Istri Yang Tak Diinginkan

Istri Yang Tak Diinginkan

duda dingin

Di suatu pagi di desa Tembelang Jombang, seorang pria sudah siap untuk melihat semua pekerjaan di sawah.

Tidak seperti yang lain pria itu terlihat begitu tampan meski sudah memasuki kepala tiga, bahkan di usianya dia tetap setia sendiri.

Bukan tak ingin mencari kekasih atau pun pendamping hidup, tapi kegagalan karena keegoisan dari cintanya.

Membuat pria tampan itu menutup diri, pria itu bernama Noviant Juan, pria yang biasa di panggil Vian itu selalu terlihat dingin.

Dia adalah seorang juragan yang begitu terpandang di desa itu, bahkan dia menjadi incaran para gadis muda di sana.

Tapi sayang Vian sudah terlanjur menutup dirinya untuk wanita, Bu Ageng sudah tak bisa membujuk putra pertamanya itu.

Bu Ageng percaya Vian akan menemukan gadis impiannya, dan bisa menerima semua kekurangan dari putra pertamanya itu.

“selamat pagi Bu,” sapa Vian pada sang ibu yang sedang menyiapkan meja makan.

“Pagi Vian, apa kamu akan ke sawah nak?” tanya Bu Ageng.

“Tidak Bu, hari ini Vian ingin melihat usaha yang lain, Jadi ibu tak perlu menunggu Vian karena Vian akan pulang larut malam,” jawab Vian datar seperti biasa.

“Baiklah nak, tapi nanti ibu akan membawanya ke toko, apa kamu keberatan?” tanya Bu Ageng. “Tidak Bu, lagi pula ajak mbok Ijah sekalian, biar ibu tak kerepotan,” jawab Vian.

“Apa kau tak ingin melihatnya?” tanya Bu Ageng pada Vian.

“Tidak usah Bu, Vian sudah kesiangan, lagi pula Vian tak ingin menganggu nya, jika butuh sesuatu ibu bisa menelpon Vian, kalau begitu Vian pamit Bu,” kata Vian mencium tangan sang ibu kemudian pergi dari rumah.

Seorang gadis kecil berusia empat tahun baru saja keluar dari kamarnya saat mendengar suara mobil Vian pergi.

“Eyang, ayah sudah pelgi?” tanya gadis kecil itu.

“Sudah sayang, sekarang Aira sarapan yuk, terus ikut eyang ke toko, masukan?” tanya Bu Ageng lembut.

“Iya eyang,” jawab Aira.

Naira putri Noviant, gadis kecil yang begitu cantik dan manis, dan dia adalah harta berharga milik Vian, meski Vian sendiri jarang bersama putrinya itu.

Aira bahkan tidak mengerti kenapa Vian yang jarang bermain bersamanya, Aira hanya tau jika ibu kandungnya pergi saat melahirkan nya.

Aira sudah bersuap dengan mbok Ijah, dia adalah pengasuh Aira dari kecil, Vian memang tak membenci Aira tapi juga tak menunjukkan kasih sayangnya.

Bu Ageng dan Aira sudah berada di dalam mobil menuju ke toko miliknya yang berada di pasar legi.

Bu Ageng memiliki toko baju, sepatu dan tas, toko itu termasuk yang terbesar di pasar itu.

Aira selalu bermain di lantai dua bersama mbok Ijah, sedang Bu Ageng masih memeriksa beberapa laporan dari para anak buahnya.

Vian baru sampai di suatu desa yang cukup pelosok, bahkan jalan desa itu terbuat dari paving blok.

Mobil Juan berhenti di suatu pengilingan beras yang cukup besar di sana, dan terlihat semua orang memberi hormat pada Vian.

Vian langsung menghampiri orang kepercayaan nya, pak Agus langsung menyambut Vian yang baru datang.

“Selamat datang juragan,” sapa pak Agus.

“Pak bagaimana pengilingan beras di sini, kemarin ada dua truk yang datang Kan?” tanya Vian langsung.

