Part 4

"Benar, ternyata Daren ada main dengan manajernya sendiri." ucap wartawan mengarahkan kamera masing-masing.

"Apa yang kalian lihat itu tidak benar, itu semua hanya editan." sangkal Elina karena suasana semakin runyam dan wartawan semakin banyak.

"Apa buktinya bahwa foto itu cuma editan!" teriakan salah satu paparazi kembali memanas-manasi keadaan.

"Benar, foto yang tersebar benar-benar nyata!" seru para wartawan.

"Foto yang kalian lihat hanya editan. Jika kalian tidak percaya datanglah kerumah sakit! semalam Daren di rawat di sana karena kecelakaan kemarin. Jadi tidak mungkin jika Dia ke klub bersama saya. Kalin salah, pria yang bersama saya buka Daren tapi orang lain." Elina berusaha keras meredam publik karena berita ini bisa berpengaruh pada repotasi Daren.

"Bagaimana kalau kami punya bukti yang kuat bahwa Daren ada main dengan anda nona." lagi-lagi paparazi yang memakai masker berseru.

Paparazi tersebut membuka jalan, mempersilahkan seorang pria maju kedepan. Pria itu berjalan mendekat dan menerobos para pengawal yang menghalangi para wartawan. Pria tersebut melemparkan beberapa foto pada Elina. "Apa semua ini hah?" bentak suami Elina. Ya pria yang baru saja datang adalah Suami Elina. "Ternyata kau hanya berpura-pura tidak ingin bercerai denganku, agar hubunganmu dengan Daren tidak di ketahui publik kan!" Suami Elina mencengkram rahang Elina, membuat Elina meringis kesakitan.

"Mulai hari ini aku menceraikanmu Elina!" Suami Elina menghempaskan tubuh Elina, hingga Elina terhuyung kebelakang. Untung saja  Deon dengan sigap  menangkap tubuh Elina agar tidak terjatuh.

"Wah ternyata parasnya saja yang rupawan, ternyata Daren ada main dengan wanita yang sudah menikah." ucap para wartawan mengabadikan peristiwa yang baru saja terjadi. "Bagaimana kalian menjelaskan ini semua!" seru para wartawan semakin gencar mencari informasi tentang hubungan Daren dan manajernya. 

"Kemana Daren pergi? apa dia sudah kehilangan muka setelah menghancurkan pernikahan seseorang!" teriak paparazi yang salalu memanas-manasi keadaan.

Elina bahkan tidak lagi menghiraukan wartawan yang menyoroti mereka. Pikiran Elina blank karena kedatangan suaminya. Elina mendekati suaminya dan memegang tangan suaminya. "By aku tidak ingin cerai dengamu" ucap Elina lembut.

Suami Elina menghempaskan tangan Elina dengan kasar. Daren yang sedari tadi memperhatikan kelakuan suami Elina yang sudah melewati batas, tidak bisa lagi menahan emosinya. Daren turun dari mobil dan berjalan kearah Elina dan suaminya. Daren melayangkan pukulan tepat di wajah suami Elina, tanpa memperdulikan seseorang di sekitarnya yang masih mengabadikan kelakuan Daren.

Deon segera menarik suami Elina menjauh dari Daren, sementara Elina memeluk Daren agar tidak melakukan hal-hal di luar dugaan, karena Elina tahu bagaimana sikap Daren yang sulit mengontrol Emosinya jika sedang marah.

"Cukup Daren, ingat kau sedang di sorot publik, jangan sampai kau mencemari nama baikmu hanya karena masalahku" bujuk Elina. Elina tidak ingin hal-hal buruk terjadi pada Daren, Elina menganggap Daren adiknya.

"Ayo abadikan momen langkah ini, bukankah ini sudah membuktikan hubungan mereka!" seru paparazi.

"Saya dan Daren tidak punya hubungan apapun, kami hanya sebatas rekan kerja tidak lebih." ucap Elina kembali menenangkan para wartawan.

"Apa kalian bisa membuktikan bahwa kalian tidak ada main?" seru paparazi senyum penuh kemenangan, ini lah yang ia tunggu-tunggu kehancuran Daren sudah di depan mata.

"Saya bisa membuktikan bahwa kak Daren semalaman berada di rumah sakit." Teriak seorang wanita dari arah belakang.

Para wartawan memutar tubuh mereka dan mencari asal suara dari belakang. Para wartawan memberikan ruang untuk wanita itu maju kedepan dimana Daren dan rekan kerjanya berdiri. 

"Siapa lagi wanita ini? bukti apa yang dia bawa." kasat kusut di antar para wartawan memperhatikan  wanita muda umur 20 an.

