waahhhh.. dia tidak tertarik denganku.. biasanya laki laki akan langsung terpukau dan terpesona melihat senyumku.. baguslah.. aku jadi bersemangat mengenalnya.. hihihi.. pikir Hazel.
"Karena kau tampan", ucap Hazel apa adanya dengan tetap memperlihatkan senyumnya yang mempesona.
Tidak ada yang menarik dari wanita ini selain kecantikannya... seperti wanita pada umumnya yang mengejarku.. batin Leon.
"Namaku Leon.. maaf aku terburu buru..".
"Aku Hazel... kau tidak mengenalku? ", tanya Hazel.
"Apakah aku harus mengenalmu? ", tanya Leon balik dengan suaranya yang berat.
Hazel tampak terkejut mengetahui bahwa lelaki dihadapannya ini tidak mengenalnya sebagai seorang artis.
"Sepertinya Aku jatuh cinta pada pandangan pertama denganmu", ucap Hazel tanpa malu.
Wanita gila...batin Leon.
"Aku pergi", ucap dingin Leon.
"Tunggu... kau warga disini bukan? maukah kau menjadi guideku selama aku disini.. aku akan memberikan ongkos yang besar", ucap Hazel dengan nada cerianya dan mengikuti Leon dari belakang.
"Aku sibuk..carilah orang lain", jawab Leon tanpa melihat ke arah Hazel.
Hazel sampai harus berlari mengejar Leon. Tubuhnya yang tinggi membuat langkah Leon sangat besar.. Berbeda dengan Hazel yang bertubuh mungil.
"Kau sudah menikah? ", tanya Hazel.
"Itu bukan urusanmu", jawab Leon yang mulai memakai kacamata hitamnya.
Hazel melihat orang orang yang dilewatinya tampak menundukkan kepalanya pada Leon.
"Dimana rumahmu? ", tanya Hazel lagi yang masih berusaha menyeimbangi langkah Leon.
"Rumahku bukan disini", jawab Leon singkat.
"Kau punya pacar? atau istri?", oceh Hazel.
Leon yang sudah jengah diikuti dan ditanyai macam macam oleh Hazel akhirnya menghentikan langkahnya.
Dan itu membuat Hazel dibelakangnya menabrak lengan kekar Leon.
"Auuuu... ", teriak Hazel sambil memegang hidup mancungnya.
"Maaf nona... aku tidak punya waktu berurusan dengan wanita sepertimu.. permisi", tegas Leon.
"Memangnya aku wanita seperti apa? ", tanya Hazel.
Leon pun berbalik. Leon tidak biasa berkata tajam pada siapapun. Hanya saja jika itu sudah mengganggunya, Leon tidak segan segan bertindak tegas meskipun itu seorang wanita.
"Kau wanita pengganggu nona...dan kau seperti wanita yang tidak laku..sepertinya kau sering melakukan hal seperti ini pada laki laki lain", ucap Leon tajam.
Hazel tidak menyangka laki laki ini akan mengatakan hal yang sangat pedas ditelinganya.
Mata Hazel tampak berkaca kaca. Dia tidak pernah dibentak dan dikata katai seperti itu oleh siapapun.
"Dasar manja", gumam Leon yang melihat Hazel akan menangis. Lalu Leon pun pergi tanpa mempedulikan Hazel lagi.
Melihat Leon akan pergi, Hazel mengejar Leon.
"Tunggu... kau tidak menyukaiku? ", ucap Hazel menahan tangisnya. Baru kali ini ada laki laki yang menolaknya.
"Ya Tuhan... tidak.. aku tidak menyukaimu.. kau bukan tipeku.. pergilah", jawab Leon keras.
Leon benar benar habis kesabarannya.
"Apa kau seorang gay? ", tanya Hazel polos.
"WHATTTT THE F****??!!! ", bentak Leon.
Baru kali ini emosinya terusik oleh seorang wanita agresif yang mengikutinya 1 km sejak dari cafe tadi.
"Kau waras nona? ", ucap Leon emosi.
"Lalu.. kenapa kau tidak tertarik padaku.. aku bersungguh sungguh menyukaimu... aku bahkan ingin menikahimu", ucap Hazel dengan polosnya.
Wanita ini benar benar gila...setelah dia menyatakan cintanya padaku.. sekarang dia bahkan berani melamarku.. ya Tuhannn... mimpi apa aku semalam.. batin Leon jengah.
"Kau tidak perlu khawatir dengan biaya hidup.. aku sudah memiliki segalanya.. aku menyukaimu", ucap Hazel dengan memamerkan senyumnya lagi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 58 Episodes
Comments
Nur Syamsi
hasel bgaimna Leon Tdk jengah klw kau terlalu agresif pdhal belum kenal,
2024-12-07
0
Sleepyhead
Hazel you so beauty
2024-09-29
0
Sleepyhead
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
2024-09-29
0