“iya juragan, sudah selesai tadi, dan ini adalah hasil panen dari beberapa sawah di sini,” jawab pak Agus.

Vian hanya mengangguk sambil melihat di sekeliling, Vian juga melihat pelataran semen yang di gunakan untuk menjemur gabah itu.

Tak di sangka Vian tak sengaja melihat seorang gadis yang kaget saat melihatnya.

“Hei siapa di sana!” teriak Vian melihat gadis itu.

Mendengar suara Vian, gadis itu langsung pergi dari sana, Vian melihat pak Agus yang kaget. “Tadi bapak lihat kan?” tanya Vian.

“Iya juragan, gadis itu bernama Meyda Shakira, atau biasa orang sini manggil dia cempluk,” jawab pak Agus.

“cempluk, kenapa dia di area pengilingan?” tanya Vian penasaran.

“Tadi dia pamit pada saya, ingin mengambil kluweh, dan juga jantung pisang juragan, dari pada tidak ada yang mengambilnya,” kata pak Agus.

“Baiklah, kalau begitu saya pamit pak Agus, urusan di sini sudah selesai, sekarang saya harus ke tempat yang lain,” kata Vian.

“Baik juragan,” jawab pak Agus sopan. Cempluk sedang berlari menghindari dari juragan yang terkenal dingin itu, setidaknya dia sudah mendapatkan yang dia inginkan.

“pluk, di cariin Mak mu tuh,” panggil salah seorang ibu tetangganya.

“Iya Mak, aku pulang kok,” jawab cempluk. Cempluk berjalan dengan senang, tapi semua berubah saat sampai di rumah, dia terkejut melihat sang Mak terlihat sedih.

“Mak, kenapa?” tanya cempluk kaget.

“Gak papa nak, oh ya kamu dari mana nak, kok baru pulang?” Tanya sang Mak.

“cempluk dari pengilingan beras Mak, tadi cempluk minta kluweh sama jantung pisang dari pak Agus, tapi malah ketahuan juragan duda itu,” jawab cempluk sambil tersenyum malu-malu.

“Dasar kamu ini, tapi kamu tak apa-apa kan nak?” tanya sang Mak melihat tubuh cempluk.

“Tidak apa-apa kok Mak, ini Mak tadi hasil dari minta pak Agus, oh ya Mak bisa memasaknya kan, besok biar cempluk jualan aja gimana?” tanya cempluk pada sang Mak.

“kamu yakin nak, tapi ku mau jualan di mana?” tanya Mak.

“Cempluk mau keliling Mak, oh ya sekalian gorengan juga boleh, cempluk tak mau Mak terus di sakitin sama mas,” jawab cempluk menunduk sedih.

“ya sudah, besok kita buat sama-sama,” jawab Mak.

“iya Mak, sudah ya, cempluk mau berangkat bantuin mbok jah bungkusan krupuk,” pamit cempluk.

“iya nak, hati-hati.” Kira sebenarnya tak masalah di panggil cempluk, tapi semua remaja pria memanggilnya Kira si bunga desa.

Akira adalah putri kedua dari tiga bersaudara, sedang bapak Akira adalah seorang buruh tani di desanya.

Kakak pertama Akira hanya pengangguran yang selalu meminta uang untuk berfoya-foya itu yang selalu di ketahui Akira.

Sedang adik Akira masih duduk di kelas lima SD negeri di desa itu, sedang Akira sendiri hanya lulusan SD saja.

Bapak Akira selalu memanjakan kakak dan adik dari Akira, Akira kadang iri tapi jika dia protes maka hanya pukulan yang ia dapatkan.

Akira sampai di rumah mbok jah dan langsung menghampiri pemilik pabrik krupuk itu.

“Sore mbok jah,” sapa Kira dengan senyuman.

“Cempluk cah ayu, ayo sana gabung sama yang lain,” perintah mbok jah.

“Siap laksanakan,” jawab Akira dengan semangat.

Akira bergabung bersama Dewi, Lani dan Uus, untuk membungkus krupuk yang akan di kirim pada langganan.

