Di istana Mojo

Tandu kerajaan Hoeryeo yang membawa Ping er dan Taeri akhirnya telah sampai di pintu gerbang kerajaan Mojo.

"Prajurit, tolong bukakan pintu gerbangnya"

"Kami membawa tuan putri ping er untuk untuk dipersembahkan kepada Raja Mojo" ucap Panglima istana hoeryeo kepada prajurit yang berjaga di pintu masuk kerajaan Mojo

Prajurit yang menjaga pintu gerbang segera melakukan pemeriksaan secara ketat, dan setelah meyakini jika memang benar wanita yang dibawa oleh panglima kerajaan Hoeryeo adalah ping er, salah satu pemimpin prajurit penjaga gerbang istana Mojo memperbolehkan ping er masuk.

"Prajurit, cepat buka pintu gerbang"

"Tuan putri ping er telah datang" perintah pemimpin prajurit penjaga pintu gerbang istana.

Akhirnya, tandu yang membawa ping er masuk ke dalam istana dengan diiringi beberapa prajurit kerajaan hoeryeo yang masih tersisa.

Di istana kerajaan hoeryeo

Raja Mojo telah duduk di singgasananya, sementara itu tandu yang membawa ping er telah sampai tepat di pintu masuk Istana.

"Tuan putri ping er, silahkan keluar"

"Kita sudah sampai di Istana Mojo"

"Raja Mojo telah menunggu kedatangan Tuan putri" ucap Panglima kerajaan Hoeryeo kepada ping er.

Dengan rasa penuh ketakutan, Ping er keluar dari tandu, disusul oleh Taeri yang selalu setia menemaninya. Setelah keluar dari tandu, ping er berjalan menuju kehadapan Raja Mojo dengan sejuta kesedihan yang tak mungkin ads orang yang sanggup untuk menanggungnya.

Ping er menunduk dan menghadap Raja Mojo dengan memberi salam hormat kepadanya, walaupun hatinya dipenuhi rasa dendam.

"Tuanku Raja Mojo, aku datang untuk menemui mu dan siap menerima segala titah mu" ungkap ping er kepada Raja Mojo.

Raja Mojo tampaknya terkesima melihat kecantikan ping er. Sambil mendekati ping er, Raja Mojo berkata,

"Ping er, wajahmu sangatlah cantik"

"Aku akan menjadikan kamu selir ku yang ke empat, dan kamu harus bersedia" ungkap Raja Mojo sambil mencoba menyentuh pipi ping er tanpa persetujuan ping er.

Dengan gerak reflek, ping er menampar wajah Raja Mojo dan tindakan ping er kepada Raja Mojo membuat seluruh orang yang melihat kejadian itu terkejut.

"Raja, kamu jangan berbuat kurang ajar terhadapku"

"Aku tidak suka engkau bertindak diluar batas" ungkap ping er dengan nada marah.

Melihat kelakuan ping er kepada Raja Mojo, membuat seluruh orang yang berada di sana terkejut, termasuk perdana menteri maupun penasehat Raja, tak terkecuali permaisuri Raja Mojo yang bernama Permaisuri Wijin.

"Wah, beraninya seorang gadis kecil menampar Raja Mojo, didepan semua orang" ungkap salah satu perdana menteri berbicara kepada teman disebelahnya

"Iya, tindakannya sungguh sangat berani dan kita lihat saja apa yang akan terjadi selanjutnya" kata teman perdana menteri yang juga menyaksikan kejadian tersebut.

Raja Mojo terdiam sejenak saat menerima tamparan dari ping er

Memang, tamparan ping er tak terasa sakit baginya, namun rasa malu kepada semua orang yang hadir di istananya melebihi rasa sakit akibat pukulan ping er kepadanya.

"Dasar, Ping er berani menamparku dihadapan orang banyak?" gumam Raja Mojo di hati sambil menahan amarahnya.

Karena tak bisa menahan amarahnya yang semakin meluap, Raja Mojo mengeluarkan titah yang membuat seluruh orang yang berada di istana lebih terkejut lagi.

"Dasar wanita sombong"

"Prajurit....." panggil Raja Mojo dengan nada suara keras seakan suaranya bagai guntur yang menghancurkan gubuk tua yang reot.

