Saat bangun pagi aku turun ke bawah, niatnya mau minta mba iis bikinin kopi, tapi aku melihat dia sedang tiduran di sofa, ku dekati dan ku tanyanya kenapa, saat ku pegang kening nya ngga panas, dia menjawab sakit perut ,aku sedikit kaget takut sakit perutnya gara2 makan sambal kemaren, tapi kata dia sakitnya karena datang bulan, oh,,, sukurlah bukan karena sambal..
Aku juga tanya padanya sudah minum obat belum, jawabnya mba iis sedang membelikanya, ku lihat dia masih memegangi perutnya, langsung aku menuju dapur untuk buatkan air hangat untuk mengompres perutnya,setelah ku kompres dengan air hangat, aku menyuruh dia untuk ke kamarnya agar bisa istirahat, saat di kamar aku menyuruhnya untuk tidur dan karena mau mengajar aku pun keluar dari kamarnya dia,
Saat aku udah rapi dan akan pergi,aku melihat mba iis sedang memasak,,
"Mba buatkan Dinda bubur dan anter ke kamarnya, dan pesanan Dinda sekalian bawa ke atas"
"Iya pak, "
Tadi sebelum turun aku melihat dia sebentar, dan aku ambil botol air hangatnya sudah dingin, aku membawa ke dapur untuk aku isi lagi dengan air hangat, setelah aku isi air hangat aku langsung menuju kamarnya
Sesampainya di kamar,aku langsung menaro botol air hangatnya di perutnya, kayanya dia tidur sangat nyenyak, karena aku menaro botol air hangat di perutnya dia sama sekali tidak bergerak,, setelah selrsai aku langsung turun menuju dapur
"Mba,, Dinda sedang tidur,nanti bubur serta yang lainya taro aja di meja kamarnya yah,, saya mau pergi dulu,,, "
"Iya pak, "
Aku pun pergi untuk mengajar, selesai mengajar sekitar setengah 10 aku mencarikan obat di apotik,obat untuk penghilang nyeri, setelah dapat aku mengirimnya kerumah melalui kurir,,
Aku menelfon dia, aku bilang aku mengirimi obat penghilang nyeri, dan harus di minum, dia juga menanyakan ibunya kapan pulang, aku jawab besok atau besok lusa, mungkin sebagai anak dia kangen dengan ibunya, aku juga mengabarinya kalou aku pulang malam, hari ini aku ada jadwal oprasi di rumah sakit tempatku bekerja,
Aku pulang sekitar pukul 11 malam, karena cape aku langsung tertidur,, saat pagi aku langsung mandi karena semalm pulang malam membuatku bangun kesiangan, saat di meja makan aku melihat dia sudah rapih, saat ku tanya tentang sakitnya katanya sudah sembuh, dan mau kuliah, aku mengajaknya berangkat bareng dia sempat menolak dan memonyongkan bibirnya tanda dia sebal, aku sangat senang melihat bibirnya itu, menggemaskan rasanya ingin aku cium aja,, ya alloh fikiranku jadi ngelantur,,,
Sesampainya di kampus aku tau dia pasti takut kalou ada anak2 yang melihat dia turun dari mobilku, karena dia tidak mau orang tau tentang hubungan kita, saat turun dari mobil benar juga banyak anak2 yang melihat ke arah kita, tapi aku abaykan saja,,
Aku langsung menuju ruanganku dan dia akan ke kelasnya, dari jauh aku melihatnya sedang mengobrol bersama Aldo dengan berjalan bersama menuju kelasnya, sepertinya semakin akrab aja mereka berdua..
Aku hari ini tidak terlalu sibuk hanya 2 jam pertemuan dengan anak2,sekitar pukul 1 siang tiba2 dia datang, ku suruh masuk dan duduk, rupanya dia minta izin untuk pergi dengan temanya, katanya dia mau ke mol, aku pun mengizinkannya,, tapi kenapa aku merasa dia sedang bohong yah,,
Saat dia keluar dari ruanganku, aku mengikutinya diam2,rupanya dia menuju ke parkiran,saat sampai di sana aku melihat dia masuk mobil,, dan aku langsung mengikuti mobil itu, sampai 30 menit mereka masuk ke sebuah rumah, aku tidak bisa terlalu dekat tapi aku bisa melihat dia keluar dari mobil, ternyata dia bersama Aldo, mau ngapain di rumah itu,, aku pun tetap menungguinya di mobilku, sambil memainkan henfon dan mendengarkan musik ,,sekitar 2 jam mereka di dalam, ahirnya keluar juga, ternyata yang keluar dari rumah itu bukan hanya dia dan Aldo, tapi ada 4 anak lainya,,
Mereka pergi menggunakan mobil, aku pun tetap mengikutnya,, tidak begitu lama mereka masuk ke sebuah kafe,, aku pun mencari parkiran yang bisa mengawasi dia, setelah kurang lebih 30 menit, aku menelfonya untuk pulang dan aku bilang aku ada di depan kafe tempat dia sekarang, dia pun keluar..
Aku melihatnya yang sedang mencari keberadaanku, aku pun membunyikan klakson, dia pun melihat dan langsung masuk mobilku, setelah masuk dia hanya diam dan menundukan mukanya, sepertinya dia takut padaku karena ketahuan bohong,
Ahirnya dia meminta maaf padaku karena bohong, dan aku menanyakan kenapa bohong, dia menjawab kalou jujur takut ngga di izinin untuk pergi,,
Kelihatanya dia sangat mengantuk, karena dari tadi dia menguap terus, karena jalan macet membuat lama sampai rumah, ku suruh dia tidur,, dia pun ahirnya tertidur
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 550 Episodes
Comments
Tri Wuryanti
ferdch
2024-02-20
0
Ria Rahman
menuju halal
2022-08-05
0
Dewi Dasnur
takut
2022-05-28
0