Mereka terbiasa melakukan pekerjaan dengan cepat, mereka berempat adalah teman sejawat.

Kehidupan mereka sederhana, mereka berempat adalah teman sekolah dari kecil.

Meski Akira hanya lulusan SD tapi ketiganya tak mempermasalahkan itu, pasalnya di desa itu sudah biasa gadis yang hanya lulusan SD.

🌹

🌹

🌹

🌹

hai semua terus dukung ya, jangan lupa komen, like.. terima kasih atas dukungannya ya....🙏🙏👍👍😍😍.

Terpopuler

Comments

Ria Sari

Ria Sari

terkasang males baca novel....npa ga ada audio ny shi

2022-12-05

1

Ukhty Nur Siahaan

Ukhty Nur Siahaan

nyimak dl

2022-08-27

0

Siska Dewi

Siska Dewi

nyimak

2022-04-25

0

lihat semua
Episodes
1 duda dingin
2 gadis desa itu
3 penolong Akira
4 masa lalu vian
5 kehancuran Vian.
6 gadis baik.
7 kasih sayang
8 lamaran datang
9 berjalan dengan Aira
10 pilihan Akira
11 bicara hati ke hati
12 rahasia Vian
13 tukang pembersih..
14 pernikahan sederhana
15 pria yang beruntung
16 dia cantik.
17 jangan kepedean
18 ingat kau istriku
19 apa kau gila..
20 berubah baik.. meski
21 kesedihan Dewi..
22 dia om juragan Vian..
23 butuh waktu..
24 bukankah itu pemikiran mu
25 masalah itu datang
26 masalah itu namanya Rini
27 kasih sayang
28 car free day..
29 bersama itu indah
30 hadiah untuk istriku..
31 ini dariku
32 teman lama..
33 kamu cantik..
34 aku sakit melihatnya..
35 luka kecil..
36 kalian berdua kenapa?
37 dasar...
38 persiapan..
39 jangan bermain bola tidak..
40 dia istriku...
41 dia istriku2.
42 duet cinta..
43 salah sasaran
44 saling pengertian
45 ujian untuk Vian.
46 Vian sakit
47 cinta Akira..
48 suruh pergi
49 makin dekat
50 impian Akira
51 dasar kamu..
52 kurang satu..
53 maaf merahasiakan.
54 kesedihan Aira
55 kabar bahagia
56 manja sekali..
57 kembali..
58 sedekah desa
59 tiga bulanan
60 bersih desa.
61 megengan..
62 pertama bersama mu.
63 sahur pertama
64 rempong sendiri
65 rempong sendiri 2
66 masih berlanjut.
67 Semangat...
68 aku akan mencobanya
69 masalah datang.
70 kenapa sayang
71 penolong..
72 sambang
73 huru hara
74 istri tercinta.
75 ternyata belum kapok
76 bukan tandingan
77 Rizal, Asih dan Eko.
78 Rizal, Asih dan Eko 2.
79 heboh lagi
80 tolong Carikan...
81 tidur sendiri
82 sama sakitnya.
83 menghilang.
84 manusia bodoh.
85 Rafa dan Raka.
86 permintaan besar Akira.
87 persyaratan Vian.
88 hanya tiga bulan saja.
89 cinta ini masih ada?
90 karma itu nyata.
91 takbir berkumandang.
92 tidak bisa pergi (Rini)0
93 menguatkan diri.
94 sungkeman.
95 kejutan besar.
96 rumah orang tua
97 siapa dia?
98 pria yang pernah berharga
99 PELAKOR dan pebinor
100 jaga milikmu.
101 buram..
102 pekerjaan Vian.
103 buat apa ini?
104 senyum itu menenangkan
105 usaha dadakan.
106 mupeng (muka pengen)
107 kehidupan terus berjalan
108 pengumuman
109 kau mau bermain..
110 pria tak peka.
111 kamu bicara!
112 hal yang tak ku inginkan
113 senyuman Akira
114 ceraikan aku.
115 aku tak ingin
116 aku sudah pernah memperingatkan.
117 pernikahan ini tak ku harapkan
118 menata hidup.