"Masukkan wanita ini dalam penjara dan siksa dia" perintah Raja Mojo kepada prajuritnya.

"Baik Raja" jawab prajurit sambil bergegas menarik paksa tubuh ping er

Melihat kejadian tersebut, Taeri yang sejak tadi berada di samping ping er berusaha untuk mencegah agar prajurit tidak sampai membawa ping er ke penjara.

"Jangan tuan, maafkan tuan putri"

"Dia tak sengaja melakukannya"

"Aku mohon maafkan dia tuan ku Raja" pinta Taeri mencoba memohon kepada Raja Mojo agar bisa memaafkan ping er.

"Tidak, aku tidak akan memaafkannya*

"Cepat, bawa dia ke penjara bawah tanah dan siksa dia" perintah Raja Mojo kepada prajuritnya.

"Baik tuanku Raja" jawab prajurit kerajaan Mojo menyanggupi perintah Raja Mojo.

Tampaknya, keputusan Raja Mojo tak bisa diganggu gugat lagi. akhirnya ping er dibawa oleh prajurit kerajaan Mojo ke penjara bawah tanah.

Taeri yang merupakan pelayan setia ping er juga dibawa ke penjara, namun mereka berdua dipisahkan dan tak satu tempat.

Ping er menangis sejadi-jadinya. Dirinya tak menyangka nasibnya akan buruk seperti ini. Ping er hanya pasrah dan menunggu keajaiban yang terjadi kepadanya.

Sementara itu, Pangeran naga api sedang asyik menikmati indahnya suasana siang hari, begitupun dengan siluman rubah.

"Aku penasaran pada ping er"

"Siang ini, aku akan pergi menemuinya" gumam pangeran naga api.

Saat pangeran naga api yang menyamar sebagai manusia sampai di istana hoeryeo, tak ada ping er di sana. Prajurit dan beberapa panglima yang tersisa mengibarkan bendera berwarna putih, yaitu bendera lambang kekalahan.

Karena penasaran terhadap apa yang terjadi, Pangeran naga api bertanya kepada prajurit yang berjaga di istana kerajaan Hoeryeo tentang apa yang sebenarnya terjadi.

"Prajurit, apa yang terjadi di istana hoeryeo?'

"Kenapa kok sepi?" tanya pangeran naga api kepada salah satu prajurit yang berjaga

"Tuan, apakah engkau tidak mendengar kabar, kerajaan hoeryeo telah kalah berperang melawan kerajaan Mojo"

Sekarang, kekuasaan kerajaan hoeryeo ada di tangan kerajaan Mojo

"Kami, prajurit yang tersisa hanya menunggu kabar dari kerajaan Mojo, apakah mereka akan memenjarakan kami, ataukah membebaskan kami" ujar salah satu prajurit memberi penjelasan.

"Raja kami, ping lie telah meninggal, dan putri dari Raja ping lie telah dibawa ke kerajaan Mojo, karena dia akan dijadikan selir Raja" kata salah satu prajurit yang berjaga.

"Hem, baiklah, terimakasih informasinya" ucap pangeran naga api kepada prajurit yang berjaga di kerajaan Hoeryeo.

Setelah mendapat informasi yang lengkap dari prajurit yang berjaga di kerajaan hoeryeo, Pangeran naga api segera pergi menuju ke kerajaan Mojo. Dia penasaran dengan nasib ping er yang saat ini berada di kerajaan Mojo.

Sampai di kerajaan Mojo.

Pangeran naga api terbang memutar di atas kerajaan Mojo, untuk melihat keadaan di kerajaan itu. Karena indera penciumannya sangat kuat, Pangeran naga api menemukan keberadaan ping er yaitu berada di penjara bawah tanah kerajaan Mojo.

Dengan kekuatan sihirnya, Pangeran naga api berhasil masuk menuju ke penjara bawah tanah kerajaan Mojo melewati celah kecil untuk melihat kondisi ping er

"Kalau saja jiwa suci ping er aku ambil dan Dewa Abadi tak menghalangi jalanku, ping er pasti sudah berada di tempat yang nyaman dan menyatu dengan energiku" gumam Pangeran naga api sambil terus mencari keberadaan ping er.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***