Sun terkejut, sedangkan Ying Ying langsung mempelototi gadis itu, tapi gadis itu hanya menanggapinya dengan senyum mengejek.

Ying Ying melihat kearah Lu Sun yang terbengong-bengong, dia langsung mencemberutkan bibirnya dengan marah.

Lu Sun sedikit keki dengan tingkah gadis itu sehingga dia memutuskan menghukumnya agar dia mendapat malu.

Tangga eskalator masih bergerak pelan, Lu Sun menyentilkan jari pedangnya tepat mengenai dua tali tipis gadis itu tanpa menyentuh kulitnya yang putih mulus.

Begitu tali penahan baju tanktop nya putus, bajunya langsung melorot ke bawah, kebetulan gadis tersebut sengaja tidak memakai bra.

Sehingga sepasang bukit indah nya langsung terlihat menggantung indah, gadis itu menjerit kecil dengan sibuk dia berusaha menutupi bagian dadanya yang terbuka.

Hal ini mengundang kehebohan dan suara tertawa orang-orang yang menyaksikan tontonan gratis itu.

Ying Ying yang ikut melihat nya jadi ikut tertawa, sesaat kemudian dia mencubit tangan Lu Sun dengan gemas dan menatap Lu Sun seakan-akan menegurnya.

Telah melakukan perbuatan pelecehan tersebut, Lu Sun hanya menanggapinya dengan senyum cengar-cengir dan mengangkat kedua bahunya.

Seakan-akan menjawab ini bukan salah nya.

dan tidak ada hubungannya dengan dirinya.

Beberapa saat kemudian Ying Ying mengajak Lu Sun masuk kesebuah butik khusus pakaian pria.

Setelah masuk Ying Ying sengaja meminta pegawai penjaga toko, mencarikan kemeja dan celana jeans dan katun juga kaos dan celana pendek dan ****** ***** berukuran paling besar ditoko tersebut.

Gadis itu menatap Ying Ying dengan heran, tapi karena itu permintaan langganan pelayan tersebut tetap pergi mencari dan memenuhi permintaan Ying Ying.

Sementara Lu Sun sendiri sudah menunggu di dalam kamar pas dengan tubuh telanjang.

Karena dia sudah merubah dirinya ketubuh aslinya, bila terus mengenakan pakaian tubuh mode ke 2 yang atletis pasti semua baju dan celana nya yang sedikit ketat akan robek semua.