119 jangan ceraikan aku.
120 hari paling kelam untuk Akira
121 semua salah saya.
122 masih di lindungi.
123 satu keluarga harus berkumpul
124 ikatan kuat itu Aira
125 kesempatan kedua
126 hukuman ini pasti.
127 karma itu berlaku.
128 kesalahan terulang.
129 terlalu baik.
130 membaik.
131 kembali menata.
132 kesedihan Akira.
133 tak ingin merepotkan
134 akhirnya bersama lagi
135 keluarga bahagia.
136 akhirnya Vian...
137 suami mesum...
138 begal bentar (David)
139 balik ke cerita yuk
140 harus kembali.
141 tangis Ela dan Robi.
142 putra angkat.
143 keusilan Vian.
144 mengantar sekolah.
145 masih jauh..
146 acara besar..
147 istri yang tegas..
148 aku bukan yang dulu...
149 ketegasan Akira.
150 bucin tingkat dewa.
151 hari bahagia..
152 semuanya lancar
153 salah sasaran.
154 kebenaran terungkap.
155 keputusan Eko.
156 kebenaran tentang Anita.
157 S2_pagi yang sibuk.
158 S2_pria tampan.
159 S2_kakak kesayangan.
160 S2_ pelindung..
161 S2_pria dingin..
162 S2_pria ini milikku.
163 S2_jangan marah.
164 S2_do'a
165 S2_pelindung untuk Aira.
166 S2_ sekedar tau
167 S2_sebuah rahasia besar
168 S2_permintaan Alfin
169 S2_pernikahan dadakan.
170 S2_dukungan yang di tunggu.
171 S2_aira kesal.
172 S2_ketakutan Vian.
173 S2_berpisah sebentar saja.
174 S2_sembuh pasti
175 S2_ pulang
176 S2_pria mesum
177 S2_murka Alfin.
178 S2_Alfin atau Alwi
179 S2_rencana Vivi berhasil.
180 S2_sadar.
181 S2_aku tak mau melihatnya.
182 S2_libur....
183 S2_berpelukan.
184 S2_rencana buruk.
185 S2_gagal..
186 S2_masalah Adri.
187 S2_masalah Adri 2
188 S2_hari bahagia.
189 S2_hari bahagia 2
190 S2_hari bahagia 3
191 S2_rahasia Alfin.
192 S2_pertama kali.
193 S2_pasangan.
194 S2_tetap seperti dulu.
195 S2_hal lama
196 S2_hal tak terduga
197 S2_punya adik lagi.
198 S2_bukan tak mau.
199 S2_membantu.
200 S2_hal buruk
201 S2_salah pilih lawan.
202 S2_menjadi musuh Alfin.
203 S2_kamu tak sendiri.
204 S2_musuh rahasia Alfin.
205 S2_kau seharusnya tak seperti ini
206 S2_teman Rafa yang tak terlihat
207 S2_liburan berakhir.
208 S2_penangkal bahaya.
209 S2_cuma bercanda
210 S2_kesedihan Adi.
211 S2_suami siaga.
212 S2_cinta mulai hadir
213 S2_ini hanya bantuan kecil.
214 S2_duren sawit.
215 S2_kebenaran Alfin.
216 S2_bimbang
217 S2_pasangan baru.
218 S2_nasihat
219 S2_ayah bikin jantungan.
220 S2_maafkan aku sayang.
221 S2_kebenaran Risa
222 S2_aku pulang sayang
223 S2_adri tertangkap.
224 S2_buka puasa apa perang
225 S2_bukan aku..
226 S2_pernikahan kedua.
227 S2_sahur pertama bersama.
228 S2_ berbelanja bersama.
229 S2_keistimewaan Raka.
230 S2_lebaran pertama.
231 S2_tak terasa
232 S2_basmi hama.
233 S2_kunjungan keluarga besar.
234 S2_rencana Uus.
235 S2_hadiah terindah
236 S2_kelahiran Al-Fath, Abidzar, dan Anaya
237 S2_terbongkar semuanya
238 rencana bodoh
239 S2_rencana bodoh gagal.
240 S2_karma is real.
241 S2_karma is real 2
242 S2_aku sakit hati.
243 Keteguhan Hati
244 S2_aku tak bisa memaafkan.
245 S2_berakhir.
246 seoson selanjutnya
247 pengumuman
Episodes

