Kemudian Ellena pun melangkahkan kakinya menuju kampus tersebut. Setelah melewati gerbang kampus, Ellena pun tak sengaja melihat kakaknya yang sedang memperhatikan nya di depan pintu masuk gedung kampus tersebut dengan senyum kecil yang terukir di bibirnya itu.
Ellena pun mengibas - ibas kan tangannya ke arah depan untuk mengisyaratkan kakaknya agar masuk terlebih dahulu ke dalam gedung kampus tersebut yang tak lain bernama Campus Galaksi sambil mengeluarkan senyum manisnya ke arah kakaknya itu.
Ellen yang menyadari isyarat tangan yang diberikan oleh adiknya tersebut pun langsung menunjukkan jari dan telunjuk tangan untuk membentuk huruf O, yang artinya adalah OKE untuk mengisyaratkan kepada Ellena sambil mengeluarkan senyum yang tak kalah manisnya dari adiknya itu.
Kemudian Ellen pun melenggang pergi untuk memasuki gedung kampus tersebut dan meninggalkan adiknya yang masih berdiri mematung di belakang gerbang sambil masih setia memandangi punggung kakaknya yang mulai menjauh itu.
Setelah Ellena melihat kakaknya yang sudah memasuki gedung kampus, dia pun ikut menyusul kakaknya dengan melangkahkan kakinya untuk memasuki gedung kampus itu.
Entah rasa apa yang sedang di rasakan Ellena saat menginjakkan kakinya untuk pertama kali di dalam Gedung Campus Galaksi itu.
MAKA PERJALANAN CINTA ELLENA PUN AKAN DI MULAI SAAT ITU JUGA.
Saat di lorong gedung tersebut, Ellena tanpa sengaja menabrak seorang pemuda dan membuat semua buku - buku yang di bawa pemuda tersebut terjatuh di atas lantai itu.
BRUKKH...
Suara jatuhnya buku - buku ke atas lantai itu.
" Awww... " Rintih Ellena sambil memegangi jidatnya yang sakit akibat tanpa tersadar tertabrak ke dada bidang pemuda tersebut.
" Maaf, gw ngak sengaja nabrak lo. Gw bantu ngambil semua buku - buku Lo yang jatuh " Kata Ellena lagi sambil mengambil buku - buku pemuda tersebut yang berjatuhan di atas lantai itu.
" Hmm, ngak masalah. Tapi lain kali hati - hati dan thanks udah bantuin gw. " Balas pemuda tersebut sambil mengambil semua buku - buku milik nya yang berserakan di atas lantai itu.
"Ahhh. Iyah sama - sama dan maaf sekali lagi. " Kata Ellena pada pemuda itu sambil mengeluarkan senyum termanis nya itu.
" Astaga. Kenapa senyum itu sangat manis " Batin pemuda tersebut yang mendadak merasakan perasaan familiar di dalam relung hatinya itu.
" Ahh. I-iyah I'ts okay... " Kata pemuda tersebut sambil berbicara dengan sedikit gugup dan entah kenapa sekarang pipinya sudah mulai berwarna merah karena terpana akan senyuman yang di perlihatkan oleh Ellena itu.
" Ehh. Kok pipi Lo merah, apa lo sakit? " Tanya Ellena sambil meletakkan punggung tangannya ke dahi pemuda tersebut, bermaksud untuk mengecek suhu tubuh pemuda itu.
DEG DEG DEG...
Suara jantung mereka yang berdegup kencang itu.
" Ada apa sama gw, kenapa jantung gw berdegup dengan kencang saat gw natap dia? dan gw kayak pernah ketemu sama dia dan kenapa gw kayak pingin meluk dia? " Batin pemuda tersebut sambil menatap bola mata milik Ellena yang berwarna hitam pekat itu.
" Kenapa gw kayak pernah ketemu sama dia, siapa cowok ini? kenapa gw kayak pernah kenal dan kenapa gw ngerasa nyaman di dekat dia. Terus kenapa juga jantung gw berdegup dengan kencang banget, saat gw nyentuh dia? " Batin Ellena sambil memegangi dada kirinya yang berdegup dengan kencang menggunakan tangan kirinya tersebut, tetapi tangan kanan masih tetap menyentuh dahi pemuda tadi itu.
" O-ohh, ya ampun maaf yahh... " Kata Ellena dengan gugup dan sambil melepaskan tangannya di dahi pemuda tersebut.
" Hmm. No problem. " Kata pemuda tersebut sambil mendatarkan kembali raut wajahnya itu.
" Lo tenang ajah, I'm okay. " Kata pemuda tersebut sambil sedikit memperlihatkan tampang malu - malunya itu.
" O-oh baiklah. A-ahh yah, kita belum kenalan kan? Perkenalkan nama gw Ellena. " Kata Ellena sambil mengulurkan tangan kanan nya bermaksud untuk mengajak berkenalan dengan pemuda itu.
" Salam kenal. Nama gw Elyon." Kata pemuda itu sambil membalas uluran tangan dari Ellena itu.
" Salam Kenal juga yah, Elyon. " Kata Ellena sambil tersenyum manis dan dengan tampang nya yang sedikit malu - malu itu.
" Ahh, oke. " kata Elyon dengan tampang yang sedikit gugup itu.
Setelah berkenalan mereka pun terdiam selama beberapa detik sambil memandang satu sama lain hingga tak berkedip itu.
" Ohh yah, gw kayaknya ngak pernah lihat lo di kampus ini? lo murid baru? " Tanya Elyon yang mencoba memulai pembicaraan itu.
" Hmm. Lo bener gw emang murid baru disini dan gw pindahan dari Korea Selatan. " Jawab Ellena dengan senyum yang ramah itu.
" Ekhmm. Gw boleh ngak nanyak sama lo? Ruang kepala campus itu dimana yah? " Tanya Ellena sambil menunduk kan kepalanya sedikit itu.
" Hahaha. Ya udah gw antar lo... " Balas Elyon sambil sedikit tertawa kecil karena melihat tingkah Ellena yang menurutnya lucu itu.
Tanpa pamit Elyon pun berjalan lebih dulu sedangkan Ellena masih terdiam karena terpana akan tawa Elyon yang entah membuat nya sangat nyaman saat berada di sisinya itu.
Padahal mereka baru saja bertemu. Apa mungkin di kehidupan dahulu mereka adalah sepasang kekasih? Entahlah hanya Tuhan yang tahu jawabannya itu.
" O-ohh ya! bentar tunggu in." Kata Ellena sambil mencoba menyusul Elyon yang sudah berjalan di depannya itu.
" Dasar lamban... " Gumam Elyon sambil tersenyum kecil itu.
Sedangkan Ellena dengan wajah kesalnya masih tertinggal beberapa langkah di belakang Elyon itu.
" Dasar Cowok ngak peka! " Batin Ellena yang mencibir Elyon karena berjalan lebih dulu tanpa memperdulikan Ellena yang kesusahan untuk menyamakan langkah kaki panjang milik Elyon itu.
BERSAMBUNG...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Alana Alisha 🌻
mantap
2021-05-25
1
Pencinta Cogan 2D
Sebenarya si thorr q tu suka kalo cowokya dingin Heee ini cuman saran aj ko thorr🙂🙂Btw semangat up y kaka🤩🤩🤩👍
2021-04-14
3
Black Rose
3 like untukmu dari " Trauma Masa Lalu "
2021-03-11
2