Episode 2

Setelah sarapan, merekapun berpamitan untuk berangkat ke kampus kepada Papa dan Mama mereka. Kemudian Papa mereka pun ikut pamit kepada istrinya untuk berangkat ke kantor nya itu.

Ellen dan Ellena pun berjalan beriringan menuju halaman rumah mereka untuk mengambil mobil sport kesayangan milik Ellen itu.

" Berangkat bareng gw! " Kata Ellen yang tak ingin di bantah itu.

" Ya udah deh. Tapi turunin gw di deket kampus yah Kak. Please... " Kata Ellena sambil mengeluarkan puppy eyes nya itu.

" Emang kenapa? " Tanya Ellen sambil menatap adiknya dengan tatapan bingung itu.

" Yah ngak papa, gw cuma mau nyamar ajah. Biar gw bisa tahu saat di kampus nanti, siapa yang mau berteman sama gw tanpa memandang status atau cuma karena status doang... " Jawab Ellena pada Ellen itu.

" Terserah, tapi lo harus janji sama kakak kalau lo harus jaga diri baik - baik, nanti kakak bakal suruh anak buah kakak buat pantau dan jagain lo diem - diem di kampus nanti... " Kata Ellen kepada adiknya dengan nada yang tak ingin di bantah itu.

" Hmm. Tenang, terserah kakak ajah... " Acuh Ellena pada perkataan Kakak nya itu.

" Ayo kak, buruan berangkat nanti kita telat... " Kata Ellena lagi sambil naik ke mobil sport berwarna hitam milik kakak nya itu.

" Hmm... " Yang hanya di balas deheman oleh Ellen itu.

Lalu mereka pun berangkat, dengan menggunakan mobil sport kesayangannya Ellen yang di kemudikan oleh Ellen sendiri itu.

Sedangkan Ellena pun duduk dengan tenang di sebelah kiri kursi kemudi itu.

Tak butuh waktu lama mereka pun berkendara menggunakan mobil tersebut dan membelah jalanan kota yang ramai karena banyak orang yang berangkat ke sekolah dan ada juga yang berangkat untuk pergi bekerja itu.

Akhirnya mereka pun sampai di depan gerbang gedung kampus dengan aman dan hanya membutuhkan jarak tempuh selama 30 menit, untuk sampai di kampus tersebut. Lalu mereka pun turun dari mobil yang dikendarai oleh Ellen untuk masuk ke dalam gedung kampus itu.

" Campus Galaksi " Gumam Ellena saat menatap gedung yang menjulang tinggi di depannya itu.

" Gimana menurutmu dek? kampus nya bagus kan? " Tanya Ellen kepada Ellena yang masih menatap penuh arti di depan gedung itu.

" Bagus kok, kak Ellen... "Jawab Ellena yang kemudian menoleh ke arah kakaknya itu.

" Kenapa gw ngerasa ada sesuatu yah yang bakal gw lalui di kampus ini... " Batin Ellena yang rasa aneh mulai mengerubungi hatinya itu.

" Campus Galaksi, kenapa gw kayak ngerasa rindu sama seseorang di kampus ini? " Batin Ellena yang penuh akan kebingungan dengan rasa yang hinggap di hatinya saat ini itu.

"Ayo dek masuk, nanti keburu bel " Ajak Ellen yang membuat Ellena tersadar dari lamunannya itu.

"Ahh, iya kak tapi mendingan kakak masuk dulu deh. Karena kita lagi dipinggir jalan, masa kakak mau markirin mobil kakak di pinggir jalan kayak gini? " Tanya Ellena kepada kakaknya itu.

" **** gw sampek lupa, kita lagi dipinggir jalan. Hehehe...." Kata Ellen sambil menunjukan deretan gigi putihnya itu.

" Hadehhh, dasar kakak yahh..." Heran Ellena sambil menepuk jidatnya sendiri karena tingkah Kakak laki - lakinya itu.

" Hehehe, ya udah kakak masuk dulu yahh..." Tanya Ellen pada adiknya itu.

" Ya udah, sana - sana hus - hus, cepet masuk. " Usir Ellena sambil mengibas - ibaskan tangannya ke arah Kakaknya itu.

" Hmm. Ngak usah pakek ngusir juga kalik, ya udah kakak masuk dulu, tapi nanti kamu juga masuk, oke? " Kata Ellen kepada adiknya itu.

" Oke oke, tenang aja kak... " Balas Ellena dengan santainya itu.

Lalu Ellen pun masuk kembali ke mobilnya dan menjalankan mobilnya untuk memasuki gedung kampus tersebut yang bernama Campus Galaksi itu.

Lalu Ellena pun menyusul kakaknya dengan jalan kaki untuk memasuki gedung tersebut dan dengan perasaan yang aneh dalam dirinya saat dia akan memasuki kampus tersebut.

Ellena tidak tau, jika perjalanan cinta nya akan dimulai di kampus ini. Dan dia juga akan melewati semua rintangan yang akan dia hadapi di kampus tersebut, dan dia juga akan bertemu dengan seseorang yang akan bersamanya untuk mendampingi nya melewati rintangan - rintangan yang akan dia hadapi di kampus itu.

Siapakah orang tersebut, yang akan mendampingi Ellena untuk melewati semua rintangan yang akan Ellena hadapi di kampus tersebut?

Rintangan apa saja yang akan Ellena hadapi di kampus itu?

Jawabannya, hanya takdir yang tau apa yang akan terjadi kepada Ellena di kampus itu.

BERSAMBUNG...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***