Updated 247 Episodes

1
duda dingin
2
gadis desa itu
3
penolong Akira
4
masa lalu vian
5
kehancuran Vian.
6
gadis baik.
7
kasih sayang
8
lamaran datang
9
berjalan dengan Aira
10
pilihan Akira
11
bicara hati ke hati
12
rahasia Vian
13
tukang pembersih..
14
pernikahan sederhana
15
pria yang beruntung
16
dia cantik.
17
jangan kepedean
18
ingat kau istriku
19
apa kau gila..
20
berubah baik.. meski
21
kesedihan Dewi..
22
dia om juragan Vian..
23
butuh waktu..
24
bukankah itu pemikiran mu
25
masalah itu datang
26
masalah itu namanya Rini
27
kasih sayang
28
car free day..
29
bersama itu indah
30
hadiah untuk istriku..
31
ini dariku
32
teman lama..
33
kamu cantik..
34
aku sakit melihatnya..
35
luka kecil..
36
kalian berdua kenapa?
37
dasar...
38
persiapan..
39
jangan bermain bola tidak..
40
dia istriku...
41
dia istriku2.
42
duet cinta..
43
salah sasaran
44
saling pengertian
45
ujian untuk Vian.
46
Vian sakit
47
cinta Akira..
48
suruh pergi
49
makin dekat
50
impian Akira
51
dasar kamu..
52
kurang satu..
53
maaf merahasiakan.
54
kesedihan Aira
55
kabar bahagia
56
manja sekali..
57
kembali..
58
sedekah desa
59
tiga bulanan
60
bersih desa.
61
megengan..
62
pertama bersama mu.
63
sahur pertama
64
rempong sendiri
65
rempong sendiri 2
66
masih berlanjut.
67
Semangat...
68
aku akan mencobanya
69
masalah datang.
70
kenapa sayang
71
penolong..
72
sambang
73
huru hara
74
istri tercinta.
75
ternyata belum kapok
76
bukan tandingan
77
Rizal, Asih dan Eko.
78
Rizal, Asih dan Eko 2.
79
heboh lagi
80
tolong Carikan...
81
tidur sendiri
82
sama sakitnya.
83
menghilang.
84
manusia bodoh.
85
Rafa dan Raka.
86
permintaan besar Akira.
87
persyaratan Vian.
88
hanya tiga bulan saja.
89
cinta ini masih ada?
90
karma itu nyata.
91
takbir berkumandang.
92
tidak bisa pergi (Rini)0
93
menguatkan diri.
94
sungkeman.
95
kejutan besar.
96
rumah orang tua
97
siapa dia?
98
pria yang pernah berharga
99
PELAKOR dan pebinor
100
jaga milikmu.
101
buram..
102
pekerjaan Vian.
103
buat apa ini?
104
senyum itu menenangkan
105
usaha dadakan.
106
mupeng (muka pengen)
107
kehidupan terus berjalan
108
pengumuman
109
kau mau bermain..
110
pria tak peka.
111
kamu bicara!
112
hal yang tak ku inginkan
113
senyuman Akira
114
ceraikan aku.
115
aku tak ingin
116
aku sudah pernah memperingatkan.
117
pernikahan ini tak ku harapkan
118
menata hidup.
119
jangan ceraikan aku.
120
hari paling kelam untuk Akira
121
semua salah saya.
122
masih di lindungi.
123
satu keluarga harus berkumpul
124
ikatan kuat itu Aira
125
kesempatan kedua
126
hukuman ini pasti.
127
karma itu berlaku.
128
kesalahan terulang.
129
terlalu baik.
130
membaik.
131
kembali menata.
132
kesedihan Akira.
133
tak ingin merepotkan