Wanita itu tak lain adalah Fany. Fany yang berniat menemui Elina di gedung CR Entertaimen tidak sengaja melihat kerumunan di area parkiran. Fany yang mempunyai jiwa kepo yang begitu tinggi menyempatkan diri mencari tahu keributan tersebut. Fany yang melihat Elina dan Daren merasa tersudutkan berniat membantunya. Dan disinilah Fany berdiri, di depan para wartawan tanpa rasa takut sedikitpun dalam dirinya.

"Saya bisa membuktikan bahwa kak Daren semalamam di rawat di rumah sakit." Fany mengulang kata-katanya. "Karena saya semalaman menemani kak Daren di rumah sakit, jika tidak percaya kalian bisa kerumah sakit dan menanyakan keberadaan saya." ucap Fany dengan percaya diri dan tidak gemetar sama sekali.

"Kami tidak akan percaya dengan omongan gadis muda seperti mu, jika memang itu benar berikan kami bukti!" seru para wartawan.

"Apa harus aku memperlihatkan buktinya? apa seorang aktor tidak bisa mempunya privasi?" tanya Fany.

"Kami tidak akan percaya sebelum ada bukti!" seru para wartawan.

Fany mengambil ponsel di dalam tasnya, dan memperlihatkan sebuah gambar pada para wartawan. "Apa bukti ini sudah cukup untuk membuktikan bahwa kak Daren semalaman bersamaku?" Fany memperlihatkan fotonya bersama Daren. 

Untung saja sebelum mengantar Daren kerumah sakit. Fany menyempatkan diri berfoto ria dengan idolanya yang tidak sadarkan diri di dalam mobil. Fany mengambil gambar dengan Pose Daren sedang tertidur di pundaknya.

"Siapa sebenarnya kamu?"

"Apa hubungan kalian berdua?"

"Sejauh apa hubungan kalian?"

Rentetan pertanyaan keluar dari mulut para wartawan setelah melihat foto Fany dan Daren yang terlihat sangat mesra.

Fany yang mendapatkan pertanyaan tak terduga dari para wartawan hanya bisa diam membisu. Fany tidak tahu harus menjawab apa. Fany meremas ponselnya yang di pengannya. Fany baru merasakan ketakutan dan gemetar di seluruh tubuhnya, keringat dingin mulai bercucuran di keningnya.

Daren yang mengerti situasi saat ini melangkahkan kakinya maju kedepan di mana Fany diam mematung. Daren mengamit pinggang ramping Fany agar lebih dekat dengannya dan terlihat mesra. "Seperti yang kalian lihat, kami sepasang kekasih, dan kami sedang mempersiapkan pernikahan kami yang akan di laksanakan dalam waktu dekat ini" ucap Daren dengan senyuman yang begitu memabukkan bagi penikmatnya. "Iya kan sayang?" lanjut Daren. Daren melemparkan tatapan yang sulit di artikan pada Fany.

"Iy...iya" Fany mengangukkan kepalanya dan memperlihatkan senyumnya. 

Kini semua wartawan tidak lagi membicarakan hubungan Daren dan Elina, namun Ia lebih fokus pada calon istri sang bintang.

"Sial kenapa keadaannya jadi berbalik seperti ini!" ucap seseorang yang tidak terima masalah ini berakhir tanpa menjatuhkan nama baik Daren.

Elina dan Deon hanya bisa menyaksikan kelakuan Daren tanpa berkomentar apapun. Mereka hanya tidak menyangka Daren akan melakukan itu pada wanita yang tidak di kenalnya sama sekali. Pasalanya Daren tidak pernah menyuruh wanita selain Elina.

Daren membawa Fany menjauh dari kerumunan para wartawan. Daren melepaskan rangkulannya pada Fany. 

"Gue nikah sama lo?"

-

-

-

-

TBC

Jangan lupa dukung Author dengan memberikan like, komen, dan votenya, agar author makin semangat up nya. Jangan lupa juga tambahkan sebagai cerita favorit kalian agar mendapatkan notif setiap cerita up.🙏

Terpopuler

Comments

Istri Sahnya eunwoo

Istri Sahnya eunwoo

eunwoo lihatlah, daren seroang idol ngajak fansnya nikah, kamu kapan

2021-08-13

0

maemunah

maemunah

kapan bias aku ngajak nikah

2021-07-12

1

Mien Mey

Mien Mey

ooh ternyta setingan artis ad dmna"😊

2021-06-12

1

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part 2
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Sekilas Info
102 Novel baru Author
103 Novel Baru Author
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Part 1
2
Part 2
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Sekilas Info
102
Novel baru Author
103
Novel Baru Author

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!