Chapter 18 : Kedatangan Shu Mengyan

Di sebuah tempat yang sangat jauh, menampilkan sebuah Aura Qi yang sangat jahat di sekitarnya, dan di sebuah ruangan di atas singgasana terlihat sosok Pria paruh baya yang kisaran umurnya 45 Tahun.

'' Fumu~ Ada dua tubuh Dewi kristal ternyata di dunia ini dan aura dari tubuh Dewi Kristal yang baru bangkit memiliki kekuatan yang kuat ketimbang dari tubuh Si nenek tua Shu itu .. aku harus mendapatkannya ! Panggil kan Para Elit Pasukan Iblis ku ! " teriak Pria itu sambil berteriak kepada pelayannya.

" Baik Yang Mulia Dewa Iblis Mo Zen " ucap pelayan itu.

⁂ ⁂ ⁂

Di dalan ruangan yang Hampa tanpa ada bangunan apapun di dalamnya hanya satu orang sesepuh Tua yang sedang ber-kultivasi di dalam Ruangan yang hampa itu. perlahan dia membuka kedua matanya sambil berkata. " Sesuatu yang buruk tengah terjadi .. Mo Zen bajingan itu apakah dia mengincar Tubuh Dewi Kristal yang baru mekar ? , tidak akan kubiarkan dia mengacau kembali di tiga dunia.

Lali Sesepuh Tua itu bangkit dari kultivasi nya dan berjalan menuju keluar dari Ruangan Hampa ini.

⁂ ⁂ ⁂

Tianzhi langsung bergegas ketempat di mana Shen Qin berada dan Ketiga bawahannya itu pun mengikutinya dari belakang, dan Shen Hui menggendong Tao Yen agar tidak ketinggalan karena semua orang bergerak dengan cepat.

Di atas langit menampilkan satu dua wanita dan satu pria sebagai pengawalnya sedang mencari lokasi dimana Tubuh Dewi Kristal ini berada.

" Di Sana ! " Ucap Wanita itu menunjuk ke bagian Utara dan menuju ke Hutan Terlarang di kekaisaran Lin, Sebelum mereja memasuki dunia Fana ia menurunkan Ranah Kultivasi nya ke tahap Roh ★8 dan langsung melesat dengan cepat kesana.

Waktu pun berlalu wanita dan yang lainnya tengah berada di luar Goa tempat Shen Qin dan Shu Yue berada, mereka melihat Goa itu sudah membeku akibat Aura dingin dari Tubuh Dewi Kristal, Bahkam mereka bertiga merasakan Aura dinginnya yang menusuk tulang mereka. Mereka adalah Shu Mengyan dan satu Pelayan serta Satu pengawalnya. lalu mereka bertiga berjalan mendekati Goa itu,

Namun..

" Berhenti ! " Seseorang berteriak dan membuat mereka bertiga berhenti melangkah. dan lalu menoleh kesumber suara itu.

Ada 5 orang yang sedang berjalan mendekat ke arah Goa itu 3 orang Pria beserta 2 wanita di sana.

" Ada gerangan apakah kalian mendekat kearah Goa itu ? " ucap orang itu yang tak lain adalah Tianzhi.

" Jangan ikut campur dalam urusan kami anak muda ! ketahuilah tempat mu " ucap Pengawal Shu Mengyan sambil mengeluarkan Aura Ranah Roh ★8 yang membuat Tianzhi dan ketiga bawahannya tertekan tapi tidak dengan Yan Wang yang.

dengan segera Yan Wang mengeluarkan Aura Ranah Nirwana★5 nya dan membalikkan tekanan kepada mereka bertiga dan mereka bertiga merasakan merinding dalam tubuhnya. (Note: saat ini Yan Wang menahan tekanan kultivasinya dan berada di tahap Nirwana untuk menyembunyikan tingkatannya)

Pengawal itu pun tersenyum sinis dan mengembalikkan Tingkatan Ranah Nirwana★5 dan kedua Aura kuat itupun beradu dan menciptakan Tekanan yang sangat kuat diantara keduanya.

" Heh~ sepertinya ada manusia Fana yang telah mencapai Ranah Nirwana.. ini sungguh Aneh bukankah Dunia Fana hanya dapat di akses penyerapan di Ranah Roh saja ? kenapa Ranah Nirwana ada di dunia ini " ucap pengawal Shu Mengyan.

Yan Wang pun juga ikut tersenyum Sinis kepada Pengawal itu. " Sepertinya kau juga sama denganku, kenapa kau berada di dunia Fana ini ? "

mereka berdua pun saling menekankan aura masing-masing dan membuat Binatang dari kawasan hutan terkutuk ini melarikan diri.

Tianzhi dan Shu Mengyan berkata kepada mereka berdua.