134
akhirnya bersama lagi
135
keluarga bahagia.
136
akhirnya Vian...
137
suami mesum...
138
begal bentar (David)
139
balik ke cerita yuk
140
harus kembali.
141
tangis Ela dan Robi.
142
putra angkat.
143
keusilan Vian.
144
mengantar sekolah.
145
masih jauh..
146
acara besar..
147
istri yang tegas..
148
aku bukan yang dulu...
149
ketegasan Akira.
150
bucin tingkat dewa.
151
hari bahagia..
152
semuanya lancar
153
salah sasaran.
154
kebenaran terungkap.
155
keputusan Eko.
156
kebenaran tentang Anita.
157
S2_pagi yang sibuk.
158
S2_pria tampan.
159
S2_kakak kesayangan.
160
S2_ pelindung..
161
S2_pria dingin..
162
S2_pria ini milikku.
163
S2_jangan marah.
164
S2_do'a
165
S2_pelindung untuk Aira.
166
S2_ sekedar tau
167
S2_sebuah rahasia besar
168
S2_permintaan Alfin
169
S2_pernikahan dadakan.
170
S2_dukungan yang di tunggu.
171
S2_aira kesal.
172
S2_ketakutan Vian.
173
S2_berpisah sebentar saja.
174
S2_sembuh pasti
175
S2_ pulang
176
S2_pria mesum
177
S2_murka Alfin.
178
S2_Alfin atau Alwi
179
S2_rencana Vivi berhasil.
180
S2_sadar.
181
S2_aku tak mau melihatnya.
182
S2_libur....
183
S2_berpelukan.
184
S2_rencana buruk.
185
S2_gagal..
186
S2_masalah Adri.
187
S2_masalah Adri 2
188
S2_hari bahagia.
189
S2_hari bahagia 2
190
S2_hari bahagia 3
191
S2_rahasia Alfin.
192
S2_pertama kali.
193
S2_pasangan.
194
S2_tetap seperti dulu.
195
S2_hal lama
196
S2_hal tak terduga
197
S2_punya adik lagi.
198
S2_bukan tak mau.
199
S2_membantu.
200
S2_hal buruk
201
S2_salah pilih lawan.
202
S2_menjadi musuh Alfin.
203
S2_kamu tak sendiri.
204
S2_musuh rahasia Alfin.
205
S2_kau seharusnya tak seperti ini
206
S2_teman Rafa yang tak terlihat
207
S2_liburan berakhir.
208
S2_penangkal bahaya.
209
S2_cuma bercanda
210
S2_kesedihan Adi.
211
S2_suami siaga.
212
S2_cinta mulai hadir
213
S2_ini hanya bantuan kecil.
214
S2_duren sawit.
215
S2_kebenaran Alfin.
216
S2_bimbang
217
S2_pasangan baru.
218
S2_nasihat
219
S2_ayah bikin jantungan.
220
S2_maafkan aku sayang.
221
S2_kebenaran Risa
222
S2_aku pulang sayang
223
S2_adri tertangkap.
224
S2_buka puasa apa perang
225
S2_bukan aku..
226
S2_pernikahan kedua.
227
S2_sahur pertama bersama.
228
S2_ berbelanja bersama.
229
S2_keistimewaan Raka.
230
S2_lebaran pertama.
231
S2_tak terasa
232
S2_basmi hama.
233
S2_kunjungan keluarga besar.
234
S2_rencana Uus.
235
S2_hadiah terindah
236
S2_kelahiran Al-Fath, Abidzar, dan Anaya
237
S2_terbongkar semuanya
238
rencana bodoh
239
S2_rencana bodoh gagal.
240
S2_karma is real.
241
S2_karma is real 2
242
S2_aku sakit hati.
243
Keteguhan Hati
244
S2_aku tak bisa memaafkan.
245
S2_berakhir.
246
seoson selanjutnya
247
pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!