" Sudah Cukup Pengawal! "

" Hentikan itu Yan Wang! "

mereka berdua pun menarik kembali aura penekanan mereka setelah di perintahkan oleh Tuan mereka.

Lalu Tianzhi dan Shu Mengyan berjalan mendekat satu sama lain.

" Bolehkah saya tahu kenapa anda datang ketempat ini ? " ucap Tianzhi kepada Shu Mengyan.

" Aku kesini karena suatu hal yang penting yang berada di dalam Goa itu. " Balas Shu Mengyan sambil menunjuk Goa yang telah membeki itu.

Lalu Tianzhi berkata bahwa di dalam Goa itu terdapat satu bawahannya Shen Qin dan satu muridnya Shu Yue yang tengah berlatih di dalam Goa itu. Shu Mengyan terkejut mendengar bahwa Tianzhi mengatakan Nama Shu Yue yang memiliki Marga yang sama dengan Marganya.

" Shu Yue !? Dia bermarga Shu !? " ucapnya dengan melebarkan kedua matanya terkejuta dengan perkataan dari Tianzhi.

" Iya benar dia bermarga Shu .. Apakah ada yang aneh Nyonya ? "

Namun belum menjawab perkataan dari Tianzhi, Shu Mengyan bergerak cepat masuk kedalam Goa itu dan di ikuti oeh ketiga orangnya.

Melihat hal itu Tianzhi dan Bawahannya segera menyusulnya dengan cepat karena khawatir.

setelah memasuki Goa itu mereka terkejuta melihat Seorang Pria tengah berusaha dengan keras menahan Energi Dingin dari Tubuh Wanita itu.

Shu Mengyan yang melihat itu berkata. " Kau tidak akan bisa menahan Aura dingin ini dari luar tubuhya meskipun kau menggunakan Elemen Api yang kuat "

Shen Qin pun terkejut ketika mendengar ada orang lain di dalam Goa ini. " Siapa Kau !? kenapa kau berada di Goa ini !? ''

Shu Yue pun mengabaikannya ucapan Shen Qin, Lalu mengarahkan tangannya ke tubuh Shu Yue dan mengeluarkan Energi Qi Elemen Es nya yang berasal dari Tubuh Dewi Kristal juga walaupun Aura Tubuh Dewi Kristalnya sudah menipis dan hampir hilang namun ia tetaplah memiliki Tubuh dewi kristal juga. lalu perlahan Aura Dinginnya mulai berkurang dan perlahan Goa yang membeku ini perlaham mencair sedikit-demi sedikit.

Lalu Shu Mengyan mendekat kearah Shu Yue dan sejenak dia berhenti ketika ia melihag sebuah kalung yang di pakai Oleh Shu Yue,

ia ingat betul bahwa Kalung itu di berikan olehnya kepada putri tercintanya yaitu Shu Luo Lan dan sekarang ia melihag Kalung itu berada di leher Shu Yue membuat air matanya berlinang dan menangis.

Tianzhi dan Yang lainnya masuk kedalam Goa itu dan melihat keadaan sedikit membaik, dan Ia heran melihat wanita itu menangis di depan Shu Yue.

Shu Yue pun membuka matanya dan seketika itu ia terkejut karena melihat banyak sekali orang di dalam Goa ini. " E-ehh kenapa banyak sekali orang ? guru apa yang sebenarnya terjadi ? " tanya Shu Yue kepada Shen Qin.

" YueYue apakah kau tidak mengingat hal yang barusan terjadi ? "

" Tidak guru .. aku hanya merasakan tubuh ku sedikit kedingi- " belum sempat Shu Yue berbicara, Tiba-tiba tubuhnya di peluk oleh seorang wanita

Shu Yue terkejut dengan wanita yang ia tidak kenal tengah memeluknya dengan erat dan menangis kepadanya.

" E-ehh Nyonya kenapa anda memelukku ? A-aku tidak bisa bernafas. "

Shu Mengyan pun melepaskan pelukannya dan meminta maaf atas tindakannya itu.

" Ahh maafkan aku .. hanya saja aku sangat bahagia bertemu dengan mu cucuku " Ucap Shu Mengyan dengan tersenyum sambil mengelap air matanya.

dan semua orang yang mendengar bahwa Shu Mengyan memanggil Shu Yue dengan sebutan 'cucuku' pun terkejut , begitu juga dengan Shu Yue sendiri yang sangat terkejut mendengar bahwa wanita yang memeluknya tadi memanggilnya cucu.

⏟⏟⏟⏟⏟⏟⏟⏟⏟⏟⏟⏟

Hai...hai... apa kalian suka dengan Karya Novel ku ini ? jika kalian menyukainya jangan lupa untuk Vote , Share , Komen , Like dan Bintang 5 nya ya ka ^_^

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***